FISIOLOGI

MANGROVE
Disusun oleh : Kelompok 1
 Anggota
Kelompok :

Muhammad Muflif Nurfadillah Riski Dahrian nst Shilvi Munayya

(220340040) (220340021) (220340008) (220340013)
Pendahuluan

Mangrove memiliki karakter morvologi yang unik sebagai bentuk adapatasi terhadap kondisi
lingkungan tepat tumbuhnya kondisi setra subtrat dan salinitas merupakan dua faktor penting
yang harus di atasi oleh tumbuhan mangrove agar bisa tetap eksis. Kedua faktor tersebut
berktribusi dalam memicu adaptasi tumbuhan mangrove secara morfologi dan fisiologi.
Respon morfologi Respon morfologi yang ditunjukkan tumbuhan mangrove, antara lain
dengan membentuk sistem perakaran dan buah yang unik. Respon fisiologi ditandai dengan
terbentuknya struktur anatomi yang khas pada daun, misalnya adanya kelenjar garam dan
mekanisme yang unik dalam pengeluaran garam.

( Sumber: Tomlinson, 1986).

Latar Belakang

Fisiologi mangrove merupakan adaptasi dari kondisi

1 lingkungan yang memiliki radiasi dan sinar matahari dan suhu
udara yang umumnya tinggi, serta kondisi tanah yang anaerob
(tanah yang tidak ada udara).

Fisiologi mangrove juga meliputi adaptasi terhadap konsentrasi

2 unsur hara seperti karbon, nitrogen, fosfor, kalium, kalsium,
dan magnesium.

(Sumber: Zakiyah et al, 2023)

Kandungan unsur hara
di dalam daun

Karbon Nitrogen Fosfor Magnesium

Kalium Kalsium
(Sumber: Zakiyah et al, 2023)
(Sumber: Idrus et al, 2014)

Tujuan dan manfaat

Fisiologi Mangrove
• Tujuan fisiologi mangrove adalah untuk memungkinkan spesies mangrove bertahan
hidup dan berkembang di lingkungan pesisir yang keras,seperti daerah pasang
surut,salinitas tinggi,dan kondisi tanah yang tidak stabil.

• Manfaat fisiologi mangrove sangat penting dalam ekosistem pesisir karena spesies
mangrove memiliki adaptasi khusus untuk bertahan hidup di lingkungan yang keras
seperti daerah pasang surut dan salinitas tinggi. Beberapa manfaat fisiologis
mangrove termasuk kemampuan mereka untuk menstabilkan tanah dengan akar yang
kuat, menyediakan habitat dan tempat perlindungan bagi berbagai spesies hewan,
serta mengurangi erosi pantai dengan menahan gelombang dan mengurangi dampak
badai. Selain itu, mangrove juga berperan dalam siklus nutrisi pesisir dengan
menyerap nutrien dan menyediakan sumber makanan bagi organisme laut.
Keanekaragaman
mangrove
 Penjelasan
dengan vidio
 Kesimpulan
Hutan mangrove memiliki peran yang penting untuk menjaga lingkungan agar tidak terjadi
erosi dan abrasi di pantai

Hutang mangrove juga dapaf menyimpan karbon dalan jumlah yang besar yang mana
hutan mangrove juga menyediakan habitat dan makanan bagi hewan di sekitarnya

Hutan mangrove juga berfungsi sebagai penyaring agar air laut tidak menuju daratan
 Daftar Pustaka
Idrus, A. A., Mertha, G., Hadiprayitno, G., dan Ilhamdi, M. 2014 Kekhasan Morfologi
Spesies Mangrove di Gili Sulat. Jurnal Biologi Tropis. Vol. 14 No.2.

Tomlison, P.B. 1986. The Botany of Mangrove. Cambridge University Press, Cambridge,
London, New York, N. Rochelle, Melbourne, Sydney.

Zakiyah, U., Isdianto, A., dan Mulyanto, K. P. 2023. Konservasi Mangrove di Indonesia.
Media Nusa Creastive (MNC Publishing).
Terima Kasih
28. Maret. 2024