Anda di halaman 1dari 17

BLOK VIII-X

SOAL KASUS

SURVEI STATUS GIZI BALITA INDONESIA

TAHUN 2022
ILUSTRASI KASUS
Pada 22 Juli 2022, Enumerator (Lita dan Ziska) melakukan kunjungan ke ruta
pak Hasan di kec.Bogor Utara (05) kota Bogor (71), Jabar (32). Beliau tinggal
berdua dengan istri (ibu Ratna) dan anak laki-laki bernama Zaki. Tanggal lahir
Zaki adalah 25 Oktober 2021. Saat berkunjung Ibu Ratna bersedia
diwawancara dan Zaki diijinkan untuk dilakukan pengukuran. Saat ditanyakan
riwayat penyakit Zaki sbb:
• Saat pergantian tahun, 1 mgg setelah pulang kampung Zaki mengalami
keluhan panas dan seperti sesak napas, akhirnya dibawa ke RS dan
dikatakan terkena radang paru. Sudah 3 bulan yll kata dokter, paru-parunya
juga bermasalah dan harus minum obat paru rutin selama 6 bulan.
• Dulu memang Zaki sering sakit, tapi kalau tidak parah jarang dibawa
berobat. Biasanya cukup minum obat warung dan diberi madu, OBH anak
sudah membaik, walaupun hampir tiap bulan sakit. Sudah 2 bulan lebih
kondisinya sehat dan ceria, makannya banyak.
ILUSTRASI KASUS

• Pernah pas tahun baru, demam sebentar tapi setelah keluar merah
diseluruh badannya, demam reda, tinggal batuk saja. Sakit lain selama
1 bulan ini tidak pernah, kecuali sekarang minum obat paru itu. Kalau
malam hari tidak pernah terganggu tidurnya karena gatal di bagian
pantat
• Petugas Puskesmas saat berkunjung ke rumah untuk memantau
perkembangan Zaki, meminta Bapak Zaki periksa dahak
“ Hari ini Bapak ke Puskesmas ambil obat paru yang warnanya
merah…”
• Puskesmas minta saya selalu ingatkan Bapak tidak boleh lupa minum
obatnya, katanya kalau sampai lupa nanti kuman parunya tambah kuat
ILUSTRASI KASUS

Ibu Ratna mengaku buku KIA disimpan di ibu kader karena rawan hilang dan hingga akhir
pengumpulan data bu kader sedang di luar kota. Selain itu Ibu juga tidak mengetahui
detail nama vaksin yang diterima Zaki.
Zaki lahir di rumah bu Bidan Marsinah, hanya 1 hari dirawat di sana dan pas lahir diberi
suntikan 1 x di paha dan sebelum pulang dikasih suntikan 1 x di paha dan dibawakan obat
“Pernah juga disuntik di lengan atas di posyandu dan ada bekasnya sampai sekarang, itu
bisa dilihat, dulu sempat besar trus kecil sendiri. Pas disuntik itu juga ditetesi obat,
mungkin itu ya bu jadi kelebihan dosis makanya bengkak di lengannya ya….”

“Karena kejadian yang dulu itu saya khawatir kalau anak disuntik lagi, paling kalau ke
posyandu Zaki hanya kami ijinkan diberikan tetes yang katanya juga untuk imunisasi.
Seingat saya tiap posyandu dapat tetes yg warnanya agak merah, lupa berap kali tapi pas
posyandu dibilang sudah cukup yang tetes imunisasi gitu…
“Zaki juga dulu sering ngga enak badan jadi kalau posyandu tidak mau disuntik”
ILUSTRASI KASUS
Kemarin bu Bidan berkunjung ke rumah, karena sudah jarang sakit
diminta untuk imunisasi katanya biar ngg sering sakit seperti dulu. Jadi
kemarin Zaki diberi suntikan yang di paha 1x dan diberi obat turun
panas.
Sejak usia 1 bulan sampai hari ini, Zaki rajin ke posyandu setiap bulan
dan ditimbang berat dan diukur panjang badannya pakai tikar ukur, tapi
tdk pernah diukur lengan dan kepalanya.
Imunisasi kadang di tempat bidan tapi paling sering ke posyandu
termasuk saat pembagian vitamin A. Bu Bidan 2 bulan sekali datang
berkunjung melihat kondisi Zaki, beliau tinggal dekat sini jadi sering
juga tanya-tanya Zaki sudah bisa apa saja, saya diajarkan cara buatkan
makanan supaya Zaki mau banyak makan, kadang bawa PMT juga ke
sini. Obat cacing belum pernah minum Zaki
BLOK VIII

