Pendidikan
Kewarganegaraan di
perguruan tinggi.
Andri Oktaberino
233110425
TK 1 C Keperawatan
2. Membentuk karakter yang berkualitas: PKn merupakan salah satu mata pelajaran yang
membantu dalam pembentukan karakter baik pada individu. Pembelajaran PKn menjadikan
generasi muda memiliki pemahaman tentang nilai-nilai etika dan moral, tanggung jawab sosial,
serta kepedulian terhadap sesama dan lingkungan. Hal ini penting dalam membentuk kaum
intelektual yg berkarakter kuat mempunyai kesadaran sosial yang tinggi, dan berdaya tahan
dalam menghadapi tantangan zaman.
3. Membangun keberagaman dan toleransi: PKn juga memberikan pemahaman tentang
pentingnya menghormati perbedaan budaya, agama, dan pandangan politik dalam
masyarakat. Melalui pemahaman ini, generasi muda akan menjadi individu yang
menghargai dan menghormati keberagaman, serta mampu hidup dalam kerukunan dan
perdamaian.
4. Menciptakan masyarakat yang demokratis: Pembelajaran PKn mengajarkan konsep
dasar demokrasi, seperti peran aktif dalam pengambilan keputusan, hak asasi manusia,
kebebasan berekspresi, dan partisipasi dalam kehidupan politik. Dengan pemahaman
ini, generasi muda dapat berperan sebagai bagian dari masyarakat yang demokratis,
mampu berpikir kritis, dan memiliki tanggung jawab terhadap pembangunan negara.
5. Membuat generasi muda menjadi agen perubahan: PKn juga bertujuan untuk
membekali generasi muda dengan pengetahuan dan keterampilan yang dapat mereka
gunakan untuk mengubah dan memajukan masyarakat. Dengan melibatkan generasi muda
dalam pemahaman dan praktik nilai-nilai Pancasila, mereka dapat menjadi agen
perubahan yang berperan aktif dalam berbagai sektor pembangunan, baik itu dalam
politik, ekonomi, pendidikan, dan lingkungan.
Dalam kesimpulannya, pendidikan kewarganegaraan memiliki esensi dan urgensi dalam
menyiapkan kaum intelektual yang berkarakter, cerdas, dan adaptif sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila. PKn memberikan pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila, membentuk
karakter berkualitas, membangun keberagaman dan toleransi, menciptakan masyarakat
yang demokratis, serta membuat generasi muda menjadi agen perubahan.
Ketik pesan
Dinamika dan Tantangan Pendidikan Pancasila
di perguruan tinggi.
Dinamika pendidikan kewarganegaraan di
perguruan tinggi terus mengalamiperubahan dan
tantangan yang perlu dihadapi. Beberapa
dinamika tersebut antara lain:
1. Perkembangan teknologi informasi: Perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi memberikan dampak signifikan pada pendidikan
kewarganegaraan di perguruan tinggi.
1. Menyusun kurikulum pendidikan kewarganegaraan yang relevan dan mengintegrasikan isu-isu yang sedang
aktual dan bermakna bagi mahasiswa.
2. Menggunakan pendekatan pembelajaran yang aktif dan partisipatif, seperti diskusi kelompok, proyek
kolaboratif, dan simulasi.
3. Meningkatkan kerjasama dengan lembaga atau organisasi di luar perguruan tinggi, baik di tingkat lokal
maupun internasional, dalam rangka mengadakan kegiatan atau proyek yang berhubungan dengan pendidikan
kewarganegaraan.
4. Menerapkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran untuk memperkaya konten,
memfasilitasi diskusi, dan memungkinkan akses sumber daya pendidikan dari berbagai negara.