offline maupun online, seperti @carat_aceh, Buddy_aceh, Exol.aceh, bts.armyaceh (Alissa Maulida,
2021). Kegiatan luring yang sering dilakukan oleh fanbase ini yaitu seperti mengadakan birthday party
anggota idolanya, ngumpul ngopi bareng antar penggemar, serta melakukan kegiatan nonton konser online
bareng, lalu beberapa komunitas dance K-pop seperti @obliviate_aceh, @whitefamily yang sering
melakukan latihan untuk dance di taman budaya yang berada di sukaramai Banda Aceh dan sering mengisi
acara-acara perKpopan serta K-pop menjadi ide untuk bapak-bapak satlantas Aceh utara melakukan cover
lagu blackpink ddu du ddu du untuk menghimbau orang tua yang anaknya dibawah umur untuk tidak
Apakah terpaan K-pop dan untuk mengetahui ada Penelitian ini memfokuskan
tingkat fanatisme tidaknya pengaruh terpaan K- untuk meneliti pengaruh
berpengaruh terhadap pop di youtube dan tingkat terpaan K-pop di youtube dan
kesehatan mental remaja kota fanatisme terhadap kesehatan tingkat fanatisme terhadap
Banda Aceh ? mental remaja kota Banda kesehatan mental remaja kota
Aceh. Banda Aceh.
Signifikansi Penelitian Hipotesis Penelitian
Dengan ditelitinya penelitian ini H1 : Terdapat pengaruh terpaan K-pop di youtube dan
maka dapat mengantisipasi para tingkat fanatisme terhadap kesehatan mental remaja
remaja untuk dapat sewajarnya saja kota Banda Aceh.
mencintai budaya asing dan lebih H2 : Terdapat pengaruh terpaan K-pop di youtube
mencintai budaya sendiri serta terhadap kesehatan mental remaja kota Banda Aceh.
mencintai diri sendiri H3 : Terdapat pengaruh tingkat fanatisme terhadap
kesehatan mental remaja kota Banda Aceh.
Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
• Bagi peneliti, dapat di jadikan sarana dalam
kesehatan penelitian ini bermanfaat dalam dijadikan sebagai salah satu sumber informasi
Rahayu marini hakim Pengaruh terpaan media Variabel x yaitu terpaan Fokus penelitian pada media
sosial youtube dan media baru
interaksi antarsosial
Variabel y yaitu kesehatan
terhadap perilaku imitasi
mental, serta teori yang
remaja putri
digunakan peneliti menggunakan
teori ketergantungan media dan
penelitian ini menggunakan teori
SOR
Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian Persamaan Perbedaan
Dhea Hastika Pengaruh Intensitas penelitian ini yaitu sama - penelitian ini menggunakan
Mengakses Instagram sama ingin melihat aplikasi Instagram sementara
Korean Pop Terhadap seberapa besar peran peneliti menggunaksn aplikasi
Fanatisme Pada media sosial dalam youtube, serta teori yang
Mahasiswa dirasat mempengaruhi digunakan juga berbeda peneliti
islamiah uin Jakarta komunikannya. Dan menggunakan teori
seberapa tingkat ketergantungan media. Penelitian
fanatisme mempengaruhi ini menggunakan teori fanatisme
sikap seseorang budaya
Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian Persamaan Perbedaan
Muhammad Khairil, Efek ketergantungan penelitian ini yaitu penelitian ini hanya melihat
Muhammad Isa remaja K-popers peneliti menguji teori efek dari ketergantungan
Yusaputra, terhadap media sosial ketergantungan media sementara peneliti ingin
Nikmatusholeha di kota palu media terhadap melihat pengaruh terpaan K-
terpaan media bagi pop dan tingkat fanatisme
penggemar K-pop terhadap Kesehatan mental
remaja
Perspektif Teori
Teori Asumsi Teori
Dalam persektif sosial makroskopik, jika semakin Teori Ketergantungan Sistem media berasumsi
banyak orang tergantung pada media, maka institusi bahwa orang lebih bergantung pada kebutuhan
media akan mengalami perubahan, pengaruh media mereka seiring dengan berkembangnya
keseluruhan akan muncul, dan peran media di penggunaan media, peran media menjadi semakin
masyarakat akan menjadi lebih besar (Rokeach, penting dalam kehidupan masyarakat dan dampak
DeFleur dalam Rafiq, 2012). Oleh karna itu, media terhadap masyarakat semakin meningkat
seharusnya ada hubungan langsung antara jumlah
(Stanley J. Baran, 2010).
