Anda di halaman 1dari 53

PENGARUH TERPAAN K-POP DI YOUTUBE DAN

TINGKAT FANATISME TERHADAP KESEHATAN


MENTAL REMAJA KOTA BANDA ACEH
Faris Darmawan
1810102010029

Dosen Pembimbing Dosen Penguji


1. Rahmat Saleh, M.comn 1. Deni Yanuar M.Ikom
2. Sari Rahmani, M.Si 2. Nisa Ul Hikmah , M.Sos
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Di Aceh, muncul fandom K-pop dalam bentuk akun penggemar Instagram dan komunitas aktif baik

offline maupun online, seperti @carat_aceh, Buddy_aceh, Exol.aceh, bts.armyaceh (Alissa Maulida,

2021). Kegiatan luring yang sering dilakukan oleh fanbase ini yaitu seperti mengadakan birthday party

anggota idolanya, ngumpul ngopi bareng antar penggemar, serta melakukan kegiatan nonton konser online

bareng, lalu beberapa komunitas dance K-pop seperti @obliviate_aceh, @whitefamily yang sering

melakukan latihan untuk dance di taman budaya yang berada di sukaramai Banda Aceh dan sering mengisi

acara-acara perKpopan serta K-pop menjadi ide untuk bapak-bapak satlantas Aceh utara melakukan cover

lagu blackpink ddu du ddu du untuk menghimbau orang tua yang anaknya dibawah umur untuk tidak

mengendarai sepeda motor.


Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Fokus Penelitian

Apakah terpaan K-pop dan untuk mengetahui ada Penelitian ini memfokuskan
tingkat fanatisme tidaknya pengaruh terpaan K- untuk meneliti pengaruh
berpengaruh terhadap pop di youtube dan tingkat terpaan K-pop di youtube dan
kesehatan mental remaja kota fanatisme terhadap kesehatan tingkat fanatisme terhadap
Banda Aceh ? mental remaja kota Banda kesehatan mental remaja kota
Aceh. Banda Aceh.
Signifikansi Penelitian Hipotesis Penelitian

Dengan ditelitinya penelitian ini H1 : Terdapat pengaruh terpaan K-pop di youtube dan
maka dapat mengantisipasi para tingkat fanatisme terhadap kesehatan mental remaja
remaja untuk dapat sewajarnya saja kota Banda Aceh.
mencintai budaya asing dan lebih H2 : Terdapat pengaruh terpaan K-pop di youtube
mencintai budaya sendiri serta terhadap kesehatan mental remaja kota Banda Aceh.
mencintai diri sendiri H3 : Terdapat pengaruh tingkat fanatisme terhadap
kesehatan mental remaja kota Banda Aceh.
Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
• Bagi peneliti, dapat di jadikan sarana dalam

 bagi ilmu pengetahuan khususnya ilmu menambah pengetahuan

komunikasi massa, dan komunikasi • Bagi instansi, Universitas Syiahkuala dapat

kesehatan penelitian ini bermanfaat dalam dijadikan sebagai salah satu sumber informasi

memperkaya pengetahuan mengenai • Bagi masyarakat Umum, dapat menambah


terpaan K-pop di Youtube dan tingkat wawasan baru terkait pengaruh terpaan K-pop
fanatisme terhadap kesehatan mental di youtube dan tingkat fanatisme terhadap
 Untuk ilmu Pendidikan dapat bermanfaat
kesehatan mental
untuk memahami implikasi kesehatan
• Bagi Remaja, Khususnya remaja Kota Banda
mental antara terpaan dan tingkat fanatisme
Aceh bermanfaat mengontrol diri serta
di kalangan remaja
memotivasi untuk belajar lagi menghargai
BAB II
TINJAUAN
PUSTAKA
Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian Persamaan Perbedaan

Rahayu marini hakim Pengaruh terpaan media Variabel x yaitu terpaan Fokus penelitian pada media
sosial youtube dan media baru
interaksi antarsosial
Variabel y yaitu kesehatan
terhadap perilaku imitasi
mental, serta teori yang
remaja putri
digunakan peneliti menggunakan
teori ketergantungan media dan
penelitian ini menggunakan teori
SOR
Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian Persamaan Perbedaan
Dhea Hastika Pengaruh Intensitas penelitian ini yaitu sama - penelitian ini menggunakan
Mengakses Instagram sama ingin melihat aplikasi Instagram sementara
Korean Pop Terhadap seberapa besar peran peneliti menggunaksn aplikasi
Fanatisme Pada media sosial dalam youtube, serta teori yang
Mahasiswa dirasat mempengaruhi digunakan juga berbeda peneliti
islamiah uin Jakarta komunikannya. Dan menggunakan teori
seberapa tingkat ketergantungan media. Penelitian
fanatisme mempengaruhi ini menggunakan teori fanatisme
sikap seseorang budaya
Penelitian Terdahulu
Nama Peneliti Judul Penelitian Persamaan Perbedaan

Muhammad Khairil, Efek ketergantungan penelitian ini yaitu penelitian ini hanya melihat
Muhammad Isa remaja K-popers peneliti menguji teori efek dari ketergantungan
Yusaputra, terhadap media sosial ketergantungan media sementara peneliti ingin
Nikmatusholeha di kota palu media terhadap melihat pengaruh terpaan K-
terpaan media bagi pop dan tingkat fanatisme
penggemar K-pop terhadap Kesehatan mental
remaja
Perspektif Teori
Teori Asumsi Teori

Dalam persektif sosial makroskopik, jika semakin Teori Ketergantungan Sistem media berasumsi
banyak orang tergantung pada media, maka institusi bahwa orang lebih bergantung pada kebutuhan
media akan mengalami perubahan, pengaruh media mereka seiring dengan berkembangnya
keseluruhan akan muncul, dan peran media di penggunaan media, peran media menjadi semakin
masyarakat akan menjadi lebih besar (Rokeach, penting dalam kehidupan masyarakat dan dampak
DeFleur dalam Rafiq, 2012). Oleh karna itu, media terhadap masyarakat semakin meningkat
seharusnya ada hubungan langsung antara jumlah
(Stanley J. Baran, 2010).
ketergantungan secara umum dengan tingkat pengaruh
atau kekuatan media di setiap waktu (Soliha, 2015).
Landasan Konseptual

Terpaan Media

Terpaan Kpop

Fanatisme

Kesehatan Mental

12
Kerangka Pemikiran

Terpaan K-pop Di Youtube

Kesehatan Mental remaja Kota


Banda Aceh

Tingkat Fanatisme
BAB III
METODOLOGI
PENELITIAN

14
Lokasi Penelitian
Lokasi Penelitian
Lokasi pada penelitian ini dilaksanakan di kota
Banda Aceh, Provinsi Aceh.

Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
pendekatan kuantitatif dengan metode survey agar
lebih terarah dan sesuai dengan tujuannya
Oprasional Variabel
Variabel Dimensi Indikator Skala Pengukuran

Terpaan K-pop Frekuensi (AR, Seberapa sering menonton K- pop di youtube Likert

2018) dalam rentang satu minggu, satu hari

maupun satu bulan

Durasi Waktu yang dihabiskan untuk menonton K-pop di Likert


youtube dalam sekala menit atau jam perhari
(Yohana Hepilita)

Atensi Tingkat keseriusan dan perhatian yang di Likert

(Ulfaniyah, 2020) berikan saat menonton K-pop di youtube


Oprasional Variabel
Variabel Dimensi Indikator Skala Pengukuran

Fanatisme Rasa antusias Seberapa semangat, senang dan gembira Likert

yang ekstrim saat melihat idolanya.

Keterikatan emosi Seberapa cinta dan perhatian yang diberikan Likert

dan rasa cinta untuk idolanya, sedih, jika mendengar berita

buruk, dan senang Ketika mendengar berita

baik.

Berlansung dalam Seberapa lama penggemar menyukai Likert

waktu yang lama seorang idola. Dalam durasi bulan, dan

tahun
Oprasional Variabel
Variabel Dimensi Indikator Skala

pengukuran

Kesehatan Terhindar dari gejala gangguan Subjek mampu mengatasi rasa gelisa, Likert
Mental
jiwa dan penyakit jiwa sombong, takut kehilangan dan rasa putus asa.

Dapat menyesuaikan diri dan Mampu mengatasi stress, konflik, frustasi dan Likert

mengatasi kesulitan masalah-masalah tertentu. Dan dapat

menyesuaikan diri dengan normal. Dan tidak

mengulangi Kembali aktivitas yang kurang baik.

Tercapai kebahagiaan pribadi Subjek mampu memberikan dampak positif Likert

dan orang lain terhadap dirinya dan orang lain.


Populasi dan Sampel
Populasi Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah remaja kota


Banda Aceh, yang mana menurut data BPS 2020 Pengambilan sempel dalam penelitian ini dengan

jumlah remaja yang berumur 15-24 tahun rumus perhitungan Isaac dan Michael maka di

berjumlah 65.197 orang (Badan Statistik Kota dapatkan sampel sejumlah 270 responden.

Banda Aceh, 2020).


Teknik Pengumpulan Data

Primer Sekunder

Kuesioner Penelitian terdahulu,


jurnal nasional, buku
dan website terpercaya.
Teknik Analisis Data

1 Analisis Statistik Dekriptif 5 Analisis Statistik Inferensial


a. Uji Simultan
b. Uji Parsial
c. Uji Korelasi Berganda
2 Uji Instrument d. Uji Regresi Linier Berganda
a. Uji Validitas e. Uji Koefisiensi Determinasi ( R
b. Uji Reabilitas square)

4 Uji Asumsi Klasik


a. Uji Normalitas
b. Uji Heteroskedestisitas
c. Uji Multikolineritas
d. Uji Autokolerasi
Jadwal Penelitian
No. Kegiatan Tahun 2021-2022
Des Mar Mei Juli Agus Okt

1. Penerimaan Judul

2. Persiapan Proposal

3. Seminar Proposal

4. Pengumpulan Data

5. Penyusunan Skripsi

6. Sidang Skripsi
BAB IV
HASIL PENELITIAN
DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Analisis Statistik Deskriptif

1. Karakteristik Responden

a. Jenis kelamin

71% 194 Responden

28 % 79 Responden
b. Umur

21 – 24 Tahun 137 Responden

18 – 20 Tahun 96 Responden

15 – 17 Tahun 40 Responden
Hasil Penelitian
c. Asal Daerah Lhokseumawe, Sabang 14 Responden
Banda Aceh 170 Responden
Aceh Besar 36 Responden
Aceh Tengah, Langsa 8 Responden
Kecamatan Uleekareng 24 responden

Kecamatan Syiah Kuala 58 responden


d. Alamat Domisili

Kecamatan Meuraxa 17 responden

Kecamatan Kuta Raja 13 responden

Kecamatan Kuta Alam 29 responden

Kecamatan Lheung Bata 55 responden

Kecamatan Banda Raya 23 responden

Kecamatan Jaya Baru 21 responden

Kecamatan Baiturrahman 33 responden


Hasil Penelitian
e. Pekerjaan

Mahasiswa 189 Responden

Pelajar 64 Responden

Wiraswasta 12 Responden

Wirausaha 4 Responden

Untuk PNS, Bekerja, Karyawan dan Dirumah saja


masing – masing memiliki 1 Responden
Hasil Penelitian
2. Kategori Skor Responden

a. Deskripsi Kategori Skor Responden Terpaan K-Pop Tinggi 37,4% 102 Responden

Sedang 48,7% 133 Responden

Rendah 13,9% 38 Responden


Hasil Penelitian
b. Deskripsi Kategori Skor Responden Tingkat Fanatisme

Tinggi 23,1% 63 Responden

Sedang 60,4% 165 Responden

Rendah 16,5% 45 Responden


Hasil Penelitian
c. Deskripsi Kategori Skor Responden Kesehatan Mental

Tinggi 21,2% 58 Responden

Sedang 66,7% 228 Responden

Rendah 12,1% 33 Responden


Hasil Penelitian
3. Uji Chi Square

Karakteristik p-value Hasil uji chi square menunjukkan umur dan


Pekerjaan memiliki nilai p-value di bawah 0,05
Umur 0,038
Sehingga dapat dikatakan karakteristik umur
Asal Daerah 0,344
Dan pekerjaan memiliki hubungan dengan
Alamat Domisisli 0,215 kesehatan mental
Jenis Kelamin 0,264
Pekerjaan 0,043
Hasil Penelitian
Uji Instrument

1. Uji Validitas

a. Data variabel X1

Variabel p-value Keterangan Dari Uji Validitas menunjukkan bahwa


x1p1 0,000 Valid Seluruh butir kuesioner veriabel Terpaan
x1p2 0,000 Valid K-pop di youtube (X1) valid, p-value lebih
Kecil dari 0,05
x1p3 0,000 Valid
x1p4 0,000 Valid
x1p5 0,000 Valid
x1p6 0,000 Valid
Hasil Penelitian
b. Data Variabel X2

Variabel p-value Keterangan


x2p1 0,000 Valid
x2p2 0,000 Valid
Dari Uji Validitas menunjukkan bahwa
x2p3 0,000 Valid
Seluruh butir kuesioner veriabel Tingkat Fanatisme
x2p4 0,000 Valid
(X2) valid p-value lebih Kecil dari 0,05
x2p5 0,000 Valid
x2p6 0,000 Valid
x2p7 0,000 Valid
x2p8 0,000 Valid
x2p9 0,000 Valid
x2p10 0,000 Valid
x2p11 0,000 Valid
x2p12 0,000 Valid
Hasil Penelitian
c. Data Variabel Y

Variabel p-value Keterangan


y1p1 0,000 Valid
y1p2 0,000 Valid
y1p3 0,000 Valid Dari Uji Validitas menunjukkan bahwa
y1p4 0,000 Valid Seluruh butir kuesioner veriabel Kesehatan Mental
y1p5 0,000 Valid (Y) valid p-value lebih Kecil dari 0,05
y1p6 0,000 Valid
y1p7 0,000 Valid
y1p8 0,000 Valid
y1p9 0,000 Valid
y1p10 0,000 Valid
y1p11 0,000 Valid
y1p12 0,000 Valid
Hasil Penelitian
2. Uji Reliabilitas

a. Data variabel X1

Reliability Statistics
Uji reliabilitas tersebut menunjukkan
Bahwa nilai crobanch’s Alpa adalah
Cronbach's Alpha Based 0,769 dan lebih besar dari 0,60
Cronbach's Alpha on Standardized Items N of Items
0,769 0,772 6
Hasil Penelitian
b. Data Variabel X2

Reliability Statistics
Uji reliabilitas tersebut menunjukkan
Bahwa nilai crobanch’s Alpa adalah
Cronbach's Alpha Based 0,938 dan lebih besar dari 0,60
Cronbach's Alpha on Standardized Items N of Items
0,938 0,941 12
Hasil Penelitian
c. Data Variabel Y

Reliability Statistics

Uji reliabilitas tersebut menunjukkan


Bahwa nilai crobanch’s Alpa adalah
0,891 dan lebih besar dari 0,60
Cronbach's Alpha
Based on Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
0,891 0,894 12
Hasil Penelitian
Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Berdasarkan gambar disamping


Dapat disimpulkan bahwa titik-titik
Mengikuti arah garis lurus dan mengikuti
Arah garis, sehingga dapat disimpulkan
data tersebut berdistribusi Normal
Hasil Penelitian
2. Uji Heteroskedatisitas

Berdasarkan gambar di samping


Menunjukkan bahwa titik-titik menyebar
Dibawah dan diatas angka 0 pada sumbu Y
Serta tidak membentuk pola tertentu
sehingga
Dapat disimpulkan bahwa data
tidak terjadi heterosdatisitas
Hasil Penelitian
3. Uji Multikolinearitas

Coefficientsa
Standardi
zed Nilai Tolerance variabel X1 dan X2
Unstandardized Coefficie
Coefficients nts
Collinearity
Statistics
Adalah 0,543 dan lebih besar dari 0,10
Toleran Dan nilai VIF adalah 1,842 dan kurang
Model B Std. Error Beta t Sig. ce VIF
1 (Constant) 21,777 2,324 9,370 0,000
Dari 10,00. sehingga tidak terdapat
Terpaan K- 0,294 0,145 0,144 2,031 0,043 0,543 1,842
Gejala Multikolinearitas
pop di
youtube
Tingkat 0,274 0,049 0,400 5,629 0,000 0,543 1,842
Fanatisme

a. Dependent Variable: Kesehatan Mental


Hasil Penelitian
3. Uji Autokorelasi

Model Summaryb
Berdasarkan table di samping nilai
Std. Error Durbin-Watson iyalah 1,739 dan berada
Adjusted R of the Durbin-
Model R R Square Square Estimate Watson Pada rentang -2 dan +2 sehingga dapat
1 .509a 0,259 0,254 4,48832 1,739 Disimpulkan bahwa data tidak memiliki
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di youtube
Gejala autokorelasi baik positif maupun
b. Dependent Variable: Kesehatan Mental
negatif
Hasil Penelitian
Pengujian Hipotesis

Analisis Statistik Inferensial


1. Uji Simultan (Uji F)

ANOVAa
Sum of
Model Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 1903,367 2 951,683 47,242 .000b

