Prinsip-Prinsip Belajar dan Pembelajaran

Teknologi Pendidikan Pertemuan 2

 Pokok bahasan
Pengertian Prinsip
Prinsip-
Belajar dan
Pembelajaran prinsip Belajar

Implikasi
Prinsip-prinsip
Prinsip
Pembelajaran
Pembelajaran
 Pengertian Prinsip Belajar dan Pembelajaran
KBBI
• Prinsip asas (kebenaran BAHASA INGGRIS Dardiri (1996)
Prinsip disebut suatu kebenaran
yang menjadi
Principle yang berarti a yang
pokok dasar
truth or believe that is kebenarannya
berpikir,
accepted as a base for sudah terbukti
bertindak, dan
reasoning or action. dengan sendirinya.
sebagainya).

Jadi prinsip dapat diartikan sebagai sesuatu yang

menjadi dasar dari pokok berpikir, berpijak atau
bertindak.
 Belajar
Prinsip belajar
Skinner dalam Dimyati dan
Mudjiono (2009:9), belajar
Jadi prinsip belajar
merupakan suatu perilaku.
adalah petunjuk atau
Menurut Gagne dalam Dimyati dan cara yang perlu diikuti
Mudjiono (2009:10), belajar merupakan
kegiatan yang kompleks. Hasil belajar untuk melakukan
berupa kapabilitas. kegiatan belajar.
Menurut Wingkel (1987), belajar adalah
suatu aktifitas mental dan psikis dalam
berinteraksi dengan lingkungan yang
menghasilkan perubahan perilaku pada
diri sendiri.
Pembelajara
n
Dalam UU No.20 Tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional
menyatakan “Pembelajaran adalah Jadi prinsip pembelajaran
proses interaksi peserta didik adalah landasan berpikir,
dengan pendidik dan sumber belajar landasan berpijak dengan
pada suatu lingkungan belajar”. harapan tujuan pembelajaran
tercapai dan tumbuhnya
proses pembelajaran yang
Menurut Usha Goswami (2008:387) dinamis dan terarah.
Learning is incremental and
experience based.
 Prinsip-prinsip Belajar

M. Sobry Atwi
Sutikno Suparman

Rothwell A.
Slameto
 Belajar perlu memiliki Belajar harus bertujuan Belajar memerlukan
pengalaman dasar yang jelas dan terarah situasi yang problematis

Belajar harus memiliki

M. Sobry tekad dan kemauan yang

keras dan tidak mudah
Belajar memerlukan
bimbingan, arahan, serta
dorongan
Belajar memerlukan
latihan

Sutikno putus asa

(2013:11) Belajar memerlukan

metode yang tepat
Belajar membutuhkan
waktu dan tempat yang
tepat
 Respons-respons baru (new responses) diulang
sebagai akibat dari respons yang terjadi sebelumnya.

Suparman
Perilaku tidak hanya dikontrol oleh akibat dari

Atwi
respons, tetapi juga di bawah pengaruh kondisi atau
tanda-tanda di lingkungan peserta didik.

Perilaku yang timbul oleh tanda-tanda tertentu akan

' hilang atau berkurang frekuensinya bila tidak
diperkuat dengan akibat yang menyenangkan.

Belajar yang berbentuk respons terhadap tanda-

tanda yang terbatas akan ditransfer kepada situasi
lain yang terbatas pula.
Belajar menggeneralisasikan dan membedakan adalah
dasar untuk belajar sesuatu yang kompleks seperti
yang berkenaan dengan pemecahan masalah.

Suparman
Situasi mental peserta didik untuk menghadapi pelajaran

Atwi
akan memengaruhi perhatian dan ketekunan peserta didik
selama proses peserta didik belajar.

Kegiatan belajar yang dibagi menjadi langkah-langkah kecil

dan disertai umpan balik menyelesaikan tiap langkah, akan
membantu peserta didik.

Kebutuhan memecah materi kompleks menjadi kegiatan-

kegiatan kecil dapat dikurangi dengan mewujudkan dalam
suatu model.
 Keterampilan tingkat tinggi (kompleks) terbentuk
dari keterampilan dasar yang lebih sederhana.

Suparman
Belajar akan lebih cepat, efisien, dan menyenangkan

Atwi
bila peserta didik diberi informasi tentang kualitas
penampilannya dan cara meningkatkannya.

Perkembangan dan kecepatan belajar peserta didik

sangat bervariasi, ada yang maju dengan cepat ada
yang lebih lambat.

Dengan persiapan, peserta didik dapat

mengembangkan kemampuan mengorganisasikan
kegiatan belajarnya sendiri dan menimbulkan umpan
balik bagi dirinya untuk membuat respons yang
benar.
 Rothwell A. B
Prinsip Prinsip Prinsip
Kesiapan Motivasi Persepsi

Prinsip Prinsip
Prinsip Transfer
Perbedaan
dan Retensi
Tujuan Individual

Prinsip Belajar Prinsip Belajar Prinsip Belajar

 Dr. Slameto, Phd

Berdasarkan prasyarat yang diperlukan untuk belajar

Sesuai hakikat belajar

Sesuai materi/bahan yang harus 'dipelajari'

Syarat keberhasilan belajar

 Macam-Macam Prinsip
Pembelajaran Menurut Dr. Ahmad
Santoso
Prinsip Motivasi
Prinsip Latar Belakang
Prinsip Pemusatan Perhatian
Prinsip Keterpaduan
Prinsip Pemecahan Masalah
Prinsip Menemukan
Prinsip Belajar Sambil Bekerja
Prinsip Belajar Sambil Bermain
Prinsip Perbedaan Individu
Prinsip Hubungan Sosial
 •upaya guru untuk menumbuhkan dorongan belajar, baik dari
Prinsip Motivasi dalam diri anak atau dari luar diri anak, sehingga anak belaiar
seoptimal mungkin sesuai dengan potensi yang dimilikinya.

Prinsip Latar •upaya guru dalam proses belajar mengajar memerhatikan

pengetahuan, keterampilan dan sikap yang telah dimiliki anak
Belakang agar tidak terjadi pengulangan yang membosankan.

Prinsip Pemusatan •usaha untuk memusatkan perhatian anak dengan jalan

mengajukan masalah yang hendak dipecahkan lebih terarah
Perhatian untuk mencapai tuiuan yang hendak dicapai.

• guru dalam menyampaikan materi hendaknya mengaitkan suatu pokok

Prinsip bahasan dengan pokok bahasan lain, atau subpokok bahasan dengan
subpokok bahasan lain agar anak mendapat gambaran keterpaduan
Keterpaduan dalam proses perolehan hasil belajar.
 •situasi belaiar yang dihadapkan pada masalah-masalah. Hal
Prinsip Pemecahan ini dimaksudkan agar anak peka dan juga mendorong mereka
Masalah untuk mencari, memilih, dan menentukan pemecahan masalah
sesuai dengan kemampuannya.

•kegiatan menggali potensi yang dimiliki anak untuk mencari,

mengembangkan hasil perolehannya dalam bentuk fakta dan
Prinsip Menemukan informasi. Untuk itu, proses belajar mengajar yang
mengembangkan potensi anak tidak akan menyebabkan kebosanan.

•kegiatan yang dilakukan berdasarkan pengalaman untuk

Prinsip Belajar mengembangkan dan memperoleh pengalaman baru,proses belaiar
mengajar yang memberi kesempatan kepada anak untuk bekeria, berbuat
Sambil Bekerja sesuatu akan memupuk kepercayaan diri, gembira, dan puas karena
kemampuannya tersalurkan dengan melihat basil kerjanya.
 •kegiatan yang dapat menimbulkan suasana menyenangkan
Prinsip Belajar bagi siswa dalam belajar, karena dengan bermain
pengetahuan, keterampilan, sikap, dan daya fantasi anak
Sambil Bermain berkembang. Suasana demikian akan mendorong anak aktif
dalam belajar.

Prinsip •upaya guru dalam proses belaiar mengajar yang

memerhatikan perbedaan individu dari tingkat kecerdasan,
Perbedaan sifat, dan kebiasaan atau latar belakang keluarga.
Hendaknya guru tidak memperlakukan anak seolah-olah
Individu sama semua.

Prinsip •Kegiatan belaiar hendaknya dilakukan secara

berkelompok untuk melatih anak menciptakan
Hubungan suasana keria sama dan saling menghargai satu
sama lainnya.
Sosial
Macam-Macam Prinsip Pembelajaran Menurut
Rusman (2015)

Prinsip Perhatian dan Motivasi

Prinsip Keaktifan

Prinsip Keterlibatan Langsung/ Berpengalaman

Prinsip Pengulangan

Prinsip Tantangan

Prinsip Perbedaan Individual

 • Perhatian terhadap pelajaran akan timbul pada peserta didik apabila
P. Perhatian dan bahan pelajaran itu sesuai kebutuhannya, sehingga termotivasi
untuk mempelajari secara serius. Gage dan Berliner mendefinisikan
Motivasi motivasi adalah tenaga yang menggerakkan dan mengarahkan
aktivitas seseorang.

• Pada dasarnya setiap manusia sudah memiliki keaktifan. Keaktifan

P. Keaktifan dikarenakan adanya rasa ingin tahu (interna) dan pergaulan
(eksternal). Jika keaktifan siswa dibatasi maka akan mengakibatkan
siswa itu pasif.

• Edgar Dale dalam Oemar Hamalik mengemukakan bahwa belajar yang paling
P. Keterlibatan baik adalah belajar melalui pengalaman langsung.keterlibatan langsung
secara fisik tidak menjamin keaktifan belajar. Untuk dapat melibatkan peserta
Langsung/ didik secara fisik, mental, emosional dan intelektual, pendidik hendaknya
merancang pembelajarannya secara sistimatis, melaksanakan kegiatan
Berpengalaman pembelajaran dengan mempertimbangkan karakteristik peserta didik dan
karakteristik mata pelajaran.
 P.
• suatu tindakan atau perbuatan berupa latihan berulangkali yang dilakukan
peserta didik yang bertujuan untuk lebih memantapkan hasil
pembelajarannya. Thorndike mengemukakan ada tiga prinsip atau hukum
dalam belajar yaitu:

Pengulangan •
•
•
- a.
- b.
c.
Law of readines
Law of exercise
Law of effect

P. •Dalam situasi belajar peserta didik menghadapi suatu tujuan

yang ingin dicapai, tetapi selalu mendapat hambatan yaitu

Tantangan
mempelajari bahan ajar, maka timbullah motif untuk mengatasi
hambatan itu dengan mempelajari bahan ajar tersebut

• Oemar Hamalik mengemukakan bahwa perbedaan individu manusia,

P. Perbedaan dapat dilihat dari dua sisi yakni horizontal dan vertikal. Perbedaan
horizontal adalah perbedaan individu dalam aspek mental, seperti
tingkat kecerdasan, bakat, minat, ingatan, emosi dan sebagainya.
Individual Sedang perbedaan vertikal adalah perbedaan individu dalam aspek
jasmaniah seperti bentuk badan, tinggi dan besarnya badan, tenaga
dan sebagainya.
Prinsip Pembelajaran Menurut Gagne
(1997) dalam Ihsana El Khuluqo (2016:22-
22)

Menarik Menyampaikan Meningkatkan

tujuan konsep yang
perhatian pembelajaran telah dipelajari

Menyampaikan Memberi
Memperoleh
materi bimbingan
pelajaran belajar kinerja siswa

Memberik Memperkuat
Menilai
Implikasi Prinsip
Pembelajaran Bagi
Pendidik dan Peserta
Didik
 P. Perhatian
dan Motivasi

Pendidik Peserta didik

• Merancang bahan ajar yang menarik

• Mengkondisikan proses belajar aktif
• Menggunakan metode dan Teknik
pembelajaran yang menyenangkan
• Mengupayakan pemenuhan kebutuhan siswa • Peserta didik harus membangkitkan
didalam belajar (kebutuhan dihargai, tidak perhatiannya kepada pesan yang
merasa tertekan ) dipelajarinya, demikian pula halnya
• Meyakinkan siswa bahwa mereka mampu dengan motivasi.
mencapai suatu prestasi
• Mengoreksi sesegera mungkin pekerjaan siswa
• Memberitahu nilai nilai moral dalam kehidupan
nyata yang terhubungan dalam pembelajaran.
 P. Keaktifan

Pendidik Peserta Didik

•Memberi kesempatan siswa untuk
melakukan pengamatan, eksperimen
•mencari sumber
•Memberikan tugas individu atau kelompok
•Memberikan pujian verbal atau nonverbal
informasi yang
terhadap siswa yang merespon terhadap dibutuhkan
pertanyaan yang diajukan
•Menggunakan multi metode atau
•membuat kliping,
multimedia di dalam pembelajaran
•Memberikan kesempatan siswa untuk
membuat karya tulis dan
berkreativitas dalam proses pembelajaran lain sebagainya
P. Keterlibatan Langsung/
Berpengalaman

Pendidik Peserta didik

•Mengaktifkan peran individual/ •mencari ayat-ayat
kelompok kecil didalam
penyelesaian tugas
makiyah dan
•Menggunakan media secara madaniyah
langsung dan melibatkan siswa •membuat laporan dari
untuk mencoba
•Memberikan tugas-tugas hasil survey dan
praktek sebagainya.
 P. Pengulangan

pendidik Peserta didik

•Memilah pembelajaran yang
berisi pesan yang
membutuhkan pengulangan
•Merancang kegiatan
pengulangan
•Mengembangkan soal latihan
•Mengimplementasikan kegitan
pengulangan yang bervariasi
•kesadaran mereka
untuk bersedia
mengerjakan latihan-
latihan secara
berulang untuk
memecahkan masalah
P. Tantangan

Pendidik Peserta didik

•Merancang dan mengelola kegiatan
eksperimen
•Memebri tugas-tugas pemecahan
•Melakukan kegiatan
masalah kepada siswa
•Mendorong siswa untuk membuat
eksperimen
kesimpulan pada setiap sesi •Melaksanakan tugas
pembelajaran
•Mengembangkan bahan-bahan mandiri atau berusaha
pembelajaran yang menarik
•Merancang dan mengelola kegiatan memecahkan masalah.
diskusi
 P. Perbedaan Individu

Pendidik Peserta didik

•memilih metode pembelajaran
dengan memperhatikan karakterisik
•Menentukan
dan perbedaan individu
•Mengendalikan dan mengubah sikap tempat duduk
negative peserta didik dalam
belajarke arah perilaku yang dikelas
mendukung belajar
•Merancang pemanfaatan media •Menyusun jadwal
dengan memperhatikan tipe-tipe
belajar setiap peserta didik belajar
 Kesimpulan
Prinsip adalah dasar pokok pemikiran dan belajar adalah suatu aktifitas mental dan
psikis dalam berinteraksi dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan perilaku
pada diri sendiri. Jadi, prinsip belajar adalah petunjuk atau cara yang perlu diikuti untuk
melakukan kegiatan belajar.
Sedangkan pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik
dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Jadi, prinsip pembelajaran adalah
landasan berpikir, landasan berpijak dengan harapan tujuan pembelajaran tercapai dan
tumbuhnya proses pembelajaran yang dinamis dan terarah.
Prinsip-prinsip belajar bagi siswa bertujuan untuk meningkatkan upaya belajarnya,
sedangkan bagi guru/pendidik bertujuan untuk meningkatkan kualitas mengajarnya.