ketergantungan secara umum dengan tingkat pengaruh
atau kekuatan media di setiap waktu (Soliha, 2015).
Landasan Konseptual
Terpaan Media
Terpaan Kpop
Fanatisme
Kesehatan Mental
12
Kerangka Pemikiran
Tingkat Fanatisme
BAB III
METODOLOGI
PENELITIAN
14
Lokasi Penelitian
Lokasi Penelitian
Lokasi pada penelitian ini dilaksanakan di kota
Banda Aceh, Provinsi Aceh.
Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
pendekatan kuantitatif dengan metode survey agar
lebih terarah dan sesuai dengan tujuannya
Oprasional Variabel
Variabel Dimensi Indikator Skala Pengukuran
Terpaan K-pop Frekuensi (AR, Seberapa sering menonton K- pop di youtube Likert
baik.
tahun
Oprasional Variabel
Variabel Dimensi Indikator Skala
pengukuran
Kesehatan Terhindar dari gejala gangguan Subjek mampu mengatasi rasa gelisa, Likert
Mental
jiwa dan penyakit jiwa sombong, takut kehilangan dan rasa putus asa.
Dapat menyesuaikan diri dan Mampu mengatasi stress, konflik, frustasi dan Likert
jumlah remaja yang berumur 15-24 tahun rumus perhitungan Isaac dan Michael maka di
berjumlah 65.197 orang (Badan Statistik Kota dapatkan sampel sejumlah 270 responden.
Primer Sekunder
1. Penerimaan Judul
2. Persiapan Proposal
3. Seminar Proposal
4. Pengumpulan Data
5. Penyusunan Skripsi
6. Sidang Skripsi
BAB IV
HASIL PENELITIAN
DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Analisis Statistik Deskriptif
1. Karakteristik Responden
a. Jenis kelamin
28 % 79 Responden
b. Umur
18 – 20 Tahun 96 Responden
15 – 17 Tahun 40 Responden
Hasil Penelitian
c. Asal Daerah Lhokseumawe, Sabang 14 Responden
Banda Aceh 170 Responden
Aceh Besar 36 Responden
Aceh Tengah, Langsa 8 Responden
Kecamatan Uleekareng 24 responden
Pelajar 64 Responden
Wiraswasta 12 Responden
Wirausaha 4 Responden
a. Deskripsi Kategori Skor Responden Terpaan K-Pop Tinggi 37,4% 102 Responden
1. Uji Validitas
a. Data variabel X1
a. Data variabel X1
Reliability Statistics
Uji reliabilitas tersebut menunjukkan
Bahwa nilai crobanch’s Alpa adalah
Cronbach's Alpha Based 0,769 dan lebih besar dari 0,60
Cronbach's Alpha on Standardized Items N of Items
0,769 0,772 6
Hasil Penelitian
b. Data Variabel X2
Reliability Statistics
Uji reliabilitas tersebut menunjukkan
Bahwa nilai crobanch’s Alpa adalah
Cronbach's Alpha Based 0,938 dan lebih besar dari 0,60
Cronbach's Alpha on Standardized Items N of Items
0,938 0,941 12
Hasil Penelitian
c. Data Variabel Y
Reliability Statistics
1. Uji Normalitas
Coefficientsa
Standardi
zed Nilai Tolerance variabel X1 dan X2
Unstandardized Coefficie
Coefficients nts
Collinearity
Statistics
Adalah 0,543 dan lebih besar dari 0,10
Toleran Dan nilai VIF adalah 1,842 dan kurang
Model B Std. Error Beta t Sig. ce VIF
1 (Constant) 21,777 2,324 9,370 0,000
Dari 10,00. sehingga tidak terdapat
Terpaan K- 0,294 0,145 0,144 2,031 0,043 0,543 1,842
Gejala Multikolinearitas
pop di
youtube
Tingkat 0,274 0,049 0,400 5,629 0,000 0,543 1,842
Fanatisme
Model Summaryb
Berdasarkan table di samping nilai
Std. Error Durbin-Watson iyalah 1,739 dan berada
Adjusted R of the Durbin-
Model R R Square Square Estimate Watson Pada rentang -2 dan +2 sehingga dapat
1 .509a 0,259 0,254 4,48832 1,739 Disimpulkan bahwa data tidak memiliki
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di youtube
Gejala autokorelasi baik positif maupun
b. Dependent Variable: Kesehatan Mental
negatif
Hasil Penelitian
Pengujian Hipotesis
ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1903,367 2 951,683 47,242 .000b
Coefficientsa
Standardize
d
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 21,777 2,324 9,370 0,000
Model Summary
Std. Change Statistics
Error of
R Adjuste the Sig. F
Squar dR Estimat R Square F Chang
Model R e Square e Change Change df1 df2 e
1 .509 0,259 0,254 4,4883 0,259 47,242 2 270 0,000
a
2
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di youtube
Y = a + b1X1 + b2X2
Model Summary
R Adjusted R Std. Error of the
Model R Square Square Estimate
1 .509a 0,259 0,254 4,48832
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di
youtube
X1 Y 5,9%
X2 Y 20%
PEMBAHASAN
Pembahasan
Salah satu faktor yang menentukan
1 2 Terpaan K-pop dapat di
ketergantungan audiens pada media ukur melalui 3 aspek
adalah ketergantungan mereka pada yakni, Frekuensi, durasi
media yang dapat memenuhi semua dan atensi
kebutuhan mereka.
4 3
Kesehatan mental dapat diukur dalam empat Tingkat Fanatisme dapat diukur melalui 4 aspek
dimensi: penghindaran gejala gangguan jiwa, yakni, rasa antusias yang ekstrim, keterikatan emosi
adaptasi dan mengatasi kesulitan, pengembangan dan rasa cinta, berlangsung dalam waktu yang
potensi secara maksimal, dan pencapaian lama,serta membela dan mempertahankan kebenaran
kesejahteraan pribadi yang mereka yakini.
Pembahasan
Hasil analisis statistik deskriptif pada
6 deskripsi skor responden untuk terpaan
Dari hasil penelitian ini menunjukkan 5 K-pop dan Tingkat Fanatisme terhadap
bahwa teori teruji pada populasi Kesehatan Mental pada rentang sedang
pengaruh terpaan K-pop di youtube dan
tingkat fanatisme terhadap Kesehatan
mental remaja.
X1 Dan X2 H1 Diterima
X1 H2 Diterima
X2 H3 Diterima
saran
1. Secara akademis, penelitian selanjutnya sebaiknya menambahkan lebih banyak variabel sebagai
variabel bebas dan variabel terikat. Semakin beragam responden, semakin umum dan
komprehensif hasil penelitian
2. Secara praktis, bagi remaja (responden) harus berhati-hati menggunakan media sosial, terutama
YouTube. kamu juga dapat mengatur waktu dan melacak komitmen serta aktivitas sosial kamu.
Tidak masalah apakah kamu suka K-pop atau tidak. Tidak apa-apa selama kamu menyukainya
secara alami dan tidak terlalu antusias untuk merusak kesehatan mental kamu.
TERIMA KASIH