Anda di halaman 1dari 5

Pengertian Waris Islam

• Warisan berasal dari bahasa Arab al-irts ‫ـث‬


( ‫ )اــإلر‬atau al-mirats ‫ـث‬
( ‫)اــلميرـا‬
secara umum bermakna peninggalan (tirkah) harta orang yang sudah
meninggal (mayit).
• Secara etimologis (lughawi) waris mengandung 2 arti yaitu (a) tetap
dan (b) berpindahnya sesuatu dari suatu kaum kepada kaum yang lain
baik itu berupa materi atau non-materi.
• Sedang menurut terminologi fiqih/syariah Islam adalah berpindahnya
harta seorang (yang mati) kepada orang lain (ahli waris) karena ada
hubungan kekerabatan atau perkawinan dengan tata cara dan aturan
yang sudah ditentukan oleh Islam berdasar QS An-Nisa’ 4:11-12.
Pengertian Waris Islam
HK WARIS ISLAM MENGATUR PERALIHAN HARTA SESEORANG YANG TELAH MATI
KEPADA YANG MASIH HIDUP.
DALAM LITERATUR HK ISLAM ADA BEBERAPA ISTILAH:
1.FARAID
2.FIKIH MAWARIS
3.HUKM AL WARIS
FARAID DIDASARKAN PADA BAGIAN YANG DITERIMA OLEH AHLI WARIS
MAWARITS LEBIH MELIHAT KEPADA YANG MENJADI OBJEK DARI HUKUM INI (YAITU
HARTA YANG BERALIH KEPADA AHLI WARIS YANG MASIH HIDUP—PUSAKA).
YANG MENGGUNAKAN HUKUM WARIS, MEMANDANG KEPADA ORANG YANG
BERHAK MENERIMA HARTA WARISAN (YAITU SUBYEK DARI HUKUM INI).
Pengertian Menurut Ahli :
• Karena ada perintah khusus untuk mempelajari dan mengajarkan hukum waris itulah para ulama menjadikannya
sebagai salah satu cabang ilmu yang berdiri sendiri, yang disebut Ilmu Faraidl.
1.Menurut Ahmad Azhar Basyir, ilmu faraid adalah ilmu tentang pembagian harta warisan. Kata faraidl ialah bentuk
jamak dari faridah yang antara lain berarti bagian tertentu dari harta warisan (Ahmad Azhar Basyir, 2001: 4).
2. Menurut Zakiah Daradjat (1995: 3) dengan singkat ilmu faraid dapat didefinisikan sebagai ilmu pengetahuan yang
mempelajari tentang ketentuan-ketentuan harta pusaka bagi ahli waris.
3.Wiryono Prodjodikoro
Warisan: Soal Apakah & Bagaimanakah Perbagai Hak & Kewajiban Tentang Kekayaan Seorang Pada Waktu
Meninggal Dunia Akan Beralih Kepada Orang Lain Yang Masih Hidup
4.M.Mawardi Muzamil
Hk.Waris Islam: Ketentuan Yang Mengatur Perhitungan & Pembagian Serta Pemindahan Harta Warisan Secara Adil
& Merata Kepada Ahli Warisnya & Atau Orang/Badan Lain Yang Berhak Menerima Sebagai Akibat Matinya
Seseorang.
Yang Dimaksud Adil Dalam Hk Waris Islam Jangan Dilihat Secara Matema-tis, Yaitu Jumlah Penerimaan Sama
Setiap Ahli Waris, Tapi Meletakan Se-suatu Pada Proporsi Yang Sebenar-nya Menurut Ketentuan Hk Islam Alqur,an
& Hadits.
Arti Merata: Yang Berhak Menerima Harta Warisan/Mewaris Tidak Saja Pada Generasi Penerusnya/Ahli Waris
Dalam Garis Ke Bawah Tapi Ahli Waris Dalam Garis Keatas Maupun Kesam-ping Dimungkinkan Mewaris Bersama
Pengertian Menurut Ahli :
5.Muhamad Ali As Shabuni
Mirats/Waris Menurut Lughat: Pindahnya Sesuatu Dari Seseorang Kepada Orang Lain Atau Dari Satu Kaum
Kepada Kaum Yang Lain. Sesuatu Itu Lebih Umum Dari Pada Harta Meliputi Ilmu, Kemuliaan Dan Lain-lain

Mirats Menurut Istilah: Pindahnya Hak Milik Orang Yang Meninggal Dunia Kepada Para Ahli Warisnya Yang
Masih Hidup Baik Yang Ditinggalkan-nya Itu Berupa Harta Bergerak & Tidak Bergerak Atau Hak-hak
Menurut Hk.Syara

• Hukum kewarisan Islam (mawaris): hukum yang mengatur segala sesuatu yg


berkenaan dg perihal hak atas harta seseorg setelah ia meninggal dunia kepada ahli
warisnya.
• Hukum kewarisan Islam = faraid, karena adanya bagian tertentu bagi org2 tertentu
dalam keadaan tertentu pula.
Menurut Kompilasi Hukum Islam (KHI) :

Hukum Kewarisan ialah hukum yang mengatur tentang pemindahan

hak kepemilikan harta peninggalan (Tirkah) pewaris, menentukan siapa-

siapa yang berhak menjadi ahli waris dan berapa bagiannya masing-

masing (Pasal 171 a).

ARTI TIRKAH: SESUATU YANG DITINGGALKAN OLEH SESEORANG


SETELAH MENINGGAL DUNIA,BAIK BERUPA HARTA BENDA & HAK-
HAK KEBENDAAN ATAU BUKAN HAK KEBENDAAN

Anda mungkin juga menyukai