CAPITAL
STAFF
Uraian
Jabatan
Jaminan
Sosial
2
Administrasi
Penerapan
1
Administrasi
Pengupahan Kebijakan
SKEMA MSDM
KOMPETENSI
3 4
MUHAMMAD
REEVAN
TOROPUTRA
M.70SDM01.010.2
1. Penyusunan Uraian Jabatan
Presentation Title
1. Menyusun
Uraian
Jabata
n
1.1 Menganalisa Uraian
Jabatan (Job
Analys is)
D e f i n i s i Job Analyst:
Kombinasi
Kuisoner
Menggunakan kombinasi beberapa
Kuesioner terstruktur kepada para teknik yang dibutuhkan untuk
karyawan, yang menghasilkan deskripsi/spesifikasi
mengidentifikasikan tugas-tugas pekerjaan yang akurat
yang mereka jalankan
1.2 Job
(Description
Menerapkan Uraian
Jabatan)
Dimensi
Job Job
Analysis Descriptio Kewenanga
n Format n Jabatan
Job Specification
Hubungan ker j a
Kualitas
Pendidikan
Pengalaman
Pelatihan Kual i f i kas
Kemampuan/Skill i Jabatan
Softskill
Dll
Struktur
Or gani s as i
Contoh Job Description
M.70SDM01.058.2
2. Melakukan Administrasi Jaminan Sosial
Besar Iuran
BPJS Kesehatan
Badan Hukum Publik yang berfungsi untuk menyelenggarakan program jaminan Presentase Jenis Resiko
sosial bagi seluruh penduduk Indonesia.
0.24% : Tingkat
JK
Landasan Hukum : UU 24 Tahun 2011, UU No 40 Tahun 2004, PP 44 45 46 dan 60 Iuran JKK karyawan Resiko Sangat
Tahun
K
dibebankan sejumlah Rendah
2015
0% . Untuk perusahaan 0.54% : Tingkat
akan dibebankan Resiko Rendah
Pendaftaran peserta menggunakan E-Dabu atau 37 kolom. Total iuran sebesar 5%
sebesar = Presentase 0.89% : Tingkat
: 1% ditanggung pekerja
jenis resiko - Resiko Sedang
4% ditanggung pemberi kerja ( perusahaan)
rekomposisi JKP ( 0.14% ) 1.27% : Tingkat Resiko
Tinggi 1.74% : Tingkat
BPJS Ketenag akerjaan
Resiko Sangat Tinggi
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan adalah instrumen baru JKM
pengganti Jamsostek (jaminan sosial tenaga kerja) yang sudah kita kenal Iuran JKM karyawan
sebelumnya sebagai alternatif dari asuransi sosial para pekerja. dibebankan sejumlah 0% . JP
Untuk perusahaan akan
Landasan Hukum : UU 24 Tahun 2011, UU No 40 Tahun 2004, PP 44 45 46 dan 60 dibebankan sebesar 0.2% Total iuran sebesar 3% :
Tahun = JKM awal ( 0.3% ) - 1% ditanggung
2015 rekomposisi JKP ( 0.1% ) pekerja
2% ditanggung pemberi
Pendaftaran peserta menggunakan SIPP Online. Manfaat bagi karyawan terdaftar kerja ( perusahaan)
BPJS Ketenagakerjaan :
1.Jaminan Kecelakaan Kerja ( JKK) JK
JHT
2.Jaminan Kemantian ( JKM) P gram ba ru per 2 Fe
Pro
Total iuran sebesar 5.7% : b 2021,
3.Jaminan Hari Tua ( JHT) Ja mina n Kehilan
ga n Pekerjaa n
4.Jaminan Pensiun ( JP) 2% ditanggung
( JKP) . Iura n sebe
sa r 0,46% :
5.Jaminan Kehilangan Pekerjaan ( JKP) pekerja
0.22% pemerintah
3.7% ditanggung pusa t
0.14% rekomposis
pemberi kerja i JKK
0.1% da ri JKM
(perusahaan)
2.1 Mendaftarkan Program Jaminan
Sosial
Format E-Dabu
&
Format Kolom 37
CONTINUE ->
Tampilan Pendaftaran Jaminan Sosial
BPJS Ketenagakerjaan
2.2 Melakukan Administrasi
Kepersetaan Jaminan Sosial
Contoh Soal
Sinta merupakan karyawan PT Berkah Jaya dengan posisi sebagai Staff Engginering dengan resiko sangat
tinggi. Gaji Sinta adalah Rp. 4.3000.000. Berapakah total BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan Sinta
yang dibayarkan Perusahaan dan Pribadi?