22-07 22-07
LITA atau ZISKA
ZAKI 03
3271052510210000

HASAN 01
RATNA 02
RATNA 02
BLOK IX
2
2
2
2
2

3
2
3

3
BLOK X 1
2
 Suntikan yang
di paha usia 1
2 2 1 hari adalah HB0
2 1 2 dan vit.K
2 1 2  Suntikan di
2 paha yang ke 2
(ppt no 5)
adalah DPT-HB
2 2 Combo 1 :
2 2 karena usia < 9
2 3 bln dan belum
3 7 pernah
3 7
7 7
2
7
2
BLOK X

2 1
2 1
2 2
2
2
2 1

1 2

2 2
BLOK X

1 4 7
1 4 7
2
1 4 6
1 6 4
1 6 4
1 4 1
2
ROLE PLAY BLOK VIII- IX
• PESERTA 1 : Sebagai enumerator dan akan menanyakan terkait
pertanyaan yang ada di blok IX-X
• PESERTA 2 : Sebagai responden yang menjadi pengasuh balita di
rumah keluarga Bapak Yadi. Nama pengasuh Tuti, tidak sbg ART pak
Yadi. Nama balita : Rumi dan ibu kandung sudah meninggal
Alur cerita : Rumi hanya pernah sakit :
- Rumi pernah sakit demam, batuk, pilek dan susah nafas dan berbunyi
setelah 1 minggu lebaran haji dan dibawa ke dokter. Tapi bu Tuti tidak
tahu nama penyakitnya.
- 3 hari yll Rumi mencret dan muntah2x dan diberi oralit, kata bu Bidan
tidak perlu dirawat diare nya ringan
- Rumi sering sakit, sehat sebentar sakit lagi, berat badan kadang turun,
pas sehat susah naik, tidak ada yang batuk darah/TBC
ROLE PLAY BLOK X

• Karena sering sakit Rumi di bawa ke Puskemas, dokter menyarankan


agar banyak makan untuk menaikan berat badan
• Selama ini belum dibawa ke Puskesmas karena ayahnya sibuk
bekerja, Tuti membawa rumi ke posyandu dekat rumah untuk
imunisasi
• Selama 6 bulan Rumi rutin dibawa ke Posyandu sambil membawa
buku KIA sehingga tercatat perkembangannya
• Bulan terakhir ke posyandu Tuti mengikuti praktik membuat makanan
sehat agar rumi berat badanya naik.
POIN PENTING SAAT ROLE PLAY BLOK VIII-IX

• Cek cara mengisi blok VIII khususnya rincian 807 dan 808
807 : nama ibu kandung NN kode 00
808 : nama ART yang diwawancara Tuti kode 00
• Cara menyederhanakan kata “ diagnosis “
• Jika tidak tahu nama penyakit atau tidak ke nakes baru tanyakan
gejala
• Jika ada diagnosis atau gejala perhatikan kurun waktu Riwayat sakit
•  perlu probing lbh lanjut saat ada gejala TB : saat sakit sdh minum
obat, gizi ditingkatkan tapi tidak ada perubahan.
• Cara menanyakan kontak erat dengan Bahasa yg sederhana dan
hindari adanya stigma
ROLE PLAY BLOK X
LANJUT BERMAIN PERAN DENGAN TOKOH CERITA YANG SAMA, TAPI BERGANTI PESERTA MEMAINKAN PERAN

• PESERTA 1 : sebagai ibu


• PESERTA 2 : sebagai enumerator
Skenario :
Rumi (18 bln) sering sakit (lihat kasus sebelumnya), tidak selalu
diperiksa dokter/bidan, kalau tidak parah biasanya diobati sendiri
dengan beli obat di warung dan dibalur minyak plus bawang.
Buku KIA sdh rusak karena banjir 2 bulan yll. Seingat ibu sdh lengkap
imunisasi sampai campak terakhir diberikan. Saat usia 18 bln tdk
diimunisasi lagi, mnrt responden sudah tidak ada lagi yg perlu
diimunisasi.
Selama posyandu selalu dilakukan pengukuran TB, BB dan lila dalam
12 bulan
ROLE PLAY BLOK X
LANJUT BERMAIN PERAN DENGAN TOKOH CERITA YANG SAMA, TAPI BERGANTI PESERTA MEMAINKAN PERAN

Dalam 1 thn ada 4 kl bidan datang ke rumah tanyakan kesehatan dan


perkembangan Rumi dan diberikan penyuluhan.
Vitamin A selalu diberikan saat ke posyandu, tapi kalau obat cacing ngg
pernah diberikan
POIN PENTING SAAT ROLE PLAT BLOK X

• Pastikan pertanyaan untuk 12 bulan terakhir


• Probing imunisasi dilakukan jika buku KIA tidak ada
• Alasan tidak imunisasi
Terima Kasih …

17

Anda mungkin juga menyukai