Anda di halaman 1dari 19

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yg telah memberikan kesempatan serta kesehatan sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas makalah ini yg berjudul ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIAEN DENGAN BODY ALIGNMENT (POSTUR TUBUH). . Shalawat dan beriringkan salam penulis sanjung sajikan ke pangkuan alam nabi besar Muhammad SAW, yg telah membawa kita dari alam kebodohan kealam yg penuh dengan ilmu pengetahuan. Dan risalah suci kepada umat manusia melalui Al !ur"an dan sunnah #ya,

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih sangat tedapat kekurangan ,walaupun demikian penulis tetap optimis bahwa pembuatan makalah ini merupakan proses pembelajaran yang sangat beharga dan berman$aat. Dengan kesengajaan dan penuh harapan dari penulis kiranya kritikan dan saran yg konstrukti$ sangat penulis harapkan demi kesempurnaan dimasa yang akan dating.

Akhirnya sengan segala kerendahan hati, penulis ucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak dan rekan rekan yang telah memberikan moti%asi dan masukan kepada penulis dalm penyelesaian makalah ini.

Penulis

BAB I PENDAHULUAN

1. Latar belakang &ody alignment merupakan susunan geometric bagian bagian tubuh dalam hubungannya dengan bagian bagian tubuh yang lain. &ody alignment baik akan meningkatkan keseimbangan yang optimal dan $ungsi tubuh yang maksimal, baik dalam posisi berdiri, duduk maupun tidur. &ody alignment yang baik ' keseimbangan pada persendian otot, tendo ligament. &ody alignment yang baik dapat meningkatkan $ungsi tangan yang baik, mengurangi jumlah energi yang digunakan untuk mempertahankan keseimbangan, mengurangi kelelahan, memperluas ekspansi paru, meningkatkan sirkulasi renal dan $ungsi gastrointestinal. &ody alignment yang buruk dapat' mengurangi penampilan indi%idu dan mempengaruhi kesehatan yang dapat mengarah pada gangguan. Perawat marupakan role model yang penting dalam mengajarkan kebiasaan yang sehat( baik' postur tubuh yang baik. 2. Tujuan

1. Tujuan Umum Agar mahasiswa mengetahui askep body alignment Agar mahasiswa dapat mengetahui hubungan body alignment dengan kesehatan indi%idu Agar mahasiswa mampu membedakan bagaimana postur tubuh yang baik dengan postur tubuh yang jelek

2. Tujuan Khu u

)onsep dasar body alignment meliputi, pengertian, tujuan, prinsip, dan $aktor yang mempengaruhi body alignment

Asuhan keperawatan' pengkajian, diagnosa, perencanaan, pelaksanaan dan e%aluasi.

BAB II TIN!AUAN TE"RITI#

A. Pengert$an &ody alignment adalah susunan geometrik bagian bagian tubuh dalam hubungannya dengan bagian bagian tubuh yang lain.

B. Pr$n $% B&'( Al$gnment Prinsip body alignment sebagai berikut' A. )eseimbangan dapat dipertahankan jika line o$ gra$ity melewati dan base o$ support. &. The base o$ support lebih luas dan pusat gra$ity lebih rendah kesetabilan dan keseimbangan lebih besar *. +ika line gra$ity berada diluar pusat dari base o$ support, energi lebih banyak digunakan untuk mempertahankan keseimbangan. D. The base o$ support yang luas dan bagian bagian dari body alignment baik akan manghemat energi dan mencegah kelelahan otot. ,. Perubahan dalam posisi tubuh membantu mencegah ketidaknyamanan otot otot.

-. &ody alignment yang jelek dalam waktu yang lama dapat menimbulkan rasa nyeri kelelahan otot dan kontraktur. .. )arena struktur anatomi indi%idu berbeda maka inter%ensi keperawatan harus secara indi%idual dan sesuai dengan kebutuhan indi%idu tersebut. /. Memperkuat otot otot yang lemah, membantu mencegah kekakuan otot dan ligament ketika body alignment jelek baik secara temporal maupun penggunaan yang kurang hati hati.

). *akt&r +akt&r (ang mem%engaruh$ B&'( Al$gnment Gra,$t( .ra%ity adalah atraksi timbal balik antara tubuh dan bumi. Pusat gra%ity' titik pusat seluruh massa dari suatu objek. The line o$ gra%ity' imaginary garis %ertical melalui pusat gra%ity suatu objek. The base o$ sopport' $ondasi dimana seseorang sedang istirahat. P& tural Re+lek 'an A%%& $ng -u .le Gr&u%. Action dari otot postural yang terus menerus menyokong seseorang pada posisi tegak melawan gra%ity. 0tot ekstensor' otot otot anti gra%itasi )ontraksi otot otot menyokong posisi tegak disebut postural tonus. #umoros postural( righting re$lek merangsang dan mempertahankan.

P& tural t&nu a'alah/ 1. 2abyrithing sense 3. Tonicheel righting re$le4. 5. Actual oroptic re$le4. 6. Propoceptor or kinesthetic sense.

7. ,4tensor or anti gra%ity 8stretum9 re$le4 :. Plantar re$le4 perubahan postur ;. Struktur anatomi yang berbeda.

Ada $aktor $aktor lain yang mempengaruhi body alignment adalah' a. Status kesehatan b. #utrisi c. ,mosi d. -aktor sosial e. .aya hidup 8li$e style9 $. Perilaku dan nilai nilai g. /idrasi pasien

D. P& tur tubuh Postur tubuh merupakan susunan geometris dari bagian bagian tubuh yang berhubungan dengan bagian tubuh lain. &agian yang dipelajari dari postur tubuh adalah persendian, tendo, ligament, dan otot. Apabila keempat bagian tersebut digunakan dengan benar dan terjadi keseimbangan, maka dapat menjadikan $ungsi tubuh maksimal, seperti dalam posisi duduk, berdiri dan berbaring yang benar Postur tubuh yang baik dapat meningkatkan $ungsi tangan dengan baik. Mengurangi jumlah energi yang digunakan, mempertahankan keseimbangan, mengurangi kecelakaan, memperluas ekspansi paru, dan meningkatkan sirkulasi renal dan gastrointestinal. <ntuk mendapatkan postur tubuh yang benar, terdapat prinsip yang perlu diperhatikan, diantaranya' 1. )eseimbangan dapat dipertahankan jika garis gra$itasi 8line o$ gra$ity garis imaginer %ertikal9 melewati pusat gra$itasi 8center o$ gra$ity titik yang berada di pertengahan

garis tubuh9 dan dasar tumpuan 8 base o$ support posisi menyangga atau menopang tubuh..9 3. +ika dasar tumpuan lebih luas dan pusat gra$itasy lebih rendah, kesetabilan dan keseimbangan akan lebih besar. 5. +ika gra$itasi berada diluar pusat dasar tumpuan, energi akan lebih banyak digunakan untuk mempertahankan keseimbangan. 6. Dasar tumpuan yang luas dan bagian bagian dari postur tubuh yang baik akan menghemat energi dan mencegah kelelahan otot. 7. Perubahan dalam posisi tubuh memebantu mencegah ketidaknyamanan otot. :. Memeperkuat otot yang lemah dapat membantu mencegah kekakuan otot dan ligamen. ;. Posisi dan akti%itas yang ber%ariasi dapat membantu mempertahankan otot dan mencegah kelelahan. =. Pergantian antara masa akti%itas dan istirahat dapat mencegah kelelahan. >. Membagi keseimbangan antara akti%itas pada lengan dan kaki untuk mencegah beban belakang. 1?. Postur tubuh yang buruk dalam waktu yang lama dapat menimbulkan rasa nyeri, kelelahan otot, dan kontraktur.

Postur tubuh seseorang adalah salah satu hal yang harus dikaji untuk melihat. 1. Status kesehatan 3. -isikal $itness 5. Daya tarik seseorang

Postur tubuh dapat menunjukkan' 1. Perasaan hati. 3. /arga diri 5. )epribadian

E. *akt&r (ang mem%engaruh$ %& tur tubuh Pembentukan postur tubuh dapat dipengaruhi oleh beberapa $aktor, diantaranya' 1. Status kesehatan. Perubahan status kesehatan dapat menimbulkan keadaan yang tidak optimal terdapat organ atau bagian tubuh yang mengalami kelelahan atau kelemahan sehingga dapat mempengaruhi pembentukan postur tubuh. 3. #utrisi. #utrisi merupakan bahan untuk menghasilkan yang digunakan dalam memban tu proses pengaturan keseimbangan kurang sehingga dapat proses keseimbangan. 5. ,mosi. ,mosi dapat menyebabkan kurangnya kendali dalam menjaga keseimbangan tubuh. /al tersebut dapat mempengaruhi proses koordinasi pada otot. 2igamen, sendi dan tulang. 6. .aya hidup. Perilaku gaya hidup dapat membuat seseorang jadi lebih baik atau bahkan sebaliknya menjadi buruk. Seseorang yang memiliki gaya hidup yang tidak sehat misalnya selalu menggunakan alat bantu dalam melakukan kegiatan sehari hari, dapat mengalami ketergantungan sehingga postur tubuh tidak berkembang dengan baik. 7. Perilaku dan nilai. Adanya perubahan perilaku dan nilai seseorang dapat mempengaruhi pembentukan postur tubuh. Sebagai contoh, perilaku dalam membuang sampah di sembarang tempat dan mempengaruhi proses pembentukan postur tubuh orang lain yang berupaya untuk selalu bersih dari sampah. organ, otot, tendon, ligamen dan persendian. Apabila status nutrisi kurang, kebutuhan energi pada organ tersebut akan

*. PENGATURAN GERAKAN )oordinasi gerakan tubuh merupakan $ungsi yang terintregasi dari system skeletal otot skelet dan sistem sara$. )arena ketika sistem ini dapat dianggap sebagai satu unit $ungsional. 1. #( tem keletal Skelet adalah rangka pendukung tubuh dan terdiri dari 6 tipe tulang' panjang, pendek, pipih dan iregular. Skelet tempat melekatnya otot dan ligament.

2. Karakter$ t$k Tulang )arakteristik tulang meliputi kekokohan kekuatan dan elastisitas.

0. #en'$ Sendi adalah hubungan diantara tulang. Setia sendi diklas$ikasikan sesuai dengan struktur dan tingkat mobilisasinya. Ada 6 klasi$ikasi sendi'sinostotik, kartilagonus, $ibrosa, dan syno%ial.

1. L$gament 2igament adalah ikatan jaringan $ibrosa yang berwarna putih mengkilat $leksibel mengikat sendi menjadi satu dan menghubungkan tulang dengan %ertilago. &ersi$at elastis sehingga membantu $leksibilitas sendi dan mendukung sendi dan memiliki $ungsi protekti$. 2. Ten'&n Tendon adalah jaringan ikat $ibrosa yang berwarna putih mengkilat yang

menghubungkan otot dengan tualang. Tendon bersi$at kuat $leksibel dan tidak elastik serta mempunyai ketebalan dan panjang yang ber%ariasi.

3. Kart$lag& )artilago adalah jaringan penyambung yang tidak mempunyai %askuler yang terletak terutama di sendi dan toraks, trakea, laring, hidung, dan telinga.

Kela$nan %& tur )elainan postur ayng didapat atau kongenital mempengaruhi e$isiensi sistem muskuloskeletal, seperti kesejajaran tubuh keseimbangan dan penampilan.

-a.am4 ma.am abn&rmal/

1. T&rt$k&l$ Diskripsi' mencondongkan kepala kesisi yang sakit, dimana otot

sternokleidomastoideus berkontraksi

Penyebab' kondisi kongenital. Penatalaksanaan ' operasi, pemanasan, topangan, atau imobilisasi berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan.

2. L&r'& $ Diskripsi' kur%a anterior pada signal lumbal yang melengkung berlebihan. Penyebab' kondisi kongenita, kondisi teporal missal, kehamilan. Penatalaksanaan' latihan peregangan spinal berdasarkan penyebab.

0. K$+& $ . Diskripsi' peningkatan kelengkungan pada kur%a spinal torakal. Penyebeb' kondisi kongenital, penyakit tulang atau ricket tuberkulosis spinal. Penatalaksanaan' latihan peregangan spinal, tidur tanpa bantal, menggunakan papan tempat tidur, memakai jaket, penggabungan spinal 8berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan9

1. K$+&l&r'& $ Diskripsi' kombinasi dari ki$osis dan lordosis. Penyebab' kondisi kongenital. Penatalaksanaan' sama dengan metode yang digunakan untuk ki$osis dan lordosis berdasarkan penyebab.

2. #k$l$& $ Diskripsi' kur%atura spinal lateral, tinggi pinggul dan bahu tidak sama. Penyebab' kondisi kongenital, poliomelitis, paralisis spastic, panjang kaki tidak sama. Penatalaksanaan' immobilisasi dan operasi 8berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan9

3. K$+& k&l$& $ Diskripsi' tidak normalnya kur%a spinal antero posteriol dan lateral. Penyebab' kondisi kongenital, poliomyelitis, kor pulmonal. Penatalaksanaan' immobilisasi dan operasi 8berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan9

5. D( %la $a P$nggung K&ngen$tal Diskripsi' ketidaksetabilan pinggul dengan keterbatasan abduksi pinggul, dan kadang kadang kontraktur adduksi 8kaput %emur tidak bersambung dengan asetatbulum karena abnormal kedangkalan assetatbullum9. Penyebab' kondisi congenital 8biasanya dengan kelahiran sungsang9. Penatalaksanaan' Mempertahankan abduksi paha yang terus menerus sehingga kaput $emur menekan ke bagian tengah asetatbulum, beban abduksi, gips, pembedahan.

6. Kn&.k4Knee 7Genu +arum8 Diskripsi' kur%a kaki yang masuk ke dalam sehingga lutut rapat jika seseorang berjalan. Penyebab' kondisi kongenital, penyakit tulang atau ricket. Penatalaksanaan' knee braces, operasi jika tidak dapat diperbaiki oleh pertumbuhan.

BAB III A#UHAN KEPERA9ATAN

A. Pengkajian @nspeksi klien saat berdiri, duduk dan tidur *atat riwayat kesehatan )riteria mengkaji' &erdiri Perawat harus memandang klien dari anterior, lateral dan posterior )riteria Mengkaji' Duduk Perawat memandang klien dari arah lateral

Tujuan dari Pengkajian Menentukan perubahan normal akibat dari tumbang Mengidenti$ikasi postur tubuh yang jelek Mempelajari kebutuhan untuk mempertahankan postur tubuh yang baik Mengidenti$ikasi kelemahan otot dan kerusakan motorik

&. Diagnosa )eperawatan Aesiko cedera berhubungan dengan kerusakan neurologi, kelemahan otot

)erusakan mobilisasi berhubungan dengan kontraktur lutut dan panggul

*. @nter%ensi *egah terjadinya kontraktur 2atihan mengempeskan perut 2atihan menguatkan dan menyokong otot tulang belakang D. ,%aluasi &erdiri didepan klien untuk menge%aluasi $rontal plane pada saat berdiri dan duduk &erdiri secara lateral untuk memandang sagital plane Menanyakan kepada klien apakah merasa nyaman dengan posisi yang diambil.

BAB I: PENUTUP

),S@MP<2A# Dari makalah diatas dapat disimpulkan bahwa &ody alignment sangat penting bagi manusia, terlebih lagi pada pasien yang mengalami gangguan gangguan body alignment. )arna dapat melatih kelenturan kelenturan tubuh sehingga menjadi lebih baik.

SAAA# Semoga makalah ini dapat berman$aat bagi kita semua , dan dapat lebih baik lagi nanti dimasa yang akan datang. Maka dari sebab itu kami kami menerima kritikan dan saran apabila mungkin ada permasalahan pada makalah ini

DA*TAR PU#TAKA Abercrombrem. Et. Al. 1993 kamus langkap biologi. +akarta ',rlangga. Alan , #ourse. 1>>?.tubuh +akarta ' tira pustaka &eckett, &S. 1>>:. Biologi A Modern Introduction. .S*, ,dition. #ew Bork' 04$ord <ni%ersity Press. &ratowijoyo, Mukayat D. 1>=>. Biologi Dasar. +akarta ' ,rlangga.

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN DENGAN

BODY ALIGNMENT (POSTUR TUBUH9


"LEH/ RAI-UNANDA TEUKU *AH-I -AULIDIAN#;AH

TINGKAT/ IB

#E-E#TER II

KEL"-P"K <I

D"#EN PE-BI-BING/ N#. *ITRIANA DE9I= #. Ke%

AKADE-I KE#EHATAN PE-KAB A)EH UTARA 7BIDANG KEPERA9ATAN8

LH"K#EU-A9E

2>1>4 2>11

DA*TAR I#I

KATA PENGANTAR..................................................................................................... DA*TAR I#I.................................................................................................................... BAB I PENDAHULUAN................................................................................................ 1 3 2atar belakang.......................................................................................................... Tujuan .....................................................................................................................

BAB II I#I........................................................................................................................... a. Pengertian.................................................................................................................. b. Prinsip &ody Alignment........................................................................................... c. -aktor $aktor yang mempengaruhi &ody Alignment................................................ d. Postur Tubuh.............................................................................................................. e. -aktor yang mempengaruhi Postur tubuh.................................................................. $. Pengaturan .erakan.................................................................................................... g. )elainan Postur tubuh................................................................................................. BAB III A#UHAN KEPERA9ATAN............................................................................... BAB I: PENUTUP.............................................................................................................. )esimpulan ................................................................................................................ Saran...............................................................................................................................

DA*TAR PU#TAKA.............................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai