Anda di halaman 1dari 28

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN

RAKYAT
DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA
DIREKTORAT AIR MINUM

PENYELENGGARAA
N SPAM
Disampaikan Oleh:
Ir. Anang Muchlis, Sp.PSDA
Direktur Air Minum

Dalam Kegiatan Pelatihan Pejabat Inti Satuan Kerja


Bidang Permukiman

Jakarta | Mei 2023


OUTLINE
01 PENDAHULUAN

02 KERANGKA REGULASI & PEMBAGIAN URUSAN

TANTANGAN, PELUANG & ISU STRATEGIS PENYEDIAAN AIR


03 MINUM
KEBIJAKAN, STRATEGI DAN PENDEKATAN PENYEDIAAN AIR
04 MINUM

2 2
Pendahuluan

3
Penyediaan akses terhadap air minum
merupakan salah satu pelayanan dasar
yang wajib diberikan untuk kesejahteraan
masyarakat.

AMANAT PENYEDIAAN AIR MINUM 4


PRINSIP
PENYEDIAAN AIR MINUM

Kuantitas
1 mencukupi standar kebutuhan air minum
60 liter/orang/hari

Kualitas
2 sesuai standar Kesehatan
Permenkes Nomor 2 tahun 2023

3 Kontinuitas
mencukupi kebutuhan air minum selama
24 jam

Keterjangkauan
4 mudah diakses dengan
biaya yang terjangkau

AMANAT PENYEDIAAN AIR MINUM


DESA INYEI, KAB. MANOKWARI, PAPUA BARAT 5
PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
KOMITMEN PEMERINTAH DALAM PENCAPAIAN TARGET SDG’S

Sustainable Development Goals

Goal 6
Menjamin Ketersediaan serta
Pengelolaan Air Bersih dan Sanitasi
yang Berkelanjutan untuk Semua

Peraturan Presiden Nomor


59 tahun 2017 tentang
Pelaksanaan Pencapaian
Goal 11 Tujuan Pembangunan
Mewujudkan perkotaan dan kawasan Berkelanjutan
permukiman yang inklusif, aman,
berketahanan, dan berkelanjutan
Bendungan
memenuhi
kapasitas 100%
tampung 120 SMART LIVING
m3/kapita/ (Hunian Cerdas)
tahun
100% Akses Air Minum

Jalan 99% mantap VISIUM PUPR


0% Luasan Permukiman Kumuh

2030
dengan memanfaatkan
material lokal dan
menggunakan teknologi
recycle 100% Akses Sanitasi

6
Kerangka Regulasi dan
Pembagian Urusan
7
KERANGKA REGULASI PENYELENGGARAAN
SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM

8
PEMBAGIAN URUSAN KEWENANGAN
UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah

URUSAN URUSAN KONKUREN WAJIB


ABSOLUT PEMERINTAH KONKUREN
DAERAH PELAYAAN DASAR
1. Pendidikan
2. Kesehatan
WAJIB PILIHAN 3. PEKERJAAN UMUM & AIR MINUM
& SANITASI
1. Pemerintah PENATAAN RUANG
2. Keamanan PELAYANAN DASAR 1. Kelautan & 4. Perumahan Rakyat & Kawasan
3. Agama Perikanan
4. Yustisi 2. Pariwisata
Permukiman
5. Politik Luar PEMERINTAH NON PELAYANAN 3. Pertanian 5. Ketentraman, Ketertiban Umum,
Negeri UMUM DASAR 4. Kehutanan dan Perlindungan Masyarakat
6. Moneter dan 5. Energi &
Fiskal
6. Sosial
Sumber Daya
Mineral
6. Perdagangan
7. Perindustrian
8. Transmigrasi

Pembagian Kewenangan

PEMERINTAH PUSAT PEMERINTAH PROVINSI PEMERINTAH KAB/KOTA


• Penyelenggaraan SPAM Lintas • Penyelenggaraan SPAM Lintas • Pelayanan air minum seluruh
Provinsi dan Kegiatan Strategis Kabupaten/Kota masyarakat di Kab/Kota
Nasional

9
PENYELENGGARAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM
(sesuai PP 122/2015 Tentang Sistem Penyediaan Air Minum)

Pasal 54
Sumber dana • APBN dan/atau APBD
Penyelenggaraan SPAM • BUMN atau BUMD
• Dana masyarakat
• Sumber dana lain

Pasal 56 ayat 1
Kewajiban Pemerintah/Pemerintah
Kerjasama dengan badan usaha
Daerah swasta

