Farmasi
P3 dan P4 – Manajemen Logistik
Konsep Logistik Farmasi di RS
• Kegiatan logistic adalah pengembangan operasi yang terpadu dari kegiatan pengadaan atau
pengumpulan bahan, pengangkutan atau transportasi, penyimpanan bahan baru maupun stock
sesuai kebutuhan.
• Kegiatan Logistik
• Pemilihan lokasi, penempatan bahan baku, suku
• Koordinasi dapat dibagi
cadang, barang jadi kedalam 4 bidang manajerial;
• Penggunaan fasilitas yang tersedia
• Penyiapan transportasi serta alat pengangkut barang
• Peramalan (forecasting) pasar
• Masalah pembukuan dan pencatatan produk
• Pelaksanaan komunikasi ataupun koordinasi yang
persuasive sebagai penyampaian ide mengenai
• Pengolahan pesanan
supply chain • Perencanaan operasi
• Kegiatan penyimpanan sebagai kegiatan untuk
menahan bahan baku, suku cadang, serta barang • Procurement atau perencanana
sampai pada batas waktu tertentu tanpa harus
mengurangi kualitas barang
kebutuhan material
Perbekalan RS agak sulit dalam hal:
- Perencanaan dan pengadaan
- Penyimpanan dan penyaluran/ distribusi
• Ada 3 kelompok :
1. PERSEDIAAN BARANG FARMASI :
• Persediaan obat, mencakup obat esensial, non esensial
• Persediaan bahan kimia, mencakup persediaan untuk kegiatan operasional laboratorium
dan produksi farmasi intern serta kegiatan non medis
• Persediaan gas medik dan berbagai peralatan yang dibutuhkan bagi pasien di kamar
bedah, ICU, atau ICCU serta pasien lainnya
• Persediaan peralatan kesehatan ; berbagai peralatan yang dibutuhkan bagi kegiatan
perawatan maupun kegiatan kedokteran yang dikelompokkan sebagai barang habis pakai
serta barang tahan lama atau peralatan elektonik dan non elektronik
2. PERSEDIAAN BARANG MAKANAN
• Bahan daging/ ikan
• Bahan sayur mayur
• Buah- buahan
• Bahan bumbu
• Bahan kering
Petugas Mendistribusikan
Petugas Membuat Laporan
Obat ke Unit Pelayanan
Penerimaan dan
Sesuai dengan Mencatat ke
Pengeluaran Barang dari
Dalam Buku Pengeluaran
Gudang Farmasi
Barang Gudang
Pendistribusian logistik farmasi di RS
• Prosedur penting yang perlu diperhatikan dalam rantai • Prosedur distribusi yang penting
pasokan :
• Penggunaan formular pesanan pembelian yang dapat diperhatikan
diterima secara sah • Rancangan system yang ada dan seberapa
• Metode untuk menetapkan siapa yang diberi wewenang baik system itu berjalan
untuk melaksanakan pembelian
• File persetujuan disertai tanda-tangan • Jumlah masing-masing departemen dan
• Proses pembuatan daftar permintaan lokasi penyimpanan
• Daftar supplier (penjual yang disetujui oleh perusahaan yang • Jumlah dan campuran pasokan ditiap
diperbolehkan melakukan pembelian)
• Prosedur yang ditentukan dengan jelas untuk mendapatkan
tempat
tawaran bersaing dari para penjual • Simpanan yanga da dan penanganan
• Metode untuk menelusuri dan mempercepat pesanan perlengkapan
pembelian terbuka
• Metode untuk menjamin bahwa kredit yang tepat diterima • Ruang yang tersedia
untuk barang-barang yang dikembalikan kepada penjual • Hubungan fisik antar departemen
• Metode untuk memantau dan mendokumentasikan kinerja
penjual • Jalannya lalu lintas
• Metode untuk memantau ketepatan waktu dan keefektifan • Biaya tenaga kerja untuk tiap-tiap area
kinerja departemen pembelian
• Pertimbangan aliran kas
Langkah Manajemen Logistik
Tingkat Persediaan Identifikasi Daftar Produk
• Menentukan tingkat persediaan yang • Identifikasi • Membuat bagan daftar dari semua produk
tersedia di dalam setiap departemen yang pasokan/permintaan/penggunaan untuk yang akan digunakan oleh setiap unit
bersangkutan setiap unit pelayanan selama satu periode pelayanan
tertentu
Frekuensi Persyaratan
• Menentukan frekuensi pergantian pasokan, • Pengidentifikasian persyaratan fungsional
tergantung jenis system yang dipilih dan dan spesifikasi yang diperlukan bagi semua Lokasi
target untuk tingkat persediaan unit pelayanan
Sistem
• Menyusun system kerja/penyimpanan
Waktu Metode catatan yang sesuai
Konfigurasi
• Menyesuaikan tata letak, konfigurasi dan
tingkat persediaan pada sumber-sumber Pelatihan Mekanisme Penelurusan
pasokan untuk mengakomodasi system baru
Floor Stock
Pemindahan Hibah
• Mutasi kepada instansi yang memerlukan • Pemanfaatan langsung atau peningkatan
dalam rangka pemanfaatan langsung potensi kepada badan atau pihak diluar
instansi (pemerintah)
Penjualan/Pelelangan
• Dijual baik diawah tangan atau dilelang
Pemusnahan