Modul 2 - Kerangka Risiko
Modul 2 - Kerangka Risiko
Januari 2023
Modul 0: Pengantar JRA
Modul 1: Persiapan JRA
Langkah 1: Membentuk dan melakukan pertemuan Komite Pengarah JRA
Langkah 2: Menentukan Ketua Tim JRA
Langkah 3: Membentuk dan melakukan pertemuan Tim Teknis JRA
Langkah 4: Membentuk dan melakukan pertemuan Kelompok Pemangku
Kepentingan JRA
Modul 2: Penyusunan Kerangka Risiko JRA
(Dilaksanakan oleh Komite Pengarah JRA)
Langkah 5: Menyusun Kerangka Risiko
Modul 3: Pelaksanaan JRA
(Dilaksanakan oleh Tim Teknis JRA)
Langkah 6: Mengidentifikasi alur risiko dan membuat diagramnya
Langkah 7: Merumuskan dan mendokumentasikan pertanyaan penilaian risiko
bersama
Langkah 8: Menentukan karakterisasi risiko
Modul 4: Penggunaan Hasil Keluaran JRA
Langkah 9: Mengidentifikasi pilihan dalam manajemen risiko dan pesan
komunikasi
Langkah 10: Mendokumentasikan penilaian risiko bersama
2
OUTLINE
KERANGKA
RISIKO (RISK Latar Belakang Pembuatan
FRAMING) 01 Kerangka Risiko (Risk Framing)
3
LATAR BELAKANG
Mengapa
Kerangka
Risiko harus
dilakukan??
MANFAAT KERANGKA RISIKO (RISK
FRAMING)
5
PERSIAPAN PENYUSUNAN KERANGKA
RISIKO
❑ Kerangka Risiko (Risk Framing) Dibuat oleh KOMITE PENGARAH
(STEERING COMMITEE) digunakan oleh Tim Teknis.
6
PEMBUATAN KERANGKA RISIKO (RISK
FRAMING)
Dilakukan oleh Komite Pengarah JRA
03 Sepakati tujuannya
8
CAKUPAN/RUANG LINGKUP
“Batasan-batasan epidemiologi untuk dipertimbangkan”
9
CAKUPAN/RUANG LINGKUP YANG LEBIH LUAS
Penjelasan:
• Permasalahan/kekhawatiran lain
yang TIDAK berada pada interface
dapat dipertimbangkan dalam JRA
jika memberikan informasi/ data
penting
• Dapat mendukung pemahaman
mengenai introduksi dan penyebaran
patogen, atau kemungkinan pejanan
kepada manusia (misalnya rantai pasar)
• Atau, permasalahan-permasalahan
tersebut dapat ditangani pada saat
penilaian risiko khusus untuk
kesehatan hewan atau (informasi ini
kemudian dapat dibawa ke JRA)
10
MAKSUD DAN TUJUAN (SASARAN UTAMA)
PENILAIAN RISIKO
● Setiap negara
mungkin memiliki
lebih banyak maksud
dan tujuan spesifik
yang ingin mereka
berikan penekankan
● Hal-hal ini
didiskusikan,
disepakati dan
disampaikan kepada
Tim Teknis JRA
11
Contoh:
Risk Framing
a. Hazard/ bahaya adalah virus Nipah
b. ruang lingkup : risiko kesehatan pada interface manusia-hewan-lingkungan yang ditimbulkan
oleh virus Nipah di Provinsi Sumatera Utara selama 1 tahun kedepan
• Tujuan penilaian risiko ini untuk mendukung mitigasi risiko termasuk komunikasi risiko
yang terkait dengan virus Nipah
• Menilai apa kemungkinan dan dampak manusia terpapar dan terinfeksi Nipah virus dari
kelelawar buah/ peternakan babi / Nira yang terkontaminasi
a. Sasaran :
∙ menentukan dasar pengelolaan risiko dan dan komunikasi risiko terpadu
∙ bagian dari kesiapsiagaan dan memastikan kerjasama yang berkelanjutan antara sektor
kesehatan manusia, kesehatan hewan dan linkungan/satwa liat serta sektor terkait lainnya
untuk menanggapi ancaman Nipah
Contoh:
Pembingkaian Risiko (Risk Framing)
• Tujuan: menilai apa kemungkinan dan dampak hewan terpapar dan terinfeksi SARS-
CoV-2 dari manusia yang terinfeksi COVID-19
15