Pasal 19
Berlandaskan:
BUMN / BUMD Jakstra dan RISPAM

Dilaksanakan dalam hal di luar jangkauan


pelayanan BUMN/BUMD

Pasal 25 ayat 1 Pasal 25 ayat 2, 3 dan 4


UPT/UPTD
1. Pembangunan Baru;
Pengembangan SPAM 2. Peningkatan; dan
3. Perluasan
KELOMPOK
Pasal 42

MASYARAKAT Pasal 26 Pasal 27

Pengelolaan SPAM 1. Operasi dan Pemeliharaan;


BADAN USAHA 2. Perbaikan;
( Untuk memenuhi kebutuhan sendiri) 3. Pengembangan SDM; dan
4. Pengembangan Kelembagaan

10
Tantangan, Peluang dan
Isu Strategis Penyediaan Air Minum
11
Pandemi COVID-19 berdampak pada peningkatan
konsumsi air bersih untuk penerapan protokol
kesehatan dalam aktivitas masyarakat sehari-
hari

Kebutuhan cuci tangan yang meningkat lima kali lipat


dan kebutuhan mandi yang meningkat tiga kali lipat dari
kondisi normal.
(Sumber: Indonesia Water Institute, 2021)

Merupakan tantangan baru bagi


peradaban kita dalam era
kenormalan baru.
Kawasan permukiman kita ke depan
harus dipastikan memiliki
ketersediaan infrastruktur untuk
penyediaan air yang memadai.

12
12
TANTANGAN, PELUANG DAN
ISU STRATEGIS

Keterpaduan
Pembangunan
Kependudukan Berbasis Partisipasi Badan
Pertumbuhan Penataan Ruang Usaha / Swasta /
Penduduk dan Ke wilayahan Alternatif
Urbanisasi Kesenjangan
Wilayah dan Pembiayaan dalam
Desentralisasi pendanaan
PELUANG pembangunan

Lingkungan
Pencemaran
Lingkungan dan
Perubahan Iklim TANTANGAN Regulasi Pembangunan
Putusan MK atas
Uji UU No. 7/2004 Infrastruktur
tentang SDA Berbasis
Masyarakat

Perekono mian
Regional
Global Pemerintahan
Otonomi Daerah TARGET: 1 00% AKSES AMAN AIR MINUM

Cakupan Air Baku Teknis Koordinasi


Dalam Negeri/Lokal Pelayanan Operasional Stakeholder Pendanaan
Regional/Global

ISU STRATEGIS

13
ISU STRATEGIS (1/5)

CAKUPAN PELAYANAN AIR MINUM


1. CAPAIAN DAN TARGET AKSES AIR MINUM LAYAK

• Gap target akses air


Akses Air minum layak tahun
Minum 2024 : 8,92%

Jaringan
Target
Perpipaan 30% RPJMN

(Sumber: Hasil Olahan Bappenas, Susenas BPS)

24,66% Target Capaian Nasional dengan


Kontribusi 4,48% APBN DJCK
(TA 2020-2024, baseline 2019)

Diperlukan kontribusi Pemerintah Daerah dan


sumber pendanaan lainnya untuk menambah
cakupan pelayanan sebesar 5.84%

Keterangan : Capaian Akses Jaringan Perpipaan TA 2022 berdasarkan Lakip Dit. Air Minum 14
ISU STRATEGIS (2/5)

KONDISI SPAM JARINGAN PERPIPAAN


EKSISTING NASIONAL

Terpasang

1 162.102,38
Liter/detik

Produksi

2 135.791,34
Liter/detik

TEKNIS
(SIMSPAM)
Status per 11 Mei 2023
Pukul 14.25 WIB
Distribusi

3 107.384,03
Liter/detik

Idle
4 26.311,04
Liter/detik

15
ISU STRATEGIS (3/5)

TEKNIS OPERASIONAL
3. Kinerja Operator

1. Masih perlu peningkatan kinerja PDAM sekitar 42%


PDAM (jumlah PDAM:388)

2. Tarif < dari biaya pemulihan produksi (belum full cost


recovery)

3. Air Tak Berekening (ATR) rata-rata nasional: 33%


(Target Nasional 2024: 25%)

Tingkat Air Tak Berekening (ATR)

ATR < 20% ATR 20%-30% ATR 30%-40% ATR > 40%

16
ISU STRATEGIS (4/5)

KINERJA BUMD AIR MINUM NASIONAL


SUMMARY 7 TAHUN TERAKHIR

300

250 239
223 224 225
209
196 198
200
JUMLAH BUMD AM

150
100 108 103 99 102 104
96
100
72 65 66
52 54 52 59
50

0
2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021

SEHAT KURANG SEHAT SAKIT

Sumber: Penilaian Kinerja BUMD Air Minum 17


ISU STRATEGIS (5/5)

18
Kebijakan, Strategi dan
Pendekatan Penyediaan Air Minum
19
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENYELENGGARAAN SPAM
PENINGKATAN CAKUPAN
PELAYANAN DAN PEMENUHAN
STANDAR KUALITAS AIR MINUM
PENINGKATAN KAPASITAS DAN
• Memenuhi 4K (Kualitas, Kuantitas,
PERAN PENYELENGGARA SPAM
Kontinuitas dan Keterjangkauan)
• Penjaminan ketersediaan air baku • Peningkatan kapasitas SDM
• Pengembangan SPAM Regional • Peningkatan peran dan fungsi
• Penerapan Konsep Bauran Air Baku dinas/instansi daerah
• Penerapan Rencana Pengamanan Air • Pengawasan dan pengendalian NSPK
Minum (RPAM)/ Water Safety Plan • Peningkatan peran stakeholders;
(WSP) untuk menjamin kualitas air masyarakat dan badan usaha
minum • Sinkronisasi kebijakan antar K/L
• Pemanfaatan inovasi teknologi untuk • Penerapan good governance
efisiensi proses
• Pemanfaatan data dan sistem
• Percepatan serah terima aset
informasi

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENDANAAN


DAN KOMITMEN STAKEHOLDER TERKAIT
PENDANAAN
• Peningkatan kemampuan pengelolaan
pendanaan
• Pengembangan alternatif sumber pembiayaan
• Peningkatan peran dan komitmen alokasi
pendanaan 20
PENDEKATAN PENYEDIAAN AIR MINUM

Prioritas Penanganan
Berdasarkan Ketersediaan
Air Baku
Demand mengacu pada dokumen Sinkronisasi Lokus dan Kegiatan
RISPAM kabupaten/kota dengan Pengembangan Kawasan
Permukiman
Kolaborasi pembangunan dengan
Prioritas lokasi merupakan hasil superimpose
beberapa agenda prioritas/nasional dan menjamin keberfungsian sistem
kesiapan dokumen perencanaan sektor secara utuh (hulu-hilir)
Pemenuhan kapasitas sesuai kebutuhan
(pelayanan dasar* dan pemenuhan
pelayanan prima ** untuk permukiman)

* Pelayanan dasar: pelayanan untuk memenuhi kebutuhan dasar


air minum sehari-hari ± 60 L/orang/hari
** Pelayanan prima: pelayanan yang memenuhi standar kualitas
air siap minum

21
KEBIJAKAN PENGEMBANGAN SPAM REGIONAL

ISU/
LATAR BELAKANG
KEBUTUHAN SPAM
REGIONAL

• Ketersediaan air baku secara • Kerjasama daerah untuk


geografis tidak merata memanfaatkan sumber air baku
• Pemekaran wilayah administrasi secara bersama

• Efisiensi pembiayaan investasi


MANFAAT
dan operasional
• Peningkatan skala ekonomi
• Peningkatan kinerja operator

CONTOH: SPAM UMBULAN (4000 L/dtk)


Investasi Rp 2.05 Trilyun
Penerima Manfaat 1.3 juta jiwa; 310,000 SR

Tarif Rp 2,370/m3 (PPP Company–PDAB)


Rp 2,444/m3 (PDAB-PDAM)

Offtaker 1. PDAB Prov. Jawa Timur: 100 L/det


2. PDAM Kab. Pasuruan: 420 L/det
3. PDAM Kota Pasuruan: 110 L/det
4. PDAM Kab. Sidoarjo: 1.370 L/det
5. PDAM Kota Surabaya: 1.000 L/det
22
SKEMA PEMBIAYAAN
PENGEMBANGAN SPAM

23
SUMBER PENDANAAN, POLA INVESTASI
DAN ALTERNATIF PEMBIAYAAN
DALAM RANGKA PERCEPATAN PENYEDIAAN AIR MINUM

24
KETERLIBATAN STAKEHOLDER

25
INFRASTRUKTUR AIR MINUM
DUKUNGAN DITJEN CIPTA KARYA
SKALA KAWASAN
SPAM REGIONAL UMBULAN
Kota Pasuruan, Jawa Timur

26
INFRASTRUKTUR AIR MINUM
DUKUNGAN DITJEN CIPTA KARYA
PAMSIMAS SKALA LINGKUNGAN
KAB. WONOSOBO, PROV. JAWA TENGAH

27
TERIMA KASIH
ciptakarya.pu.go.id/pspam
dit.airminum
Direktorat Air Minum

28

Anda mungkin juga menyukai