FIRZATULLOH
Diagnosis gastroenteritis
Contents
01 02 03
Diagnosa medis Diagnosa kep Pathway
04 05 06
Analisis data Implementasi Evaluasi
Diagnosa Medis
Gastroenteritis / GEA adalah peradangan pada saluran
pencernaan (termasuk lambung dan usus) yang umumnya
disebabkan karena infeksi virus atau bakteri, dan pada kasus
yang lebih jarang karena parasit dan jamur. Di masyarakat
gastroenteritis dikenal dengan istilah muntaber.
Diagnosa Kep
an
TANDA Gejala
• Kesulitan untuk menahan keinginan buang air
• Feses cair atau lembek dan keluar
besar
dalam jumlah banyak • Sakit perut atau bahkan kram
• Mual dan muntah • Merasa haus terus-menerus atau dehidrasi
• Munculnya darah pada feses • Demam
• Lemas dan pusing • Tidak nafsu maka
Analisi Data
INTERVENSI Terapeutik
• Pasang jalur intravena
KEPERAWATAN • Berikan cairan intravea (mis.ringer asetat, ringer laktat)
• Ambil sampel feses untuk kultur, jika prlu
Kolaborasi
• Kolaborasi pemberian obat antimotolitas, antispasmodic dan pengeras feses
Observasi
INTERVENSI • Monitor frekuensi dan kekuatan nadi
• Monitor tekanan darah
KEPERAWATAN
Terapeutik
• Atur interval waktu pemantauan sesuai dengan kondisi
Pemantauan Cairan pasien
• Dokumentasikan hasil pemantauan
I.03121
Edukasi
• Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan
• Informasikan hasil pemantauan, jika perlu
Hari, Tanggal, jam Implementasi Evaluasi
1.Memasang jalur intravena
Sabtu, 29 Juli 2023 S: - klien mengatakan BAB encer >
2.Memberikan cairan intravea 3x sehari
(mis.ringer asetat, ringer laktat)
O: - feses berbentuk, BAB sehari
DATA SUBJEKTIF : - lebih dari 3x
DATA OBJEKTIF : - pemberian cairan intravena
(mis. Ringer asetat dan ringer
Pasien tampak lebih tenang laktat)
Jalur intravena berhasil di
pasangkan A: - Diare sedang
Cairan intravena berupa Ringer P: intervensi 1,2 masih tetap di
Laktat berhasil diberikan lanjutkan
Selasa, 01 Agustus 2023 1) Mengidentifikasi penyebab diare S: - Klien mengatakan BAB masih encer
11.30 WIB
2) Mengidentifikasi Riwayat pemberian O: - Feses berbentuk cair,BAB sehari 1x
makanan - Pemberian cairan intravena (mis ringer
asetat dan ringer laktat)
3) Memonitor warna, volume, frekuensi dan
konsistensi tinja A: Diare (sedang)
4) Memonitore jumlah pengeluaran diare
P: Intervensi 2,3 dan 4 masih di lanjutkan
DATA SUBJEKTIF :
pasien mengatakan dia diare di karenakan
memakan makanan pedas
pasien mengatakan feses cair, jumlah tidak
terlalu banyak dan berwarna kuning
kehijauan
DATA OBJEKTIF :
pasien terlihat murung
Selasa, 1 Agustus 2023 1.Mengkolaborasikan pemberian obat S: - Klien mengatakan BAB sehari sekali
09.00
antimotolitas, antispasmodic dan O: - Frekuensi BAB satu kali sehari
pengeras feses tetapi konsistensi masih cair berwarna
kuning kehijauan
DATA SUBJEKTIF : - pemberian obat anti motilitas,
Setelah di berikan obat , pasien antispasmodic dan pengeras feses
mengatakan BAB nya sedikit sedikit
A: Diare (sedang)
mereda
DATA OBJEKTIF : P: Interensi 1 masih tetap di lanjutkan
Pasien nampak lebih tenang beberapa
menit setelah obat di berikan/di
masukkan ke vena pasien.
THANK YOU!!