Presentasi Kelompok 2 - PT Mutiara Mutu Sertifikasi
Presentasi Kelompok 2 - PT Mutiara Mutu Sertifikasi
Nama Kelompok :
1.
Gambaran umum perusahaan
2.
Struktur organisasi
3.
Aspek K3
4.
Temuan hasil observasi Ingoude
Company
PROFIL PERUSAHAAN
VISI
1. Menjadi role model dalam bidang pengolahan, pengoperasian, pemeliharaan dan rehabilitasi/peningkatan kapasitas instalasi pengolahan air minum
dengan mengutamakan kualitas air hasil produksi serta aspek keselamatan dan kesehatan kerja di Jawa Tengah, Indonesia.
2. Berkomitmen untuk terus memperbaiki serta meningkatkan sistem manajemen mutu dan K3 berstandar nasional sehingga dapat terciptanya
program kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan yang baik.
MISI
Mengola, mengoperasikan, memelihara, dan merehabilitasi maupun meningkatkan kapasitas instalasi pengolahan air minum Gajah Mungkur semarang
berdasarkan target kualitas dan kuantitas air 100% sesuai dengan konteks kerja sama PT. Tirta Gajah Mungkur dan PDAM Tirta Moedal
Strategi
• Memastikan bahwa peralatan untuk produksi selalu tersedia dan sesuai standar.
• Memenuhi semua prosedur k3 agar tidak ada kecelakaan kerja dalam waktu kerja dan pencegahan penyakit akibat kerja (PAK) dalam ruang
lingkup perusahaan.
• Menerapkan sistem manajemen mutu dengan standar ISO dan selalu memberikan pelatihan kepada karyawan untuk meningkatkan kemampuan
setiap karyawan.
P E N E R A PA N N O R M A K 3
Untuk mendukung penerapan norma K3, PT. Tirta Gajah Mungkur telah menerapkan kebijakan K3, membentuk struktur P2K3, dan
program K3 yang berupa analisa resiko, akreditasi personil, audit K3, program pelatihan, sertifikasi peralatan dan karyawan,
simulasi penanganan darurat, madical check up, inspeksi peralatan, dan pengelolaan limbah B3. PT. Tirta Gajah Mungkur juga
menyediakan sarana dan prasarana untuk para pekerjanya yakni adanya fire protection berupa APAR, hydrant, serta alarm
kebakaran. Terdapat pula ruang P3K, kotak P3K, tandu, denah evakuasi, sign jalur evakuasi dan assembly point, safety shower,
safety sign pada zona berbahaya, MSDS pada bahan kimia beracun dan berbahaya, sarana toilet, juga dapur atau pantry. Para pekerja
PT. Tirta Gajah Mungkur difasilitasi dengan APD berupa helm safety, baju kerja serta safety shoes. Sedangkan untuk pekerja khusus
dilengkapi dengan Self Contained Breathing Apparatus (SCBA), face protection, hand gloves, earmuff/earplug, serta masker yang
disesuaikan dengan pekerjaan dan lokasi pekerja.
TEMUAN HASIL
O B S E R VA S I
KONSTRUKSI BANGUNAN
Sudah ada garis pembatas area kerja (warna Ada 2 lubang di area kompresor bisa
1
kuning) di lantai mengakibatkan hewan masuk
No
Temuan Positif Temuan Negatif
No
Temuan Positif Temuan Negatif
PENANGGULANGAN
KONSTRUKSI BANGUNAN LISTRIK
KEBAKARAN
Penerapan norma K3 di Bidang Konstruksi Penerapan norma K3 di bidang K3 Listrik di PT. Penerapan norma K3 di bidang penanggulangan
Bangunan pada PT. Tirta Gajah Mungkur sudah Tirta Gajah Mungkur sudah terdapat rambu-rambu kebakaran di PT. Tirta Gajah
berjalan dengan baik, hal ini dapat dibuktikan K3 pada trafo/tiang listrik dan juga pada pintu masuk Mungkur sudah terdapat smoke detector di ruang
dengan penerapan garis pembatas area kerja dan panel listrik. Selain itu, PT. Tirta Gajah Mungkur panel listrik dan sudah dilakukan program pelatihan
sudah memiliki band wall pada penampungan mempunyai ahli K3 spesialis listrik yang sudah pemadam kebakaran dan APAR. Namun, PT. Tirta
dengan bahan yang concrete dengan tulangan. berlisensi. Namun, tidak terdapat pembatas khusus Gajah Mungkur Terdapat salah satu APAR di area
Namun, pada PT. Tirta Gajah Mungkur terdapat 2 untuk ruang panel listrik, tidak terdapat diagram penyimpanan bahan kimia yang logo penanda APAR
lubang di area kompresor yang dapat mengakibatkan kelistrikan, dan tidak terdapat diagram kelistrikan nya tidak sesuai standar regulasi dimana harus
hewan masuk, dan tidak terdapat garis pejalan kaki dan identitas distribusi panel. berbetuk segitiga sama sisi dengan ukuran sisi 35 cm
di area luar kantor. Konstruksi tangga dan platform berwarna merah
tidak standar karena handrail hanya sebagian di sisi
tangga dan belum ada cover untuk tangki perihal
proteksi
karena berdekatan dengan genset yang berpotensi
case percikan ketika ada problem
Ingoude
Company
SARAN
• Dewi, B. M. (2018). Hubungan antara Motivasi, Beban Kerja, dan Lingkungan Kerja dengan Kelelahan Kerja. The
Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 7(1), 20- 29.
• Hendrawan. (2021). Hubungan Karakteristik Individu dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Penyelam Tradisional
di Pulau Derawan. Borneo Student Research, 2, 2045-2051
• Kemenaker. (2021). Klipping Berita Ketenagakerjaan : Newstrend Ketenagakerjaan Peraturan Menteri
Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2018 tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Lingkungan
Kerja, (2018).
• Ramli, S. (2010). Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja OHSAS 18001. Dian Rakyat.
• Sultan, M. (2020). Mengapa Masih Terjadi di Tempat Kerja. Uwais Inspirasi Indonesia
• Widjaja, A. N., & Abdullah, S. (2021). Pengaruh Lingkungan Kerja Non Fisik, Tindakan Tidak Aman dan Kondisi
Tidak Aman Dampaknya Terhadap Kecelakaan Kerja. JOURNAL OF APPLIED MANAGEMENT RESEARCH,
1(1), 55-65.
Thank you!
ANY QUESTION??
Ingoude
Company