Cindy Uly Oktavia 10/297408/EK/17943 Ekonomika Internasional

TEORI HECKSCHER-OHLIN

Teori Heckscher-Ohlin menjelaskan mengapa negara-negara memperdagangkan barang dan jasa satu sama lain. Salah satu syarat untuk perdagangan antara dua negara adalah bahwa negara-negara memiliki perbedaan ketersediaan faktor-faktor produksi. Mereka berbeda jika satu negara, misalnya, memiliki banyak mesin (capital), tetapi pekerja sedikit, sementara negara lain memiliki banyak pekerja tetapi beberapa mesin. Menurut teori Heckscher-Ohlin, suatu negara mengkhususkan diri dalam produksi barang yang sangat cocok untuk memproduksi. Negara-negara di mana modal berlimpah dan pekerja sedikit, oleh karena itu, mengkhususkan diri dalam produksi barang yang, khususnya, memerlukan modal. Spesialisasi dalam produksi dan perdagangan antar negara menghasilkan standar hidup yang tinggi bagi negara-negara yang terlibat. Teori Hcjscher-Ohlin menyatakan bahwa dua negara memperdagangkan barang satu sama lain, jika asumsi-asumsi berikut tercapai : Faktor utama produksi, misalnya tenaga kerja dan modal, tidak tersedia dengan proporsi yang sama di kedua neara Dua barang diproduksi dengan salah satunya relatif membutuhkan modal atau tenaga kerja yang lebih banyak dari barang lainnya Tenaga kerja dan odal tidak berpindah antar dua negara tersebut Tidak ada biaya transportasi terkait pemindahan barang antar dua negara tersbut. Penduduk kedua negara tersebut memiliki kebutuhan yang sama