• Apabila saham dari investasi ini dijual maka akun investasi dalam
saham dikredit sebesar nilai buku dari saham yang dijual tersebut.
• Akun kas atau piutang didebit dengan jumlah harga jual dikurangi
komisi dan beban penjualan lainnya.
• Selisih antara hasil penjualan dan nilai buku dicatat sebagai
keuntungan atau kerugian atas penjualan investasi.
Penjualan Investasi Jangka Panjang dalam
Saham
Pada tanggal 1 Maret 2012 PT XYZ membeli 30%
saham biasa PT ABC seharga Rp 450.000.000.
Laporan laba rugi PT ABC untuk tahun yang
berakhir per 31 Desember 2012 menunjukkan laba
bersih sebesar Rp 130.000.000 dan mengumumkan
dividen tunai sebanyak Rp 52.000.000.
Pembayaran dividen akan dilakukan pada tanggal
10 Januari 2013. Pada tanggal 15 Januari 2013 PT
XYZ menjual 50% dari investasi dalam PT ABC
dengan hasil penjualan sebesar Rp 250.000.000.
Penjualan Investasi Jangka Panjang dalam Saham
15 Januari 2013
Kas Rp 250.000.000
Investasi jangka panjang dalam saham Rp 236.700.000
Keuntungan atas penjualan investasi Rp 13.300.000
Perhitungan:
50% x (Rp 450.000.000 +Rp 39.000.000-Rp 15.600.000)
= Rp 236.700.000
Keuntungan atas penjualan investasi = Rp 250.000.000 – Rp 236.700.000
= Rp 13.300.000
Investasi dalam obligasi
• Pada tanggal 1 maret PT. jaya membeli obligasi PT. indomart
sebanyak 2.000 lembar dengan kurs 110% nilai nominal @100.000.
biaya yang diperhitungkan adal biaya provisi dan materai 1% dengan
tingkat bunga 12%, hari kupon 1/6 dan 1/12
• Pada tanggal 1 april PT. jaya membeli obligasi PT. semen tiga roda
sebanyak 5000 lembar dengan nilai nominal @20000 dan kurs 95%
provisi matrai 1% tingkat bunga 10% hari kupon 1/8
• Pada tanggal 1 mei PT. jaya membeli obligasi PT. Indofood 1000
lembar nilai nominal @80.000 kurs 100% provisi materai 1% tingkat
bunga 13,5% & hari kupon 30/4 dan 30/10
• Tentukan Harga beli dari obligasi Indomart semen tiga roda dan
indofood
1. Harga Beli INDOMART 2000x100.000x110% 220.000.000
Provisi materai 1%x220.000.000 2.200.000
Harga perolehan /harga beli 222.200.000