Anda di halaman 1dari 24

SOAL PERAWAT MAGANG 2020

RSUBT

DIKLAT KEPERAWATAN
Pilihlah jawaban
yang anda anggap
paling benar
1. Pernyataan yang tidak benar dibawah ini tentang
mengukur suhu via axilla pasien sesuai SPO keperawatan
adalah adalah :

a. Perawat menurunkan air raksa termometer hingga suhu 0°C


(Jika termometer digital : muncul angka 00 pada display).
b. Perawat meletakkan termometer pada daerah aksila dan
lengan pasien menjepit thermometer posisi lengan extensi di
atas dada pasien
c. Setelah 5–8 menit termometer diangkat dan dibaca hasilnya.(
Jika termometer digital : terdengar bunyi “beep”
d. Perawat membersihkan termometer dengan kasa dan
masukkan pada tempatnya.
e. Perawat mengeringkan daerah aksila dengan menggunakan
swab alcohol.
2. Yang tidak benar pernyataan dibawah ini mengenai
pengukuran nadi yang sesuai dengan SPO keperawatan
adalah :

a. Perawat meraba letak arteri (denyut nadi yang akan diukur


denyutannya. Nadi yang akan diraba terutama : Arteri
radialis, arteri brachialis dan arteri carotis.

b. Perawat meletakkan jari telunjuk, jari tengah dan jari manis


diatas nadi (arteri) pasien yang akan diukur.

c. Perawat menghitung frekuensi dalam satu menit sambil


menilai frekwensi pernafasan.

d. Perawat memberi salam, memperkenalkan diri kepada pasien


dan menjelaskan tujuan serta prosedur tindakan kepada
pasien.
3. Perawat Menghitung pernafasan pasien selama satu menit
dengan menggunakan detik arloji sambil memegang daerah
arteri radialis, mata melihat daerah diafragma pasien.

a. Menghitung satu kali pernafasan dua kali insipirasi dan satu


kali expirasi

b. Menghitung satu kali pernafasan satu kali insipirasi dan dua


kali expirasi

c. Menghitung satu kali pernafasan satu setengah kali insipirasi


dan satu kali expirasi

d. Menghitung satu kali pernafasan satu kali insipirasi dan tiga


kali expirasi
4. Pernyataan yang tidak benar tindakan mengukur
tekanan darah dibawah ini adalah :
a. Perawat menaikkan lengan baju pasien lalu memasang manset pada
lengan dextra/sinistra atas sekitar 3 cm di atas fossa cubiti jangan terlalu
ketat maupun terlalu longgar.

b. Perawat mengeluarkan udara dari dalam balon manset secara perlahan


dengan memutar sekrup pada pompa udara berlawanan arah jarum jam
dan mata perawat sejajar dengan air raksa tensi meter.

c. Perawat mendengarkan Suara detak pertama dengan bunyi dub


menunjukkan besarnya tekanan sistolik secara auskultasi.

d. Perawat mendengarkan suara detak terakhir menunjukkan besarnya


tekanan diastolic secara auskultasi.

e. Perawat memakai stetoskop dan meletakkan diafragma stetoskop di atas


arteri radialis.
5. Prinsip 7 benar dalam pemberian obat
adalah :

a. Pasien, obat, dosis, cara/rute, waktu, informasi dan keluarga


benar.

b. Pasien, obat, dokter, cara/rute, waktu, informasi dan


dokumentasi benar.

c. Pasien, dokter,perawat, dosis, cara/rute, waktu, informasi


dan dokumentasi benar.

