ANALISIS JABATAN
Disampaikan pada
DIKLAT TEKNIS ANALISIS JABATAN
LINGKUP KEMENTERIAN AGAMA RI
A. PERSIAPAN
1. Pembentukan Tim Analis
2. Pemberitahuan Kepada Pimpinan Unit
B. PELAKSANAAN LAPANGAN
1. Pengumpulan Data
2. Pengolahan Data
3. Verifikasi Data
4. Penyempurnaan Hasil Olahan
C. PENETAPAN HASIL
1. Presentasi Hasil
2. Pengesahan Hasil
PELAKSANAAN ANALISIS
JABATAN
• Organisasi pertama
kali dibentuk.
• Pekerjaan Baru
• Pekerjaan berubah
dikarenakan akibat
perubahan metode,
prosedur dan
teknologi baru.
TUJUAN ANALISIS JABATAN
Untuk Menyediakan
informasi jabatan sebagai
fondasi/dasar bagi program
manajemen kepegawaian,
kelembagaan,
ketatalaksanaan, dan
pengawasan.
PEMANFAATAN
INFORMASI JABATAN
• Perencanaan Pegawai
• Rekrutmen & Seleksi
• Perencanaan Karier
• Pengangkatan Dalam Jabatan
• Penilaian Kinerja
• Remunerasi
• Diklat
ASPEK YANG DIANALISIS
HASIL ANALISIS JABATAN
PETA JABATAN
Susunan nama dan tingkat
jabatan struktural dan
fungsional yang tergambar
dalam suatu struktur unit
organiasai dari tingkat
paling rendah sd yang tinggi
CONTOH PETA JABATAN
Struktur Organisasi Beban Kerja
Lengkap dengan Golru & Pendidikan
Rekapitulasi
Kekuatan Pegawai
Nomenklatur Fungsional
dengan Jumlah
HASIL AKHIR ANALISIS
JABATAN
INFORMASI JABATAN
17 BUTIR INFORMASI JABATAN
No Identitas Jabatan Uraian Jabatan 15.Syarat Jabatan
1 Nama Jabatan 6. Uraian Tugas - Pangkat dan Gollru
2 Kode Jabatan 7. Bahan Kerja - Pendidikan
3 Unit Kerja Jabatan 8. Alat Kerja - Kursus/Pelatihan
4 Letak dalam Struktur 9. Hasil Kerja - Pengalaman Kerja
5 Ikhtisar Jabatan 10. Tanggung Jawab - Pengetahuan
11. Wewenang - Keterampilan
12. Korelasi Jabatan - Bakat Kerja
13. Kondisi Lingkungan Kerja -Temperamen Kerja
14 .Keadaan/Resiko Bahaya - Minat Kerja
- Upaya Fisik
- Kondisi Fisik
- Fungsi Pekerja
Mengarahkan Melaporkan
Membina
1. Mengkoordinasikan TM
2. Merumuskan
3. Membina
4. Mengarahkan
ESELON II 5. Menyelenggarakan
1. Merencanakan Operasional TM
2. Membagi Tugas
3. Memberi Petunjuk
4. Menyelia
5. Mengatur
6. Mengevaluasi
7. Melaporkan TT
ESELON III
Kata kerja untuk tugas-tugas
non managerial
Membuat Menyiapkan Menyampaikan
Menyediakan Mengagendakan Membersihkan
Memindahkan Memasukkan Memeriksa
Menyusun Mengeluarkan Menerjemahkan
Memasang Mengumpulkan Melaporkan
Mengemudikan Menghimpun Membawa
Menghitung Menggandakan Mengangkat
Menyalin Membubuhkan Memilih
Kata kerja untuk tugas-tugas
non managerial
• Tindak Kerja +
• Obyek Kerja
WHAT?
Contoh : Uraian Tugas Jabatan Struktural
Jabatan : Kasubag Tata Usaha
pelaksanaan tugas
• Hubungan jabatan dapat berupa:
– Hubungan Vertikal (atasan dengan
bawahan)
– Hubungan Horizontal (hubungan dengan
jabatan yang setara)
– Hubungan Diagonal (hubungan dengan
jabatan yang lebih tinggi di organisasi yang
berbeda)
13. KONDISI LINGKUNGAN KERJA
• adalah keadaan tempat bekerja yang merupakan konsekwensi
keberadaan pemegang jabatan dalam melaksanakan tugas
jabatan.
• Kondisi Lingkungan Kerja suatu jabatan meliputi:
– Tempat Kerja
– Suhu
– Udara
– Keadaan Ruangan
– Letak
– Keadaan Tempat Kerja
– Penerangan
– Suara
– Getaran
14. KEADAAN RESIKO BAHAYA
• Kejadian atau keadaan yang mungkin akan dialami
pemegang jabatan sehubungan dengan jabatan dan
keberadaannya dalam lingkungan pekerjaan.
• Kemungkinan resiko bahaya dapat terkait dengan:
– lingkungan pekerjaan,
– penanganan bahan,
– proses yang dilakukan,
– penggunaan perangkat kerja,
– hubungan jabatan dan
– penanganan produk yang diberikan.
• Kemungkinan resiko bahaya bisa bersifat fisik atau mental
15. SYARAT JABATAN
• Pangkat dan • Keterampilan
Golongan Ruang • Bakat Kerja
• Pendidikan • Temperamen Kerja
• Kursus/Pelatihan • Minat Kerja
– Penjenjangan • Upaya Fisik
– Teknis
• Kondisi Fisik
• Pengalaman Kerja
• Fungsi Pekerja
• Pengetahuan
16. PRESTASI KERJA YANG
DIHARAPKAN
• Hasil kerja apa yang di hasilkan oleh
pemegang jabatan
• Sebutkan Jumlah satuannya
• Waktu yang diperlukan untuk
menghasilkan satuan hasil tersebut
berapa lama
17. BUTIR INFORMASI LAIN