PPT AMB Kelompok 1.Bpptx
PPT AMB Kelompok 1.Bpptx
DAN
EVALUASI KINERJA
Kelompok 1
JUSNALA YANTI
DEA RESA WANA
TRI SETYA HADISTI
DIANA CAHYATI PUTRI
Akuntansi Pertanggungjawaban
PE
N
G
E
RT
IA Sistem yang mengukur berbagai hasil
N yang dicapai oleh setiap pusat
pertanggungjawaban menurut informasi
yang dibutuhkan oleh para manajer untuk
mengoperasikan pusat
pertanggungjawaban mereka.
Syarat untuk dapat menerapkan akuntansi
pertanggungjawaban
biayaharus digolongkan dan diberi
kode sesuai dengan tingkatan
gambaran rencana kerja para
manajemen yang terdapat
manajer yang akan dilaksanakan
dalamstruktur organisasi Kode
dan sebagai dasar dalam
perkiraan diperlukan untuk
penilaian kerjanya. Diikut
mengklasifikasikan perkiraan-
sertakannya semua manajer Sistem
perkiraan baik dalam neraca
dalam penyusunan.
Penggolongan maupun dalam laporan rugi laba pelaporan
Struktur
biaya biaya
organisasi
Anggaran Sistem
akuntansi
harus menggambarkan aliran Bagian akuntansi biaya setiap
Pemisahan biaya
tanggungjawab, wewenang bulannya membuat laporan
kedalam biaya
dan posisi yang jelas untuk pertanggungjawaban untuk tiap-tiap
terkendalikan dan biaya
setiap unit kerja dari setiap pusat biaya. Setiap awal bulan dibuat
tak terkendalikan perlu
tingkat manajemen selain itu rekapitulasi biaya atas dasar total
dilakukan dalam
harus menggambarkan biaya bulan lalu, yangtercantum dalam
akuntansi
pembagian tugas dengan kartu biaya menyajikan laporan
pertanggungjawaban.
jelas pertanggungjawaban biaya
Pusat pertanggungjawaban
pusat pertanggungjawaban
merupakan suatu segmen bisnis
yang manajernya bertanggung
jawab terhadap serangkaian
kegiatan-kegiatan tertentu
Hansen, Mowen (2005:116)
Harga transfer harga yang dibebankan untuk barang yang diproduksi oleh satu divisi dan ditransfer ke
divisi lain.
Sistem penentuan harga transfer harus memenuhi 3 (tiga) tujuan berikut ini :
Kuantitas produk yang ditransfer antar divisi tersebut umumnya cukup besar,
sehingga menimbulkan penghematan bagi divisi penjual, untuk itu potongan
volume seringkali digunakan
Divisi penjual tidak akan mengeluarkan biaya iklan, promosi penjualan, komisi
penjualan, biaya penagihan, sehingga biaya-biaya tersebut dapat
dikurangkan dari harga pasar.
Jika transfer langsung dikirim dari departemen produksi divisi penjual, maka
biaya simpan (gudang) tidak perlu diperhitungkan dalam penentuan harga
transfer tersebut
HARGA TRANSFER NEGOSIASI
Harga transfer negosiasi harga transfer yang disepakati antara divisi-divisi penjualan dan pembelian
Manajer divisi cenderung memiliki informasi yang lebih baik tentang biaya dan laba
potensial atas transfer daripada pihak luar
Biaya variable ditambah biaya tetap Hanya biaya-biaya Variabel yg digunakan untuk
menghasilkan produk/jasa sampai dengan dalam keadaan
siap untuk ditransfer
Return On Investment (ROI)
2. efisiensi biaya
2
Membuat semua pusat laba
memiliki sasaran yang sama untuk
dipengaruhi oleh metode depresiasi
yang digunakan perusahaan 2
pusat investasi yang sebanding
EVA = Laba operasi setelah pajak – (Persentase biaya modal aktual x Total
modal yang dipakai)
Keunggulan EVA Kelemahan EVA
LA
TA Las Ferreterias de Mexico merupakan perusahaan
R retail terbesar kedua kayu, bahan bangunan, serta
produk peralatan dan perbaikan rumah di Mexico
BE
yang memiliki kultur kekeluargaan. Ferreterias
LA memiliki 82 toko di Mexico City dan sebagian besar
KA wilayah utara Mexico. Setiap toko Ferreterias
N menawarkan antara 10.000 sampai 20.000 kode
G produk di bagian penjualan retail, gudang kayu, dan
garden center. Dengan luas toko antara 10.000
sampai 35.000 kaki persegi.
Ferretarias didirikan pada tahun 1902 di pinggiran kota Mexico City oleh kakek Fernando Gonzales. Selama
bertahun-tahun perusahaan semakin memperbanyak tokonya. Tahun 1983 perusahaan terdaftar di Bursa Efek
Mexico. Di tahun 2002, omzet penjualan Ferreterias mencapai 2.210 juta peso dengan profit hampir 120 juta
peso (lihat ringkasan laporan keuangan Exhibit 1 dan 2)
Exhibit 1:
Las Ferreterias de Mexico
Income Statement for year ended 31 December 2002 (Ps 000)
Net sales 2,216,540
Cost of sales 1,582,670
Gross margin 633,870
Selling, general and administrative expenses 377,580
Depreciation 65,740
Interest expense 14,320
Total expenses 457,640
Earnings before taxes 176,230
Income tax provision 58,240
Net earnings after taxes 117,990
Exhibit 2:
Las Ferreterias de Mexico
Balance Sheet as at 31 December 2002 (Ps 000)
Assets
Current assets:
Cash and Cash Equivalents 79,880
Short-Term Investments 5,430
Accounts Receivable 16,550
Merchandise Inventory 387,550
489,410
Property, less accumulated depreciation 857,650
Long term investments 8,720
Other assets 14,060
Total Assets 1,369,840
Pada Juli 2002, Fernando Gonzales menyewa perusahaan konsultan untuk merancang rencana kompensasi
untuk meningkatkan kinerja karyawannya. Pada mulanya Gonzales memasukkan salesman perusahaan,
pembeli dan manajer ke dalam rencana insentif baru, kemudian perusahaan konsultan memberikan
penjelasan bahwa tidak mudah mengukur kinerja dari salesman dan pembeli
Dengan pembagian :
a. Store Manager 70 %
b. Regional Manager 15 %
c. Corporate Staff Manager 15 %
Ukuran Kinerja
berdasarkan ROI
1. Pembatasan pemberian insentif hanya kepada manajer toko, regional dan korporat.
3. Bonus unit yang diperoleh manajer toko dan regional tidak mencerminkan kinerjanya secara akurat
Perhitungan besarnya bonus unit dapat dilihat dari tabel dibawah ini :
3. Bonus unit yang diperoleh manajer toko dan regional tidak mencerminkan kinerjanya secara akurat
Perhitungan pool bonus :
= 4 juta peso + 8% x (penjualan – laba setelah pajak)
b. Berdasarkan tabel nomor (2) dan (3) diatas, kita dapat menghitung perbandingan pool bonus yang diterima perorang :
“Pool bonus yang diperoleh manajer regional 6 lebih kecil dari manajer
regional 5, ini tidak mengindikasikan bahwa kinerja manajer regional 5 yang
terbaik. Hal tersebut terjadi karena proporsi jumlah toko di tiap regional yang
tidak merata. Oleh karenanya pengukuran kinerja menjadi tidak akurat”
JAWABAN 1 Evaluasi Pengukuran Kinerja dan Rencana Insentif
4. Tidak ada kompensasi yang diberikan terhadap Cut off bonus unit berdasarkan ROI.
Pada level yang rendah cutoff 5%, tidak ada manajer toko
yang ROI nya lebih rendah dari 5% mendapat bonus.
Terdapat juga level tinggi cutoff 12%.
1
Memasukkan divisi penjualan
regional ke dalam skema insentif
yang baru
2
Mengubah presentase proporsi
pool bonus menjadi lebih
proporsional
1 4% 6 0,06
9 12% 3 0,17
Total 72 82
JAWABAN 2
4
Menetapkan standar unit bonus
yang berbeda untuk tiap toko
5
Pengendalian di tiap toko tidaklah sama
6
Bonus adalah sebuah proporsi dari
profit perusahaan