Anda di halaman 1dari 53

UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN

PROGRAM STUDI MAGISTER ARSITEKTUR


ARS196243 - KRITIK DALAM ARSITEKTUR
SEMESTER GASAL 2022-2023

“Kritik Dalam Arsitektur”


Tugas 1.1.
Identifikasi Elemen dan Prinsip Desain
dalam buku Max Jacobson : “Invitation to Architecture”, Chapter 5 (230-255)

Dosen Kelas :
Prof. Dr. Ir. Josef Prijotomo M.Arch
Dr. Rumiati Rosaline Tobing, Ir., M.T.

REGU 2
Adam Juan Kevin Rinaldy - 8112201023
Jonathan Timotius - 8112201024
Muhammad Refi Fauzan Akbar - 8112201025
DAFTAR ISI

CHAPTER 5 : The Beauty ● 1. KENIKMATAN INDRA PERABA 230-234


of Architecture Haptic Delight

Invitation to Architecture ● 2. KENIKMATAN AKUSTIK 234-236


oleh Max Jacobson Acoustic Delight

● 3. KENIKMATAN AROMATIK 236-238


Aromatic Delight

● 4. KENIKMATAN INTELEKTUAL 238-239


Intellectual Delight

● 4a. KEBENARAN GEOMETRIS 240-243


Geometrical Truth

● 4b.KEALAMIAN 243-246
Naturalness

● 5. KEINDAHAN DARI KONSEP FUNGSI DAN STRUKTUR


The Beauty of Functional and Structural Concept 247-249

● 6. KENIKMATAN EMOSIONAL
Emotional Delight 249-253
CHAPTER 5 : The Beauty
of Architecture

Invitation to Architecture
oleh Max Jacobson

Generate New Ideas &


Konsep Venustas
Concept
This area of potential pleasure stems not from how we feel when we are
in a building but rather from what the building makes us think about.
Ideas and thoughts themselves can give pleasure, as when we recognize a new concept

(Halaman 238)

A Dalam buku “Invitation to Architecture”, Chapter 5 : The


Beauty of Architecture, halaman 230 -255, tidak semua

. elemen desain dan prinsip desain dibahas. Adapun


elemen desain dan prinsip desain yang dijelaskan secara
implisit.

B Konsep Venustas memberangkatkan ide dan juga konsep


yang terkandung didalamnya, yaitu memperlihatkan
. bagaimana ide itu didapat melalui apa yang kita dapatkan
melalui pemaparan desain / sebuah bangunan.
ELEMEN DESAIN

Heptic Delight - Material, Texture Heptic Delight - Material


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234 1.1 Pada Buku Kurt Dietrich terdapat pada halaman 14-15
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture. 1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material.

The Pleasure of Touch Material - Technology


‘...we inhabit building as well as look at them…’
‘...derived from the act of construction: Placing smooth/rough…’

Hand-built building : can be built by Penggunaan material berkembang seiring perkembangan teknologi.
hand using readily available materials and continuing the tradition of Pada awal arsitektur berkembang, penggunaan material tergantung
indigenous architecture - invite a sympathetic re-creation of the pada ketersediaannya di alam – ketika habis/tidak ada berpindah
motions that created them. When shaped by handworks, our hand and (nomadic lifestyle).
eyes follow their work and find pleasure there.
Desain arsitektur berkembang, dengan menggunakan material ‘terbaik’
menciptakan metode baru dalam konstruksi
Modern Construction : less handwork – precise

Material dan teksturnya melahirkan kesan, yang kemudian


mengundang indra peraba untuk menikmati (atau kesan itu lahir
karena pengalaman indera peraba), sejauh manusia menghuni
bangunan tersebut.
ELEMEN DESAIN

Heptic Delight - Material, Texture


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture.

Penanda Zaman (Waktu)

Sumber : https://unsplash.com/photos/aaWROoqkZqI Sumber : https://unsplash.com/photos/U4f3hpJREXs


Diunduh 30 Maret 2023, pk. 19.43 Diunduh 23 Maret 2023, pk. 10.20
ELEMEN DESAIN

Heptic Delight - Material, Texture


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture.

Bodies interact with buildings

● Dijelaskan dalam buku Max Jacobson, bahwa tubuh dengan indera yang ada di
dalamnya, akan berinteraksi dengan bangunan. Selain itu, terdapat interaksi antar indera
manusia. Seperti dengan melihat sesuatu yang atraktif, kemudian tangan akan mencoba
menyentuh/merabanya, untuk memenuhi kenikmatan sentuhan (indra peraba).

● Seperti pada banguna Villa Mairea yang didesain oleh Alvar Aalto, pemilihan material
kolom dari besi namun kemudian dibungkus oleh bilah rotan yang direpetisi, menjadi
sesuatu yang menarik perhatian mata dan mengundang kita untuk menyentuhnya. Alvar
Villa Mairea - Alvar Aalto
Aalto kemudian menempatkan elemen desain tersebut di bagian entrance bangunan.

Sumber : https://www.architecturaldigest.in/content/iconic-house-villa-mairea-finland-aalto/
Diunduh 23 Maret 2023, pk. 10.28
ELEMEN DESAIN

Heptic Delight - Material, Texture


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture.

Bodies interact with buildings


● Interaksi antara manusia dan bangunannya juga terlihat pada Wells
Cathedral Chapter House yang menggunakan batu sebagai material
tangganya dan telah berubah bentuk sejak tahun 1306 pertama kali
digunakan, menciptakan kesan yang lebih lembut hanya dengan kita
melihatnya.

● Membahas mengenai tangga, tubuh manusia memiliki kemampuan


proprioception, kemampuan tersebut dapat terasa ketika kita dapat
mengatur kecepatan, irama, ayunan tangan, derajat kemiringan tubuh
dan seterusnya pada saat kita menaiki/menuruni tangga. Dimana tubuh
dan bagian lainnya kemudian mampu merasakan posisi, lokasi,
orientasi serta pergerakannya.

Sumber : https://pin.it/6eiuWFU
Diunduh 23 Maret 2023, Pk. 10.36
ELEMEN DESAIN
Heptic Delight - Material, Texture
1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture.

Leave the Step up to Slowly meander Wipe our Step into Led across the wooden floor of
asphalt on concrete on up a gravel path feet on a greeted on the hallway to our seat in the
the road pedestrian to a house rubber door the tiled carpeted living room
sidewalk mat entry

● Secara tidak langsung indera kita telah merasakan material dan teksturnya kemudian memberi arahan bagaimana tubuh kita meresponnya. Seperti pada
contoh skenario di atas, dengan alur aktivitas dan material yang tergambarkan, kemudian kita dapat membayangkan bagaimana kehati-hatian kita saat
berjalan pada permukaan aspal dan beton, menggesekan alas kaki kita pada karpet karet di depan rumah, membuka alas kaki kemudian menginjak lantai
keramik kemudian berjalan ke arah lantai kayu dengan karpet yang membuatnya lebih hangat di ruang berkumpul.

‘Architect needs to keep the uses in mind during design, asking how they will physically feel as they
move through the eventual building.’
ELEMEN DESAIN

Heptic Delight - Material, Texture


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 230-234
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Texture. Dan contoh pada arsitektur masa kini

Pixelan (Public Space), China

Sumber : Sumber :
https://100architects.com/wp-content/uploads/2018/12/DSC_6124-2-1.jpg https://100architects.com/wp-content/uploads/2018/12/Pixel-Functions-Nam
Diunduh 30 Maret 2023, pk. 20.20 ed-1-1.jpg
Diunduh 30 Maret 2023, pk. 20.20
ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space.

‘Building make noises and shape the sounds we make as we use them. They may creak in the wind and
transmit the sound of rain and hail falling on the roof, and their lights and heating devices may buzz or whir.
As longs as the building is performing well–keeping the rain out of the interior, for example–we are reassured
and find such noises pleasurable. As it said, ‘when the house is strong, the storm is good.’
● Digambarkan pada buku Max Jacobson pada halaman 234- ● Untuk itu bangunan kontemporer dengan material ruang
236 bahwa, bangunan dengan struktur berupa batu berat, dalam yang keras (memantulkan suara) membutuhkan
dengan jendela dan pintu yang tertutup rapat hingga sela- peredam akustik agar bangunan lebih terasa layak huni.
selanya, akan menjaga bangunan dari ributnya suara di
luar. Dan bangunan ini dengan material ruang dalam
yang keras (memantulkan suara) kerap menimbulkan
suara gema yang tidak menyenangkan untuk hanya
sekedar berbincang atau bahkan mendengar suara musik.
ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
● Berbeda dengan restoran yang menggunakan musik
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space.
sebagai latar suara sehingga tidak perlu terdengar jelas
seperti ruang musikal dan teater, tapi bertujuan untuk
menciptakan suasana riuh sehingga pengunjung dapat
● Namun, pada bangunan dengan struktur dan material berbicara apapun yang mereka inginkan pada lawan
yang dominan kayu alami, lebih menyebarkan suara baik bicaranya tanpa terdengar pengunjung lain.
dari ruang luar ke ruang dalam, antar ruangan dan
lantai ke lantai. Meskipun, dalam beberapa kasus, sebaran
suara tersebut membantu penghuni di dalamnya untuk Fungsi ruang
lebih waspada terhadap kehadiran atau pergerakan
yang tidak terlihat namun terdengar.
Kenikmatan Akustik

● Pada ruang musikal atau teater, suara yang diproduksi dari


Material/ Pelingkup Bentuk dari ruang
penghuni ruang kemudian diharapkan dapat diolah secara
baik oleh suatu ruangan untuk mendapati derajat
resonansi tertentu, sehingga ruangan memiliki akustik
Sehingga, dari apa yang digambarkan oleh Max Jacobson,
yang menjadikannya salah satu bagian dari instrumen
kenikmatan akustik suatu ruangan tergantung/memberikan
musik/teater itu sendiri.
fungsi ruang masing-masing. Namun, terdapat beberapa hal yang
membentuk akustik pada ruangan seperti material (yang
mempengaruhi kerapatan pelingkup ruang) dan juga bentuk dari
ruang yang akan dibahas setelah ini.
ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space A whispering room


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space. Architectural Folly - Museum of Science and Industry in Chicago

The shape of room has a big


impact on its acoustics.
● Digambarkan dalam buku Max Jacobson mengenai 2 dinding
yang berhadapan secara paralel dengan permukaan yang
keras menciptakan gelombang suara yang berulang dan
menciptakan gema yang tidak diinginkan.

Sumber :
https://www.businessyab.com/explore/united_states/illinois/cook_county/chicago/jackson_park/s_lake_sh
ore_dr/5700/museum_of_science_and_industry_chicago.html

Diunduh 23 Maret 2023, Pk. 11.02


ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
A whispering room
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space.
Statuary Hall U.S. Capitol
A whispering room

Statuary Hall U.S. Capitol

The architect went wrong in two respects:

1. Proceedings are not just the talk of one central actors, but also
the conversation between the delegates themselves.
2. The plan was then covered with hemispherical ceiling that
bounced the speaker’s voice back to him, not out to the
audience.

‘Today, it common for architects


to consult with acoustic Sumber : https://unsplash.com/photos/pR14mwWMFv4
Diunduh 23 Maret 2023, Pk. 11.10

engineers’
ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space Acoustic Delight - Material, Mass, Space
1.1 Pada Buku Kurt Dietrich terdapat pada halaman 27-29
1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Shape
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space.

Kurt Dietrich dalam bukunya menyampaikan ‘The forms and types of


‘Today, it common for architects shape will provide varied responses, utilized by the architect to create an
emotion in accordance with the intended design solution’.
to consult with acoustic Dalam buku Kurt Dietrich pada halaman 28-29

engineers’
“Primary mass is the principal form of a structure…”
“... delineation of structure, systems assemblies (floor, walls, ceilings)
and even individual components.”

● Speech intelligibility
● Tight
● Articulate bass and uniform
● Seamless sound

Pro-ribbon driver
ELEMEN DESAIN

Acoustic Delight - Material, Mass, Space


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 234-236
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material, Shape & Space. Dan contoh pada arsitektur masa kini

Auditorium Universitas Katolik Parahyangan, Indonesia


Taman Budaya, NTB

Sumber :
Sumber :
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.ntbprov.go.id%2Fpost%2Ftama
n-budaya-hidupkan-kembali-musik-tradisional&psig=AOvVaw2nKz2Nql56rWtYmCj5mr5I&ust https://www.alconsaudio.com/wp-content/uploads/2021/12/Alcons-Audio-KC-Sound-Universitas
=1680334626682000&source=images&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqFwoTCPC37bzUhf4CFQAA -Katolik-Parahyangan-auditorium1-1024x640.jpg
AAAdAAAAABAD Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 21.00
Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 21.00
ELEMEN DESAIN

Aromatic Delight - Material, Placement


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 236-238
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Placement (Space). Bau yang menyenangkan – wangi yang khas

● Material alami kerap lebih memberikan kenikmatan


aromatik yang lebih menyenangkan dibandingkan material
hasil industri.
● Beberapa kasus menggunakan material alami memang
ditujukan untuk memberi wangi pada bangunan seperti
penggunaan ‘deer musk’ pada tiang-tiang masjid dan karpet
masjid.

‘The thought was to make the mosque


smell like heaven’

Sumber :
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.fiqihmuslim.com%2F2017%2F05%2Fkumpulan-f
oto-dan-gambar-masjid-nabawi.html&psig=AOvVaw1JTlfvI6V5Vn1xj7kkvocV&ust=1679703507467000&source
=images&cd=vfe&ved=0CBEQjhxqFwoTCNjSj62l8_0CFQAAAAAdAAAAABAD

Diunduh 23 Maret 2023, Pk. 11.25


ELEMEN DESAIN & PRINSIP DESAIN

Aromatic Delight - Material, Placement Aromatic Delight - Material, Placement


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 236-238 1.1 Pada Buku Kurt Dietrich terdapat pada halaman 75
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Placement (Space). 1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain Placement.

“Placement relative to architectural design refers to the location and


orientation of design component…”

● Parallel orientation
● Material dasar dari konstruksi bangunan selalu memberi ● Diagonal Orientation
‘bau dasar’ pada bangunan, seiring berjalannya waktu dan ● Random Orientation
dalam kondisi tertentu (lembab) wangi dari bangunan
bisa berubah menjadi tidak enak. Hal tersebut perlu
menjadi pertimbangan arsitek untuk memperhatikan
kinerja bangunannya dalam memberi ventilasi yang baik
yang umumnya hadir dari taman yang mengelilingi ventilasi
tersebut.
● Digambarkan pada buku Max Jacobson, kemampuan
bangunan untuk mengakomodasi penghuninya dalam
menghirup wangi udara dalam beberapa musim,
bercampur dengan wangi masakan dan wangi bunga yang
sedang mekar memberikan kesenangan tersendiri bagi
penggunanya.
PRINSIP DESAIN

Aromatic Delight - Material, Placement


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 236-238
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Placement (Space). Dan contoh pada arsitektur masa kini

Gando Primary School Library, Burkina Faso

Sumber : Sumber :
https://kerearchitecture-17f76.kxcdn.com/101bc425-088d-4ff0-8aed-c63cb94ff439/InteriorofthereceptionhalloftheG https://kerearchitecture-17f76.kxcdn.com/79b689e8-a719-40e7-b01a-0ea1a7119d5b/ExteriorofGandoSchoolLibrary
andoSchoolLibrary_PhotobyKereArchitecture.jpg?w=980&h=700&fm=jpg&q=70&fit=max&crop=1800%2C1200 _PhotobyKereArchitecture.jpg?w=980&h=700&fm=jpg&q=70&fit=max&crop=4206%2C3018%2C0%2C0
%2C0%2C0 Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 20.25
Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 20.25
PRINSIP DESAIN

Aromatic Delight - Material, Placement


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 236-238
1.2 Pemahaman mengenai Elemen Desain Material & Placement (Space). Dan contoh pada arsitektur masa kini

Jimbaran Lounge, Jakarta Gyu kaku Restaurant, Bandung

Sumber : Sumber :
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fjournal.sociolla.com%2Flifestyle%2Frestoran-tematik-di https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fpergikuliner.com%2Frestaurants%2Fjakarta%2Fgyu-kak
-jakarta%2F&psig=AOvVaw33V1XFxYnsy1jGr3dccYlC&ust=1680334308864000&source=images&cd=vfe&ved u-gajah-mada&psig=AOvVaw0Hi0-H5f9Yba0GGCTjaedb&ust=1680334095284000&source=images&cd=vfe&ve
=0CBEQjhxqFwoTCJC7gKHThf4CFQAAAAAdAAAAABAD d=0CBEQjhxqFwoTCKC-2rjShf4CFQAAAAAdAAAAABAE
Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 20.25 Diunduh 30 Maret 2023, Pk. 20.25
PRINSIP DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH

1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 240 Dijelaskan bahwa Golden Ratio menghasilkan proporsi yang baik secara
1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” visual, tetapi dapat diaplikasikan juga terhadap rencana tata kota, denah
bangunan dan fasad bangunan.
Pemahaman mengenai Proporsi yang dalam buku Max Jacobson termasuk ke dalam Visual
Delight (Kenikmatan Visual), sedangkan menurut Kurt Dietrich termasuk kedalam kategori Salah satu ekspresi arsitektur dari geometrical truth adalah tugu peringatan yang
Prinsip Desain Arsitektur. diusulkan untuk Isaac Newton yang dirancang oleh Etienne Nicholas Boullée
pada tahun 1784.

Golden Ratio in Building design proposed memorial isaac newton golden


Sumber: Sumber: https://www.themarginalian.org/2021/03/18/etienne-louis-boullee-newton-cenotaph/
https://www.sacyrconcesiones.com/en/web/sacyr-corp/-/el-codigo-secreto-de-la-naturaleza-la-clave-para-una (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:20)
-arquitectura-sostenible

(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:17)


PRINSIP DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 240


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.”

The power of 12 - Rose Window Cathedral


Sumber: https://www.britannica.com/technology/rose-window
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:20)

proposed memorial isaac newton golden


Sumber: https://www.themarginalian.org/2021/03/18/etienne-louis-boullee-newton-cenotaph/ Pembagian 12 pada rose window terlihat dengan jumlah segmen atau
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:20)
divisi yang dapat ditemukan di jendela ini. Angka 12 telah dianggap
signifikan dalam banyak budaya dan agama (sakral), mewakili
Strukturnya dimaksudkan untuk melambangkan besarnya kontribusi kelengkapan dan keharmonisan. Penggunaan 12 ruas dan bagian pada
Newton terhadap sains dan filsafat, serta berfungsi sebagai monumen rose window dapat dilihat sebagai cara untuk melambangkan
untuk mengenangnya. Bidang geometris ini sangat sempurna kesempurnaan dan kesatuan ciptaan, serta keharmonisan dan
dengan proporsi pembagian 12 keseimbangan alam semesta.
PRINSIP DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12
1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 240
1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

Tanatap Coffee Ampera Denah LT 1 Tanatap Coffee Ampera Denah LT 2 Tanatap Coffee Ampera
Sumber: Sumber: Sumber:
https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research
-artistic-design-plus-architecture/6201016844baf7016424bc3a-tanatap-ring-garden-coffe -artistic-design-plus-architecture/62010fa344baf7016424bc5c-tanatap-ring-garden-coffe -artistic-design-plus-architecture/62010fa944baf7016424bc60-tanatap-ring-garden-coffe
e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-photo e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-plan-site e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-plan-2nd-floor

(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:20) (diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:20) (diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:20)

Kasus studi : Tanatap Coffee Ampera


PRINSIP DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 240


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

● We explained earlier that the golden ratio produces a visually pleasing


proportion. But in addition one can take pleasure in simply knowing that
the proportion of a room plan or building facade is the mathematically
interesting golden ratio
Jacobson memaparkan tujuan dari pendekatan golden ratio adalah untuk membuat
proporsi yang baik secara visual (bahasa arsitektur)
Namun, lebih jauh dijelaskan pendekatan golden ratio adalah mencapai keteraturan,
penekanan proporsi, skala dan menyiratkan makna (Dietrich)

Golden Ratio Proporsi yang baik secara visual

Sesuai dari pernyataan Jacobson, Golden Ratio merupakan Proporsi yang baik secara
visual, karena bentuk radial/ lingkaran, sesuai teori Jacobson, lahir dari angka 12, maka
secara bahasa Arsitektur, merupakan bentuk/ bidang yang sempurna.

Makna/ Meaning
Jika menurut Jacobson, inti dari bidang konsentris ini dianggap “sakral” atau utama
maka pada Tanatap Coffee ini memaknai bidang konsentris sebagai ruang inti, terlihat
pembagian ruang pada tengah adalah berfungsi sebagai amphiteater taman pengunjung
Denah LT 1 Tanatap Coffee Ampera sebagai “inti” kegiatan pada bangunan ini, digunakan untuk ruang “pemersatu” dari
Sumber: ruang-ruang sekelilingnya. Atau integrated space
https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-
architecture/62010fa344baf7016424bc5c-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture-plan-site

(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:20)


PRINSIP DESAIN

PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - REKAP PEMAHAMAN


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 240
1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” Proporsi - Prinsip sesuai Kurt Dietrich
● There can be great aesthetic pleasure for those who can first
glimpse, then later explore and understand, the underlying Human Body and
geometries that a building may be based on. Within the Euclidean The Golden Section
Modular (Tubuh Numerical
framework, geometrical properties are somehow real,
unchangeable, and true. Proporsi sistem yang Manusia dan Harmonic (city
telah digunakan Modular) skala planning)
Proporsi yang dalam buku Max Jacobson termasuk ke dalam Visual sepanjang sejarah ruang
Delight (Kenikmatan Visual), Dijelaskan bahwa seorang perancang
akan merasakan kesenangan yang luar biasa, dimulai dari titik berangkat
prinsip desain dari proporsi, yaitu terkait keteraturan geometri yang
menghasilkan sesuatu yang sangat sempurna.
Menurut Kurt Dietrich tujuan terkait Proporsi
Menurut Dietrich, proporsi bukan hanya masalah estetika atau daya tarik
visual, tetapi juga memainkan peran penting dalam menciptakan desain
yang fungsional dan harmonis.

Golden Ratio in Parthenon Golden Ratio in building Golden Ratio in City Planing
Sumber: Sumber: Grenade sur garone
Emphasis/Contrast Penekanan proporsi https://www.widewalls.ch/magazine/golden-ratio-in
-contemporary-architecture
https://www.researchgate.net/figure/Vitruvia
n-Man-Drawing-after-Leonardo-da-Vinci-by
Sumber:
-Jose-De-Jesus-It-shows-the_fig1_28351631 https://www.mairie-grenade.fr/decouvrir-gre
nade/
Proportion

7
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:30)
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:35) (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:40)
Comfort & Functional Skala manusia

Harmony & Pedoman


Keteraturan
Contextual
harmonis
ELEMENT DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Kurt Dietrich n terdapat pada halaman 65


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

● The goal in proportional development is to create a sense of order, emphasis,


Public scale and meaning relative to the overall design solution. Proportion establishes a
consistent set of visual relationships between the building's individual components,
the components to the whole and the whole composition to its context.
Semi
Public ● Emphasis : Tanatap Ampera menekankan besaran proporsi dari bentuk
konsentris ini adalah untuk menciptakan sirkulasi/ sekuens ruang yang terkoneksi
satu sama lain, pendekatan antar ruang diciptakan melalui alur konsentris
● Comfort / Scale : melalui pendekatan denah konsentris, terciptanya pengalaman
yang kontras dalam skala, warna, dan kerapatan dari elemen alam, hal ini
menciptakan pengalaman ruang dari besar-kecil (skala ruang), dan juga intimasi
pengunjung dan juga menciptakan makna yaitu pengalaman ruang dari publik -
semi publik dan private (semakin privat maka ruang yang tercipta jauh dari inti
pusat (amphitheater) untuk menciptakan keintiman dari ruang
● Harmony - Meaning : Dari desain inilah tercipta hierarki penyusunan zoning
ruang secara konsentris, selain tujuan utamanya adalah memasukan elemen alam
pada arsitektur, pendekatan bentuk konsentris ini dimaksudkan menjadi daya
tarik yaitu pengalaman ruang yang berbeda dari cafe lainnya, melalui bentuk
konsentris ini terciptanya sekuens ruang publik-semi public- private

Private
Denah LT 2 Tanatap Coffee Ampera
Sumber:
https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research
-artistic-design-plus-architecture/62010fa944baf7016424bc60-tanatap-ring-garden-coffe
e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-plan-2nd-floor

(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:20)


ELEMENT DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Kurt Dietrich n terdapat pada halaman 65


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

Interior Tanatap Coffee Ampera


Potongan Bangunan Tanatap Coffee Ampera Sumber:
Sumber: https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architectur
https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research e/62010dc228b7b5016593191d-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-p
-artistic-design-plus-architecture/62010fa644baf7016424bc5f-tanatap-ring-garden-coffee hoto
-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-section
(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:25)
(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:25)
● Comfort / Scale : melalui pendekatan denah konsentris, terciptanya pengalaman yang
kontras dalam skala, warna, dan kerapatan dari elemen alam, hal ini menciptakan
● Emphasis : Tanatap Ampera menekankan besaran proporsi dari bentuk
pengalaman ruang dari besar-kecil (skala ruang), dan juga intimasi pengunjung dan juga
konsentris ini adalah untuk menciptakan sirkulasi/ sekuens ruang yang
menciptakan makna yaitu pengalaman ruang dari publik - semi publik dan privat
terkoneksi satu sama lain, pendekatan antar ruang diciptakan melalui
(semakin privat maka ruang yang tercipta jauh dari inti pusat (amphitheater) untuk
alur konsentris
menciptakan keintiman dari ruang
ELEMENT DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Kurt Dietrich n terdapat pada halaman 65


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

Potongan Bangunan Tanatap Coffee Ampera Potongan Bangunan Tanatap Coffee Ampera
Sumber: Sumber:
https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research
-artistic-design-plus-architecture/62010fa444baf7016424bc5d-tanatap-ring-garden-coffe -artistic-design-plus-architecture/62010fa828b7b561d088d13e-tanatap-ring-garden-coffe
e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-section e-shop-rad-plus-ar-research-artistic-design-plus-architecture-section
(diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:25) (diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:25)

