Anda di halaman 1dari 12

Metabolisme

vitamin E

Mulkan Arsyuddin (L 221 11 006)


Hardiansyah Whira Buana (L 221 11 007)
Vica Desyana (L 221 11 008)
Nur Rahmat Azwar (L 221 11 215)
Muslimin (L 221 11 252)
Vitamin E

Vitamin E atau tokoferol merupakan


vitamin yang larut sangat baik dalam
lemak, bersifat antioksidan dan dapat
menhancurkan radikal bebas.
Vitamin E adalah vitamin essensial,
penting, dibutuhkan dalam jumlah yang
sedikit, namun tidak dapat diproduksi di
dalam tubuh sehingga harus di suplai
melalui makanan.
Sifat Vitamin E
• Tokoferol tidak larut dalam air tetapi larut
dalam pelarut lemak seperti minyak, lemak,
alkohol, aseton, eter, dan sebagainya. Karena
tidak dapat larut dalam air, vitamin E dalam
tubuh hanya dapat dicerna dalam empedu hati.

• Kelarutannya dalam lemak merupakan sifat


yang menguntungkan karena sebagian besar
kerusakan akibat radikal bebas terjadi di dalam
membran sel dan lipoprotein yang terbuat dari
molekul lemak.
Sumber Vitamin

Sumber yang kaya akan vitamin E


antara lain minyak tumbuh-
tumbuhan, biji-bijian, telur, mentega,
susu, sayuran hijau, kacang-
kacangan, dan buah-buahan. Untuk
memperoleh vitamin E yang lebih
banyak, sebaiknya konsumsi
makanan segar tanpa diolah. Vitamin
E dapat pula dibuat secara sintetis.
Fungsi Vitamin E
• Antioxidant intraceluller, melindungi sel-sel dalam
tubuh dari radilkal bebas.
• Melindungi susunan lipida di dalam mitokondria
dari kerusakan oksidasi.
• Respirasi sel otot.
• Berperan dalam reaksi peroxidative pada asam-
asam lemak tidak jenuh dari biomembranes.
• Menjaga ikan berada dalam kondisi prima untuk
memijah.
• Berperan dalam suplai oksigen ke darah sampai
dengan ke seluruh organ tubuh.
• Menguatkan dinding pembuluh kapiler darah
• Mencegah kerusakan sel darah merah akibat racun.
• Membantu mencegah sterilitas dan destrofi otot.
Vitamin E Pada Pakan Ikan

Vitamin bersifat tidak stabil pada pakan


jadi. Flake misalnya, mengandung banyak
vitamin awalnya, tapi berjalananya waktu
vitamin yang terkandung akan
mengalami kerusakan.
Menyimpan pakan ikan pada frezer dapat
membantu kandungan vitamin pada
pakan, namun dianjurkan untuk membeli
pakan ikan untuk digunakan dalam
waktu dekat untuk menjaga kandungan
vitamin.
Absorbsi dan Metabolisme
Vitamin E
Vitamin E/tokoferol akan diserap secara difusi pasif dan
kemudian di dalam dinding usus digabungkan dengan
kilomikron yang kemudian diserap oleh sistem limfatik.
Baru kemudian bergabung dengan saluran darah untuk di
transportasikan ke dan disimpan di hati.
Dari hati, tokoferol disebarkan ke sel-sel jaringan tubuh
melalui saluran darah. Di dalam plasma darah, tokoferol
bergabung dengan lipopretein, terutama VLDL (Very Low
Density Lipoprotein).
Lanjutan
Lanjutan

Ketika terjadi kelebihan vitamin E


dalam tubuh maka akan disimpan
dalam beberapa organ, antara lain
otak, dalam bentuk lipoprotein, dan
pada jaringan adipose.
Vitamin E akan dikeluarkan dan
disalurkan ke seluruh tubuh ketika
diperlukan melalui pembuluh darah.
Eksresi/Pengeluaran Vitamin E

Vitamin E diekskresikan dari tubuh


bersama dengan empedu melalui
feses, sebagian lagi melalui urin
setelah diubah lebih dahulu
menjadi asam tokoferonat dan
tokoferonalakton yang dapat
berkonjugasi dengan glukoronat.
Defisiensi Vitamin E Pada Ikan

Berikut kelainan-kelainan yang terjadi pada ikan akibat kekurangan vitamin E:


• Anemia
• Acites
• Ceroid liver
• Dystrophy, muscular
• Edema
• Epicarditis
• Exopthalmos
• Fatty liver
• Fragility; erythrocytes
• Fragmentation of erythrocytes
• Poor growth
• Hematocrit; reduced
Enzim yang terlibat dalam
metabolisme vitamin E

Karena vitamin E merupakan vitamin


yang hanya dapat larut dalam lemak,
maka enzim yang bekerja pada
metabolisme vitamin E adalah enzim
lipase.
Vitamin E di hidrolisis oleh enzim lipase
dari sekresi pankreas kemudian di
bebaskan dan diserap bersama lipid
dan asam lemak hasil pencernaan
Terima Kasih…!!!
(yeeeeeee)

Anda mungkin juga menyukai