MUNAQASYAH
MUNAQASYAH
Kebanyakan siswa kelas VII masih banyak yang belum tepat dalam
BAB 2 gerakan shalat saat melaksanakan shalat berjamaah dengan benar.
Padahal dalam agama Islam, shalat adalah kewajiban yang
dilaksanakan oleh setiap pemeluknya. Kondisi seperti ini tenaga
pendidik harus mengganti strateginya untuk analisis aktivitas shalat
BAB 3
berjama’ah pada kelas VII di MTSs PP MIS CUBADAK, dengan
memberikan kesempatan kepada siswa untuk mempraktekkan
keterampilan shalat berjama’ah dengan tepat. Salah satu upaya
BAB 4 dapat di lakukan pendidik untuk menganalisis aktivitas shalat
berjama’ah melalui memperbaiki strategi pembelajaran yang
bervariasi. Salah satunya adalah metode Modelling The Way.
dimana Metode Modelling The Way dilaksanakan dengan cara siswa
BAB 5 menciptakan skenario dan mendemonstrasikannya di depan kelas,
sehingga menghasilkan keterampilan dan skill yang profesional.
BAB 1
Fokus Masalah
1. Kurangnya keaktifan siswa dalam shalat berjama’ah dari
BAB 2 dampak pembelajaran daring.
BAB 4
3. Tidak adanya pembaharuan metode yang di gunakan dalam
melaksanakan pengajaran tata cara shalat berjamaah, sehingga
kurangnya ketertarikan siswa terhadap shalat berjamaah itu sendiri
BAB 5
BAB 1
Rumusan Masalah
Tujuan
BAB 4
Untuk mengetahui proses metode modelling the way
dalam aktivitas sholat berjamaah dan untuk
mengetahui kendala dalam proses metode modelling
BAB 5 the way dalam meningkatkan aktifitas shalat
berjama’ah di Kelas VII MTSs PP MIS CUBADAK”
Manfaat Penelitian
BAB 1
1. Shalat
• Defenisi shalat
BAB 2 • Urgensi Shalat
• Dalil di Syariatkannya Shalat
• Syarat shalat
• Rukun Shalat 3. Modelling The Way
BAB 3 • Hal yang Membatalkan Shalat • Pengertian Modelling The way
• Prinsip-Prinsip Modelling The way
• Langkah-langkah Modelling The Way
• Kelebihan Metode Modelling The
BAB 4 2. Shalat Berjamaah Way
• Defenisi Shalat Berjama’ah • Kekurangan Metode Modelling The
• Hukum dan Keutamaan Shalat Way
Berjama’ah
BAB 5 • Tata Cara Shalat Berjama’ah
• Hikmah Shalat Berjama’ah
Penelitian Yang Relevan
BAB 1
BAB 2
BAB 3
BAB 4
BAB 5
BAB 1 Jenis Penelitian
Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Data yang
BAB 2 terkumpul dan bersifat kualitatif dari hasil pengamatan dan
wawancara dengan subjek penelitian. penelitian yang
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau
BAB 3 lisan dari orang-orang dan prilaku yang diamati.
BAB 4
BAB 5
BAB 1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang
BAB 2 dilakukan adalah
Pendekatan
kualitatif yang Pendekatan
maksudnya yang dilakukan
BAB 3 adalah peneliti kepada
pendekatan yang kepala sekolah,
dilakukan secara guru PAI, dan
Kemudian hasil
utuh kepada wali kelas
BAB 4 pendekatan
subjek penelitian tersebut
diuraikan
dalam bentuk
BAB 5 kata-kata.
Metode Pengumpulan data
BAB 1 Untuk mengetahui secara
objektif dan kongkrit
mengenai peran guru PAI
3. Dokumentasi dalam analisis aktivitas
Dari dokumentasi ini, shalat berjama’ah dan
BAB 2
perolehan dan
3 hambatan-hambatan yang
pengumpulan data- dihadapi guru dalam
data juga diperkuat analisis aktivitas shalat
dengan foto-foto berjama’ah terutama
BAB 3 dalam siswa kelas VII
MTSs PP MIS CUBADAK
2. Wawancara
2
BAB 4 Wawancara yang
dilakukan peneliti 1. OBSERVASI
ditujukan kepada guru Untuk memperoleh data
PAI dan siswa melalui pengamatan langsung
1 mengenai aktivitas shalat
BAB 5
berjama’ah di MTSs PP MIS
CUBADAK
BAB 1 Jenis dan Sumber Data
1. Jenis Data 2. Sumber Data
BAB 2
Jenis data kualitatif
adalah data yang Adapun sumber
berupa pendapat data yang
sehingga tidak diperoleh dalam
BAB 3 berupa angka tetapi penelitian ini
berupa kata-kata meliputi: Guru
atau kalimat. dan Siswa MTSs
PP MIS
Data diperoleh dari CUBADAK
BAB 4
narasumbernya
secara langsung,
yang diamati dan
dicatat
BAB 5
BAB 1
Hasil Penelitian
BAB 5
BAB 1
Faktor Penghambat
BAB 2
Proses strategi modeling the way pada mata pelajaran Fikih materi pokok
shalat berjamaah kelas VII MTSs PP MIS CUBADAK dilakukan dengan
BAB 3 guru melakukan Pre-tes dengan cara tanya jawab sesuai dengan pengalaman
siswa. Langkah selanjutnya pelaksanaan strategi modelling the way dilakukan
dengan pelaksanaannya pendidik mencontohkan praktek materi yang
BAB 4
diajarkan lalu menyuruh beberapa orang siswa mempraktekkannya di depan
teman-teman siswa lain tahap terakhir adalah evaluasi atau tindak lanjut
BAB 5
BAB 1
Kesimpulan
BAB 2 Pendidik agar selalu menggunakan strategi pembelajaran yang sesuai dengan materi yang
dipelajari, karakteristik peserta didik, kemampuan mereka, dll
BAB 3
BAB 4 Kepada pendidik khususnya pendidik mata pelajaran Fikih, dalam menjelaskan materi
dengan menggunakan strategi Modeling The Way agar lebih mendalam lagi pemahaman
peserta didik dalam memahami materi pembelajaran
BAB 5
Thank You