Anda di halaman 1dari 14

Pengantar Perangkat Manajemen

Risiko & Metode PHA


(Preliminary Hazard Analysis)
DOSEN PENGAMPUH : Dr. Ikhram Hardi S, SKM, M. Kes
ANDI RESKY AISYAH
BANIA BAJANG
14120210183
1.PENGANTAR PERANGKAT MANAJEMEN
RISIKO
2.DEFINISI METODE PHA

OUTLI 3.MANFAAT DAN PENGGUNAAN PHA


4.RUANG LINGKUP PHA

NE 5.KEKUATAN DAN KEKURANGAN


6.LANGKAH MELAKUKAN METODE PHA
7.OUTPUT DAN CONTOH
Pengantar
Perangkat Manajemen
Risiko
Perangkat manajemen risiko adalah alat atau metodologi
yang digunakan oleh organisasi untuk mengidentifikasi,
mengevaluasi, dan mengelola risiko dalam berbagai aspek
operasional mereka.
Preliminary Hazard Analysis (PHA) merupakan analisis
semikuantitatif yang digunakan untuk mengidentifikasi
semua potensi bahaya dan peristiwa kecelakaan yang
mungkin menyebabkan kecelakaan dan mengidentifikasi
pengendalian bahaya yang diperlukan dan tindakan tindak
Definisi lanjut atau juga biasa disebut untuk melakukan perangkingan
Metode PHA risiko dan memeriksa (identifikasi) bahaya (Rausand, 2005).

Teknik PHA (Preliminary Hazard Analysis) adalah


suatu metode analisis induktif sederhana yang
sasarannya untuk mengidentifikasi potensi bahaya dan
situasi serta kejadian berpotensi bahaya yang dapat
menyebabkan kerusakan untuk suatu kegiatan, fasilitas
atau sistem.
Manfaat PHA
Agar manajemen perusahaan dapat memperkirakan potensi
dampak dan risiko yang mungkin timbul saat pekerjaan/kegiatan
tersebut dilaksanakan, sehingga
manajemendapatmenentukan/mempersiapkan upaya
pengendalian risiko (risk management approach) untuk
meminimalkan atau bahkan menghilangkan risiko pada jenis
pekerjaan tersebut.
PENGGUNAAN METODE
Teknik ini paling sering PHA
digunakan pada awal pengembangan
proyek ketika ada sedikit informasi tentang rincian rancangan atau
prosedur operasi dan sering dapat menjadi pendahuluan untuk
melanjutkan studi atau untuk memberikan informasi untuk
spesifikasi rancangan sistem. Teknik ini juga dapat berguna ketika
menganalisis lebih lanjut suatu sistem yang ada guna
memprioritaskan potensi bahaya dan risiko.
PHA harus
mencakup
1. Komponen :
berbahaya 
2. Hubungan antar elemen sistem terkait
dengan keselamatannya 
3. Bahaya lingkungan termasuk lingkungan

RUANG LINGKUP operasi 


4. Operasi, tes, pemeliharaan, diagnosa, dan
prosedur keadaaan darurat 
5. Fasilitas, properti, peralatan pendukung
dan pelatihan 
6. Keamanan peralatan yang terkait,
perlindungan dan kemungkinan
pendekatan pengendalian alternatif
7. kesalahan dalam sistem, subsistem, atau
KEKUATAN
DAN
KEKURANGAN
Kekuatan Kekurangan meliputi:
meliputi:
• PHA dapat digunakan pada kondisi di • PHA hanya menyediakan informasi
mana organisasi memiliki informasi yang pendahuluan; tidak komprehensif, juga
tidak memberikan informasi yang rinci
terbatas tentang risiko dan bagaimana mereka
• PHA memungkinkan risiko dapat dicegah dengan baik.
• PHA sangat bergantung pada pemahaman
dipertimbangkan pada tahap awal sistem dan pengetahuan dari tim analisa.
atau siklus hidup dari suatu proses atau
aktivitas.
LANGKAH
MELAKUKAN PHA
Penerapan teknik PHA dapat dilakukan dengan 4 langkah utama, antara
lain:

2. Identifikasi Bahaya
1. Prasyarat PHA
Seluruh bahaya dan kemungkinan
Menetapkan Tim PHA
kejadian yang tidak diharapkan
Mendefinisikan dan harus selalu diidentifikasi. Sangat
mendeskripsikan sistem yang penting untuk mempertimbangkan
akan dianalisis; dan semua bagian sistem, operasional,
Mengumpulkan informasi mode, pemeliharaan, sistem kese-
terkait dengan risiko dari sistem lamatan, dan sebagainya, serta hal-
sebelumnya atau yang serupa. hal tersebut juga perlu direkam/di-
catat dalam laporan PHA.
LANGKAH
MELAKUKAN PHA
Penerapan teknik PHA dapat dilakukan dengan 4 langkah utama, antara
lain:
4. Pemeringkatan Risiko dan
Tindakan Lanjut
3. Estimasi dampak dan Untuk menentukan pemeringkatan
kemungkinan risiko, pengguna dapat
Dalam menetapkan atau menggabungkan unsur dampak dan
mengestimasi dampak kemungkinan menjadi sebuah
perkalian dan meletakkannya pada
kemungkinan, pengguna perlu
suatu peta atau matriks risiko.
menetapkan kriteria dampak dan Setelah memetakan dan
kemungkinan terlebih dahulu. memeringkatkan risiko, pengguna
juga perlu mengevaluasi hal apa
yang akan dilakukan apabila suatu
risiko berada pada tingkat tertentu.
Output
Output PHA biasanya mencakup daftar
bahaya yang diidentifikasi, konsekuensi
potensial mereka, dan rekomendasi awal
untuk pengurangan risiko atau strategi
mitigasi.
Terima
Kasih
Wassalam.
.

Anda mungkin juga menyukai