KONSTITUSI
Disusun Oleh :
Arsya Novie Saphira Daifa Dewi Wahyuni
60122006 60122001
LATAR BELAKANG
Keberadaan UUD 1945 yang selama ini disakralkan, dan
tidak boleh diubah kini telah mengalami beberapa
perubahan. Tuntutan perubahan terhadap UUD 1945
itu pada hakekatnya merupakan tuntutan bagi
adanya penataan ulang terhadap kehidupan
berbangsa dan bernegara, atau dengan kata lain
sebagai upaya memulai “kontraksosial” baru antara
warga negara dengan negara menuju apa yang dicita-
citakan bersama yang dituangkan dalam sebuah
peraturan dasar (konstitusi).
RUMUSAN MASALAH
• Apa yang dimaksud dengan Negara dan
Konstitusi?
• Bagaimana hubungan antara Negara dan
Konstitusi?
• Bagaimana sistem penerapan Konstitusi di
Indonesia?
• Apa yang dimaksud dengan Amandemen?
• Bagaimanakah proses terjadinya Amandemen
UUD 1945?
TUJUAN DAN MANFAAT
PEMBELAJARAN
• Menjelaskan pengertian Negara dan Konstitusi.
• Mengetahui hubungan antara Negara dan Konstitusi.
• Mengetahui sistem penerapan Konstitusi di Indonesia.
• Menjelaskan pengertian Amandemen.
• Mengetahui proses terjadinya Amandemen UUD 1945.
• Dapat menambah pengetahuan tentang pengertian Negara dan
Konstitusi.
• Dapat menambah wawasan tentang penerapan Konstitusi di
Indonesia.
• Mengetahui tentang perubahan Konstitusi yang pernah
dilakukan di Indonesia.
Pengertian Negara
Secara umum Negara dapat diartikan sebagai
suatu organisasi utama yang ada di dalam
suatu wilayah karena memiliki pemerintahan
yang berwenang dan mampu untuk turut
campur dalam banyak hal dalam bidang
organisasi lainnya.
Terdapat beberapa elemen yang berperan dalam
membentuk suatu Negara, yaitu:
• Masyarakat atau rakyat; sebagai individu yang
mendiami dan berstatus sebagai warga di suatu Negara.
• Wilayah (Teritorial); sebagai tempat atau wilayah
Negara berdiri.
• Bentuk Pemerintahan; sebagai penguasa dan pihak
yang memegang kekuasaan atas tanggung jawab
keberlangsungan hidup warga Negara.
• Pengakuan dari Negara lain; sebagai bukti bahwa
Negara tersebut terbentuk dan berdiri secara resmi dan
legal.
Menurut Mukhti Fajar (2005:43), sebagai negara
hukum Indonesia mempunyai ciri-ciri sebagai
Negara hukum karena adanya:
• Asas pengakuan dan perlindungan hak-hak asasi
manusia.
• Asas legalitas.
• Asas pembagian kekuasaan.
• Asas peradilan yang bebas dan tidak memihak.
• Asas kedaulatan rakyat.
• Asas demokrasi.
• Asas konstitusional
Pengertian Konstitusi
Konstitusi adalah sejumlah aturan-aturan dasar
dan ketentuan-ketentuan hukum yang
dibentuk untuk mengatur fungsi dan struktur
lembaga pemerintahan termasuk dasar
hubungan kerjasama antara Negara dan
masyarakat (rakyat) dalam konteks kehidupan
berbangsa dan bernegara.
Konstitusi umumnya bersifat kondifaksi yaitu sebuah
dokumen yang berisi aturan-aturan untuk
menjalankan suatu organisasi pemerintahan
Negara. Terdapat 5 jenis konstitusi yaitu:
1. Written Constitution and Unwritten Constitution;
2. Fleksible and Rigid Constitution
3. Supreme and Not Supreme Constitution
4. Federal and Unitary Constitution
5. President Executive and Paliamentary Executice
TUJUAN KONSTITUSI
Konstitusi memiliki tujuan yang berkaitan dengan: