Anda di halaman 1dari 16

Atrophy Glossitis

Novia Nur aviva


20014103029
Instruktur: drg. Randy tjiptabudi
Cara Melakukan Anamnesa

 Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri


 Menanyakan identitas pasien
 Menanyakan keluhan utama pasien
 Menanyakan riwayat penyakit sistemik
 Menanyakan riwayat perawatan gigi pasien
 Dilakukan anamnesis pada pasien
Daftar Pertanyaan

1. Keluhan utama datang ke RSGM ?


2. Sejak kapan keluhan muncul ?
3. Letak kelainan yang dikeluhkan ?
4. Apakah terasa sakit ?
5. Obat-obatan yang sedang atau sudah dikonsumsi ?
6. Apa sedang dalam perawatan penyakit lain ?
Kasus

Pasien perempuan berusia 20 tahun datang dengan keluhan lidahnya yang sakit dan perih ketika
makan makanan pedas dan panas. Pasien menderita keluhan ini sejak 3 tahun yang lalu dan sering muncul
saat kondisi fisik menurun atau kelelahan. Pasien belum pernah mengobati keadaan tersebut. Pasien tidak
memiliki kebiasaan buruk namun pasien mengaku jarang mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran.
Pemeriksaan Ekstraoral dan Intraoral

 Pemeriksaan Ekstraoral :
- Pemeriksaan visual pada wajah, pipi, bibir, sudut mulut pasien.
- Palpasi pada kelenjar submandibularis, submentalis, leher, sublingualis, dan
parotis pasien.

 Pemeriksaan Intraoral :
- Pemeriksaan pada mukosa labial, pipi, bukalfold, labialfold, gingiva, lidah,
dasar mulut, palatum, tonsil, OHI-S, dan gigi geligi.
Deskripsi Lesi

Terdapat lesi eritema berbatas jelas dan sakit,


tampak licin dan mengkilat tanpa papilla
lidah

Diagnosis : Atrophy glossitis


 Diagnosis banding : median romboid glossitis

 Etiologi : Anemia, defisiensi Vitamin B (niasin,


riboflavin, piridoksin), asam folat.
Rencana Perawatan

1. Pemberian obat kumur Benzydamine HCl (Tantum Verde Oral


Rinse) 3x1

2. Pemberian Multivitamin (Becomzet) 1x1

3. DHE
DHE

1. Konsumsi buah-buahan dan sayuran


2. Perbanyak minum air putih
3. Konsumsi multivitamin C dan B12, zat besi dan asam folat
4. Hindari dulu makan/minum yang panas
5. Istirahat yang cukup
Frictional Keratosis

Novia Nur aviva


20014103029
Instruktur: drg. Randy tjiptabudi
Kasus

 Pasien laki-laki berusia 22 tahun datang dengan keluhan terdapat putih-putih di kedua pipi
bagian dalam. Pasien baru menyadari sekitar 1 bulan lalu namun ia mengaku tidak merasa sakit.
Pasien memiliki kebiasan menggigit-gigit pipi bagian dalam. Pasien juga memiliki kebiasaan
merokok sejak 5 tahun lalu.
Deskripsi Lesi

terdapat plak disertai papula putih tidak


beraturan disertai eritema, berbatas tidak
jelas, tidak sakit pada mukosa buccal kanan
dan kiri sepanjang regio gigi premolar dan
molar.

Diagnosis : Frictional keratosis


 Diagnosis banding : Leukoplakia

 Etiologi : Trauma kronis seperti kebiasaan buruk


menghisap pipi.
Rencana Perawatan

1. Menghilangkan faktor penyebab

2. DHE
DHE

1. Diberikan penjelasan tentang varian normal yang ditemukan, penyebab dan faktor
predisposisi timbulnya kelainan, dan penanganan varian normal tsb. Pasien tidak perlu
khawatir.
2. Eliminasi kebiasaan buruk seperti merokok atau mengigit pipi
3. Menjaga kebersihan rongga mulut dengan menyikat gigi 2x sehari
4. Makan buah dan sayur
5. Istirahat cukup
6. Rutin control ke dokter gigi
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai