Bleading/DUB) Maternitas II
Oleh
Agus Winanjar
C.0105.20.002
(AI)
01 DEFINIS
I
Perdarahan uterus abnormal (abnormal
uterine bleeding/AUB) termasuk perdarahan
uterus disfungsional (dysfunctional uterine
bleeding/DUB) dan perdarahan uterus akibat
penyebab struktural (organik).
Perdarahan Utersu Disfungional Adalah
perdarahan yang terjadi dalam masa antara 2
haid, pada siklus anovulasi, dimana tidak
ditemukan keadaan patologik ataupun kelainan
medis. (AI)
02 ETIOLOG
Abnormalitas pada axis ini dapat
I
disebabkan oleh beberapa kelainan
berikut:
(AI)
04 Manifestasi Klinis
Stimulasi dengan estrogen menyebabkan tumbuhnya
endometrium. PUD paling sering terjadi pada masa pubertas
dan masa pramenopause. Pada masa pubertas, perdarahan
tidak normal disebabkan karena gangguan proses maturasi
poros hipotalamushipofisa. Pada masa pramenopause,
diakibatkan oleh proses terhentinya fungsi ovarium yang
tidak berjalan lancar. PUD dapat dijumpai pada penderita-
penderita penyakit metabolik, penyakit endokrin, penyakit
darah, penyakit menahun, tumor ovarium dan sebagainya
(AI)
05 PENATALAKSANAAN
CERDIK Penanganan
C : Cek kesehatan berkala • Non Pembedahan
E : Enyahkan asap rokok Pemberian hormon (Pil
R : Rutin olah raga fisik Kb)
D : Diet seimbang • Pembedahan –
1 : Istirahat cukup Kuretase
K : Kelola stress
Obat Penanganna
KURANGI PAPARAN KB Pil Hormonal
HORMON KB untik
KB IUD (AI)
TERIMAKASI
H