Anda di halaman 1dari 63

Bank Manajemen

MANAJEMEN DANA BANK

Bank Manajemen STIE Ekuitas


Konsep & Sistem Perbankan

Fungsi Bank : menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali


dana tersebut kepada masyarakat lain yang memerlukan

Proses
Penghimpunan Dana
Masyarakat Pemilik Masyarakat
Dana Pengguna Dana

Proses
Penyaluran Dana
PENGERTIAN MANAJEMEN DANA BANK

 Manajemen dana bank (bank found management) adalah ilmu dan seni mengatur proses
penarikan dan pengumpulan dana yang optimal dan dengan cost of money yang wajar.
= Wajar adalah cost of money (cost of found + overhead cost) dapat bersaing dengan bank-
bank lain

 Manajemen dana bank adalah bagaimana memilih dan mengelola sumber dana yang tersedia.

 Manajemen dana bank adalah suatu kegiatan perncanaan, pelaksanaan dan pengendalian
terhadap penghimpuan dana yang ada di masyarakat.
RUANG LINGKUP MANAJEMEN DANA BANK

01 02

Manajemen Pasiva / Kewajiban Manajemen Aktiva / Harta


( Liquidity Management) ( Asset Management)
PENGELOLAAN AKTIVA DAN
PASSIVA

Pengertian
Pengelolaan aktiva dan passiva (kewajiban) suatu bank merupakan sesuatu yang tidak
dapat berjalan sendiri-sendiri.

Pengelolaan aktiva suatu bank selalu memperhatikan karakteristik dari penghimpunan


dana pada sisi passiva, dan berlaku juga sebaliknya.

Asset-Liability Committee (Alco) merupakan suatu bentuk komite atau badan yang
melaksanakan tugas tersebut.
PRINSIP PENGELOLAAN DANA BANK

Kebutuhan Dana Jangka Pendek Kebutuhan Dana Jangka


Dipenuhi Dari Sumber Dana Panjang
Jangka Pendek Dipenuhi Dari Sumber Dana
Jangka Panjang

OPTIMUM
CAPITAL MIX

• Tidak terjadi kelebihan dana (idle fund)


• Tidak mengalami kesulitan likuiditas
ALOKASI DANA BANK

Untuk mempertahankan
tingkat likuiditas tertentu
Untuk mencapai tingkat demi menjaga kepercayaan
profitabilitas tertentu masyarakat atau nasabah
PRINSIP PENGELOLAAN DANA BANK

Jangka Waktu dan


Resiko dan Likuiditas
Hasil

• Dana yang telah berhasil dihimpun oleh bank menyangkut


Bank menginginkan bentuk aktiva yang berisiko berbagai macam jangka waktu pengembaliannya.
serendah mungkin namun dapat menghasilkan • Bank memerlukan barbagai bentuk aktiva disesuaikan dengan
penerimaan atau rate of return setinggi mungkin. keperluan kegiatan usahanya.
• Bank memilih berbagai macam bentuk aktiva dengan
mempertimbangkan jangka waktu aktiva tersebut dapat
dijadikanalat likuid.
KEBIJAKAN PENGHIMPUNAN DAN
PENGGUNAAN DANA

Risiko likuiditas Risiko Kredit Risiko Risiko Risiko Risiko fidusiari


Investasi Operasi kecurangan
ALOKASI DANA BANK
Dana-dana bank yang diperoleh dari pihak intern, ekstern, dan deposan dalam hal ini selanjutnya dialokasikan
melalui 2 metode cara

Gabungan Dana (pool of Alokasi Aset (Asset allocation


founds approach) approach)

Semua dana yang masuk digabung menjadi satu, kemudian Masing-masing sumber dana memiliki sifat
dialokasikan tanpa memperhatikanjenis, sifat, sumber dana, tersendiri sehingga harus diperlakukan secara
jangka waktu serta biaya dana. individu dengan mempertimbangkan
karakteristik masing-masing.
A. PENGHIMPUNAN DANA
Mempertimbangkan aspek :

Portofolio dan kaitannya


Biaya Bunga dengan penggunaan dana
Diversivikasi

Biaya administrative Jangka waktu atau


likuiditas
• Strategi
12
Pengertian Sumber Dana Bank

 Sumber dana bank adalah adalah suatu usaha yang dilakukan oleh bank untuk
mencari atau menghimpun dana untuk digunakan sebagai biaya operasi dan
pengelolaan bank.

 Dana yang dihimpun dapat berasal dari dalam perusahaan maupun lembaga lain
diluar perusahaan dan juga dan dapat diperoleh dari masyarakat.
SUMBER DANA BANK

01 02 03

MODAL BANK DANA PIHAK II


DANA MASYARAKAT
( DANA PIHAK I)
( DPK) Berasal dari dana
Berasal dari modal pinjaman dari pihak
sendiri : luar :
• Modal Disetor Berasal dari Masyarakat : • Pinjaman Biasa
• Laba ditahan • Giro (Demand Deposit) Antar Bank
• Cadangan • Deposito Berjangka • Call Money
• Agio Saham (Time Deposit) • Pinjaman dari BI
• Tabungan (Saving) • Pinjaman KLBI
1. DANA YANG BERSUMBER DARI BANK ITU SENDIRI 14

 Sumber dana ini merupakan sumber dana dari modal sendiri.


 Modal sendiri : modal setoran dari para pemegang sahamnya.
 Pencarian dana sendiri terdiri dari :

1. Setoran modal dari pemegang saham


2. Cadangan-cadangan bank. Yaitu cadangan-cadangan laba pada tahun lalu yang tidak dibagi
kepada para pemegang sahamnya.
3. Laba bank yang belum dibagi. Yaitu laba yang belum dibagikan pada tahun yang bersangkutan
sehingga dapat dimanfaatkan sebagai modal untuk sementara waktu.

 Keuntungan dari sumber dana sendiri : tidak perlu membayar bunga yang relatif lebih besar daripada
jika meminjam ke lembaga lain.
2. DANA YANG BERASAL DARI MASYARAKAT 15

LUAS

 Sumber dana ini merupakan sumber dana terpenting bagi kegiatan operasi bank dan merupakan
ukuran keberhasilan bank jika mampu membiayai operasinya dari sumber dana ini.

 Dapat dikelompokkan:
a. Simpanan Giro
b. Simpanan Tabungan
c. Simpanan Deposito.
3. DANA YANG BERSUMBER DARI LEMBAGA 16
LAINNYA

 Sumber dana yang ketiga ini merupakan tambahan jika bank mengalami kesulitan
dalam pencarian sumber dana pertama dan ke dua.

 Pencarian dari sumber dana ini relaitif labih mahal dan sifatnya hanya sementara
waktu saja.
3. DANA YANG BERSUMBER DARI LEMBAGA 17
LAINNYA
Perolehan dana dari sumber ini antara lain dapat diperoleh dari:

a. Kredit likuiditas dari Bank Indonesia, diberikan Bank Indonesia kpd bank-bank yang
mengalami kesulitan likuiditas & diberikan kepada pembiayaan sector tertentu.

b. Pinjaman antar bank (call money); diberikan kepada bank yang mengalami kalah kliring
di dalam lembaga kliring, dan Bersifat jangka pendek dengan bunga yang relatif tinggi.

c. Pinjaman dari bank-bank luar negeri; Diperoleh oleh perbankan dari pihak luar
negeri.

d. Surat berharga pasar uang (SBPU). Pihak perbankan menerbitkan SBPU kemudian
diperjualkan kepada pihak yang berminat, baik perusahaan keuangan maupun non
keuangan.
PENGGUNAAN DANA BANK

CADANGAN
PRIMER

CADANGAN
SEKUNDER

KREDIT

PORTOFOLIO
INVESTASI

ASET TETAP
TRANSFORMASI
PASIVA MENJADI AKTIVA

AKTIVA
PASIVA

1. Kas ( uang tunai) Hutang :


2. Investasi dalam sekuritas • Dana Pihak Ketiga
financial • Pinjaman
3. Kredit yang diberikan
4. Aset tetap
Alokasi Dana Ke Dalam Aset.
• Kas
• Rekening giro pada bank sentral
Step 1 1. Cadangan primer • Rekening pada bank koresponden
• Piutang dalam prosses penagihan

Cadangan sekunder dibukukqn pada sisi aset dalam rekening surat


Step 2 2. Cadangan sekunder berharga yang dimiliki

Prioritas ke tiga pengunaan dana adalah untuk pembelian kredit.


3. Prioritas ke tiga Kredit merupakan aset bank yang terbesar di bandingkan aset lainnya.
Step 3 untuk mengisi Karena itu, bunga kredit merupakan sumber penghasilan yang
portofolio kredit dominan.

Untuk investasi pada berbagai sekuritas jangaka pendek dan jangka


4. Prioritas untuk panjang. Tujuan ;
Step 4
portofolio investasi • Untuk diverifikasi usaha
• Untuk mendatangkan penghasilan
• Sebagian tambahan cadangan sekunder
PENGGUNAAN DANA

• Penggunaan dana bank adalah menjual kembali dana yang diperoleh dari
penghimpunan dana dalam bentuk simpanan.

• Dana yang berhasil dihimpun oleh bank justru akan menjadi beban apabila
dibiarkan begitu saja tanpa ada usaha alokasi untuk tujuan-tujuan yang produktif.

• Dana yang telah dihimpun bukanlah dana yang menimbulkan kewajiban bagi
bank untuk membayar imbal jasa berupa bunga.
• PERTIMBANGAN PENGGUNAAN DANA

• Sebelum bank memutuskan untuk memilih suatu bentuk aktiva tertentu


dalam pengalokasian dana yang telah berhasil dihimpun, banyak hal yang
harus di pertimbangkan. Meskipun pertimbangan tersebut mencakup banyak
hal
PENGGUNAAN DANA
Mempertimbangkan aspek :

Likuiditas dan jangka Rate of return


waktu Diversivikasi Portofolio
Risiko • Biaya bunga
PENDEKATAN PENGGUNAAN DANA

SISTEM PENDEKATAN DANA SISTEM PENDEKATAN DANA


GABUNGAN KONVERSI = CONVERSION OF
= POOL OF FUNDS APPROACH FUNDS APPROACH

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SISTEM PENDEKATAN
DANA GABUNGAN
= POOL OF FUNDS
APPROACH

• Semua dana yang berhasil dihimpun digabungkan (pooled) secara bersama-


sama dan kemudian
• Dianggap sebagai “ dana tunggal” tanpa dibeda-bedakan asal-usul
sumber/jenis dana awalnya , kemudian di-alokasi-kan berdasarkan urutan
prioritas sesuai dengan kebijakan yang tertuang dalam rencana kerja bank
ybs.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SISTEM PENDEKATAN DANA
GABUNGAN Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy

GIRO

TABUNGAN
CADANGAN PRIMER
DEPOSITO
(PRIMARY RESERVE)

CD

DEP. ON CALL
CADANGAN SEKUNDER
(SECONDARY RESERVE)
OBLIGASI
DANA
MED TERM
NOTES GABUNGAN KREDIT (LOAN)
KLBI (POOL OF
PINJAMAN
FUNDS)
INVESTASI JANGKA
SETORAN JAMINAN
MENENGAH & PANJANG
(SECURITIES)
TRANSFE
R

TITIPAN HARTA TETAP


(FIXED ASSETS)
MODAL
CADANGAN PRIMER
(PRIMARY RESERVE)

Penyediaan likuiditas wajib minimum


(cash reserve requirement), diluar giro
wajib minimum (GWM)
Menutup/menyelesaikan
kekalahan kliring

Penarikan dana oleh nasabah


penyimpan
Penarikan dana oleh debitur (yang
sudah diputuskan pemberian
kreditnya).

Kebutuhan operasional secara


rutin.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


CADANGAN SEKUNDER (SECONDARY
RESERVE)

• Cadangan Sekunder sering disebut PROTECTIVE INVESTMENT :


 Prioritas kedua dari penggunaan dana bank.
 Pendukung untuk melindungi cadangan primer apabila sewaktu-waktu
tidak mencukupi.
 Meningkatkan pendapatan (Income/Earning) Bank

 Membantu keperluan likuiditas

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Cadangan sekunder ini dalam membantu likuiditas dapat
berupa pemenuhan kebutuhan-kebutuhan :

1) Likuiditas musiman
 Contoh : menjelang Hari – hari raya .
2) Kebutuhan likuiditas jangka pendek yang
sebelumnya tidak terantisipasi.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Bentuk Cadangan Sekunder
Cadangan sekunder umumnya berupa surat-surat berharga jangka pendek dan
mudah diperjual –belikan dengan nilai yang relatif stabil atau cenderung
meningkat.

Sertifikat Bank Indonesia


1 (SBI) 4 Commercial Paper (CP)

Promissory Notes
2 Certificate of Deposit (CD)
5 (Promes)

Surat Berharga Pasar Uang


3 (SBPU) 6 Treasury Bill (T-Bill)

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Kredit /Loans

• Penggunaan dana bank didominasi dalam penyaluran kredit bank .

• Hampir 60%-70% penggunaan dana bank disalurkan kedalam


bentuk kredit.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Investasi Jangka Menengah dan
Panjang

• Jika masih ada dana yang tersisa, bank akan melakukan penempatan
dana dalam bentuk surat-surat berharga jangka menengah atau panjang
 seperti obligasi atau
 kertas perbendaharaan negara,
 penyertaan modal sebagai pemegang saham .

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Harta Tetap & Inventaris

• Prioritas terakhir tetapi penting adalah penggunaan dana bank untuk


pengadaan harta tetap dan inventaris.
 seperti tanah/gedung kantor,
 kendaraan,
 peralatan kantor dan lain sebagainya yang sangat berperan untuk
terselenggaranya operasional/kegiatan bank sehari-hari.

• Bagi bank tertentu pengeluaran untuk pembelian harta tetap dan


inventaris ditekan seminimal mungkin dan memilih menyewa gedung
dan kendaraan dari pada harus membelinya.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


• Bagi bank tertentu pengeluaran untuk pembelian harta tetap dan
inventaris ditekan seminimal mungkin dan memilih menyewa gedung
dan kendaraan dari pada harus membelinya.
 Alasan : modal bank lebih dapat dihemat sehingga dapat didayagunakan
lebih optimal termasuk untuk memelihara ratio kecukupan modal (Capital
Adequancy Ratio/ CAR).

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


KEUNGGULAN DAN KELEMAHAN PENDEKATAN DANA
GABUNGAN
(POOL OF FUNDS APPROACH)

Pengelolaan dana sederhana S

W Perhitungan cadangan primer kurang akurat


sehingga cenderung melebihi atau kurang
dari kebutuhan riil.

Bila terlalu besar berakibat kurang effisien


Perhitungan biaya dana mudah S dalam penggunaan dana, sebaliknya apabila
terlalu kecil bisa menyebabkan mismatch dan
terkena penalty (denda) oleh bank indonesia

W Menghilangkan sifat-sifat/ karakteristik


masing-masing sumber/ jenis dana sehingga
Penyediaan cadangan primer termasuk dalam penggunaannya sulit untuk
untuk cadangan likuiditas wajib minimum S mendapatkan tingkat effisiensi yang
lebih mudah karena langsung dihitung dari Optimal
dana gabungan

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SISTEM PENDEKATAN DANA
KONVERSI = CONVERSION
OF FUNDS APPROACH

• Perbaikan dari pool of funds approach, berdasarkan pendekatan ini, masing-


masing sumber/ jenis dana dialokasikan berdasarkan sifat/karakteristiknya
masing-masing

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SUMBER DANA/ SISTEM PENDEKATAN DANA
SOURCES OF GABUNGAN PENGGUNAAN DANA/
FUNDS
GIRO USES OF FUNDS
TABUNGAN
CADANGAN PRIMER
DEPOSITO
(PRIMARY RESERVE)

CD

DEP. ON CALL
CADANGAN SEKUNDER
(SECONDARY RESERVE)
OBLIGASI

MED TERM
NOTES
KREDIT (LOAN)
KLBI

PINJAMAN
INVESTASI JANGKA
SETORAN JAMINAN
MENENGAH & PANJANG
(SECURITIES)
TRANSFE
R

TITIPAN HARTA TETAP


(FIXED ASSETS)
MODAL Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA
1.GIRO 1. CADANGAN PRIMER
2. CADANGAN SEKUNDER
3. KREDIT JK PENDEK

SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA


2.TABUNGAN 1. CADANGAN PRIMER
2. CADANGAN SEKUNDER
3. KREDIT JK PENDEK
4. KREDIT JK MENENGAH

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA
3. Deposito 1. Cadangan Primer
2. Cadangan Sekunder
3. Kredit Jk Pendek
4. Kredit Jk Menengah

SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA


4. Sertifikat 1. Cadangan Primer
Deposito 2. Cadangan Sekunder
3. Kredit Jk Pendek
4. Kredit Jk Menengah
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy

SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA


5. DEPOSIT ON 1. CADANGAN PRIMER
CALL (DOC) 2. CADANGAN SEKUNDER
3. KREDIT JK PENDEK

SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA


6. OBLIGASI 1. KREDIT JK MENENGAH
2. KREDIT JK PANJANG
3. INVESTASI JK MENENGAH
4. INVESTASI JK PANJANG
SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA
7. Medium Term 1. Kredit Jk Menengah
Notes & Floating 2. Investasi Jk Menengah
Rate Notes

Sumber Dana Dialokasikan Pada

8. Kredit Sesuai Dgn Syarat 2x Yg


Likuiditas Ditentukan Biasanya
Bank Pada :
Indonesia 1. Kredit Jk Menengah
(Klbi) 2. Kredit Jk Panjang
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
Sumber Dana Dialokasikan Pada
9. Pinjaman Sesuai Peruntukannya
1. Kredit Jk Pendek
2. Kredit Jk Menengah
3. Kredit Jk Panjang
4. Investasi Jk Menengah
5.Investasi Jk Panjang
Kadangkala Pinjaman
Dipergunakan Untuk
Perbaikan/Pembuatan Gedung
Kantor (Fixed Assets)

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA
10.Setoran 1. Cadangan Primer
Jaminan 2. Cadangan Sekunder
Terkadang Juga Untuk
Membiayai Kredit

Sumber Dana Dialokasikan Pada


11. Dana 1. Cadangan Primer
Transfer 2. Cadangan Sekunder
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
SUMBER DANA DIALOKASIKAN PADA
12. TITIPAN 1. CADANGAN PRIMER
2. CADANGAN SEKUNDER

SUMBER DIALOKASIKAN PADA


DANA
13.Modal S/D Jumlah Tertentu/ Max Ter- Tentu Sesuai
Ketentuan Berlaku Dialokasikan U/ Pembiayaan
Harta Tetap & Inventaris,sisanya Untuk :
1. Kredit Jk Menengah
2. Kredit Jk Panjang
3. Penyertaan Modal/ Pembelian
Saham Pd Perusahaan Tertentu

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


• Setelah dana terhimpun dari berbagai Sumber yang dibukukan di sebelah
pasiva sebagai kewajiban, maka sesuai dengan fungsinya bank harus
segera menyalurkan mengalokasikan dana tersebut agar menjadi “produktif”.

• Halini wajib dilakukan mengingat dana yang dihimpun Bank berbiaya


tinggi (cost of funds) di mana beban biaya ini harus dibayar oleh Bank.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


Jadi bank sebagailembaga keuangan memiliki 2 (dua ) tujuan / faktor
dari penggunaan /pengalokasian dana yang harus diraih yaitu :

1. Faktor profitabilitas \ pencapaian laba yang optimal.

2. Faktor safety, menjaga kepercayaan masyarakat dimana posisi dana termasuk


likuiditas (cadangan primer) ada pada area aman (save)

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


5.2. PENGGUNAAN DANA

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


TUJUAN PENGGUNAAN/
PENGALOKASIAN DANA BANK

• Profitability factor -- dgn melakukan strategi peng-alokasian dana diharapkan


dapat mencapai laba optimal
• Safety factor - pengalokasian dana dilakukan dalam upaya menjaga
kepercayaan masyarakat dimana posisi dana termasuk likuiditas (cadangan
primer) dalam area yang aman

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


5.2. PENGGUNAAN DANA

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


NON EARNING ASSETS/AKTIVA TIDAK
PRODUKTIF

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


NON EARNING ASSETS/AKTIVA TIDAK
PRODUKTIF

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


NON EARNING ASSETS /
AKTIVA TIDAK PRODUKTIF:
1. Cadangan primer , terdiri dari :
1. Kas
2. GWM (giro wajib minimum) pada bank Indonesia berdasar
kan PBI no.2/7/ pbi/2000, pasal 3 bank wajib memelihara
DPK
1) GWM rupiah sebesar 5%
2) GWM valas sebesar 3%
3. Giro pada bank indonesia diluar GWM
Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy
2. Penanaman dana dalam aktiva tetap / fixed assets, spt :
tanah, gedung kantor, inventaris meliputi bandkas, mesin
hitung uang, komputer, masin atm, kendaraan
dls...Walaupun bukan merupakan earning assets/ aktiva
produktif atau tidak memberikan keuntungan langsung bagi
bank akan tetapi sangat membantu dalam kelancaran
oprasional bank untuk mencapai tujuan usaha.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


