Penugasan Mp.3 Ppi Puskesmas Tahota
Penugasan Mp.3 Ppi Puskesmas Tahota
Tanggal 3 Mei 2020 Bapak Aman datang ke Puskesmas Baros, kecamatan Paliyan, Solo dengan
keluhan demam sejak 3 hari yang lalu. Demam disertai kulit berbintik bintik merah yang baru
muncul hari ini. Saat menggosok gigi, didapatkan gusi yang berdarah. Tidak ada keluhan
batuk pilek hanya badan seluruh tubuh terasa pegal pegal . Saat datang ke puskesmas dan
dilakukan pemeriksaan ternyata suhu Bapak Aman 38,5 C. Setelah dilakukan pemeriksaan
darah, ternyata trombosit Bp Aman saat ini 90 ribu. Petugas Kesehatan menduga Bp Aman
terkena Demam Berdarah dan rencana akan merujuk ke RS atau puskesmas yang memiliki
fasilitas rawat inap.
Penugasan :
A. APD apa yang harus digunakan petugas saat menerima pasien ini ?
B. Bagaimana penempatan pasien ini di poliklinik ?
APD apa yang harus digunakan petugas saat
menerima pasien ini ?
Dari gejala narasi soal tersebut, maka dapat di pastikan pasien tersebut terkena DBD. Pada Kasus tersebut pasien
dianjurkan untuk penempatan dirawat inap karena hasil pemeriksaan trombosit pasien <100.000. Berdasarkan
Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia NOMOR HK.01.07/MENKES/9845/2020 Tentang Pedoman
Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Infeksi Dengue Pada Dewasa. Bila tidak ada tanda kedaruratan
dan lama demam ≥ 3 hari maka perlu dilakukan pemeriksaan hemoglobin (Hb), hematokrit (Ht), leukosit, dan
trombosit. Apabila didapatkan nilai trombosit ≤100.000 maka penderita dianjurkan rawat inap; tetapi bila nilai
trombosit >100.000 maka penderita dapat berobat jalan serta dibekali edukasi mengenai tanda-tanda kedaruratan
dan kepada penderita juga dianjurkan pemeriksaan Hb, Ht, Leukosit dan trombosit dan kontrol setiap 24 jam ke
sarana pelayanan kesehatan. Bila kemudian dalam perjalanan penyakitnya terdapat tanda-tanda kedaruratan dan
atau trombosit ≤100.000 maka penderita dianjurkan untuk dilakukan rawat inap; bagi penderita yang tetap tidak
memiliki tanda kedaruratan dan nilai trombosit >100.000 maka penderita tetap berobat jalan. Prosedur tersebut
dilakukan setiap harinya sampai penderita bebas demam atau penderita harus dirawat inap.
TERIMAKASIH