Anda di halaman 1dari 14

MATERI INTI 3 – PENUGASAN

VISUM ET REPERTUM

DIREKTORAT KESEHATAN USIA PRODUKTIF DAN


LANJUT USIA

Pelatihan Pelayanan Kesehatan bagi Korban KtP/A dan TPPO Online


14-18 November 2022
Kasus 1
RIWAYAT KEJADIAN :
Anamnesis:
Korban mengaku sekitar tahun 2016, saat sedang main ke rumah paman ipar dari korban sekitar
usia 46 tahun, korban di pangku oleh pelaku, diraba di bagian dada kemudian kemaluannya
dimasuki jari pelaku selama kurang lebih 5 menit. Korban mengaku 2 hari setelah kejadian main
lagi ke rumah pelaku, saat korban sedang tiduran di kamar anak pelaku tiba-tiba korban dicium oleh
pelaku di bibirnya.
Korban mengaku saat kelas 5 sd, pelaku datang ke rumah orang tua korban untuk mengambil
KASUS 001 staples yang dipinjam oleh ibu korban, pelaku hendak mencium bibir korban namun ditangkis oleh
Nama : Nn. AS korban.
Umur : 17 tahun Korban mengaku setelah kejadian tahun 2016, merasa sakit saat BAK. Korban mengaku setelah
Jenis Kelamin : Perempuan kejadian merasa takut dengan pelaku hingga saat ini apabila bertemu dengan pelaku.
Warga : Indonesia
Pekerjaan : Pelajar HPHT 20 Mei 2022
Agama : Islam Menarche: usia 11 tahun, lama haid 7 hari.
Alamat : Jakarta Selatan
BB 42 kg, TB 150 cm

HASIL PEMERIKSAAN :
Keadaan umum baik, kesadaran sadar penuh, emosi stabil, dan kooperatif. Laju nadi delapan
puluh lima kali per menit, laju nafas dua puluh kali per menit, suhu tiga puluh enam derajat Celsius.
Kelainan/perlukaan dan kelainan pada korban, harap perhatikan gambar dan dideskripsikan sesuai
aturan pemeriksaan forensik.
Kasus 2
KASUS 002
Nama : Ny. RJS, tahun
Umur : 37 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Warga Negara : Indonesia
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Alamat : Depok

RIWAYAT KEJADIAN :
Korban (Ny. RJS, 37 tahun) mengaku saat sedang BAB di WC tiba-tiba suaminya menendang pintu kamar mandi dan menusuk daerah
kemaluannya menggunakan alat yang tidak diketahui oleh korban sebanyak 2x pada tanggal 20/6/2022 skitar pukul 23.00 WIB. Korban
mengaku awalnya tidak merasa sakit namun setelah dilihat ada darah yang keluar dari luka di kemaluan yang tidak berhenti.
Korban mengaku sudah mengalami kekerasan fisik sejak sebelum menikah, dan awal pernikahan. Korban mengaku 1 tahun yang lalu
mengalami kekerasan fisik yaitu dijedot-jedotin hingga pelipisnya robek dan dijahit di puskesmas terdekat.
Korban mengaku kejadian terakhir yaitu 2 bulan yang lalu, dipukul oleh pelaku.
Korban mengaku pelaku sangat temperamen, dan mengkonsumsi alkohol dan narkoba (shabu-shabu). Korban sudah menikah selama 14
tahun memiliki 4 orang anak. Suami bekerja sebagai kurir ekspedisi, korban bekerja berdagang. Korban dan pelaku sedang proses
perceraian dan sudah siding talak 3 masih menunggu akta cerai

HASIL PEMERIKSAAN:
Keadaan umum Nyeri sedang, kesadaran sadar penuh, emosi stabil, kooperatif, tekanan darah seratus dua puluh lima per enam puluh empat
milimeter air raksa, frekuensi nadi sembilan puluh sembilan kali per menit, frekuensi nafas dua puluh kali per menit, suhu tubuh tiga puluh
enam koma lima derajat selsius. Pada pemeriksaan fisik harap perhatikan gambar dan dideskripsikan sesuai aturan pemeriksaan forensik.
Kasus 3
RIWAYAT KEJADIAN
Korban mengaku tanggal 29/6/2022 sekitar jam 01.00 WIB di kamar tidur korban di
tempat korban bekerja, tiba-tiba pacar korban masuk ke kamar tidur korban dan
langsung mencium bibir korban, lalu celana korban dibuka paksa oleh pelaku yaitu
pacar korban yang berusia sekitar 20 tahun. Korban mengaku disetubuhi oleh
KASUS 003
pelaku sebanyak 2x, tanpa memakai kondom, ejakulasi di luar kemaluan korban.
Nama : Nn WN
Korban mengaku setelah kejadian merasa sakit di kemaluan korban. Korban
Umur : 16 tahun mengaku baru pertama kali mengalami persetubuhan.
Jenis Kelamin : Perempuan Korban mengaku sudah pacaran dengan pelaku selama 7 bulan, korban mengaku
Warga Negara : Indonesia kenal dengan pelaku sejak di kampung.
Pekerjaan : Asisten Rumah Tangga HPHT: 20 Juni 2022
Agama : Islam Menarche: kelas 2 smp usia 14 tahun, lama haid 5-7 hari
Alamat : Jakarta
HASIL PEMERIKSAAN:
Keadaan umum baik, sadar penuh, emosi stabil, kooperatif, tekanan darah seratus
dua puluh per tujuh puluh tiga milimeter air raksa, laju nadi seratus tiga kali per
menit, laju napas dua puluh kali per menit, suhu tubuh tiga puluh enam koma lima
derajat celcius. Kelainan/perlukaan dan kelainan pada alat kelamin lain harap
perhatikan gambar dan dideskripsikan sesuai aturan pemeriksaan forensik.
Kasus 4
RIWAYAT KEJADIAN :
Anak laki-laki (An. GA) berusia 16 tahun, saat di sekolah kepergok oleh guru sekolahnya
menyebarkan video sesama jenis (laki-laki) ke teman-teman sekolahnya. Kemudian setelah
KASUS 004 ditelusuri oleh gurunya, korban sudah sering dipesan oleh laki-laki dewasa (om-om) di hotel.
Nama : GA
Guru sekolah dari korban memberi tahu ke orang tua, namun orang tua korban tidak percaya.
Umur : 16 tahun
Korban lalu di bawa ke RS untuk dilakukan pemeriksaan
Jenis Kelamin : Laki-laki
Warga Negara : Indonesia
Pekerjaan : Pelajar HASIL PEMERIKSAAN:
Agama : Islam Keadaan umum baik, kesadaran sadar penuh, kooperatif, emosi stabil. Tekanan darah seratus
Alamat : Depok dua puluh per tujuh puluh milimeter air raksa, frekuensi nadi delapan puluh kali per menit,
frekeunsi nafas dua puluh kali per menit, suhu tiga puluh enam koma lima derajat selsius.
Kelainan/perlukaan dan kelaianan pada alat kelamin lain harap perhatikan gambar dan
dideskripsikan sesuai aturan pemeriksaan forensik.
Kasus 5

z
KASUS 005
Nama : KAS
Umur : 15 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Warga Negara : Indonesia
Pekerjaan : Pelajar
Agama : Islam
Alamat : Jakarta Pusat

RIWAYAT KEJADIAN :
Pada hari Selasa tanggal sebelas November tahun dua ribu empat belas sekitar pukul lima belas Waktu Indonesia Barat, korban
mengaku tiba-tiba dijambak oleh seorang perempuan yaitu kakak kelasnya di parkir belakang sekolahnya. Korban mengaku dipukul
di daerah wajah mengenai bibirnya. Korban mengaku sebelumnya tidak pernah mengalami kekerasan fisik dengan pelaku.

HASIL PEMERIKSAAN:
Keadaan umum baik, kesadaran sadar penuh, emosi stabil, kooperatif, tekanan darah seratus sepuluh per tujuh puluh milimeter air
raksa, frekuensi nadi tujuh puluh dua kali per menit, frekuensi nafas dua puluh kali per menit, suhu tubuh tiga puluh enam koma lima
derajat Celsius. Pada pemeriksaan fisik harap perhatikan gambar dan dideskripsikan sesuai aturan pemeriksaan forensik.
Kasus 6
KASUS 006:

Nama : RL
Umur : 33 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Warga Negara : Indonesia
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Alamat : Jakarta

RIWAYAT KEJADIAN:
Pada hari satu hari sebelum pemeriksaan, ditempeleng sebanyak dua kali di kuping kanan dan kepala oleh suaminya di agen travel
Cipaganti Jakarta. Korban mengaku setelah kejadian telinganya berdenging, namun saat ini keluhan tersebut sudah menghilang. Korban
mengaku mengalami kekerasan fisik sejak korban masih pacaran, yaitu sering dibentak-bentak oleh suaminya. Korban telah menikah
dengan suami sejak sekitar delapan bulan yang lalu dan belum memiliki anak. Korban tidak bekerja, dan suami bekerja sebagai karyawan
swasta.

Pada punggung tangan kiri, tiga sentimeter di bawah pergelangan tangan, terdapat memar berwarna biru keunguan berukuran dua
sentimeter kali satu koma lima sentimeter dan memar berwarna merah keunguan berukuran nol koma lima sentimeter kali nol koma lima
sentimeter. Pada lengan bawah kiri sisi depan, dua belas sentimeter di bawah lipat siku, terdapat memar berwarna merah keunguan
berukuran dua sentimeter kali tiga sentimeter. Pada lengan bawah kanan sisi belakang, empat sentimeter di atas pergelangan tangan,
terdapat memar berwarna merah keunguan berukuran lima sentimeter kali satu sentimeter. Pada cuping telinga (daun telinga) kanan
bagian atas, dua sentimeter di atas liang telinga, terdapat memar berwarna merah keunguan berukuran dua sentimeter kali satu
sentimeter.

HASIL PEMERIKSAAN:
Keadaan umum baik, kesadaran sadar penuh, emosi stabil, kurang kooperatif, tekanan darah seratus per tujuh puluh milimeter air raksa,
frekuensi nadi tujuh puluh lima kali per menit, frekuensi nafas delapan belas kali per menit, suhu tubuh tiga puluh enam derajat Celsius.
Kelainan/perlukaan dan kelaianan pada alat kelamin lain harap perhatikan gambar dan dideskripsikan sesuai aturan pemeriksaan forensik.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai