Anda di halaman 1dari 11

PESTISIDA DAN

APLIKASINYA
KELOMPOK 1
KELOMPOK 1
Rifni Qadriani. Sy E28120053
Mauliana Radhia Putri E28120083
Eka Sulistiyani E28120085
Nurul Safitril Labadja E28120123
Denada E28120246
Puput Amelia E28120286
Presentation title 3

LATAR BELAKANG
Penggunaan zat anti hama (pestisida) di bidang pertanian
banyak digunakan yaitu untuk memberantas atau mencegah
hama dan penyakit tanaman, serta hasil panen. Dengan
penggunaan pestisida maka secara langsung maupun tidak
langsung, bahan pangan tersebut akan terkontaminasi oleh
residu pestisida yang ditinggalkannya. Pada umumnya pestisida
yang digunakan untuk pengendalian jasad pengganggu tersebut
adalah racun yang berbahaya, tentu saja dapat mengancam
kesehatan manusia.
PENGERTIAN
PESTISIDA
Presentation title 5

Pestisida adalah substansi kimia dan bahan lain serta jasad renik dan
virus yang digunakan untuk mengendalikan berbagai hama. Dalam
pengertian lain mendefinisikan pestisida sebagai produk berupa zat atau
campuran zat yang berbentuk gas, cair, atau padat yang digunakan untuk
membunuh, melindungi, mengontrol, mencegah, atau mengurangi
bentuk-bentuk kehidupan tanaman atau hewan atau virus (kecuali virus,
jamur, atau bakteri pada atau dalam kehidupan manusia dan hewan
lainnya)
Presentation title 6

MENURUT PERATURAN PEMERINTAH NO.7 TAHUN 1973

Pengertian pestisida adalah semua zat kimia atau bahan lain serta jasad renik dan virus yang
dipergunakan untuk :
1. Memberantas atau mencegah hama-hama dan penyakit-penyakit yang merusak tanaman atau hasil-
hasil pertanian.
2. Memberantas rerumputan.
3. Mematikan daun dan mencegah pertumbuhan tanaman atau bagia-bagian tanaman, tidak termasuk
pupuk.
4. Memberantas atau mencegah hama-hama luar pada hewan-hewan peliharaan dan ternak.
5. Memberantas dan mencegah hama-hama air.
6. Memberikan atau mencegah binatang-binatang dan jasad-jasad renik dalam rumah tangga,
bangunan dan alat-alat pengangkutan, memberantas atau mencegah binatang-binatang yang dapat
menyebabkan penyakit pada manusia atau binatang yang perlu dilindungi dengan penggunaan
pada tanaman, tanah dan air.
JENIS-JENIS
PESTISIDA
8

DITINJAU DARI JENIS ORGANISME YANG MENJADI SASARAN


PENGGUNAAN PESTISIDA DAPAT DIBEDAKAN MENJADI
BEBERAPA JENIS ANTARA LAIN:

 Insektisida
 Fungisida
 Bakterisida
 Nermatisida
 Akarisida
 Rodentisida
 Moluskisida
 Herbisida
 Ovisida
 Piscisida
 Termisida
BERDASARKAN SIFAT DAN CARA KERJA
RACUN PESTISIDA

 Racun Kontak
 Racun pernapasan (Fumigan)
 Racun Lambung
 Racun Sistemik
 Racul Metabolisme
 Racun Protoplasma
DAMPAK PENGGUNAAN PESTISIDA 10

Dampak Positif Dampak Negatif


1. Kematian musuh alami organisme pengganggu
1. Dapat diaplikasikan dengan mudah
2. Kenaikan populasi pengganggu
2. Dapat diaplikasikan dalam areal yang luas 3. Dapat menyebabkan timbulnya resistensi
dalam waktu singkat 4. Keracunan pestisida
5. Keracunan terhadap ternak dan hewan
3. Mudah diperoleh dan memberikan keuntungan peliharaan.
ekonomi terutama jangka pendek. 6. Keracunan pada ikan dan biota lainnya.
4. dapat diaplikasikan hampir di setiap waktu dan 7. Keracunan terhadap satwa liar.
8. Keracunan terhadap makanan
setiap tempat.
9. Residu
5. Hasilnya dapat dirasakan dalam waktu singkat 10.Pencemaran Lingkungan
11. Menghambat Perdagangan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai