Anda di halaman 1dari 12

Menjelaskan Lingkup Penilaian dan

Tujuan Penilaian
Kelompok 2

Arif Ika Puspitasari Ajis Futri Nurul Fadilah


(P12022043) (P12022055) (P12022041) (P12022087)
Penilaian memiliki ruang lingkup yang terbatas, maksudnya
penilaian ini mencakup salah satu aspek yang harus dinilai,
seperti hasil belajar siswa dalam aspek tertentu. Maka dapat
disimpulkan bahwa penilaian adalah guru membuat suatu
keputusan dengan menilai kemampuan belajar yang dimiliki
siswa, melalui proses dan hasil belajar siswa tersebut.
Lingkup Penilaian Hasil Belajar
Penilaian Pembelajaran
Menurut Kuntarto & Gustina “Penilaian merupakan proses pengumpulan data dan informasi sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai agar dapat dilakukan keputusan mengenai suatu objek” (Kuntarto &
Gustina, 2019). Data yang digunakan dalam pengambilan keputusan mengenai kegiatan pembelajaran,
program pendidikan, dan kebijakan pendidikan. Sedangkan untuk pembelajaran merupakan aktivitas
belajar mengajar yang dilakukan oleh guru dan peserta didik secara interaktif sesuai dengan perannya
masing-masing. Penilaian pembelajaran dapat dilakukan secara terencana sesuai dengan kompetensi
yang akan dinilai. Dalam konteks capaian hasil pembelajaran, bahwa guru dan peserta didik diharapkan
mencapai hasil belajar dan hasil mengajar yang di capai melalui proses interaksi pada suatu lingkungan
belajar.
Penilaian Sikap

Penilaian sikap merupakan Penilaian sikap juga berarti


penilaian perilaku peserta didik penilaian yang dilakukan oleh guru
dalam proses pembelajaran, baik untuk memperoleh informasi
pada sikap spiritual maupun sikap deskriptif tentang perilaku peserta
sosial. didik selama pembelajaran.

Indikator penilaian spiritual


diantaranya ketaatan beribadah, Penilaian sikap social diantaranya
berperilaku syukur, dan toleransi jujur, disiplin, bertanggung jawab,
dalam beribadah. santun, peduli, dan percaya diri.
Pelaksanaan Penilaian Sikap
Mengamati perilaku peserta didik pada saat
01 kegiatan pembelajaran maupun di luar proses
pembelajaran.

Melakukan pencatatan perilaku-perilaku


peserta didik dengan menggunakan lembar
02 observasi/jurnal harian/anecdotal
record/incidental record.

Menindaklanjuti hasil dari pengamatan


perilaku peserta didik. Apabila pada waktu
03 proses pembelajaran, cara menindaklanjutinya
dengan memberikan nasihat secara langsung
untuk memperbaikinya.
Penilaian Pengetahuan

Penilaian pengetahuan merupakan penilaian yang dilakukan


untuk mengukur penguasaan peserta didik dalam mencakup
pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam
berbagai tingkatan proses berpikir. Penilaian pengetahuan
dalam kegiatan pembelajaran berfungsi sebagai alau untuk
mendeteksi kesulitan belajar, dan penilaian sebagai alat untuk
mengukur pencapaian pembelajaran.
Pelaksanaan Penilaian Pengetahuan

Pelaksanaan penilaian pengetahuan dapat dilaksanakan dengan menggunakan teknik dan


instrumen tes tertulis, tes lisan, dan penugasan. Penilaian tes dapat dilaksanakan pada kurun
waktu harian, tengah semester, dan akhir semester.

Dalam pelaksanaan penilaian harian, penilaian tengah semester, dan penilaian akhir
semester guru telah membuat perencanaan penilaian pengetahuan yang telah di rancang
sebelumnya. Seperti menetapkan teknik dan instrumen penilaian yang digunakan,
menyusun kisi-kisi instrumen, dan selanjutnya akan dengan mudah membuat soal. Pada
akhirnya dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana waktu penilaian.
Penilaian Keterampilan

Penilaian keterampilan merupakan penilaian


yang dilakukan untuk mengetahui penguasaan
pengetahuan peserta didik, dapat digunakan
juga untuk mengenal dan menyelesaikan
masalah dalam kehidupan seseungguhnya atau
dunia nyata.
Pelaksanaan Penilaian Keterampilan
Pelaksanaan penilaian dengan teknik kinerja praktik mengutamakan
1 penilaian proses yang dilakukan dengan cara mengamati peserta didik,
seperti menyanyi, memainkan musik, dan sebainya.

Pelaksanaan penilaian proyek dilakukan dengan merujuk pada rubrik


2 yang telah direncanakan. Penilaian dapat berupa proyek penelitian,
eksperimen, praktik lapangan, dan lainnya.

Pelaksanaan penilaian portofolio berupa Kumpulan tugas dapat berupa


3 produk dan hasil proyek. Jika produk dan proyek telah dilakukan
penilaian sebelum portofolio, maka tidak perlu dilakukan penilaian
portofolio.
Tujuan Penilaian
Secara garis besar tujuan penilaian adalah untuk pengumpulan informasi dan tolak
ukur keberhasilan seseorang dalam mengambil Keputusan, lulus atau tidaknya
seseorang berdasarkan acuan kriteria dan indikator yang ingin di capai. Tujuan
penilaian lainnya adalah sebagai berikut:

1. Melacak kemajuan peserta didik, artinya dengan melakukan penilaian maka


perkembangan hasil belajar peserta didik dapat diidentifikasikan yakni menurun atau
meningkat.
2. Mengecek ketercapaian kompetensi peserta didik, artinya denngan melakukan
penilaian, maka dapat diketahui apakah peserta didik telah menguasai kompetensi
tersebut ataukah belum menguasai.
3. Menjadi umpan balik untuk perbaikan bagi peserta didik, artinya dengan
melakukan penilaian, maka dapat dijadikan bahan acuan untuk memperbaiki hasil
belajar peserta didik yang masih dibawah Ketuntasan Belajar Minimal (KBM).
Referensi
● Educhannel.id
● Naikpangkat.com
● Repository.uir.ac.id
● Repository.uin-suska.ac.id
“Hidup adalah guru terbaik; kita
belajar tidak hanya dari buku,
tetapi juga dari pengalaman sehari-
hari.”

—Kelompok 2

Anda mungkin juga menyukai