Tahun 2022
KemenkeuTepercaya 1
Mengapa kita perlu DS ulang untuk SKP?
Hasil Kerja Utama (HKU) Hasil Kerja Tambahan (HKT)
Hasil kerja yang mencerminkan uraian Tugas di luar uraian jabatan, tidak ada
jabatan pegawai berdasarkan dialog di dalam rencana hasil kerja utama
01 kinerja dengan pimpinan yang ditetapkan serta inovasi yang
telah dilaksanakan
Hasil
Sasaran Kerja
Kinerja 02
Perilaku kerja memuat sikap & tindakan yang seharusnya dilakukan dan
tidak seharusnya dilakukan.
Pegawai
(SKP) SKP Perilaku Value/Nilai
Kerja Core Value Nilai2
ASN Kemenkeu
Penambahan kolom
perspektif
Penambahan perilaku
kerja yang terdiri dari
value BerAKHLAK dan
ekspektasi khusus
pimpinan
SKP Format Baru (2/3)
Contoh Format SKP Jabatan Administrasi dan Jabatan Fungsional
Perubahan judul kolom
dari Rencana Kinerja Atasan
Langsung
Menjadi
Rencana Hasil Kerja
Pimpinan yang Diintervensi
Penambahan perilaku
kerja yang terdiri dari
value BerAKHLAK dan
ekspektasi khusus
pimpinan
SKP Format Baru (3/3)
Contoh Format Lampiran SKP
Langkah Pengisian e-Performance secara Umum
Penilaian
SKP DKI Perilaku
Pegawai DS ulang
Penilaian Perilaku
Atasan DS ulang Siapa saja?
Seluruh Pegawai (kecuali JPTP)
Ka KPKNL, Kabid, Kasubdit, Kasi, dan
Input Capaian Kasubbag di bawah Pimpinan UPK Skema Penilaian Perilaku Berubah
(unit): Mengisi Nilai Angka 0 - 120 dan
Rencana Aksi dan Penjelasan Capaian Umpan Balik
Untuk Semua SKP Tahun 2022 6
dapat diambil dari LCK
Apa itu HKT?
Jabatan Administrasi dan Fungsional “Squad Ruang Lingkup Pemilik Bobot
Team” Kinerja
Lolos seleksi di tingkat unit eselon I dan/atau telah masuk ke Penuh Menkeu/Wamenkeu 8
dalam basis data inovasi di lingkungan Kementerian Waktu PPTM & Setara 6
Inovasi Keuangan; telah diimplementasikan selama minimal 1 tahun; (maks 1) PPTP & Setara 4
hanya 1 kali dinilai/diakui kecuali inovasi lingkup instansi Menkeu/Wamenkeu 4
dan nasional (2 tahun) Paruh
Waktu PPTM & Setara 3
(> 1) PPTP & Setara 2
Sistem kerja kolaboratif sejumlah pegawai ASN yang
memiliki keahlian dan pengetahuan khusus/tertentu yang Ruang Lingkup
Squad Team “Inovasi“ & “Penugasan Lain” Bobot
berasal dari unit organisasi di lingkungan Kementerian
Keuangan (Judul SK: Squad Team …) Nasional 8
Instansi 6
Unit Kerja 4
Penugasan yang dapat menghasilkan output yang strategis, Tim Kerja 2
Penugasan berisiko tinggi, dan/atau cara kerja kolaboratif (lintas unit)
• Nasional : Nasional
Lain yang bermanfaat untuk pemecahan masalah, perbaikan
• Instansi : Kementerian Keuangan
(Di luar Tusi kebijakan, metode, dan proses kerja serta optimalisasi
• Unit Kerja : Unit Eselon I, II, dan III
dan IKU) pengelolaan keuangan negara berdasarkan pertimbangan dari
• Tim Kerja : Unit Eselon IV
Pimpinan UPK. Contoh. Secondment, Plh. (minimal 1 bulan),
dan Plt. di 2022.
Perlu diperhatikan oleh Pengelola Kinerja dalam
Setiap HKT perlu dilengkapi dengan Manual IKI HKT proses reviu HKT
Validasi HKT oleh Siapa?