d. Pasien, obat, dosis, cara/rute, waktu, informasi dan


dokumentasi benar.
6. Perawat S akan menyuntikkan obat valium ½ ampul
melalui intramuskuler, sesuai SPO keperawatan RSU Bunda
Thamrin lokasi yang disuntik otot :

a. vastus lateralis, ventrogluteal, dorsogluteal dan


vektoralis mayor.
b. vastus lateralis, ventrogluteal, dorsogluteal dan
deltoid.
c. vastus lateralis, ventrogluteal, dorsogluteal dan
latissimus dorsi.
d. vastus lateralis, ventrogluteal, dorsogluteal dan
travezius.
e. A,b,c dan d benar.
7. Perawat A melakukan suntikan insulin 12 unit
melalui sub cutan . Sudut penyuntikan yang
dilakuakan oleh perawat saat menyuntik sesuai
dengan SPO keperawatan adalah :

a. 30 0
b. 35 0
c. 40 0
d. 45 0
e. 50 0
8. Pernyataan yang tidak benar pada pemberian terapi
nebulizer dibawah ini adalah:

a. Perawat melatih melatih pasien cara inspirasi


dan ekspirasi saat terapi nebulezer.
b. Perawat mengatur posisi pasien semifowler.
c. Perawat menganjurkan pasien menghirup uap
obat dari hidung lalu membuang lewat mulut.
d. Perawat mendampingi pasien selama pemberian
nebulezer.
e. Perawat menganjurkan pasien menghirup uap
obat dari hidung lalu membuang lewat hidung.
9. Pernyataan yang tepat dalam pemberian obat intracutan
dibawah ini sesuai SPO keperawatan adalah:

a. Menyuntikkan obat dalam jumlah kecil, umumnya hanya 0,01 sampai


dengan 0,1 cc ke kulit bagian dermis.

b. Perawat memilih area tempat penyuntikan yang tepat untuk intradermal


yaitu pada lengan bawah bagian dalam dan punggung pada area scapula

c. Perawat membersihkan dengan swab alkohol area yang akan


dilakukan penyuntikan (jauh dari pembuluh darah), dengan cara
melingkar dari arah dalam ke arah luar sekitar 5 centimeter.

d. Perawat memegang spuit diantara ibu jari dan telunjuk dengan tangan
yang dominan. Suntikan dengan sudut 15° pada epidermis dengan posisi
lobang jarum mengarah keatas, masukkan obat secara perlahan.

e. A,b,c dan d benar.


10. Tujuan pemasangan infus sesuai dengan spo
keperawatan adalah menyediakan jalur pembuluh darah
vena untuk pemberian ;

a. Cairan infus
b. Obat
c. Nutrisi
d. Darah.
e. Semua jawaban diatas benar
11. Yang bukan termasuk tujuan pemasangan NGT
dibawah ini adalah :

a. Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral bagi


pasien yang tidak mampu menelan.
b. Pemberian obat oral bagi pasien yang tidak
mampu menelan.
c. Bukan untuk Gastric lavage ( Bilas lambung)
d. Untuk mencegah aspirasi lambung sewaktu
pembedahan.
e. Pemeriksaan diagnostik .
12. Yang bukan uraian tugas pokok perawat pelaksana adalah :

a. Melakukan serah terima perawat dari shift


sebelumnya atau ke shift berikutnya
b. Melaksanakan serah terima perawat
c. Menerima pasien baru sesuai prosedur dan
ketentuan yang berlaku.
d. Memelihara kebersihan ruang rawat dan
lingkungannya.
e. Memelihara peralatan keperawatan dan medis
agar selalu dalam keadaan siap pakai.
13. Yang menjabat Ka.Bid Pelayanan medik dan
Keperawatan RSU Bunda Thamrin Adalah :

a. Ibu Ns. Relina Darmawaty, S.Kep


b. dr. Purnama OHL Simajuntak
c. dr. Dyna R Rangkuti.
d. dr. Olivia Christine Mahalim
e. dr. Kartika Koesno.
14. Yang menjabat Ketua komite Keperawatan RSU
Bunda Thamrin Adalah :

a. Bapak Jupentius Situmorang S.Kep, Ns


b. Bapak Rizal, S.Kep, Ns
c. Ibu Erita Sihombing, SKp
d. Ibu Supiani Tarigan, S.Kep
e. Ibu Fauziah Rahma, S.Kep, Ns
15. Yang menjabat Ka.Bid ADM dan umum
RSU Bunda Thamrin adalah :

a. Ibu Rafiqah Nuri, SKM, MM


b. Ibu Fanny, SE, M.Kes
c. Ibu Rini Lestari, S.Kom.
d. Ibu Dini
e. Bapak Husein Siregar, AMD
16. Yang bukan termasuk dalam Kebijakan Penyelenggaraan
Praktik Keperawatan di RSU Bunda Thamrin Medan dalam
pemberian obat adalah :

a. Sebelum pemberian obat perawat memperhatikan 7 benar


pemberian obat (benar pasien, benar nama obat, benar
dosis, benar rute/cara, benar waktu, benar informasi, benar
dokumentasi)
b. Pemberian obat diberikan langsung oleh perawat kepada
pasien untuk dikonsumsi
c. Pemberian terapi nebulizer wajib di tunggu oleh perawat
sampai obat tersebut habis digunakan oleh pasien.
d. Dalam pemberian obat tablet perawat membuka bungkus
obat tablet di kamar pasien.
e. Perawat wajib mendokumentasikan setiap obat yang
diberikan diformulir catatan pengobatan dan tidak ditanda
tangani pasien dan perawat.
17. Yang bukan termasuk dalam Kebijakan Penyelenggaraan
Praktik Keperawatan di RSU Bunda Thamrin Medan dalam
pemasangan infus adalah :

a. Mengganti set infus dan Intra Vena (IV) kateter


dilakukan setelah 3 hari (72 jam).
b. Pemasangan infus, mengganti cairan infus dan
merawat infus dengan menggunakan prinsip steril.
c. Menghitung tetesan infus dilakukan selama satu menit
dengan menggunakan jam yang ada jarum detiknya.
d. Pemantauan kelancaran infus dilakukan setiap 2 jam.
e. Apabila salah satu tanda-tanda phlebitis (adanya nyeri,
bengkak, panas dan merah) ditemukan maka infus
wajib dilepaskan .
18. Yang termasuk dalam Kebijakan Penyelenggaraan
Praktik Keperawatan di RS U Bunda Thamrin Medan dalam
pemasangan kateter urine adalah :

a. Prinsip pemasangan dauwer kateter dengan


menggunakan prinsip steril.
b. Test balon dauwer kateter sebelum pemasangan
kateter wajib dilakukan dengan cara
memasukkan udara 2 cc lalu seluruh udara
dikeluarkan kembali.
c. Kateter dan urine bag diganti setelah 7 hari.
d. Perawatan kateter dilakukan perawat setiap hari
dengan menggunakan cairan aseptic.
e. A,b,c dan d benar.
19. Yang termasuk dalam Kebijakan Penyelenggaraan
Praktik Keperawatan di RSU Bunda Thamrin Medan dalam
pemasangan NGT adalah :

a. Prinsip pemasangan Naso Gastric Tube (NGT)


dengan menggunakan prinsip steril
b. Naso Gastric Tube (NGT) dirawat setiap 2 hari.
c. Naso Gastric Tube (NGT) diganti setelah 7 hari.
d. Sebelum memberikan sonde feeding melalui
Naso Gastric Tube (NGT) dilakukan tes toleransi
2 jam sebelum pemberian dengan cara membuka
klem Naso Gastric Tube (NGT) lalu dialirkan.
e. A dan b benar.
20. Besok pagi Tn. M 47 tahun. akan dilakukan tindakan
operasi laparatomi. Dokter menginstruksikan agar dilakukan
tindakan EKG.Perawat akan melakukan tindakan EKG
dengan memasang chest elektroda. Dimanakah letak
pemasangan V4 yang tepat.

a. Pada ICS 3 para sterna kanan


b. Pada ICS ke 5 sejajar dengan garis anterior
axilla sinistra
c. Pada ICS ke 4 sejajar dengan garis mid clavicula
sinistra
d. Pada ICS ke 5 Sejajar dengan garis mid clavicula
sinistra
e. Pada ICS ke 4 sejajar dengan garis anterior
Kamu benar berapa soal ???
KUNCI JAWABAN
1. E 11. C
2. C 12. D
3. E 13. B
4. E 14. C
5. D 15. B
6. C 16. E
7. D 17. B
8. E 18. E
9. E 19. C
10. E 20. D

Anda mungkin juga menyukai