MANAJEMEN KONTEMPORER

MELALUI PENDEKATAN TAKSONOMI

MANAJEMEN
PROGRAM MATRIKULASI
PRODI MM-USB YPKP

BANDUNG, 25 AGUSTUS 2023

Asscoc. Prof. Dr. Sri Rochani Mulyani, SE.,M.Si.,CIM.,CPS.

 DESKRIPSI
Mengenal Ilmu Manajemen, evolusi, tokoh dan
kontribusinya lebih komprehensif.

Membentuk Mindset
“responsive to change”

Memberikan inpirasi dalam penyusunan

TESIS.
 TAKSONOMI ILMU MANAJEMEN

Taksonomi adalah :
1).Klasifikasi bidang ilmu; kaidah dan prinsip yang meliputi klasifikasi
objek.
2).Departement of science atau sebagai subjek khusus yang mengandung
klasifikasi yg lebih besar

Koontz dan O’Donnell

pentingnya gagasan taksonomi takkala mereka menyatakan bahwa sebuah
teori adalah pengelompokan sistematis dan berbagai prinsip yang
berkaitan dengan,dan karena itu terbentuk suatu klasifikasi.
 TEORI MANAJEMEN KONTEMPORER
lmu manajemen berkembang hingga kini (kontemporer) yang
pengembangannya terjadi dalam berbagai bentuk dan konsep manajemen.

Perspektif Sistem Dalam Manajemen :

sistem, didefinisikan sebagai kesatuan elemen-elemen dalam organisasi yang
memiliki fungsinya masing-masing, terintegrasi satu sama lain secara
menyeluruh dan melalui sebuah proses diarahkan untuk pencapaian suatu
tujuan.

Perspektif Kontingensi Dalam Manajemen :

memandang bahwa dikarenakan karakteristik organisasi berbeda dengan yang
lainnya, maka pendekatan manajemen yang harus diberikan juga secara
otomatis akan berbeda.
MANAJEMEN KONTEMPORER

Pengetahuan manajemen
(management knowledge) yang
dibangun (fit) dengan paradigma
yang mencerminkan
karakteristik lingkungan bisnis
terkini
 Mengapa Penting …..
 Pengetahuan dibangun atas dasar paradigma tertentu.
 Paradigma ibarat sebuah peta yang menggambarkan karakteristik
lingkungan bisnis yang akan digunakan organisasi.
 Setiap karakteristik lingkungan bisnis menuntut paradigma yang
tepat.
 Paradigma digunakan untuk mengembangkan pengetahuan
manajemen, yang akan digunakan secara efektif dalam mengelola
organisasi sesuai dengan perubahan lingkungan bisnis.
 POSISI & PERAN TEORI
• Untuk penelitian kuantitatif, teori melandasi perumusan
masalah, pengembangan hipotesis, pengujian data dan
pembuatan kesimpulan, sehingga hasilnya bisa dukungan
atau penolakan terhadap teori.,
• Dalam penelitian kualitatif, teori merupakan kulminasi
dari penelitian kualitatif yang disusun melalui proses
pengumpulan data, kategorisasi data dan pengembangan
pola atau susunan teori.
 TEORI & PENELITIAN
• Penelitian pada dasarnya merupakan operasionalisasi dari
metode ilmiah, yaitu metode yang digunakan untuk memperoleh
pengetahuan ilmiah.
• Teori merupakan bagian dari ilmu yang memberikan penjelasan
mengenai fenomena alam. Karena teori bagian dari ilmu maka
memiliki jalinan erat dengan penelitian.
• Penelitian merupakan proses yang sistematis untuk
mengembangkan teori.
 TEORI
DAN
KONSEP

Membaca Deduksi
dan Berfikir

Perumusan Penjabaran Variabel secara

MASALAH Langsung HIPOTESIS Operasional VARIABEL

Penelitian dan
Pengkajian
Induksi Pemilihan/ Pembuatan
Disasin
Pengembangan

TEMUAN
TERDAHULU INSTRUMEN DISAIN
Diskusi/
PENELITIAN
Tafsiran/
Pemaknaan Penggunaan
Penerapan

TEMUAN HASIL
BARU PENELITIAN SAMPEL

Pengumpulan dan
Penulisan Laporan
Pengolahan Data
 Mengapa MANAJEMEN
penting ?

Memudahkahn Mengelola sumber

Efektif dan efisien
mencapai tujuan daya

Mengurangi Prediksi terhadap

hambatan perubahan
 Mailstone Manajemen

Manaj. Manaj. Manaj.

Klasik Modern Kontemporer
 Pendekatan Manajemen

SENI (keterampilan)

ILMU (kerangka dasar)

PROFESI (kode etik)

 Manajemen Sebagai Suatu Proses
Melihat bagaimana cara orang mencapai suatu tujuan yang
telah ditetapkan terlebih

 George R.Terry : Manajemen adalah cara pencapaian

tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu melalui
kegiatan orang lain.
Pengertian  Haiman : Manajemen adalah fungsi untuk mencapai
manajemen sebagai suatu tujuan melalui orang lain, mengawasi usaha-
usaha yang dilakukan individu untuk mencapai
suatu proses dapat
tujuan.
dilihat menurut :
 Stoner : manajemen sebagai suatu proses perencanaan,
pengorganisasian, memimpin dan mengawasi usaha-
usaha dari anggota organisasi dan sumber-sumber
organisasi lainnya untuk mancapai tujuan organisasi
yang telah ditetapkan.
 Mary Parker Follet : manajemen sebagai suatu seni
untuk melakukan sesuatu melalui orang lain.
 Manajemen Sebagai Suatu Proses
Melihat bagaimana cara orang mencapai suatu tujuan yang
telah ditetapkan terlebih
 George R.Terry : Manajemen adalah cara pencapaian
tujuan yang telah ditentukan terlebih dahulu melalui
kegiatan orang lain.
Pengertian  Haiman : Manajemen adalah fungsi untuk mencapai
manajemen suatu tujuan melalui orang lain, mengawasi usaha-usaha
sebagai suatu yang dilakukan individu untuk mencapai tujuan.
proses dapat  Stoner : Stoner mendefinisikan manajemen sebagai suatu
dilihat proses perencanaan, pengorganisasian, memimpin dan
menurut : mengawasi usaha-usaha dari anggota organisasi dan
sumber-sumber organisasi lainnya untuk mancapai tujuan
organisasi yang telah ditetapkan.
 Mary Parker Follet : Mendefinisikan manajemen sebagai
suatu seni untuk melakukan sesuatu melalui orang lain.
KELOMPOK PEMIKIRAN DALAM ILMU MANAJEMEN
KONTRIBUTOR : KONTRIBUSI BAGI MANAJEMEN
① Frederick W.Taylor (1903 ① Peningkatan produktivitas melalui efisiensi produksi
1911;1912). Dikenal ② Peningkatan prestasi kerja melalui upah insetif
sebagai “The Father of ③ Time motion study
Scientific Management”
PERSPEKTIF MANAJEMEN KLASIK

① Peningkatan kegiatan manajemen melalui :kerjasama

MANAJEMEN
MANAJEMEN SEBAGAI
SEBAGAI yang harmonis antara karyawan dan pimpinan,
PROSES
PROSES ILMIAH
ILMIAH ② Henry L. Gantt (1901) seleksi ilmiah tenaga kerja, sistem insentif, instruksi
(SCIENTIFIC
(SCIENTIFIC MANAGEMENT
MANAGEMENT )) instruksi kerja
② Gantt chart

① Metode efisiensi dalam pekerjaan konstruksi

③ Frak and Lilian Gilbert ② Dalam bidang psikologi dan manajemen sumber daya
(1900) manusia, dan pentingnya tem work dalam organisasi
bisnis

① Produktivitas antar individu, antar pegawai, dan

① Henry Fayol (1916 ) antar manajer
Dikenal sebagai The ② Memperkenalkan kegiatan-kegiatan operasional dari
MANAJEMEN Father of Modern sebuah perusahaan, seperti : kegiatan teknis, komersil,
MANAJEMEN SEBAGAI
SEBAGAI Management Theory” keuangan, keamanan, akuntansi, dan manajerial
KEGIATAN
KEGIATANADMINISTRASI
ADMINISTRASI
(( ADMINISTRATIF ③ Memperkenalkan 14 prinsip manajemen
ADMINISTRATIF MANAGEMENT
MANAGEMENT ))
② Max Weber (1946;1947) ① Pentingnya birokrasi dan prosedur dalam kegiatan
manajemen
 KONTRIBUTOR : KONTRIBUSI BAGI MANAJEMEN
① Aplikasi dari konsep-konsep psikologi dalam kegiatan
bisnis atau industri
① Hugo Munsterberg
② Seleksi pekerja dan upaya-upaya untuk memotivasi
(1912) Dikenal
pekerja
sebagai “The Father of
③ Motivasi kerja sangat diperlukan agar perilaku dan
Industrial Psychology”
kebiasaan para pekerja yang berbeda-beda dalam
PERSPEKTIF MANAJEMEN PERILAKU

pelaksanaannya
MANAJEMEN
MANAJEMEN PERILAKUPERILAKU
(BEHAVIORAL
(BEHAVIORAL MANAGEMENT ))
MANAGEMENT ① Aplikasi konsep-konsep psikologi dalam advertising,
Menekankan ② Walter Dill Scot (1911)
Menekankan pada
pada pentingnya
pentingnya marketing, dan SDM
Manajemen
Manajemen memerhatikan perilaku
memerhatikan perilaku
Dan ③ Vilfredo Pareto (1917)
Dan kebiasaan
kebiasaan individu
individu manusia
manusia
Dalam Sebagai “The Father of
Dalam organisasi
organisasi ① Sistem sosial tergantung atas keseimbangan
dan the Social System
dan pengaruh dari luar dan dari dalam
Pentingnya Approach”
Pentingnya manajemen
manajemen melakukan
melakukan
Perubahan perilku dan kebiasaan
Perubahan perilku dan kebiasaan ① Howthone Studies
Manusia
Manusia dalam
dalam organisasi
organisasi ④ Elton Mayo and F.J.
② Perhatian dan penerimaan sosial menjadi faktor yang
Roethlishberger (1933)
mempengaruhi perilaku pegawai dalam bekerja
⑤ Abraham Maslow
① “Teori Relasi Manusia
(1908 –1970) : “Bapak
① “Hierarchy of Needa” (Hierarki Kebutuhan)
dari Psikologi Humanis”
⑥ Douglas McGregor ① Dinamika dalam relasi manusia
(1906-1964) ① Teori X dan Y
Komplesitas lingkungan dan organisasi memerlukan perspektif yang lebih luas dari
TEORI sekedar teori relasi manusia saja. Peran manusia direpsentasikan dalam Teori
PERILAKU KONTEMPORER Perilaku Organisasi (Organizational Behaviour) dengan perspektif yang lebih luas,
seperti : perspektif psikologi, sosiologi, ekonomi, antropologi, hingga medis.
 PERSPEKTIF KONTRIBUTOR : KONTRIBUSI BAGI MANAJEMEN
PERSPEKTIF
MANAJEMEN
MANAJEMEN KUANTITATIF
KUANTITATIF
Menekankah ① Bonini, C.P. ① Simulation of information and decision system
Menekankah pada penggunaan
pada penggunaan
Model
Model matematika,
matematika, linier
linier
Programming,
Programming, sistem
sistem simulasi
simulasi ② Levin & Kirkpatrick ② Planning and control with PERT/CPM
dalam
dalam penyelesaian
penyelesaian seluruh
seluruh ke-
ke-
giatan dan persoalan manajemen ③ Bellman, R.E ③ Dynamic programming
PERSPEKTIF MANAJEMEN SAINS

giatan dan persoalan manajemen

PERSPEKTIF
PERSPEKTIF ① Cox and Smith ① Queuing theory
MANAJEMEN
MANAJEMEN OPERASIOPERASI
Bentuk
Bentuk aplikasi
aplikasi manajemen
manajemen ② Freedman ② Markov chain
Fokus
Fokus pada
pada kegiatan
kegiatan tertentu
tertentu
dalam kegiatan manajemen
dalam kegiatan manajemen
secara ③ Starr and Miller ③ Inventory control
secara operasional
operasional
① Harry, Mikel and Richard
PERSPEKTIF
PERSPEKTIF ① Six Sigma
Schroeder
TOTAL
TOTALQUALITY
QUALITY MANAGEMENT
MANAGEMENT
Bentuk
Bentuk aplikasi
aplikasi manajemen
manajemen ② Joseph Juran ② Continuous improvement, Just-in-time (JIT)
fokus pada peningkatan kualitas
fokus pada peningkatan kualitas
dalamkegiatan
dalamkegiatan organisasi
organisasi ③ Philip B. Crosby ③ Zero defect

PERSPEKTIF ① Keen & Morton ① Decision Support System (DSS)

PERSPEKTIF
SISTEM
SISTEM INFORMASI
INFORMASI MANAJEMEN
MANAJEMEN
Bentuk
Bentuk aplikasi
aplikasi manajemen
manajemen ② Rochester, Jack B. ② Networking Management
fokus pada penyediaan informasi
fokus pada penyediaan informasi
bagi
bagi organisasi
organisasi ③ Ubois, Jeffrey ③ Cyberspace
 ISU-ISU KONTEMPORER SEKITAR PERKEMBANGAN ILMU MANAJEMEN
① SISTEM TERBUKA (OPEN MANAGEMENT) : Sistem yang melakukan interaksi
PERSPEKTIF MANAJEMEN LINGKUNGAN ORGANISASI dengan lingkungan
② BAGIAN SISTEM (SUB-SYSTEM) : Elemen-elemen dalam organisasi atau
PERSPEKTIF Manajemen yang satu sama lain saling berhubungan
PERSPEKTIF
SISTEM
SISTEM ③ SINERGI (SYNERGY) : Konsep yang menjelaskan bahwa pekerjaan yang dilaksa
(MANAJEMEN KONTEMPORER)

nakan bersama-sama akan memberikan hasil yang lebih baik ketimbang

dilaksana kan hanya seorang saja
① ENTROPI (ENTROPY) : Suatu kondisi dimana organisasi mengalami penurunan
produktivitas dan kualitas disebabkan ketidakmampuan organisasi membaca
dan beradaptasi dengan lingkungan
④ DOWNSIZING : Organisasi berusaha meningkatkan efisiensi dengan melaku-
kan pengecilan bentuk organisasi dengan melakukan pengurangan jumlah
pekerjaan atau jumlah karyawan
② DIVERSITY MANAGEMENT : Bagaimana manajemen dalam organisasi mampu
mengelola berbagai perbedaan yang terdapat dalam organisasi/perusahaan

③ CROSS-CULURAL MANAGEMENT : Bagaimana manajemen dalam organisasi

PERSPEKTIF
PERSPEKTIF mampu mengelola berbagai perbedaan dalam aspek budaya
KONTINGENSI
KONTINGENSI
④ INFORMATION TECHNOLOGY : Perkembangan yang sangat pesat diseputar
teknologi memunculkan berbagai media informasi dan komunikasi (internet,
Web-site, e-mail, chatting, dsb.)
⑤ GLOBALISASI : Suatu proses atau situasi dimana berbagai pihak di seluruh
dunia dpt semakin mudak melakukan interaksi tanpa harus dibatasi lagi oleh
batas regional atau geografi suatu negara.
 ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
1. Merancang Konsep birokrasi Weber, Command dan Control Sloan,
perusahaan inirapreneurship, manajer entrepreneur, kompetensi Hamel
Prahalad, struktur formal dan informal Mintzberg, merancang
budaya, organisasi jaringan, organisosi virtual. Gareth R. Jones,
2001, Organizational Theory, Design, and Change. Mark
Ingrbretsen, 2003, Why Companies Fail.
2. Memadukan Learning, knowledge, Peter Senge, Ikujiro Nonaka. James C.
Pengetahuan, Collins dan Jerry I.Poras, 1996, Built To Last; Succcessful
budaya, inovasi Habits of Visonary Companies, the genius of the AND (aplikasi
sekaligus ideals dan pragmatic), tyranny of the OR (bukan
pilihan salah satu).
3. Masa depan Kritik Mintzberg ttg planning menjadi ritual/hambar, Hamel dan
pekerjaan I'I uh« arsitektur stratejik, diseminasi dan empowerment, Jack
Welch matang di GM.
James Belasco dan Ralph Stayer, 1990, Flight of the Buffalo,
Why I nip doesn't Empower: The Bankrupcy of Current
Paradigm, sentraliscal IUH jawab penyebab kegagalan.
William Glasser, The Control Theory Manager
 ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
4. Pembenahan Leadership, munculnya Bill Gates, Mark Cormack, Ruppert
pengelolaan, Murdoch ilifl gagasan tak berbasis teori manajemen, Charels
Reenginering dll Handy tentang siolctll capitalistrategic management dan social
responsibility. Peter dan Waterman menekankan 8 ciri
manajemen yaitu action bintd, sederhana dan SDM efisien,
custmoer relation, produktivitas nielolul «n otonomi
operasional, rujukan nilai bisnis, melakukan yang paling, ilegal
pengendalian ketat-ketat longgar. Berbagai studi McKinsey
terhodap perusahaan.
BPR Hamer dan Prahalad 1993, Mengelola Masa Depan Jay
R.Galln olt| I E.Lowler 1993.
James Champy, 1995, Reengineering Management. Mark
Ingrbretsen, 2003, Why Companies Fail. Thomas H.Davenport,
1993, Process Innovation; Reenginering Wuik fl Information
Technology. David Osborne dan Peter Plastrik, 1997, Banishing
Bureaucracy: fivti Mt| for reinventing Government; Strategi inti,
konsekuensi, pengendalian kombinasi.
Munculnya era merger dan akuisisi di AS dan Eropa.
 ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
5. Masa depan Jeremi Rifkin dan William Bridges tentang
pekerjaan pengangguran dan penyempiltan kerja, delayering,
knowledge worker Drucker, loyalitas, moral,
empowerement

6. Pasar global Gejala globalisasi teori, teori manajemen diterima oleh

teori negara-negara " komunis-sosialis”.
manajemen
7. Reiventing the Teori manajemen bisnis diadposi oleh manajemen
government pemerintahan, persaingan antar bangsa, Porter, Kotler,
dll, Rosabeth Moss Kanler meramu ilmu MIS dengan
ilmu manajemen.
John Case, Open Hook Managamant, 1995, membuka
aspek keuangan pada karyawan. The open Book
Experience, 1988 merupakan aspek pentingbagi siwa
jurusan akutansi S3
ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
8. Motivasi Stephen R. Covey, 1989, Seven Habits of Highly Effective People,
pribadi, tentang disiplin berbasis prioritas finggi, proaktif, identifikasi nilai,
kepribadian, lalu prinsip-prinsip dasar keluarga, First Thing First, Principle-
efektiviitas Centered Leadership, 7 atribut manusia (kesadaran, imajinasi,
individu kehendak,mentalitas, dorongan, kreativitas, pembaruan diri).
Dorothy Marcic,1997, Managing With Wisdom of Love :
Uncovering Virtue in People and Organizations, aspek spiritual dari
organisasi berupa kasih, keadilan, martabat dn rasa hormat.
Ketidakpercayaan sangat merugikan motivasi kerja. Lance H.K.
Secretan, 1997, Reclaiming Higher Ground: Building
Organizations that Inspire Excellence, tempat kerja yang nyaman
spiritual akan menyebabkan pertumbuhan perusahaan.
Jimm Collins, 2004, Good to Great, beberapa perusahaan berhasil
melompat ke depan dan perusahaan lain tidak, baik adalah musuh
hebat/great, kepemimpinan tingkat lima membangun kehebatan
berbasis kerendahan hati dan kemauan profesional, men-syukuri
keberuntungan, tegas bukan kejam, berani menghadapi kenyataan
dan mengubah, bidang keahlian terbaik, disiplin dll.
Tokoh motivasi lain adalah Anthony Robin, Edward de Bono dll
ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
9. Total Quality W.Edward Deming, 1950, karya Out of Crisis, transformasi
Control, TQM organisasi 14 langkah. Berpengaruh pada konsepsi industri
Jepang, lalu konsep Jepang memengaruhi industri dunia.
10. Etika Kenneth Blanchard, Norman Vincent Peale, karya the Power
Manajemen of Ethical Management, Gung Ho(keriasama), Raving Fans.
11. Stres Spenser Johnson; PhD Medis, kedokteran dan psikologi
12. Prilaku SDM Douglas McGregor, The Human Side of Enterprsise, 1960,
The Professional Manager. McGregor terkenal karena karya
Toward a Psychology of Being dan the Psychology of Science,
terkenal disekolah-sekolah bisnis karena teori tentang hierarki
kebutuhan (needs theory),Teori X dan Teori Y. Abraham
Maslow, Maslow on Management. Deming; perilaku mengejar
laba jangka pendek, sistem menyuburkan karyawan tidak setia,
sistem nilai berbasis ancaman/ketakutan, tak ada rumusan satu
fujuan besar, tak ada angka-ongko indikator. Ketidaktahuan
penyebab utama inefisiensi. Kenneth Blanchard dan Spencer
Johnson, The One Minute Manager, 1981; win-win karyawan
dan organisasi, empowerment dan kendali, penjelasan
tujuan/teguran/pujian
ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
13. Perusahaan Jarry I.Porras dan James C.Collins, Bult to Last: Successful
visioner Habit of Visionary m Companies, 1994. Burt Nanus, Visionary
Leadership 1992, The Leader's Edge, Leader (bersamia Warren
Bennis). Elliayhu Goldrat, The Goal (fiksi manajemen), The
Race, Its' Not luck, the Haystack Syndrome, Critical Chain.

14. Pemberdaya William C.Byham dan Jeff Cox, ZapplThe Lightning of

an Empowerment, Hero I, manajemen SDM Abad 21 terpusat pada
kinerja dan pelanggan, empowierement,
sistem informasi berbasis angka.

15. Tim John R.Katzenbach dan Douglas 1993, K. Strategic

managementith, The Wisdom of Teams, dampak positif tim-tim
luwes, adhoc atau permanen, dlm organisasi besar.
John R.Katzenbach 1998, HBS, Teams at the Top: Unleashing
the Potential of Both Teas and Individual Leaders. Richard S.
Wellins, William C.Byham, Jeunnffl M.Wilson, 1991,
Empwored Teams, tentang self directed team.
 ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
16. Kepemimpinan Tahun 1990 an adalah dekade kepemimpinan. Noel
M.Tichy dan Eli Cohen, 1998 The Teaching Organization,
para pemimpinan menyeleksi dan mengembangkan
kompetensi inti secara kelembagaan, pengajor bagaimana
menjadi pemimpin, membangun pengajaran skala besar.
Richard L.Draft dan Robert H.Lengel, 1998, Fusion
Leadership: Unlocking the 1 Subtle Forces that Change
People and Organization, menghapus pmisahan fungsi,
mendorong komunikasi, visi dan pemikiran lintas fungsi.
Margaret J.Wheatley, 1992, Leadership and the New
Science: Learning about J Organization form and Orderly
Universe, ilmu pengetahuan alam, fisika, tccknik ]
berpengaruh langsung dan tak langsung kepada manajemen,
dapat pula digunakan sebagai metafora/perbandingan untuk
menjelaskan ilmu manajemen. Misalnya chaos theory,
quantum theory, daya/pengaruh yang tak terlihat/terasa.
ISU BESAR ILMU MANAJEMEN
N0 ISU UTAMA KETERANGAN BEBERAPA PEMIKIR DAN KARYANYA
17. Stewardship Peterblock, 1993, Stewardship, tentang lingkungan mengubah
stewardship (kepengurusan?), mengangkat bawahan sbg mitra
kerja melayani pelanggan, mengganti ancangan stick dan carrot
management.

18. Mengelola Pat Barrentine, 1993, When the Canary Stops Singing, analogi
keberaga suara wanita dengan burung kenari sbg sarana deteksi udara
man beracun dim pertambangan. ] Patricia Aburdene dan John
Naisbitt, 1994, Mega Trends for Women, berbagal peran wanita
sebagai pemimpin dunia, the Menopause Megatrend, the Goddou
Reawakeining, Save The World :women as Social Activist dll.
Carol Giligan,ln a Different Voice, kecenderungan perempuan
akan moral dan tanggung jawab.
Judy B.Rosener, 1995, America's Competitive Secret Utilizing
Women as a Management Strategy, pembangunan organisasi
inovatif, produktif dan menguntungkan (dengan gaya anti
hierarki/power, kepemimpinan interaktif/hubungan)
ISU KONTEMPORER DI ERA
MANAJEMEN MODERN

(1) DOWNSIZING
Organisasi berusaha meningkatkan efisiensi dengan
melakukan pengecilan bentuk organisasi melalui
pengurangan jumlah pekerjaan atau pengurangan
karyawan.

(2) DIVERSITY MANAGEMENT

Bagaimana manajemen dalam organisasi mampu
mengelola berbagai perbedaan yang terdapat di dalam
organisasi atau perusahaan.
 (3) CROSS-CULTURAL MANAGEMENT
Bagaimana manajemen dalam organisasi mampu
mengelola berbagai perbedaan
dalam aspek budaya.

(4) INFORMATION TECHNOLOGY

Perkembangan yang sangat pesat diseputar teknologi
informasi memunculkan
berbagai media informasi dan komunikasi
(internet,website,e-mail, chatting, dsb)
 (5) GLOBALISASI
Suatu proses atau situasi dimana berbagai pihak di seluruh
dunia dapat semakin
mudah melakukan interaksi tanpa harus dibatasi lagi dengan
batas regional atau
geografi sebuah negara.

(6) ETHICS DAN CSR (CORPORATE SOCIAL

RESPONSIBILITY)
Isu-isu seputar korupsi dalam sebuah organisasi maupun
perusahaan, kemudian
Isu-isu mengenai kerusakan lingkungan, penipuan
konsumen.
 (7) MANAGING FOR QUALITY
Teori dan praktik manajemen tidak dapat mengabaikan
tercapainya kualitas.
Kualitas akan menentukan kompetensi dan kemampuan untuk
berkompetisi
dengan yang lain, disamping kualitas juga akan menurunkan
biaya dalam jangka
panjang. Kualitas juga merupakan indikator tercapainya
produktivitas.

(8) EKONOMI JASA (SERVICE ECONOMY) :

Kegiatan perekonomian tidak dapat lagi dilihat sebagai sebuah
kegiatan dalam
menghasilkan barang melalui kegiatan manufaktur. Kegiatan
ekonomi saat ini
juga merupakan kegiatan penyediaan jasa bagi para
konsumen.
 (9) KEKAYAAN INTELEKTUAL
(PROPERTY RIGHTS)
Hak-hak kekayaan intelektual.

(10) COMPETITIVE ADVANTAGE

Suatu kondisi atau keadaan dimana suatu
organisasi atau perusahaan memiliki
keunggulan bersaing melalui produk atau jasa
yang ditawarkan dibandingkan
dengan pesaingnya.
TERIMA KASIH