LATAR BELAKANG
Belajar gerak adalah belajar yang diwujudkan melalui respon-respon muscular yang diekspresikan dalam gerakan tubuh atau bagian tubuh, yang merupakan sarana untuk mencapai tujuan belajar
Daya serap thdp materi pembelajaran sangat erat kaitannya dg proses mengingat, informasi yg diterima
kemampuan mengingat suatu materi pembelajaran berpengaruh terhadap keberhasilan peserta didik
MEMORY
STAGE OF MEMORY
Encoding
Storage
Retrieval
MACAM-MACAM MEMORY
Sensory memory
LUPA
gejala di mana informasi yang telah disimpan tidak dapat ditemukan kembali untuk digunakan atau memerlukan waktu yang lama untuk dapat mengingat kembali.
TEORI LUPA
Decay Theory Teori interferensi Teori retrieval failure Teori motivated forgetting Gangguan Fisiologis
PERHATIAN
merupakan salah satu faktor psikologis yang mempunyai sifat-sifat yang menonjol, baik dari dalam maupun dari luar individu yang dapat membantu dalam interaksi belajar mengajar.
MACAM PERHATIAN
Atas dasar intensitasnya : 1) Perhatian intensif 2) Perhatian tidak intensif Atas dasar cara timbulnya : 1) Perhatian spontan 2) Perhatian sekehendak Atas dasar luasnya obyek yang dikenai perhatian : 1) Perhatian terpencar 2) Perhatian terpusat
PENAMPILAN
adalah tindakan akibat dari suatu rangsang atau stimulus yang telah diproses dalam otak. Mengukur penampilan gerak penting untuk dilakukan sebagai penilaian atas efisiensi gerak Tujuan akhir dari semua proses pembelajaran gerak yaitu penguasaan penampilan yang terampil
CIRI PENAMPILAN TERAMPIL Smoothness. Automaticity Mental effort. Stress. Point of View.
KESIMPULAN
Perubahan keterampilan gerak dalam belajar gerak merupakan indikasi terjadinya proses belajar gerak yang dilakukan oleh peserta didik Perhatian dalam penyampaian materi pembelajaran sangat dibutuhkan dalam mengajarkan gerak kepada peserta didik Pemberian pengalaman gerak yang luas kepada anak merupakan tindakan yang bijaksana dalam usaha mempengaruhi perkembangan anak