Anda di halaman 1dari 9

MUQODIMAH

ANGGARAN DASAR
MUHAMMADIYAH
Dr. Hasbullah, M.Pd.I
Dosen AIK Universitas Muhammadiyah Pringsewu
Sejarah MADM
Mukaddimah Anggaran Dasar Muhammadiyah di susun secara formal setelah
muhammadiyah melancarkan aktivitas dan usaha selama 38 tahun. Tetapi bukan berarti
sebelum itu muhammadiyah belum memiliki jiwa semangat, dan nafsu perjuangan
secara pasti. Sebab K.H. Ahmad dahlan dalam mendirikan mendirikan muhammadiyah
mengacu kepada Al-Qur’an meskipun belum tertuang dalam tulisan.
Hasil rumusan Ki Bagus Hadi Kusumo pertama kali di perkenalkan dalam Muktamara
Darurat tahun 1946 di Yogyakarta. Selanjutnya dalam Muktamara Muhammadiyah ke-31
tahun 1950 di Yogjakarta mukaddimah anggaran dasar muhammadiyah kembli di ajukan
dan di sahkan secara resmi.
Akan tetapi muncul konsep lain yang di buat oleh Prof. Dr. Hamka dkk. Yang
isinya menitik beratkan pada peranan dan sumbangsih muhammadiyah
dalam mengisi kemerdekaan dan pembangunan negara.
• Pada sidang tanwir pada tahun 1951,
meneliti dan melihat
muhammadiyah jauh ke depan.
Akhirnya di pakailah konsep Ki Bagus
Sejarah Hadikusumo dengan
penyempurnaan susunan redaksi.
MADM Tim penyempurna meliputi :
• Prof. Dr Hamka
• Prof. Mr Kasman Singodimejo
• KH Farid Ma’ruf
• Zein Jambek
Belum adanya Kehidupan rohani
rumusan formal warga Muhammadiyah
tentang dasar dan menampakkan gejala
cita-cita menurun akibat
Faktor-Faktor perjuangan
muhammadiyah
pengaruh kehidupan
duniawi
Yang Melatar
Belakangi
Mukaddimah
Anggaran Dasar
Muhammadiya Makin kuatnya
berbagai pengaruh
Dorongan di
h susunnya
alam pikiran luar ,
yang langsung atau
pembukaan tidak langsung
bersinggungan dengan
undang-undang faham dan keyakinan
dasar 1945 hidup muhammadiyah
Hakekat dan Fungsi MADM
Hakekat Mukadimah Anggaran Dasar Fungsi Mukadimah Anggaran Dasar
Muhammayadiah Muhammadiyah
Mukadimah Anggaran Dasar • Mukadimah Anggaran Dasar
Muhammadiyah pada hakekatnya Muhammadiyah merupakan
merupakan suatu kesimpulan dari jiwa, nafas dan semangat
perintah dan ajaran Al-Quran dan pengabdian dan perjuangan ke
As-Sunah tentang pengabdian dan dalam tubuh dan segala gerak
manusia kepada Allah SWT, amal organisasinya, yang harus
dan perjuangan bagi setiap umat dijadikan asas dan pusat tujuan
muslim yang sadar akan perjuangan Muhammadiyah.
kedudukannya selaku hamba dan
Khalifah dimuka bumi.
SISTEMATIKA RUMUSAN MADM
Surat Al-Fatihah

Pernyataan dari atau Ikral : Radli tu


billabi Rabban

Diktum Matan/materi “Mukadimah


Anggaran Dasar Muhammadiyah”
1. Hidup manusia harus berdasarkan “ TAHUID” Yaitu
mengesahkan allah ; bertuhan,ibadah,sertapatuh hanya kepada
Allah semata.
2. Hidup manusia bermasyarakat.
3. Hanya ajaran islam satu-satunya hajaran hidup yang dapat
Diktum dijadikan sendiri pembentukan pribadi utama dan mengatur
ketertiban hidup bersama (bermasyarakat) menuju hidup

Matan/Teks 4.
bahagia sejahtera yang hakiki dunia akherat.
Berjuang menegakan dan menjujung tinggi agama islam untuk

MADM
mewujudkan masyarakat utama, adil,dan makmur yang diridoi
Allah SWT adalah WAJIB, Sebagai ibadah pada Allah dan
berbuat Islah dan Ihsan kepada sesama manusia.
5. Perjuangan menegakan dan menjujung tinggi agama Islam
Hanyalah akan berhasil bila dengan megikuti jejak perjuangan
para nabi, terutama perjuangan Nabi Muhammad.
6. Perjuangan mewujudkan pokok-pokok pikiran seperti di atas
hanya dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan akan
berhasil bila dengan cara berorganisasi
7. Seluruh perjuangan di arahkan kepada tercapenya tujuan
Muhammadiyah yaitu, terwujudnya Masyarakat utama, adil,
dan makmur yang diridoi Allah SWT
Tiga unsur Diktum MADM

1. Adanya suatau realitas yang diyakini dalam hidupnya. Keyakinan


Muhammadiyah ini tergambar secara jelas pada pokok pikiran
I,II,III,IV
2. Keyakinan tersebut dijadikan landasan untuk merumuskan Tujuan
hidup yang dicita-citakan.gambaran dalam pokok pikiran VII
3. Cara atau ajaran yang digunakan untuk merealisasikan tujuan
yang di cita-citakan. Gambaran dalam pokok V dan VI.
Demikian dan Terima kasih
“Setiap hari adalah kesempatan baru untuk menciptakan
perubahan. Mari kita terus bergerak maju, berani menghadapi
tantangan, dan jemput impian kita bersama-sama.“ (Tadarus
Kehidupan)

Anda mungkin juga menyukai