SIROH PERTEMUAN KE - I
ISRA’ DAN MI’RAJ
A. Arti kata Isra’ dan Mi’raj
Kata Isra’ dalam arti bahasa yaitu berjalan di waktu malam/membawa berjalan di
waktu malam. Dalam Al Qur’an terdapat di dalam Surat Ad-Dukhaan : 23 dan Surat
Huud : 81.
Kata Isra’ dalam kitab-kitab Islam adalah “perjalanan Nabi Muhammad SAW dari
Masjidil-Haram (Mekkah) ke Masjidil-Aqsha (Palestina) di waktu malam hari.
Dinyatakan dalam surat Al -Isra’:1
Kata Mi’raj dalam arti bahasa : tangga atau alat untuk naik dari bawah ke atas, dalam
surat Al-Ma’aarij : 3
Kata Mi’raj dalam kitab Islam adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari alam
bawah (bumi), ke alam atas (langit) sampai tujuh petala langit dan terakhir sampai
Sidratul Muntaha, yakni dari Masjidil Aqsha di Palestina naik ke alam atas melalui
beberapa planet yang bertingkat-tingkat, lalu naik lagi ke Baital-Makmur, ke Sidratul
Muntaha dan terakhir ke Arsy dan Kursy di mana beliau menerima wahyu dari Alloh
SWT yang mengandung perintah sholat lima waktu.
B. Masa terjadinya Isra’ dan Mi’raj