● Harmony - Meaning : Dari desain inilah tercipta hierarki penyusunan zoning ruang secara konsentris, selain tujuan utamanya adalah memasukan elemen alam pada arsitektur,
pendekatan bentuk konsentris ini dimaksudkan menjadi daya tarik yaitu pengalaman ruang yang berbeda dari cafe lainnya, melalui bentuk konsentris ini terciptanya sekuens ruang
publik-semi public- private, yang secara konteks tempat berada di pusat kota Jakarta yang cukup padat dan kurang sekali kehadiran elemen alam/ penghijauan yang terencana
ELEMENT DESAIN
PROPORSI / PROPORTION - GEOMETRICAL TRUTH - THE POWER OF 12

1.1 Pada Buku Kurt Dietrich n terdapat pada halaman 65


1.2Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Proporsi / Proportion.” dan contoh dari Arsitektur Masa Kini

1 2 3
Perspektif Tanatap Ampera
Sumber Lengkap dan Kolase:
1. https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture/6201017544baf7016424bc3b-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-researc
h-artistic-design-plus-architecture-photo
2. https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture/62010f4228b7b50165931920-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-researc
h-artistic-design-plus-architecture-photo
3. https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture/62010abd28b7b50165931914-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-researc
h-artistic-design-plus-architecture-photo

4. https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture/62010aba44baf7016424bc49-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-researc
h-artistic-design-plus-architecture-photo
5. https://www.archdaily.com/976333/tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-research-artistic-desig
n-plus-architecture/62010f4228b7b50165931921-tanatap-ring-garden-coffee-shop-rad-plus-ar-researc
h-artistic-design-plus-architecture-photo

4 5 (diunduh 29 Maret 2023, Pukul 20:25)


PRINSIP DESAIN

BENTUK NATURAL/ ALAMIAH (CITRA / IMAGERY)

1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 243


1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “Citra/ Imagery.”
Natural objects themselves, even when they make no claim to beauty, excite
the feelings, and occupy the imagination. Nature pleases, attracts, delights,
merely because it is nature. We recognize in it an infinite power This suggests
that the source of beauty (and delight) comes directly from natural forms: If
you want to make a beautiful building, imitate the essential qualities found in
the rock and wood from which it is to be constructed

● Pemahaman mengenai Citra/ Imagery menurut Max Jacobson masuk


kepada prinsip desain, dijelaskan bahwa Alam Natural mengobjektifkan
dirinya sendiri, meskipun Nature / alam tidak memaparkan bahwa
dirinya indah, dan memberikan imajinasi, tetapi secara sifat, Alam
sendiri lah yang menjadi sumber keindahan dan kenikmatan berasal dari
alam, dijelaskan juga jika kita ingin membuat bangunan yang indah,
maka kita harus bisa mengimitasikan keaslian dari kualitas yang The Chapel, Asilomar Conference Center, Julia
Morgan, 1913.
ditemukan di batu dan kayu(alam) yang sebagaimana itu akan Sumber:
https://s3-media0.fl.yelpcdn.com/bphoto/FlW_p_gq_b_NpS5FegS30Q/o.jpg
dikonstruksikan (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:45)

Julia Morgan’s several buildings at the Asilomar Conference


John Ruskin’s The Seven Lamps of Architecture of 1848 posited the Centering Carmel, California, are rooted to the ground with stone,
essential characteristics of beauty, which included the requirement that planting,and wood. The chapel is an example of a building that
decorative carvings needed to follow nature. He asserted that there seems to grow naturally out of its site. (essentials material)
were two aspects to nature: the forms and the process of their
creation by the artists. Ruskin argued that beautiful forms must have
their source in nature,
PRINSIP DESAIN

BENTUK NATURAL/ ALAMIAH (CITRA / IMAGERY)

1.1 Pendekatan Citra Natural / Imagery pada masa kini.

This approach was dubbed “parametric architecture” or “generative


architecture,” and it suggests how a growth process utilizing underlying
geometric and structural units can start to imitate natural organic forms.

Konsep desain generatif dapat dipikirkan dalam beberapa cara.


Sepanjang sejarah arsitektur, bentuk melengkung telah ada. Tetapi
komputer telah membuka kemungkinan untuk mendesain dengan Guggenheim Museum By Frank Gehry
Sumber: https://www.researchgate.net/figure/Guggenheim-Museum-Bilbao-1999-Frank-Gehry_fig13_295909487
elemen-elemen unik yang dibentuk secara individual (Rhino/ BIM), (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:20)
yang masing-masing mengambil tempat tertentu dalam bentuk
kompleks keseluruhan.

several examples of this generative approach employed by the architects


Gehry, Mayne, Hadid, and others. It isn’t clear that this passion for
parametricism, or generative architecture, always produces enduring and
wonderful buildings They will feel that they are part of nature.

Dulu, pendekatan bentuk natural adalah melalui pemilihan material yang


bersifat alamiah (batu, kayu) sebagai bahan utama konstruksi
Sekarang, pendekatan natural yang kita kenal adalah parametric
architecture dan generative architecture melalui pendekatan bentuk yang
menghasilkan bentuk parametris/ organik, dan perkembangan materialnya
pun lebih bervariasi
Zaha Hadid Architects Among Firms Chosen for Russian Mega-Smart City
Sumber: https://www.archdaily.com/905513/zaha-hadid-architects-among-firms-chosen-for-russian-mega-smart-city
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:20)
PRINSIP DESAIN

BENTUK NATURAL/ ALAMIAH (CITRA / IMAGERY)


1.1 Pendekatan Citra Natural / Imagery pada masa kini.

The Arc at Green School / IBUKU


Sumber: https://www.archdaily.com/964059/the-arc-at-green-school-ibuku?ad_medium=office_landing&ad_name=article
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:20)

Bentuk dasar dari sekolah Alam ini mengikuti bentuk organik dari tulang rusuk manusia,
menghasilkan ruang besar dengan struktur bambu yang minimal, pada bangunan ini,
metafora bentuk didekatkan melalui pendekatan lengkung bambu serangkaian tulang
rusuk yang dikompresi dan ditahan oleh lapisan otot dan kulit, pada bangunan ini
metafora tersebut didekatkan melalui selubung atap.
PRINSIP DESAIN

The Beauty of Functional &


Structural Concepts
1.1 Pada buku Max Jacobson (halaman: 247 - 249)

1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain: Emphasis dan 1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain: Emphasis dan
keterkaitannya dengan Placement keterkaitannya dengan balance

“True beauty and usefulness always go hand in hand” “... provides a focus within design solution…”
“This kind of intellectual communication” “... Emphasis achieved by providing a point of climax relative to a
specific feature or element... may be specific to the height, colour,
texture or sound”

Max Jacobson menekankan bahwa keindahan dan Menurut Kurt Dietrich, emphasis bertujuan untuk
kegunaan selalu bersamaan, hal ini merupakan jenis komunikasi memberikan “perhatian lebih” pada sebuah elemen yg kontras
secara intelektual yg bertujuan untuk mempelajari suatu hal yg belum sehingga menjadi focal point yg tercipta oleh persepsi kita
pernah terpikirkan oleh arsitek lewat emphasis (hal-hal yg ditekankan
untuk suatu maksud tertentu)

Pada buku Max Jacobson Placement dapat terlihat dari hasil Emphasis satu/beberapa fitur/elemen, sedangkan pada Buku Kurt Dietrich tidak
menjelaskan hal ini
PRINSIP DESAIN

Emphasis bisa dicapai melalui:

Size, Scale,
Proximity
Proportion

Emphasis

Colour Texture

“There has to be a balance between the design solution and


individual elements in order for each to support the purpose of the
other”

Lebih jauh Kurt Dietrich menekankan bahwa emphasis bisa terjadi ketika
terdapat balance antar fitur/elemen yg dikontraskan/ditonjolkan dengan fitur/elemen yg
tidak dikontraskan/ditonjolkan.

Jika fitur/elemen yg ingin ditonjolkan terlalu kuat maka akan


menyebabkan “Chaos”
PRINSIP DESAIN
Richards Medical Research Building,
Philadelphia (1957)

Denah Richards medical Research Building in Philadelphia


Sumber: https://i0.wp.com/archeyes.com/wp-content/uploads/2022/07/louiskahn-laboratorios_richards-planos2.jpg?ssl=1
(diunduh 23 Maret 2023, Pukul 22:35)

Photographer: Xavier de Jaur eguiberry Photographer: Xavier de Jaur eguiberry

Sumber: https://i0.wp.com/archeyes.com/wp-content/upload
https://i0.wp.com/archeyes.com/wp-content/upload s/2022/07/louis-kahn-xavier-de-jaureguiberry-alfre
s/2022/07/louis-kahn-xavier-de-jaureguiberry-alfre d-newton-richards-medical-research-laboratories-
d-newton-richards-medical-research-laboratories- david-goddard-laboratories-18-edited.jpg?w=1200
david-goddard-laboratories-3-edited.jpg?w=1200 &ssl=1
&ssl=1

(diunduh 24 Maret 2023, pukul 22:35) (diunduh 24 Maret 2023, pukul 22:35)
PRINSIP DESAIN

Sudut lancip
bertujuan
memberikan
privasi pada
kantor

Sumber:
https://media.architecturaldigest.com/photos/568346247fd9a5
8978b7d7a2/master/w_1600,c_limit/010%20IMG_3570.jpg
Salk Institute in La Jolla, California
Sumber: https://worldarchitecture.org/cdnimgfiles/extupload/008IMG_3498.jpg (diunduh 23 Maret 2023, Pukul 22:55)
(diunduh 23 Maret 2023, Pukul 22:55)

Struktur kerangka didesain modular sehingga interior


tinggal dimasukan, menyesuaikan kebutuhan masa kini
dan mendatang.

Kantor, Laboratorium, dan utilitas disambungkan dengan


jembatan dan tangga

Sumber: Sumber:
https://media.architecturaldigest.com/photos/56834606b313ecbd18114b12/master/ https://media.architecturaldigest.com/photos/5683460db313ecbd18114b16/mas
w_1600,c_limit/001%20IMG_3427.jpg ter/w_1600,c_limit/004%20IMG_3476.jpg
PRINSIP DESAIN

Emotional Delight: How Does The


Building Make You Feel ?
1.1 Pada buku Max Jacobson (halaman: 249 - 253) 1.1 Pada buku Kurt Dietrich (halaman: 49 - 50)

1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain: Meaning, Symbolism, dan 1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain: Meaning, Symbolism, dan
Imagery Imagery

“The resulting emotional response belong to the observer alone” “Meaning is a design principle closely associated with the principles of
“The obvious solution is a more collaborative design process, a joint creation by symbolism and imagery”
client and architect ” “ …. no two person will “read” it in the same context and manner”
“Pleasure is often simply a result of good digestion” “.... communication of the participant’s value in the process of using a building,
and communication of the client’s desired meaning”

Menurut Max Jacobson, Emotional Delight bersifat subjektif Pada bukunya, Kurt mengatakan hal yg sama dimana
dimana tiap-tiap individunya berbeda, hal ini diluar kendali sang emotional delight tidak dapat dilihat dari satu perspektif saja karena bersifat
perancang/arsitek. Menurutnya, desain yg ideal tercapai jika terjadi proses subjektif sehingga komunikasi dengan klien menjadi hal yg sangat penting
kolaborasi dalam proses desain antara arsitek dengan klien. Tanpa itu, maka
hasilnya akan berpihak pada salah satu sisi
PRINSIP DESAIN

“..... the architect must carefully consider the


cultural aspect of design elements”
PRINSIP DESAIN

Berlin’s Tempelhof Airports, Germany (1941)

Sumber:
https://www.tripadvisor.com/Attra
ction_Review-g187323-d2062972-
Reviews-Museumsdienst_Berlin-B
erlin.html#/media-atf/2062972/32
5684904:p/?albumid=-160&type
=0&category=-160

(diunduh 23 Maret 2023, Pukul


23:15)
PRINSIP DESAIN

Sumber: Sumber:
https://images.adsttc.com/media/images/5b08/8b78/f197/cca9/6400/0030/slideshow/ https://images.adsttc.com/media/images/5b08/8b99/f197/cca9/6400/0031/slideshow/
Tempelhof_Airport__Photo_Danica_O._Kus_001.jpg?1527286643 Tempelhof_Airport__Photo_Danica_O._Kus_004.jpg?1527286675

(diunduh 23 Maret 2023, Pukul 23:15) (diunduh 23 Maret 2023, Pukul 23:15)

Penduduk sekitar menunggu


bantuan makanan dari sekutu

Bandara ini memiliki 3 sisi perspektif emosional:


1. Perspektif insinyur pesawat terbang
2. Perspektif korban PD II oleh Jerman
3. Perspektif penduduk sekitar yg menerima bantuan makanan (setelah
sekutu menduduki)
Sumber:
https://images.adsttc.com/media/images/
Kita bisa menyimpulkan bahwa sebaik apapun rancangan yg 5b08/8c3f/f197/cca9/6400/0038/slideshow/C-
54landingattemplehof.jpg?1527286843
terpikirkan oleh arsitek, belum tentu perspektif makna yg disampaikan sama
(diunduh 23 Maret 2023, Pukul 23:15)
dengan pengguna/penikmat.
PRINSIP DESAIN: The Beauty of Functional & Structural Concepts

The Beauty of Functional & Structural Concepts


1.1 Pada buku Max Jacobson (halaman: 247 - 249)
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “The Beauty of Functional & Structural
Concepts” dan contoh pada arsitektur masa kini

Antwerp Port - Zaha Hadid Architects

Emphasis

Facade: Form:
- (kaca bergelombang -> Vertikal ke atas sebagai
representasi ombak interpretasi “rancangan
(context) masa lalu” yg tidak
- berbentuk berlian -> terealisasikan dan
representasi kota (city “respect” bangunan
image) eksisting.
https://www.architecturaldigest.com/story/zaha-hadid-architects-latest-design-dazzles-port-a
uthority-headquarters-antwerp-belgium
(diundur 30 Maret 2023, pukul 23:44
PRINSIP DESAIN: The Beauty of Functional & Structural Concepts

https://static.dezeen.com/uploads/2016/09/port-house-antwerp-zaha-hadid-archite https://static.dezeen.com/uploads/2016/09/port-house-ant https://static.dezeen.com/uploads/2016/09/port-house-antwerp-zaha-hadid-architects-hufto


cts-tim-fisher_dezeen_2364_col_11-852x1212.jpg werp-zaha-hadid-architects-hufton-and-crow_dezeen_236 n-and-crow_dezeen_2364_col_0-852x910.jpg
4_col_3-852x1341.jpg
(diundur 30 Maret 2023, pukul 23:44 (diundur 30 Maret 2023, pukul 23:44
(diundur 30 Maret 2023, pukul 23:44
PRINSIP DESAIN
Menurut Buku Kurt Dietritch, makna termasuk kepada elemen desain (p.50)
INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING
1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239 Sociology and Architectural Design become the primary tools that an
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.” architect can use in the design process to achieve the definition of the
intended meaning Meaning as a design principle is created through the
● The most powerful architecture has the power to give us fresh and use of symbolism and imagery. (Simbol dan pencitraan)
interesting new ideas. These insights can range from how the building
is organized geometrically, functionally, or structurally, to gaining a
more profound understanding of our culture and history. But ARSITEKTUR

intellectual reward is of quite a different order than visual delight. A new


insight can be pleasurable, even delightful, as when a puzzle or a
mathematical equation is solved. But it can also be sobering, stunning, BENTUK
FUNGSI
even humbling, as when we really understand our mortality. A tragic play
or a profound piece of music can be intellectually rewarding and
deepening, even if we weep with empathy and understanding.

Dijelaskan bahwa kekuatan dari Arsitektur adalah melalui


makna yang terkandung didalamnya, sehingga mencakup elemen- MAKNA
elemen seperti bagaimana bangunan itu tertata secara
geometris(bentuk), fungsional dan tertata secara struktur. Makna yang
terkandung terkait budaya dan sejarah.
Wawasan baru dapat menyenangkan ketika kita benar-
benar memahami maknanya. Memperhatikan makna dapat
membantu menciptakan ruang dan bangunan yang lebih bermakna dan
MAKNA Budaya, Sejarah, Pesan/ nilai melalui
berarti bagi pengguna, serta membantu mengkomunikasikan pesan
Peristiwa desain
atau nilai tertentu melalui desain.
Gambar : Relasi Bentuk, Fungsi dan Makna
Sumber : Pribadi
PRINSIP DESAIN

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.”

The Vietnam Memorial by Maya Lin The Vietnam Memorial by Maya Lin
Sumber: https://www.mayalinstudio.com/memory-works/vietnam-veterans-memorial Sumber: https://www.surfacemag.com/articles/maya-lin-vietnam-veterans-memorial/
(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 17:50) (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 17:55)

Vietnam Memorial (Perang Vietnam) Desain Maya Lin, sederhana namun bermakna, Desain Lin dimaksudkan untuk menyampaikan rasa kehilangan dan refleksi. Dinding
terdiri dari dua dinding granit hitam sepanjang 246 kaki dan bertemu pada sudut 125 granit hitam dimaksudkan untuk menjadi ruang muram dan kontemplatif di mana
derajat, membentuk bentuk V (Vietnam). Dindingnya bertuliskan nama lebih dari pengunjung dapat memberi penghormatan kepada mereka yang mengabdi dan
58.000 prajurit dan wanita yang tewas atau hilang dalam Perang Vietnam. Nama-nama mengorbankan hidup mereka dalam perang. Permukaan dinding yang reflektif juga
tersebut dicantumkan dalam urutan kronologis, sesuai dengan tanggal korbannya. menciptakan rasa keterhubungan antara pengunjung dan nama-nama di dinding,
mendorong refleksi dan kontemplasi pribadi.
PRINSIP DESAIN

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.”

Arlington National Cemetery Hollocaust Memorial Berlin


Sumber: Sumber: https://www.berlin.de/en/attractions-and-sights/3560249-3104052-holocaust-memorial.en.html
https://www.nps.gov/nr/travel/national_cemeteries/virginia/arlington_national_cemetery.html#:~:text=Arling (diunduh 22 Maret 2023, Pukul 18:05)
ton%20National%20Cemetery%2C%20the%20most,War%20to%20Iraq%20and%20Afghanistan.

(diunduh 22 Maret 2023, Pukul 17:57)

Arlington National Cemetery di Washington, DC, menyediakan tempat peristirahatan Rancangan memorial oleh Peter Eisenman dimaksudkan untuk membangkitkan perasaan
terakhir bagi mereka yang telah mengabdi pada negara tatanan memorial ini memiliki tidak nyaman, bingung, dan terisolasi, sekaligus menekankan besarnya kerugian dan
satu keteraturan, tertata, secara disiplin (sesuai konteksnya, memorial ini disusun secara besarnya kejahatan yang dilakukan terhadap orang-orang Yahudi. Peringatan itu adalah
rapi sesuai dengan penghormatan kepada pejuang ketika mengabdi dahulunya) pengingat yang kuat akan kekejaman yang dilakukan selama Holocaust dan pentingnya
mengingat dan menghormati para korbannya.
PRINSIP DESAIN: Intellectual Delight

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.” dan Contoh Arsitektur Masa Kini

Museum Tsunami Aceh


Sumber:
https://phinemo.com/wp-content/uploads/2018/01/25038998_185941352142960_7350524149837594624_n.j
pg

(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:57)


PRINSIP DESAIN: Intellectual Delight

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.” dan Contoh Arsitektur Masa Kini

ARSITEKTUR

BENTUK
FUNGSI

MAKNA

MAKNA Budaya, Sejarah, Pesan/ nilai melalui


Peristiwa desain

Gambar : Relasi Bentuk, Fungsi dan Makna


Infografi Museum Tsunami Aceh
Sumber: https://twitter.com/aceh_disbudpar/status/1238871094368407552 Sumber : Pribadi
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:57)
PRINSIP DESAIN: Intellectual Delight

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.” dan Contoh Arsitektur Masa Kini

1. [Bentuk] Rumoh Aceh 1. [Bentuk] Adaptasi 2. [Fungsi] Escape Building & Museum

Rumoh Aceh Rumoh Aceh


Sumber: Museum Tsunami Aceh Sumber:
https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fulasku.com%2Fbuda Sumber: https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.semedan.com%2F20
ya%2Fkeunikan-rumah-adat-aceh%2F&psig=AOvVaw3_vzDszPt_24ql6aR4G53 https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fulasku.com%2Fbuda 16%2F06%2Fmuseum-tsunami-banda-aceh.html&psig=AOvVaw1nAxdM47JmMjsgw
j&ust=1680328745236000&source=images&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqFwoTC ya%2Fkeunikan-rumah-adat-aceh%2F&psig=AOvVaw3_vzDszPt_24ql6aR4G53 ocElGcZ&ust=1680328297605000&source=images&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqGAo
KDjusO-hf4CFQAAAAAdAAAAABAE j&ust=1680328745236000&source=images&cd=vfe&ved=0CBAQjRxqFwoTC TCLiuy_K8hf4CFQAAAAAdAAAAABCQAQ
KDjusO-hf4CFQAAAAAdAAAAABAE
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:35) (diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:40)
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:40)

Ide museum tsunami ini diambil dari dasar rumah panggung Aceh. Hal tersebut memiliki Selain memakai konsep rumoh Aceh, museum tsunami
makna tentang kearifan lokal serta bagaimana desain orang dulu dalam merespon ini pun terdapat design escape building yang mana
tantangan bencana alam. Mengingat dulu Aceh juga pernah terjadi bencana. Selain itu, memiliki fungsi seperti bukit penyelamatan untuk
konsep tersebut merupakan bagian dari refleksi sebuah keyakinan terhadap agama dan sewaktu-waktu jika terjadi tsunami kembali yang akan
adaptasi terhadap alam (kolom pilotis) serta bentuk metafora dari pusaran air. datang.
PRINSIP DESAIN: Intellectual Delight

INTELLECTUAL DELIGHT - MAKNA / MEANING


1.1 Pada Buku Max Jacobson terdapat pada halaman 238-239
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “ Makna / Meaning.” dan Contoh Arsitektur Masa Kini

3.[Makna] Gelombang Laut 4.[Makna] The light of God 4.[Makna] Facade- Tarian saman

Gelombang Laut Museum Tsunami Aceh Facade - Tarian Saman Aceh


Sumber:
Light of God Museum Tsunami Aceh Sumber:
Sumber:
https://assets.kompasiana.com/statics/crawl/555e07450423bd0d558b456f.jpeg?t https://steemit.com/aceh/@ikram123/ketakjuban-arsitektur-museum-tsunami-ace
=o&v=700 https://asset-a.grid.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2018/12/26/3879118017.jpg h
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:40)
(diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:40) (diunduh 27 Maret 2023, Pukul 18:40)
Museum tsunami ini juga terdapat konsep Pada bagian dalam museum terdapat sebuah cerobong Sebuah tarian termasyhur di Aceh pun menjadi ide
gelombang laut atau sea waves. Hal tersebut berbentuk silinder yang menatap langit dengan tinggi atau konsep dalam pembangunan museum tersebut.
mengisyaratkan bahwa bencana alam mencapai 33 meter dan bertuliskan lafadz Allah serta Tari Saman sengaja dipilih dengan filosofi sebuah
bernama tsunami pernah melanda negeri ini nama-nama korban di bawahnya, dan mampu lambang kebersamaan, gotong royong, sebuah
khususnya Aceh. Dan itu akan selalu dikenang memantulkan cahaya ke langit. Hal ini bermakna ekspresi dari peribahasa berat sama dipikul ringan
sebagai sejarah tak terlupakan. hubungan manusia ke Sang Maha Pencipta sama dijinjing juga penerapan dari habluminannas
[Makrokosmos]. (Hubungan dengan manusia). Maka rasanya tarian
saman ini dinilai pas untuk menyimbolkan itu semua.
Aceh bangkit dengan kebersamaan.
PRINSIP DESAIN: Emotional Delight

Emotional Delight: How Does The Building Make You Feel ?


1.1 Pada buku Max Jacobson (halaman: 249 - 253)
1.2 Pemahaman mengenai Prinsip Desain “Emotional Delight” dan contoh pada arsitektur masa kini

Museum Tsunami Aceh - Ridwan Kamil

https://unsplash.com/photos/8Z0Q_K8I7Tc
(diundur 31 Maret 2023, pukul 01:05)
PRINSIP DESAIN: Emotional Delight
Emotional Delight yg
ditangkap oleh pengunjung
dari luar Aceh dapat
dibedakan menjadi 2
kategori:

1. Pengunjung luar Aceh yg


tidak pernah mengalami
bencana serupa -> hanya
sebatas pada
“pengetahuan”

Simulasi sistem pemantauan Tsunami Ruang display informasi Tsunami Aceh 2. Pengunjung dari luar Aceh
namun pernah mengalami
hal serupa ->
“pengetahuan” &
“experience”

Sumber-sumber foto:
https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/me
ngedukasi-masyarakat-melalui-museum-tsunami-
aceh/

https://museumtsunami.id/wp-content/themes/mt/
images/imagets.jpg

Helikopter, contoh korban Tsunami Ruang dokumentasi Tsunami Aceh 2004 (diundur 31 Maret 2023, pukul 01:05)
PRINSIP DESAIN: Emotional Delight
Sedangkan, Emotional
Delight yg dirasakan oleh
korban/kerabat keluarga yg
terdampak tsunami Aceh
lebih mendalam dan
“intimate” karena tidak
hanya mengandung
“experience” tetapi juga
“memory”

Lorong menurun dengan suara air di sisi kiri-kanan pengunjung


Lorong vertikal yg terdapat siluet tulisan “Allah” [symbol]] [imagery]

Sumber-sumber foto:
https://indonesiakaya.com/pustaka-indonesia/me
ngedukasi-masyarakat-melalui-museum-tsunami-
aceh/

https://museumtsunami.id/wp-content/themes/mt/
images/imagets.jpg

(diundur 31 Maret 2023, pukul 01:05)


Nama-nama korban Tsunami yg diabadikan di salah satu dinding museum [meaning]
PRINSIP DESAIN: Emotional Delight
Emotional Delight yg
diterima dan dipersepsikan
sama oleh baik pengunjung
dari luar Aceh maupun
korban/kerabat terdampak
berada pada rooftop museum
yg berfungsi sebagai “Escape
Hill” di masa mendatang
jika kejadian serupa terjadi

Sumber-sumber foto:
https://dispar.bandaacehkota.go.id/wp-content/up
loads/sites/53/2020/08/museum-tsunami.jpg

(diundur 31 Maret 2023, pukul 01:05)


UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN
PROGRAM STUDI MAGISTER ARSITEKTUR
ARS196243 - KRITIK DALAM ARSITEKTUR
SEMESTER GASAL 2022-2023

Thankyou.

Anda mungkin juga menyukai