Anda di halaman 1dari 25

WAWANCARA/ANAMNESIS DAN PEMERIKSAAN STATUS

PSIKIATRIKUS
Oleh:
MUHAMMAD RIZAL DINYO LAUSIAN THE
MUHAMMAD IMAM HANAFI

Pembimbing :
dr. Manoe Bernd Paul, Sp.KJ., M.Kes

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
JAYAPURA
2022
Wawancara
Wawancarawadah utama pemeriksaan psikiatrik

Saat wawancara dibina hubungan baik dokter-pasien

Faktor yang mempengaruhi pasien dan penyakitnya


Menentukan evaluasi (multiaksial) yang tepat

Dapat melakukan terapi


yang komprehensif dan efektif
Respek, empati
dan kompetensi

Rapport
dan kepercayaan

Berbicara jujur, terbuka


dan intim/pribadi
MEMULAI WAWANCARA
- Membuka komunikasi dengan menyalami, kenalkan diri dan tanya nama pasien.
- Buka dengan pertanyaan “ Apa yg saya bisa bantu?
- Ajukan pertanyaan terbuka

ISI WAWANCARA
-Dilakukan kelaborasi terhadap permasalahan pasien
-Pasien bertanya – terapist menyambut
( fasilitasi.....; ya....lalu...)

MENGAKHIRI WAWANCARA

-Dilakukan umpan balik dan kontrak terapi


KERANGKA UMUM PEMERIKSAAN
Anamnesis
a.autoanamnesis : bahasa pasien sendiri dalam menyampaikan keluhannya (5W 1H)
b.keterangan mengenai pasien yang diperoleh dari pihak keluarga atau orang lain
yang mengenalnya (heteroanamnesis)
Pemeriksaan fisik-terutama status internus dan neurologik
c. Pemeriksaan khusus psikik
 penampilan umum
 bidang emosi, afek
 bidang pikiran/ ideasi
 bidang motorik/ perilaku
Pemeriksaan tambahan : dilakukan apabila ada alasan khusus untuk melakukan
pemeriksaan : uji psikologik, elektroensefalografi, CT-Scan, dan lainnya
Garis Besar Riwayat Psikiatrik
Identitias Pribadi Riwayat Hidup
Keluhan utama a.Prenatal dan Perinatal
b.Masa kanak awal (sampai 3 tahun)
Riwayat gangguan sekarang
c.Masa kanak pertengahan (3-11 tahun)
a.Awitan
d.Masa Remaja
b.Faktor presipitasi e.Masa Dewasa
Penyakit atau gangguan sebelumnya I. riwayat pekerjaan, perkawinan/berpasan-
c.Psikiatrik gan/pacaran
d.Medik II.Riwayat pendidikan
e.Penggunaan zat III.Riwayat militer
IV.Riwayat agama/kehidupan beragama
V.Aktivitas sosial dan situasi kehidupan
sekarang
VI.Riwayat pelanggaran hukum
f. Riwayat Psikoseksual
g.Riwayat keluarga
h.Impian, Fantasi, dan Nilai-nilai
IDENTITAS PRIBADI
• Nama
• Alamat
• Umur
• Jenis kelamin
• Status Perkawinan
• Pendidikan
• Pekerjaan
• Bahasa
• Suku bangsa
• Agama
• Tempat dan situasi saat wawancara
• Sumber informasi
KELUHAN UTAMA
• Keluhan utama : yang menyebabkan pasien datang berobat. Keluhan utama da-
pat bersifat kabur atau pula tegas dan menyolok

• Pertanyaan pembuka “bagaimana saya bisa menolong saudara?” atau


• “gangguan kesehatan apa yang saudara alami?”

• Bila pasien tidak berbicara, deskripsikan keadaan yang dijumpai saat wawancara
Riwayat Gangguan Sekarang
• Jika pasien kooperatif, biarkan pasien berbicara menurut caranya sendiri, baru
kemudian dilengkapi dan diatur kronologinya dengan pertanyaan khusus

Tanyakan : 5W 1 H!
RIWAYAT GANGGUAN SEBELUMNYA
• Psikiatrik : • Gangguan medik :
Episode gejala terdahulu Penyakit medik
Derajat fungsi, bedah
trauma
Terapi,
penyakit neurologis
Lama gangguan, tumor
Kepatuhan terapi kejang
gangguan kesadaran
gangguan psikosomatik

Zat Psikoaktif
Stimulan, alkohol, morfin, dan lainnya
RIWAYAT HIDUP
Prenatal dan perinatal Masa kanak awal (0-3 tahun)
 Kehamilan direncanakan atau tidak  Kualitas interaksi ibu-anak terma-
 proses kelahiran suk “toilet training”
 cedera lahir  ada tidaknya problem anak
 kesehatan ibu selama kehamilan  gangguan perkembangan
 gangguan jiwa pada orang tua
 kondisi emosi ibu sewaktu melahirkan
 hubungan dengan saudara.
 penggunaan obat selama kehamilan  Sifat masa kanak : pemalu, gelisah,
hiperaktif, akrab, atletis, aktif, pasif,
mimpi dan fantasi berulang.
Masa kanak pertengahan (3-7 tahun) Masa kanak akhir dan remaja
• Identifikasi gender Tokoh idola, pencitraan diri, hubun-
• Hukuman gan dengan guru, aktivitas seksual
• Disiplin dan
• Masuk sekolah hubungan seksual, riwayat sekolah,
• Perasaan saat perpisahan dengan ibu rasa rendah atau benci diri, pikiran
• Perkawanan, partisipasi aktivitas sekolah bunuh diri, perasaan emosional dan
• Taat atau tidak pada peraturan fisik
• Impulsivitas
• Agresivitas
• Perkembangan membaca
• Intelektual dan motorik
• Gangguan belajar
• Mimpi buruk
• Fobia
• Ngompol
• Main api
• Kejam pada binatang.
Masa Dewasa

Riwayat Pekerjaan : Jenis pekerjaan, konflik,a mbisi karir, sikap sesama sejawat dan
atasan.
Riwayat Perkawinan : lamanya, konflik, perceraian, sikap terhadap pasangan, aspek
positif dan negatif perkawinan
Riwayat Agama : latar belakang agama, sikap terhadap agamanya, konflik, aktivitas
keagamaan, moral keagamaan ( moralis dan moralizer)
Aktivitas sosial : Hubungan sosial dan sifat, perkawanan dengan lawan jenis dan
sejenis, apa yang dicari dalam perkawanan, sifat terasing, antisosil,
rasa takut, cemas bergaul, teman akrab.
Situasi kehidupan sekarang : rumah tangga, tetangga, siapa yang tinggal serumah,
pengaturan tempat tidur, sumber keuangan, dan bila pasien
dirawat, siapa yang menjaga
Riwayat hukum :Pernah ditangkap, riwayat tindak kejahatan, sikap terhadap
hukum, riwayat tindak kekerasan.
Riwayat psikoseksual : Awal pengetahuan tentang seks, sikap orang tua, pelecehan
seksual, awitan pubertas, perasaannya, sikap terhadap seks (malu, takut, suka
membual, agresif), orientasi seksual, parafilia, promiskuitas, penyakit akibat hubun-
gan seks

Riwayat keluarga : Adanya kejadian psikosis, neurosis, bunuh diri, retardasi mental,
epilepsi, ketergantungan obat dan alkohol, dan lainnya dalam keluarga.

Mimpi, fantasi dan nilai-nilai :


 Mimpi buruk berulang
 Fantasi
 Khayalan tentang masa depan
 Nilai pribadi tentang moral (moralis atau moralizer, sosial, seks, budaya, dan
pekerjaan)
PEMERIKSAAN STATUS MENTAL
• Gambaran keseluruhan tentang pasien yang didapat
dari hasil observasi pemeriksa dan kesan yang
muncul saat wawancara.
• Status mental pasien dapat berubah-ubah dari hari
• ke hari bahkan dari jam ke jam.
Garis Besar Gambaran Status Mental
Deskripsi Umum Sensorium dan kognisi (MMSE)
a. Penampilan a. Kesadaran
b. Orientasi dan Daya Ingat
b.Perilaku dan aktivitas psikomotor
c. Konsentrasi dan Perhatian
c. Sikap terhadap pemeriksa
d. Kemampuan membaca dan menulis
Mood dan Afek e. Kemampuan visuospasial
d. Mood f. Perilaku abstrak
e. Afek g.Intelegensia dan kemampuan informasi
f. Keserasian afek h.Bakat kreatif
Pembicaraan i. Kemampuan menolong diri sendiri
Persepsi Pengendalian Impuls
Pikiran Daya Nilai dan Tilikan
g. Proses dan bentuk pikir Taraf dapat dIipercaya
h. Isi Pikir
Deskripsi Umum
• Penampilan : postur, sikap, cara berpakian, dan berdandan, tatapan mata,
kerutan dahi, tremor, atau keringat dimuka
• Perilaku dan aktivitas psikomotor : manerisme, tics, gerak-gerik, kejang,
stereotipik, eksopraksia, hiperaktivitas, agitasi, fleksibilitas, rigiditas, cara ber-
jalan, dan kegesitan
• Sikap terhadap pemeriksa : kooperatif, bersahabat, penuh perhatian, bermi-
nat, jujur, merayu, defensif, merendahkan, bingung, berbelit-belit, apatis, hostil,
bercanda, menyenangkan, mengelak, atau berhati-hati
Mood dan Afek
Mood Afek
1. eutimia 1. luas
2. Menyempit
2. hipotimia
3. Menumpul
3. disforia
4. Mendatar
4. hipertimia 5. serasi
5. Eforia 6. tidak serasi
6. Ekstasia 7. labil
7. Aleksitimia
8. Anhedonia
9. Kosong
10.Labil
11. Iritabel
Pembicaraan dan Persepsi
Pembicaraan : spontan atau tidak, gambaran kuantitas, kecepatan produksi
dan kualitas bicara

Persepsi
1. Depersonalisasi
2. Derealisasi
3. Ilusi
4. Halusinasi
 hipnagogik  pengecapan
 hipnapompik  Taktil
 Auditorik  Somatik
 visual  Liliput
 penciuman
Pikiran
2. Isi Pikir
1. Proses Pikir  miskin ide
 Asosiasi longgar  ide berlebihan
 Inkoherensia  waham
 Flight of Idea  bizzare
 Sirkumstansial  sistematik
 Tangensial  nihilistik
 somatik
 paranoid ( kebesaran, kejaran, rujukan,
dan dikendalikan)
 cemburu
 erotomania
Sensorium dan Kognisi
a. Kesadaran : Kompos mentis, Apatis, Somnolen, Sopor, Koma, Kesadaran berkabut,
delirium, kesadaran seperti mimpi, twilight state
b. Orientasi : Waktu, Tempat, dan Orang
c. Memori : Amnesia (Anterograd, dan Retrograd), Paramnesia ( Konfabulasi, Déjà
vu, Jamais vu, Hiperamnesia Screen Memory, Letologika, Rentang Waktu ( segera,
baru, jangka menengah, dan panjang)
d. Konsentrasi dan Perhatian : Menghitung dan mengeja huruf dari depan dan
belakang
e. Kemampuan membaca dan menulis : menulis kalimat sederhana
f. Kemampuan visuospasial : meniru gambar tajam dan pentagonal yang
berhimpitan pada satu sudutg.
g. Perilaku Abstrak : menyebutkan persamaan apel dan jeruk, meja dan kursi, lukisan

dan puisi
h. Kemampuan Informasi dan Intelegensia : pengetahuan umum yang dimiliki
Pengendalian Impuls
Dinilai dari informasi terakhir perilaku pasien tentang dirinya, atau perilaku
yang diobservasi selama wawancara

Daya Nilai :
Daya nilai sosial dan Uji Daya Nilai

Taraf dapat dipercaya :


Kemampuan pasien untuk dapat dipercaya dan bagaimana ia menyampaikan
peristiwa dan situasi secara akurat
Tilikan :
1. Sama sekali menyangkal terhadap keadaan sakitnya.
2. Sedikit menyadari keadaan sakitnya dan memerlukan pertolongan, tetapi pada saat yang bersamaan menyangkal
dan masih menolak sakitnya.
3. Menyadari keadaan sakitnya, tetapi menyalahkan orang lain atau adanya faktor luar lainnya/faktor fisik sebagai
penyebabnya.
4. Menyadari keadaan sakitnya disebabkan karena sesuatu yang tidak diketahui dalam diri pasien.
5. Menyadari sakitnya; bahwa gejala dan kegagalan dalam penyesuaian sosial karena perasaan irrasional tertentu/
adanya gangguan dalam diri pasien, tetapi tidak menerapkan kesadaran ini pada pemahaman di kemudian hari
(intellectual insight).
6. Kesadaran emosional dari perasaan dalam diri pasien dan orang-orang penting dalam diri pasien, dimana
pemahaman tersebut sampai merubah perilaku pasien (true emotional insight).
DAFTAR PUSTAKA
• Mangindaan L (2010). Kesehatan Jiwa dan Psikiatri. Dalam
Buku Ajar Psikiatri FKUI. Utama H (ed). Jakarta: Badan Pener-
bit FKUI.
• Sadock BJ, Sadock VA. Kaplan & Sadock's Synopsis of
Psychiatry: Behavioral Sciences / Clinical Psychiatry. 11 th
Edition. Lippincott Wiliams & Wilkins. USA: A Wolter Kluwer
Company; 2014.

Anda mungkin juga menyukai