Anda di halaman 1dari 10

1

BAB I
PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang

Munculnya istilah mooi indie di indonesia tidak dengan tiba-tiba tetapi
juga tidak direncanakan karena ada sebab pastilah ada akibat, pada pertengahan
abab 19 banyak pelukis yang datang ke hindia belanda (indonesia yang masih
dijajah oleh belanda) karena panorama alam dan kebudayaan yang eksotik di
hindia belanda.

Hal tersebut tidak terlepas dari upaya pemerintah belanda yang ingin
menciptakan negara jajahan ataun hindia belanda yang tentram, adem ayem dan
tanpa pemberontakan, dan dari usaha pemerintah belanda tersebut akhirnya
indonesia banyak dikunjungi oleh turis asing yang ingin menikmati eksotikan
indonesia.

Karena banyaknya turis-turis yang datang ke indonesia dan keinginan
para turis tersebut untuk membawa kenang-kenagan untuk dibawa pulang ke
negara asalnya, pemerintah belanda pun memiliki ide untuk mendapat keuntungan
dari para turis-turis yang datang, dengan cara bekerja sama dengan para pelukis
yang ada di indonesia baik itu pelukis asing maupun peribumi untuk
mengeksploitasi eksotika panorama alam dan kebudayaan indonesia ke dalam
kain vas dan kemudian untuk dijual kepada turis-turis yang datang ke indonesia.

Yang melatar belakangi munculnya istilah mooi indie tidak hanya
berasal dari internal kepemeritahan penjajahan belanda tetapi ada juga yang
berasal dari eksternal kepemerintahan penjajahan belanda yaitu pengaruh dari
penelitian wallace tentang nusantara. Dalam bukunya kepulauan nusantara
peneliti yang mempunyai nama lengkap Alfred Russel wallace yang membagi
nusantara menjadi empat bagiaan itu mengatakan bahwa nusantara adalah negeri
yang tidak cepat berubah, Dari setatement tersebut mooi indie juga berkembang.






2

1.2 Rumusan Masalah
Sangat minimnya Informasi yang ada di lingkungan masyarakat dan
sekitar. Oleh karena itu dalam makalah ini akan diuraikan lebih Luas tentang apa itu
Seni Rupa Jelita/Cantik (Mooi Indie).

1.3 Tujuan
Agar Siswa/Siswi ataupun Masyarakat mampu memahami lebih dalam
tentang Seni Rupa Cantik/Jelita (Mooi Indie).






















3


BAB II
ISI



2.1 Pengertian Seni Rupa Cantik/Jelita (Mooi Indie)

Seni Rupa Cantik/Jelita (Mooi indie) yang dalam bahasa Indonesia
berarti hindia molek atau Indonesia jelita adalah cara pandang seorang seniman
terhadap karya seni lukis yang menampilkan atau menggambarkan keindahan alam
yang ada di hindia belanda(sebutan bagi Negara jajahan belanda) atau Indonesia.
Istilah mooi indie muncul sekitar tahun 1920 sampai dengan 1938-an.
Pada mulanya istilah Mooi Indie pernah dipakai untuk memberi judul reproduksi
sebelas lukisan pemandangan cat air Du Chattel yang Amsterdam tahun 1930. Namun
demikian istilah itu menjadi popular di Hindia Belanda semenjak S. Sudjojono
memakainya untuk mengejek pelukis-pelukis pemandangan dalam tulisannya pada
tahun 1939. Dia mengatakan bahwa lukisan-lukisan pemandangan yang serba bagus,
serba enak, romantis bagai di surga, tenang dan damai, tidak lain hanya mengandung
satu arti: Mooi Indie (Hindia Belanda yang Indah), padalah kenyataannya sangat
berbeda 180 derajat yang pada saat itu penindasan yang terjadi di hindia belanda oleh
penjajah belanda.
paham mooi indie menggunakan gaya naturalistic yang sama dengan
Raden Saleh dan merupakan kontinunitas dari gaya Raden Saleh, mengapa demikian,
karena sepeninggalanya Raden Saleh pada tahun 1877 hanya sedikt yang melanjutkan
melukis dengan gaya naturalistic, setelah 50 tahun sepeninggalnya Raden Saleh
barulah meuncul senima seniman baru yang menggunakan gaya naturalism, yang
terkenal dengan aliran mooi indie adalah R. Abdullah Suryosubroto(1878-1914),
Wakidi (1889-1979) dan Raden Mas Pirngadi (1875-1936) .









4

2.2 Tema dan Ciri-ciri Seni Lukis Mooi Indie
Untuk mengenali lukisan-lukisan mooi indie dapat dilihat dari
penampilan fisiknya, obek yang ditampilkan oleh pelukis pada jaman mooi indie
adalah landscape(pemandangan) alam yang kebanyakan dihiasi oleh gunung-gunung,
pepohonan, sawah, telaga, sunga dan semua pemandangan alam yang eksotis yang
ada di hindia belanda, selain itu para pelukis mooi indie juga menampilkan
kecantikan dan eksotika gadis-gadis perimbumi dalam rutinitas sehari-hari, sebagai
penari atau pun dalam kedaan setengah busana. Tidah kalak dengan kaum hawa, laki-
laki peribumi pun sering menjadi objek lukisan di zaman tersebut. Biasanya laki-laki
dilukis sebagai orang desa, penari atau sebagai bangsawan yang direkam dalam seting
hindia belanda.
Dalam menampilkan objek dalam lukisanya, para pelukis mooi indie
menggunakan warna-warna yang terang dan terkesan mengejar cahaya yang terang.
Selain penggunaan warna mereka juga menempatkan obyek-obyek dalam komposisi
yang formal, seimbang, sehingga menghasilkan suasana tenang. sedangkan,
komposisi yang mengarah pada struktur diagonal atau bloking objek-objek dari sudut
kanvas untuk menimbulkan suasana tegang dan dramatis jarang dipakai dalam
melukiskan lukisan mooi indie.