Simulasi
Perhitung an
BPJS TK
Simulasi
Perhitung an
BPJS Kes
M.70SDM01.057.2
3. Melakukan Administrasi Pengupahan
(Payroll)
3.1
Mengkompilasi Ketentuan dan Prosedur
Administrasi Pengupahan
Upah Pokok
Komponen Komponen penyusun upah (+)
Penyusun Upah
UMSK
Besaran/nominal upah pokok
Upah Minimum Sektoral ( UMSK) adalah
minimal memiliki nominal
upah minimum yang berlaku secara
Adanya komponen Penambah dan UMK/UMSK
sektoral diwilayah kabupaten/kota.
Pengurang
Sektoral adalah kelompok usaha
UMK
beserta pembagiannya menurut
Upah Pokok
Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) Klasifikasi Baku Lapangan Usaha
Tunjang an
adalah upah minimum yang berlaku
Tetap : Indonesia (KBLI)
diwilayah kabupaten/kota
Tunjungan Jabatan
Tunjangan Istri
Tunjangan
Pendidikan
Tunjang an Tidak Tetap :
Transportas
i Makan
Kehadiran
Uang
Lembur
Bonus
Potong an Tidak Masuk
Kerja Potongan Sanksi
BPJS
Pajak/ PPH
21 KTA
Tunjang a
n
Komponen penyusun upah ( + )
Lembur Hari
Upah Lembur Lembur Hari
Libur (5 Hari
Komponen penyusun upah ( + ) Libur (6 Hari
Kerja)
Adanya persetujuan dengan pekerja Kerja)
Jam ke 1 - Jam ke 8 : 2
max. 4 jam dalam 1 hari, 18 jam dalam Jam ke 1 - Jam ke 7 : 2
x Jumlah Jam Kerja x
seminggu Upah per Jam ( UPJ) = Upah per x Jumlah Jam Kerja x
UPJ Jam ke 9 : 3 x
bulan ( Upah Pokok+Tunjangan Tetap) / 173 UPJ Jam ke 8 : 3 x
Jumlah Jam Kerja x UPJ
Pengusaha wajib membayar pekerja yang bekerja Jumlah Jam Kerja x UPJ
melebihi waktu kerja, termasuk hari libur resmi (PP 36
Jam ke 10 - Jam ke 11 :
Jam ke 9 - Jam ke 10 :
tahun 2001 Pasal 39) 4 x Jumlah Jam Kerja x
4 x Jumlah Jam Kerja x
UPJ
UPJ
Contoh Soal
Pak Angga bekerja di PT ABC dengan gaji pokok Rp.
5000.000, Tunjangan Komunikasi Rp. 250.000 dan
tunjangan rumh Rp. 550.000. Pak Angga pada
tanggal 1(Hari Raya Nyepi) kerja selama 8 jam,
Tanggal 2 (hari kerja) kerja selama 10 jam, Tanggal 3
(Hari libur) kerja selama 8 jam. Berapa total lembur
Pak Angga?
( Note : Perusahaan meng g unakan 5 hari kerja)
Bu Marietha Bekerja di PT Cipta Sentosa dengan gaji Rp 10.000.000 dengan stasus Pegawai Tetap dan telah menikah serta
belum memiliki anak. Berapakah pajak penghasilan/PPh-21-nya?
M.70SDM01.059.2
4. Melakukan Administrasi Penerapan
Kebijakan MSDM
Presentation Title 20
4.1 Mengkompilasi Ketentuan
Administrasi Kebijakan MSDM
Presentation Title
THANK YOU