Pengalaman-pengalaman
pribadi dan kehidupan Masalah di media
sehari-hari massa
dikumpulkan.
3. Menunjukkan bentuk desain penelitian.
4. Menjelaskan gejala sosial.
5. Mendapatkan kerangka penyimpulan.
6. Merangsang penelitian lebih lanjut.
Sumber-sumber hipotesis
1. Dari penelitian sendiri.
2. Dari teori dan konsepsi.
3. Hasil penelitian yg terdahulu.
Kriteria Hipotesis yang baik
1. Hipotesis harus bertalian dengan teori
tertentu.
2. Hipotesis harus dapat diuji
berdasarkan data empiris.
3. Hipotesis harus bersifat spesifik.
4. Sedapat mungkin hipotesis harus
dikaitkan dengan teknik /metode
penelitian yang ada untuk
mengetesnya.
Persyaratan Hipotesis
Borg dan Gall (1979) mengajukan
persyaratan untuk hipotesis :
1. Hipotesis harus dirumuskan dengan
singkat dan jelas.
2. Hipotesis harus dengan nyata
menunjukkan adanya hubungan antara
dua atau lebih variabel.
3. Hipotesis harus didukung oleh teori-
teori yg dikemukakan oleh para ahli
atau hasil penelitian yg relevan.
Hipotesis Deskriptif
Hipotesis Statistik:
◦ Hipotesis Alternatif
◦ Hipotesis Null (Null Hypotheses)
◦ Hipotesis Berarah (One-Tailed Hypotheses)
◦ Hipotesis Tidak Berarah (Two-Tailed
Hypotheses)
Jenis Hipotesis
• Jawaban sementara yang disusun dalam
bentuk kalimat biasa.
• Harus didujung oleh argumentasi yang
kuat berdasarkan teori, konsep, hukum,
dan lain-lain yang relevan.
• Tidak berdasarkan trial and error.
Contoh:
Diduga petis kepala udang dalam makanan dapat
meningkatkan pertumbuhan badan pada remaja .
Hipotesisyang diformulasikan secara stattistik dan
menggunakan simbol-simbol tertentu.
Simbol yang digunakan antara lain: H0 dan H1 (alternatif)