Residual 5439,146 270 20,145


Total 7342,513 272
a. Dependent Variable: Kesehatan Mental
b. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di youtube

P-Volue = 0,000 H1 Diterima


Hasil Penelitian
2. Uji Parsial (Uji t)

Coefficientsa
Standardize
d
Unstandardized Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 21,777 2,324 9,370 0,000

Terpaan 0,294 0,145 0,144 2,031 0,043 t hitung X2 = 5,629 H3 Diterima


K-pop di
youtube
Tingkat 0,274 0,049 0,400 5,629 0,000
Fanatisme

a. Dependent Variable: Kesehatan Mental


Diterima
t hitung X1 = 2,031 H2
Hasil Penelitian
3. Uji Korelasi Berganda

Model Summary
Std. Change Statistics
Error of
R Adjuste the Sig. F
Squar dR Estimat R Square F Chang
Model R e Square e Change Change df1 df2 e
1 .509 0,259 0,254 4,4883 0,259 47,242 2 270 0,000
a
2
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di youtube

P-value = 0,000 Terdapat Hubungan


R = 0,509 Hubungan Positif
Hasil Penelitian
4. Persamaan Regresi Linear Berganda

Y = a + b1X1 + b2X2

Y = 21,777 + 0,144 + 0,400


Hasil Penelitian
5. Koefisien Determinasi (R Square)

Model Summary
R Adjusted R Std. Error of the
Model R Square Square Estimate
1 .509a 0,259 0,254 4,48832
a. Predictors: (Constant), Tingkat Fanatisme, Terpaan K-pop di
youtube

X1 Y 5,9%

X2 Y 20%
PEMBAHASAN
Pembahasan
Salah satu faktor yang menentukan
1 2 Terpaan K-pop dapat di
ketergantungan audiens pada media ukur melalui 3 aspek
adalah ketergantungan mereka pada yakni, Frekuensi, durasi
media yang dapat memenuhi semua dan atensi
kebutuhan mereka.

4 3
Kesehatan mental dapat diukur dalam empat Tingkat Fanatisme dapat diukur melalui 4 aspek
dimensi: penghindaran gejala gangguan jiwa, yakni, rasa antusias yang ekstrim, keterikatan emosi
adaptasi dan mengatasi kesulitan, pengembangan dan rasa cinta, berlangsung dalam waktu yang
potensi secara maksimal, dan pencapaian lama,serta membela dan mempertahankan kebenaran
kesejahteraan pribadi yang mereka yakini.
Pembahasan
Hasil analisis statistik deskriptif pada
6 deskripsi skor responden untuk terpaan
Dari hasil penelitian ini menunjukkan 5 K-pop dan Tingkat Fanatisme terhadap
bahwa teori teruji pada populasi Kesehatan Mental pada rentang sedang
pengaruh terpaan K-pop di youtube dan
tingkat fanatisme terhadap Kesehatan
mental remaja.

Melalui uji koefisiensi determinasi variabel X yaitu Terpaan


K-pop di youtube dan Tingkat Fanatisme memiliki nilai
kontribusi sebesar 25,9% terhadap Kesehatan Mental (Y).
Sedangkan sisanya (100% - 25,9% = 74,1) dipengaruhi oleh
variabel lain yang tidak diteliti.
Hasil penelitian pada uji simultan menunjukkan nilai
p-value 0,000 dan lebih kecil dari 0,05 dan dapat
disimpulkan bahwa variabel Pengaruh Terpaan K-pop
7
di youtube (X1) dan variabel Tingkat Fanatisme (X2)
secara bersama memiliki pengaruh yang signifikan
pada variabel Kesehatan mental (Y)
8
Kesimpulan

X1 Dan X2 H1 Diterima

X1 H2 Diterima

X2 H3 Diterima
saran
1. Secara akademis, penelitian selanjutnya sebaiknya menambahkan lebih banyak variabel sebagai
variabel bebas dan variabel terikat. Semakin beragam responden, semakin umum dan
komprehensif hasil penelitian
2. Secara praktis, bagi remaja (responden) harus berhati-hati menggunakan media sosial, terutama
YouTube. kamu juga dapat mengatur waktu dan melacak komitmen serta aktivitas sosial kamu.
Tidak masalah apakah kamu suka K-pop atau tidak. Tidak apa-apa selama kamu menyukainya
secara alami dan tidak terlalu antusias untuk merusak kesehatan mental kamu.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai