Holistic
pada Ibu dan Anak
dengan Kelainan Jantung”
-
2. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 36 Tahun 2019 tentang Jabatan Fungsional Bidan
Kompetensi yang harus dimiliki bidan
Saat otak tidak mendapatkan oksigen selama 6-8 menit maka pasien dapat
menyebabkan kematian. Pasien disebut dengan mati klinis (henti nafas dan henti
jantung) jika tidak mendapatkan oksigen dalam waktu 6 - 8 menit dan akan
mengalami mati biologis (mati batang otak) jika tidak mendapatkan oksigen
dalam waktu > 8 menit.
Kapan RJP Dihentikan?
3. Observasi Ketat
(Balance Cairan , Diuresis, Diet, BAB)
Penderita Jantung dilarang mengedan
• Penyakit jantung.
• Sindrom Wolff-Parkinson-
White (WPW).
• Penyalahgunaan NAPZA.
• Gagal jantung.
Faktor Risiko Takikardia Supraventrikular
• Pernah menjalani operasi
jantung. • Penyakit Thyroid
• Penyakit jantung bawaan. • Konsumsi obat-obatan,
• Penyakit jantung koroner. seperti obat asma, flu, atau
alergi.
• Riwayat penyakit paru
obstruktif kronis (PPOK). • Konsumsi minuman
beralkohol dan berkafein
• Sleep apnea.
secara berlebihan.
• Kebiasaan merokok. • Kehamilan
• Diabetes.
Gejala Takikardia Supraventrikular
• Elektrokardiogram (EKG),
untuk menilai aktivitas listrik
jantung dan irama jantung.
• Ekokardiografi, untuk menilai
gambaran struktur jantung.
Holter monitoring, yaitu prosedur pemeriksaan untuk memantau
aktivitas listrik jantung saat beraktivitas selama 1 hari penuh. (
American Heart Association)
Implantable loop recorder, yaitu prosedur pemeriksaan
menggunakan alat khusus yang ditanam di bawah kulit dada
untuk mendeteksi gangguan irama jantung.
Tampilan pasien dengan Implantable loop
recorder
Tatalaksana / Pengobatan Takikardia Supraventrikular
1.Obat-obatan: 2. Kardioversi
- Obat penghambat beta untuk adalah tindakan medis dengan
menurunkan frekuensi detak jantung. memberikan efek kejut listrik pada
-Digoxin untuk mengontrol irama jantung untuk menormalkan detak
jantung. jantung
-Verapamil atau adenosin untuk
menghambat impuls listrik yang
menyebabkan jantung berdetak cepat.
Pada Janin dengan SVT
Janin diberi suntikan Aminodaron, yaitu Antiaritmia kelas III
( ke dalam rahim ibu).
Ibu juga konsumsi (minum obat) aminodaron oral.
Dosis awal 200 mg, 3 kali sehari, selama 1 Dosis selanjutnya dapat dikurangi
menjadi 200 mg, 2 kali sehari. Dosis pemeliharaan bisa diturunkan tergantung
pada respons tubuh pasien.
3. Pemasangan Alat Pacu Jantung
(Pacemaker)