Anda di halaman 1dari 9

PERENCANAAN KINERJA

Dosen Pengampu :L, M.Pd

Disusun oleh :
Muhammad Rofiq Hamdani
Apatilani

Semester V
PRODI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM ( MPI )
SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-HIKMAH
PISANG BARU BUMI AGUNG WAY KANAN
TAHUN AKADEMIK 2022 / 2023
A. Pengetian Perencanaan

Perencanaan secara garis besar diartikan seagai proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk
mencapai tujuan itu, dan mengembangkann rencana aktivitas
kerja organisasi.
B. PROSES PERENCANAAN

Proses perencanaan dalam manajemen merupakan aktivitas yang berusaha memikirkan apa saja yang akan
dikerjakannya, berapa ukuran dan jumlahnya, siapa saja yang akan melaksanakan dan mengendalikannya agar
tujuan organisasi dapat tercapai. Gagasan mengenai perencanaan pada awalnya berkembang dari pemikiran
ekonomi yang didasarkan pada masalah kebutuhan, yakni bagaimana pengaturan sumbersumber yang terbatas
dari suatu kebutuhan yang besar, luas dan terus berkembang. Dalam konteks ini termuat dimensi kalkulasi,
prediksi dan pengaturan.
Menurut Thompson dan Strickland (1996: 87) ada banyak
pendekatan dalam melakukan perencanaan, yaitu:
1. The Master Strategist Approach
2. The Delegate it to others
3. Model collaborative approach
4. The Champion approach
C. Alasan Perlunya Perencanaan

Salah satu maksud dibuat perencanaan adalah melihat program-program yang dipergunakan untuk meningkatkan
kemungkinan pencapain tujuan tujuan di waktu yang akan datang, sehingga dapat meningkatkan pengambilan
keputusan yang lebih baik
Ada dua alasan dasar perlunya perencanaan :
1. Untuk mencapai “protective benefits” yang dihasilkan dari pengurangan kemungkinan terjadinya kesalahan
dalam pembuatan keputusan.
2. Untuk mencapai “positive benefits” dalam bentuk meningkatnya sukses pencapaian tujuan organisasi.
D. Perencanaan Kinerja

 Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan rencana kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang
telah ditetapkan dalam rencana stratejik, yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah melalui berbagai kegiatan
tahunan. didalam rencana kinerja ditetapkan rencana capaian kinerja tahunan untuk seluruh indikator kinerja yang ada
pada tingkat sasaran dan kegiatan.penyusunan rencana kinerja dilakukan seiring dengan agenda penyusunan dan
kebijakan anggaran,serta merupakan komitmen bagi instansi untuk mencapainya dalam tahun tertentu.
E. Komponen Rencana Kinerja
 Adapun komponen rencana kinerja meliputi:
 1. Sasaran
 2. Program
 3. Kegiatan
 4. Indikator Kinerja Kegiatan
Indikator kinerja ialah ukuran kuantitatif dan kualitatif yang menggambarkan tingkat
pencapaian suatu kegiatan yang telah ditetapkan. indikator kinerja kegiatan yang akan ditetapkan,
dikategorikan kedalam kelompok:
 a. Masukan (inputs)
 b. Keluaran (outputs)
 c. Hasil (outcomes) adalah segala sesuatu yang mencerminkan
 d. Manfaat (benefits)
 e. Dampak (impact)
F. Penyusunan Perencanaan Kinerja
Perencanaan kinerja merupakan proses penyusunan rencana kinerja (Renja) sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang
telah ditetapkan dalam Renstra (perencanaan lima tahun), yang akan dilaksanakan oleh satuan organisasi/kerja melalui
berbagai kegiatan tahunan.
Penyusunan Rencana kerja meliputi penyusunan sasaran (uraian, indikator, dan target) yang ingin dicapai dalam tahun yang
bersangkutan, program dan kegiatan (uraian, indikator kinerja, sasaran, dan target) dilakukan melalui langkah-langkah sebagai
berikut :
1. Penetapan Sasaran
2. Penyusunan Program
3. Penyusunan Kegiatan
4. Penyusunan Indikator Kinerja Kegiatan
5. Menetapkan Target
6. Langkah-Langkah dan Urutan Tindakan dalam mewujudkan rencana kinerja :
a. Menyelenggarakan rapat staf/para pimpinan;
b. Negosiasi tingkat kinerja yang diinginkan;
c. Menuliskan rencana kinerja;
d. Meminta komitmen seluruh pimpinan unit kerja;
e. Penjelasan penetapan target.
SEKIAN

TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai