TUGAS KEWARGANEGARAAN

ELAL AINUN ALBAIN

MODUL I
1. Anda diminta untuk menjelaskan secara argumentative tentang beberapa pengertian
dari Pendidikan Kewarganegaraan?
Penjelasan : Pendidikan Kewarganegaraan merupakan Suatu pendidikan yang berorientasi
pada pembelajaran bela negara yang diberikan secara teoritis, dengan maksud agar
mahasiswa memiliki kemampuan bela negara secara non fisik, menjadi cendekia yang
nasionalis. Pendiidkan ini bertujuan untuk membentuk sikap, pengetahuan, dan keterampilan
warga negara agar dapat berpartisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Berikut
adalah beberapa pengertian dari Pendidikan Kewarganegaraan secara argumentatif:

Pendidikan untuk Pembentukan Karakter Kewarganegaraan: Pendidikan Kewarganegaraan

bertujuan untuk membentuk karakter warga negara yang memiliki nilai-nilai moral, etika, dan
kejujuran. Melalui proses pendidikan ini, diharapkan peserta didik dapat mengembangkan sikap
positif seperti rasa tanggung jawab, toleransi, dan kepedulian terhadap sesama.
1. Pengetahuan Tentang Negara dan Sistem Pemerintahan: PKn memberikan pemahaman
tentang negara, sistem pemerintahan, serta prinsip-prinsip dasar yang menjadi dasar
berfungsinya suatu negara. Dengan pemahaman ini, warga negara dapat mengakses informasi
tentang hak dan kewajiban mereka, serta berpartisipasi dalam proses demokrasi.
2. Pendidikan Kewarganegaraan sebagai Alat Pembentuk Identitas Bangsa: PKn juga
berperan dalam membentuk identitas bangsa. Melalui pengenalan terhadap sejarah, budaya,
dan nilai-nilai yang menjadi landasan suatu bangsa, peserta didik dapat mengidentifikasi diri
mereka sebagai bagian dari masyarakat yang lebih besar.
3. Menumbuhkan Kesadaran Partisipatif dan Hak Asasi Manusia: Pendidikan
Kewarganegaraan mengajarkan pentingnya partisipasi aktif dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara. Peserta didik diajak untuk memahami hak dan kewajiban mereka sebagai warga
negara serta pentingnya menghormati hak asasi manusia dalam konteks kehidupan
bermasyarakat.
4. Mendukung Pembentukan Masyarakat yang Adil dan Demokratis: PKn berperan dalam
membentuk masyarakat yang adil dan demokratis dengan mengajarkan prinsip-prinsip
demokrasi, supremasi hukum, dan pemerintahan yang akuntabel. Ini membantu masyarakat
dalam memahami pentingnya keadilan sosial dan pemenuhan hak-hak setiap individu.

2. Lakukan pengkajian secara mendalam melalui pengamatan di lingkungan anda dan

kajian kepustakaan tentang mengapa Pendidikan Kewarganegaraan diperlukan bagi
setiap warga negara?
Penjelasan : Berikut adalah hasil pengkajian melalui pengamatan di lingkungan sekitar dan kajian
kepustakaan mengenai perlunya Pendidikan Kewarganegaraan bagi setiap warga negara:
Pengamatan di Lingkungan:
1. Meningkatkan Kesadaran Kewarganegaraan: Pengamatan menunjukkan bahwa peserta
didik yang mendapatkan pendidikan kewarganegaraan cenderung memiliki tingkat kesadaran
kewarganegaraan yang lebih tinggi. Mereka lebih aware terhadap hak dan kewajiban sebagai
warga negara, serta memahami konsekuensi dari partisipasi atau ketidakhadiran mereka
dalam kehidupan masyarakat.
2. Memupuk Sikap Toleransi dan Kerjasama: Melalui observasi, terlihat bahwa pendidikan
kewarganegaraan membantu membentuk sikap toleransi dan kerjasama antarwarga. Peserta
didik belajar menghargai perbedaan dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama,
mendukung terbentuknya masyarakat yang harmonis.
 3. Partisipasi Aktif dalam Proses Demokrasi: Pengamatan menunjukkan bahwa mereka yang
mendapat pendidikan kewarganegaraan cenderung lebih aktif dalam proses demokrasi.
Mereka terlibat dalam pemilihan umum, berpartisipasi dalam diskusi publik, dan
menyuarakan pendapat mereka untuk memengaruhi perubahan positif dalam masyarakat.
Kajian Kepustakaan:
1. Membentuk Identitas dan Cinta Tanah Air: Banyak literatur menekankan bahwa PKn
berperan dalam membentuk identitas nasional dan cinta tanah air. Pemahaman terhadap
sejarah, budaya, dan nilai-nilai bangsa membantu menguatkan rasa kebangsaan dan
mengidentifikasi diri sebagai bagian dari suatu komunitas.
Mendorong Kepedulian terhadap Isu-isu Sosial: Kajian kepustakaan menunjukkan bahwa PKn
dapat mendorong pemahaman terhadap isu-isu sosial dan lingkungan. Peserta didik diberi
wawasan mengenai tantangan dan masalah di sekitar mereka, sehingga dapat terlibat dalam solusi
dan perubahan positif.
2. Pemberdayaan Warga Negara: Menurut literatur, PKn memiliki peran pemberdayaan
warga negara. Peserta didik diajarkan untuk menjadi individu yang kritis, bertanggung jawab,
dan aktif dalam kontribusinya terhadap pembangunan masyarakat dan negara.
3. Penanaman Nilai-nilai Demokrasi: Banyak penelitian menyoroti pentingnya PKn dalam
menanamkan nilai-nilai demokrasi. Melalui pembelajaran ini, warga negara dapat menghargai
pentingnya dialog, pluralisme, dan pengambilan keputusan kolektif.
Kesimpulan:
Pendidikan Kewarganegaraan tidak hanya menyediakan pengetahuan tentang sistem pemerintahan
dan konstitusi, tetapi juga membentuk karakter dan sikap kewarganegaraan yang positif. Melalui
kajian di lingkungan sekitar dan literatur, dapat disimpulkan bahwa PKn diperlukan untuk membentuk
generasi
penerus yang memiliki kesadaran, keterampilan, dan nilai-nilai kewarganegaraan yang kuat, yang
kemudian dapat berkontribusi positif dalam membangun masyarakat dan negara yang lebih baik.
MODUL II

1. Anda diminta untuk merangkum materi pembelajaran kedua pada lembaran berikut di bawah ini.
Hasil rangkuman paling banyak 2 lembar, dan langsung di-submit untuk dinilai. Selamat mengerjakan

HAKIKAT, URGENSI, HISTORIS, POLITIK

DAN SOSIOLOGIS PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
A. Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan adalah pembelajaran tentang ke-
Indonesia-an, untuk membentuk keperibadian, membangun berkarakter
kebangsaan, berani bela negara, cinta tanah air dan berwawasan nasional,
sehingga menjadi warga negara yang baik dan pintar (smart dan good citizen)
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang demokratis
.