Validasi realisasi IKI HKT Validasi Rencana dan Manual IKI HKT
Menilai apakah pegawai ybs benar-benar Menilai apakah HKT yang diusulkan telah
bekerja sesuai peran dalam tim dan memenuhi ketentuan yang dipersyaratkan
menghasilkan output/outcome yang riil. pada KMK 300 dan SE-17
Cara Mengisi HKT di e-Perf (1/4)
1
Cara Mengisi HKT di e-Perf (2/4)
2
Cara Mengisi HKT di e-Perf (3/4)
3
Cara Mengisi HKT di e-Perf (4/4)
4
Inovasi yang Lolos UE1 dan Masuk Database
Inovasi (1/2)
Inovasi yang Lolos UE1 dan Masuk Database
Inovasi (2/2)
Ide baru lingkup nasional dan instansi yang telah ditetapkan melalui KMK-13/KM.1/2022
dan KMK-59/KM.1.2022 (tautan KMK)
Bagaimana dengan Inovasi Lainnya?
https://bit.ly/INOVASIHKTDJKN2022
Pencetus dan/atau penggerak inovasi dan/atau Pengelola kinerja pegawai mengusulkan HKT
cara kerja baru/kolaboratif lintas unit yang untuk PPTP melalui tautan
dapat berupa IS dalam PK https://bit.ly/HKT-PPTP22
Ruang Lingkup
Nasional
Instansi
Unit Eselon I
Penilaian Perilaku
1
Penilaian Perilaku
2
Penilaian Perilaku
3
Penilaian Perilaku
4
Ketentuan Evaluator
1. Bagi pejabat pengawas, apabila peers kurang dari 2, maka atasan langsung dapat
menunjuk peers lain yang berada pada UPK (unit) yang sama sebagai Evaluator.
2. Khusus bagi pelaksana, apabila peers kurang dari 4 (empat), maka atasan langsung dapat
menunjuk peers lain yang berada pada unit Eselon III yang sama sebagai Evaluator.
1. input realisasi SKP/KK lama (jika belum ada realisasi masih dapat di-input setelah update profil unit baru),
input HKT unit lama, menyelesaikan DKI di unit lama, dan memastikan KK lama telah direviu K3-nya oleh
pengelola kinerja unit lama
2. update profil HRIS (paling lambat 31 Desember 2022)
3. input SKP/KK (KK non peta) di unit baru dengan periode 16 Desember s.d. 31 Des 2022 (SKP/KK lama
menjadi 1 Jan s.d. 15 Desember 2022) -> Apa IKU-nya? cek panduan
https://bit.ly/Panduan-KinerjaPegawai22
4. memilih evaluator (tetap dapat memilih evaluator dari unit lama namun evaluator atasan dari unit baru) dan
menetapkan evaluator bawahan di unit baru
5. menyelesaikan DKI untuk SKP/KK di unit baru sebagai bawahan dan atasan
6. melakukan DS ulang untuk seluruh SKP/KK (baik SKP/KK lama maupun baru) dan berkoordinasi dengan
atasan langsung unit baru agar melakukan DS seluruh SKP/KK di tahun 2022
7. berkoordinasi dengan pengelola kinerja organisasi unit baru agar SKP/KK unit baru direviu K3-nya
8. input realisasi kinerja untuk SKP/KK unit baru.
Pegawai Tugas Belajar
1. Dilakukan oleh pengelolaan kinerja organisasi dan dibantu pengelola kinerja pegawai
(KMK-300).
2. Pastikan semua SKP tahun 2022 telah direviu
3. Pengisian tren histori target dan realisasi bagi pegawai yang mengalami mutasi perlu
disesuaikan dengan jumlah periode pada unit lama dan unit baru sehingga target dan
realisasi yang dibandingkan selaras dengan periodenya.
Misal, jika pegawai A memiliki dua SKP, yaitu 1) SKP 1 dengan periode 01 Januari
s.d. 30 Juni dan 2) SKP 2 dengan periode 1 Juli s.d. 31 Desember. Maka tren histori
target dan realisasi SKP 1 adalah tren target untuk 01 Januari s.d. 30 Juni di periode
sebelumnya.
Troubleshooting
1. Panduan: https://bit.ly/Panduan-KinerjaPegawai22
2. Konsultasi secara berjenjang
3. Input ke https://bit.ly/Masalah-Kinerja22
4. Email: e-performance@kemenkeu.go.id
Mekanisme Evaluasi Kinerja Pegawai Tahun 2022