2. Penanaman dana dalam aktiva tetap (fixed assets ):

Beberapa bank karena berbagai pertimbangan tertentu misalnya guna


menjaga kecukupan modal (capital adequancy ratio/ car) maka sebagian
atau seluruh fixed assetsnya termasuk inventaris dilakukan dengan cara
sewa tidak melakukan penanaman dana dalam bentuk aktiva tetap

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


EARNING ASSETS/AKTIVA PRODUKTIF

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


1. Cadangan sekunder/ secondary reserve , sering disebut dengan “protective
investment” yaitu investasi yang dilakukan bank melalui pembelian surat-surat
berharga pasar uang yang berjangka pendek dengan tujuan ganda yaitu :
1) Mencapai profit
2) Melindungi (protect) likuiditas bank

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


1. Cadangan Sekunder/ Secondary Reserve

2) Melindungi (Protect) Likuiditas Bank Mengandung Pengertian Bahwa


Surat- Surat Berharga Tersebut Sewaktu- Waktu Dapat Dijual (Dijadikan
Uang) Untuk Membantu/ Menambah Likuiditas Bank Apabila
Diperlukan.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


2. Pinjaman Atau Kredit Yang Diberikan (Loan) ,
Aktiva Bank Yang Paling Produktif Adalah “Kredit” , Juga Jumlahnya Paling
Besar Dan Mendominasi Aktiva Bank Sehingga Pendapatan Dari Kredit Juga
Paling Besar.

• Oleh Karenanya Wajar Bila Keuntungan Tinggi Maka Risiko Yang


Dihadapi Juga Tinggi.

• Produk Kredit Ini “High Risk- High Return”

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


2. Pinjaman Atau Kredit Yang Diberikan (Loan) ,
Risiko Kredit ,Yang Sangat Mungkin Terjadi, Karena “ Default”/ Wan
Prestasi/Ingkar Janji. Sehingga Kredit Menjadi Bermasalah.

Risiko Tingkat Suku Bunga/ Interest Rate Risk Sebagai Akibat Adanya
Fluktuasi Suku Bunga Karena “Inflasi” & “ Instabilitas Moneter”.
Oleh Karenanya “Kredit Wajib Dikelola
Secara Profesional Dan Hati-hati”.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


 3. Investasi jangka menengah & panjang (securities),
 Aktiva produktif lainnya adalah pembelian surat-surat berharga
(securities) jangka menengah & panjang yang dapat
dibeli terutama dari pasar modal, baik berupa saham atau securities
lainnya.
Keuntungan yang diperoleh bank yaitu berupa :
1)Hasil bunga atau dividen
2) Capital gain

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


3. INVESTASI JANGKA MENENGAH & PANJANG
(SECURITIES),
2) capital gain adalah selisih harga jual terhadap harga belinya

Disamping itu bank dapat memiliki saham pada anak perusahaannya yang
bergerak dibidang keuangan tertentu sesuai ketentuan berlaku tentang
penyertaan saham, sehingga keuntungan yang diperolehnya adalah
pendapatan berupa dividen.
Referensi :

• Rachmat Firdaus ; Manajemen Dana Bank”, 2001 ; STIE INABA


• Undang-Undang Perbankan No. 10/1998 ; “
Perubahan UU No.7/1992 Tentang Perbankan”
• Peraturan- peraturan & Surat Edaran Bank Indonesia
• Rax Raflus;”Assets Liability Management & ALCO”
1996; Jakarta
• Williams, Bill CS; “Assets/ Liabillity Management Technique”; 1992;
Bank Administration Institute, Illinois.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy


63
THANK YOU!
Jazakallah khairan katsiran ..

SEMOGA BERMANFAAT
DAN BERKAH.

Iwan Mulyana, SH, M.E.Sy

Anda mungkin juga menyukai