warahmatullah i wabarokatu Selamat pagi, yok kita dekatkan diri kita kepada Allah.... Masyarakat dan kebudayaan
suku rejang Dosen Pengampu :Rhoni Rodin .M.Hum
Disusun Oleh :Kelompok 3
Leni Rahmawati (23521017) Redho Alpiansya (23521023 Pengertian masyarakat rejang Masyarakat Rejang adalah kelompok etnis yang tinggal di wilayah barat daya Pulau Sumatra, Indonesia, terutama di Provinsi Bengkulu. Kebudayaan Masyarakat Rejang Kebudayaan masyarakat Rejang adalah bagian integral dari identitas etnis mereka yang kaya dan unik. 1. Bahasa dan Sastra: 2. Seni Pertunjukan: 3. Seni Ukir: 4. Pakaian Tradisional: 5. Upacara Adat: 6. Kepercayaan dan Spiritualitas: 7. Mata Pencaharian: 8. Perubahan Sosial: C. Kebudayaan dalam masyarakat memiliki berbagai fungsi yang sangat penting dalam membentuk dan menjaga identitas, norma, serta tatanan sosial. 1. Identitas dan Pembeda Masyarakat: 2. Pemeliharaan Sejarah dan Tradisi: 3. Komunikasi dan Identifikasi Sosial: 4. Pembentukan Norma dan Nilai: 5.Integritas Sosial dan Solidaritas: 6. Pengetahuan dan Kreativitas: 7. Identifikasi dan Pengakuan Internasional: 8. Adaptasi dan Perubahan Sosial: E. Kepribadian perilaku kebudayaan Suku Rejang mencakup berbagai aspek tindakan, norma, dan nilai-nilai yang mempengaruhi bagaimana individu dan kelompok dalam masyarakat ini berperilaku dan berinteraksi. Berikut adalah pengembangan rinci tentang kepribadian perilaku kebudayaan Suku Rejang: 1. Norma dan Etika Sosial: 2. Interaksi Sosial: 3. Agama dan Spiritualitas: 4. Perilaku dalam Keluarga: 5.Upacara Adat: 6.Seni dan Budaya: 7. Adaptasi terhadap Perubahan Sosial: F. Hubungan antara kebudayaan dan masyarakat Suku Rejang adalah erat dan saling memengaruhi. Kebudayaan memainkan peran penting dalam membentuk identitas, perilaku, dan tindakan masyarakat Rejang, sementara masyarakat Rejang juga membentuk dan memelihara kebudayaan mereka. Berikut adalah pengembangan rinci tentang hubungan ini: 1. Identitas Kebudayaan sebagai Identitas Masyarakat: 2. Pembentukan Norma dan Nilai: 3. Ritual dan Upacara Adat: 4.Pendidikan Budaya: 5. Adaptasi Terhadap Perubahan Sosial: 6.Indentifikasi Sosial: 7. Interaksi Sosial: 8.Kepercayaan dan Spiritualitas: 6. Persepsi Ujaran Dalam Konteks Diatas telah digambarkan bagaimana manusia memproses ujaran yang kita dengar satu persatu .akan tetapi dalam kenyatan nya bunyi itu tidak diujarkan secar lepas dari bunyi lain. Bunyi selalu diujarkan secara berurutan dengan bunyi lainsehingga bunyi-bunyi itu membentuk semacam deretan bunyi . TERIMA KASIH