Anda di halaman 1dari 13

Pengelolaan Sampah

di Provinsi Lampung
TARGET PEMERINTAH PUSAT

Dalam rangka menuju Indonesia Bersih dan Bebas


Sampah telah ditetapkan target pengelolaan sampah
yang ingin dicapai dalam Jakstranas yaitu 100 persen
sampah terkelola dengan baik dan benar pada tahun
2025 yang diukur melalui pengurangan sampah sebesar
30 persen, dan penanganan sampah sebesar 70 persen.
Potensi Timbulan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Sampah
Rumah Tangga (Ton/Tahun) di Provinsi Lampung

1,700,000.00
1,650,000.00
1,600,000.00
Potensi Timbulan Sampah
1,550,000.00 Rumah Tangga dan Sam-
1,500,000.00 pah Sejenis Sampah
Rumah Tangga (Ton/
2021 Tahun)
2022
2023
2024
2025
BEBERAPA PERMASALAHAN PENGELOLAAN
SAMPAH DI PROVINSI LAMPUNG
 Penanganan Sampah di Provinsi Lampung baru mencapai
30,18 % dan Pengurangan Sampah baru mencapai 5,47%.
 Jumlah armada angkutan sampah yang belum memadai :
Idealanya ditingkatkan sebesar dua kali lipat kondisi saat ini.
 Minimnya jumlah dan belum optimalnya pengoperasian
sarana Bank Sampah, TPS 3R, Rumah Kompos yang ada di
Provinsi Lampung.
 Masih terkendalanya rencana pembangunan TPA Regional
dan PSEL.
 Walaupun secara fasilitas telah memenuhi persyaratan
control landfill tetapi dalam pelaksanaanya banyak TPA
masih open dumping.
 Ada 3 TPA yang sudah tidak layak operasi yaitu : TPA
Bakung Kota Bandar Lampung, TPA Karang Rejo Kota
Metro dan TPA Bandar Jaya Kabupaten Lampung Tengah.
 Kurangnya alat berat dan tidak tersedianya tanah urug untuk
penerapan control landfill.
 Minimnya penganggaran pengelolaan sampah di
kabupaten/kota.
 Sistem retribusi yang belum jelas khususnya kewajiban
setiap sumber timbulan sampah.
BEBERAPA STRATEGI UNTUK MENINGKATKAN
PENGELOLAAN SAMPAH DI PROVINSI LAMPUNG
 Memperbaiki tata kelola persampahan dengan penyiapan
berbagai peraturan pendukung termasuk Perda Pengelolaan
Sampah, Jakstrada, Rencana Induk Pengelolaan
Persampahan Provinsi Lampung dan Peraturan Pembatasan
Sampah Plastik.
 Mendorong peningkatan penganggaran pengelolaan
persampahan kabupaten/kota termasuk pemanfaatan dana
desa.
 Mengupayakan pendanaan dari Pemerintah Pusat.
 Mendorong percepatan pembangunan TPA Regional
khusunya dalam penyiapan masterplan pengelolaan kawasan
pengelolaan sampah dan limbah B3 di Kota Baru Lampung
Selatan.
 Mengkaji kembali rencana pembangunan PSEL dan
kemungkinan pengembangan RDF di Provinsi Lampung.
 Mengkaji kemungkinan penerapan RDF pada TPA Bakung
Kota Bandar Lampung, TPA Karang Rejo Kota Metro dan
TPA Bandar Jaya Kabpaten Lampung Tengah.
 Mengembangkan pengelolaan TPS 3R, Bank Sampah dan
Rumah Kompos secara terintegrasi hingga pemanfaatan
produk akhir sampah.
 Mengembangkan layanan sampah berbasis teknologi.
 Mendorong upaya perbaikan sistem retribusi persampahan
agar setiap penghasil sampah dikenai kewajiban melakukan
pengelolaan atas sampahnya atau membayar retribusi.
Potensi Timbulan Sampah Plastik Residu Potensial RDF di Provinsi
Lampung (Ton/Tahun)

320,000.00
310,000.00 Potensi Timbulan Sampah
300,000.00 Plastik Residu Potensial
RDF (Ton/Tahun)
290,000.00
280,000.00
2021
2022
2023
2024
2025
Sampah Plastik Residu Potensial RDF yang ditimbun di TPA (Ton/Tahun)

150,000.00
100,000.00
50,000.00
Sampah Plastik Residu
0.00 Potensial RDF yang
2021 ditimbun di TPA (Ton/
2022 Tahun)
2023
2024
2025
Potensi RDF pada TPA Bakung, Kota Bandar
Lampung
• Timbulan sampah yang ada di TPA Bakung
terhitung sejak penggunaan di tahun 1993
sebesar 830.900,00 ton.
• Jumlah sampah plastik residu potensial RDF
sebesar 249.270,00 ton.
Potensi RDF pada TPA Karang Rejo, Kota
Metro
• Timbulan sampah yang ada di TPA Karang Rejo
terhitung sejak penggunaan di tahun 1989
sebesar 105.840,00 ton.
• Jumlah sampah plastik residu potensial RDF
sebesar 31.752,00 ton.
TERIMA KASIH
WASSALAMU’ALAIKUM
WAROHMATULLAHI WABAROKATUH

Anda mungkin juga menyukai