II
Andi Maulida Rahmania, M. Psi., Observasi
Psikolog
What We’re going to learn
today
Teknik Setting
Persiapan
Observasi Observasi
Observasi
OBSERVASI
• Observasi adalah kegiatan yang seringkali kita lakukan dalam kegiatan
sehari-hari
• Dalam kegitan sehari-hari, kita melihat, mengevaluasi, membuat
kesimpulan dan membuat komentar dari interaksi maupun relasi yang
kita temui.
• Namun, dalam observasi untuk keperluan asesmen psikologis atau
psikodiagnostik, perlu adanya tujuan, dasar ilmiah dan dilakukan
secara sistematis
PERSIAPAN OBSERVASI
1. Tujuan observasi
• Pilihan metode observasi harus selalu disesuaikan dengan permasalahan dan
konteks dimana asesmen dilakukan
• Observasi dapat menjadi metode utama atau menjadi metode pelengkap
2. Akses Area Observasi
• Penting untuk mengidentifikasi dan menentukan area dari observasi yang akan
dilakukan
• Area utama obsevasi: lokasi spesifik dimana peristiwa menarik atau interaksi
yang menjadi objek asesmen terjadi.
• Mendapat akses/ijin baik secara fomal/informal dari orang-orang yang ada di
sekitar area obsrvasi
Teknik Observasi
Observasi Langsung
1
Observasi Tidak
langsung 2
Berdasarkan peran aktif/pasif
Observasi langsung
observer, observasi langsung
dibagi menjadi 2
1
Observasi langsung
1a
partisipan
Naturalistic Observation
1
Analogue observation
2
Naturalistic Observation
• Disebut juga observation without intervention
• Observasi yang dilakukan dimana tidak ada usaha dari observer untuk
mengintervensi
• Perilaku yang diobservasi muncul secara alami dan tidak ada
manipulasi atau kontrol dari observer
• Seringkali lingkungan observasi naturalistik dibatasi, misalnya
observasi keluarga, tidak dilakukan di semua ruangan hanya di 2
ruangan yang dipilih
Analogue Observation
• Disebut juga observation with intervention
• Observer secara sistematis membuat variasi situasi supaya dapat
memunculkan suatu perilaku dan mengobservasi dampak variasi atau
situasi yang dimunculkan pada perilaku
• Structured observation: observer menetapkan situasi spesifik untuk
melakukan observasi (misalnya: role play)
• High control Field experiment : observer mengontrol situasi dengan
memanipulasi hal tertentu (menciptakan dua atau lebih situasi lalu
membandingkan hasil observasi pada situasi-situasi tersebut)
Panduan dalam membuat
catatan observasi
Tentukan
tujuan Catat detail Deskripsikan
Tidak mungkin untuk Kesan awal, Jangan membuat
mengobservasi penampilan, reaksi, penilaian, hindari
banyak hal dalam 1 perilaku, suara, bau generalisasi
waktu dan lain-lain
Mengacu Rekam
pada topik Jika memungkinkan
Sesuai dengan
permasalahan
Thanks for listening and for End of ppt
your attention. jenis
observasi
Tugas kelompok
• Tujuan Observasi:
• Contoh: mengetahui atensi anak usia dini
• Mengetahui perilaku menggunakan sosial media (problematic internet use) siswa
kelas X SMA
• Dasar ilmiah: (Definisi atensi atau problematic internet use, menurut tokoh, dan
tuliskan sumbernya)
• Teknik Observasi:
• (Bisa tentukan, observasi langsung, baik partisipan maupun nonpartisipan atau
observasi tidak langsung)
• Setting Observasi:
• (Tentukan: naturalistic observation atau analog observation)
• Sumber:
Tugas individu
• Observer :
• Tuliskan nama individu yang melakukan observasi (Nama dan NIM)
• Situasi Observasi:
• Tuliskan
• Lokasi Observasi : (dimana observasi dilaksanakan)
• Waktu Observasi : (kapan observasi dilaksanakan)
• Siapa yang diobservasi : (nama, usia, jenis kelamin, kelas/pekerjaan)
• Konteks observasi: (misalnya dilaksanakan saat subjek melaksanakan
pembelajaran bahasa Indonesia)
• Hasil Observasi: (Deskripsikan hal-hal yang diobservasi, sesuai tujuan
observasi).