2.3 Tokoh-Tokoh Pelukis Mooi Indie
Para pelukis yang beraliran mooi indie sebenarnya di bagi menjadi
empat kelompok yaitu kelompok petama diisi dengar orang asing yang datang dari
luar begeri yang jatuh cinta dengan negeri ini dan menemukan obyek-obyek yang
cocok untuk dilukis, kelompok yamg kedua adalah orang-orang belanda kelahiran
hindia belanda, sedangkan kelompok ketiga adalah orang peribumi yang bebakat
melukis dan mendapat ketrampilan dari dua kelompok di atas, sedangkan kelompok
yang terakhir adalah orang orang cina yang mulai muncul pada dasawarsa ketiga
abad 20an. Terlepas dari pengelompokan pelukis bedasarkan kewarganegaraanya,
terdapat tiga pelukis yang terkenal pada zaman mooi indie yaitu :
1. R. Abdullah Suryosubroto (1878-1914).Raden abdullah suryosubroto adalah
pelukis yang lahir pada tahun 1878 di semarang, beliau adalah seorang putra
dari tokoh nasionalis terkenal yaitu dr. Wahidi Sudirohusodo.


5

Raden abdullah suryosubroto adalah lulusan kedokteran di belanda
tetapi sepulnganya ia ke indonesia ia memilih menjadi pelukis ia juga dikenal
sebagai pelukis pertama abad 20 setelah raden saleh mengawali di tengah
abad 19. Raden Abdullah Sryosubroto juga dikenal sangat piawai dalam
menggambarkan keindahannya secara terperinci. Abdullah wafat pada 1914,
namun pekerjaannya sebagai pelukis aliran realis-naturalis nantinya
dilanjutkan oleh puteranya, Basoeki Abdullah (1915-1993).

2. Wakidi (1889-1979).Wakidi lahir di plaju, sumatra barat pada tahun 1889,
namun orang tuanya berasal dari semarang dan ia menetap di padang, mutra
barat. Ia mulai mengenyam masa pendidikanya pada tahun 1903 di
Kweekschool yaitu sekolah pendidikan guru yang berdiri pada tahun 1873.
disekolah ini lah wakidi menekuni dan mendalami pelajaran menggambar dan
melukis, kerja keras tersebut tidak sia-sia, sebab setelah tamat dari sekolah
btersebut wakidi langgsung mendapat tawaran untuk menjadi guru lukis di
sekolah tersebut. Seiring dengan waktu yang berjalan wakidi pun menerima
tawaran untuk mengajar di INS Kayu tanam yang didirikan oleh M.Syafei
pada tahun 1926. disana wakidi juga menjadi guru favorit oleh kebanyakan
muridnya

3. Mas Pirngadi (1875-1936).Mas Pirngadi lahir di keluarga ningrat pada
tahun1875, Mas Pirngadi belajar melukis pada pelukis belanda yaitu du
chattel, stelah itu ia mengajar melukis, yang pernah menjadi muridnya yaitu
sudjono dan suromo. Mas pirngasi sangat piawai dalam melukis orang dan
pemandangan, selain itu ia juga membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk
menghasilkan karya yang terperinci untuk royal batavia society for art dan
sciences and the archeological service.
Namun dalam melukis pemandangan alam, Abdullah dan Wakidi nampak lebih
produktif maupun berkemampuan dibanding dengan Pirngadi yang tersita oleh
pekerjaan rutinnya sebagai ilustrator museum antropologi di Jakarta.









6

2.4 Pengaruh Mooi Indie
Dalam perkembangan seni rupa indonesia, mooi indie memiliki
peranan penting, sebab aliran mooi indie memiliki dampak yang sangat bagus dalam
perkembangan seni rupa, dari aliran mooi indie ini munculah seniman seniman yang
bercorak naturalis dan realis, sebut saja Raden Basuki abdullah anak dari Raden
Abdullah Suryosubroto, ia bertekat untuk melanjutkan garis karya ayahnya walapun
ia tidak pernah bertemu ayahnya karena wafat, Selain Basoeki Abdullah, para pelukis
lain yang masih meneruskan gaya realisme adalah R.M. Surjo Subanto yang juga
berkesempatan belajar di negeri Belanda dengan beberapa karyanya, seperti potret
Wanita dalam Baju Kurung, dan masih banyak yang lainya. Selain itu dari aliran
mooi indie juga melahirkan corak lukisan Sokaraja Banyumas Dan memperkaya
corak seni bali yang sudah ada,yang diawali kedatangan pelukis asal jerman yang
bernama Walter Spies ke bali untuk memenuhi undangan dari raja Ubud Cokorda
Gede Raka Sukawati.
Selain itu ada dampak negatif yang muncul dari aliran mooi indie,
yaitu penentangan terhadap mooi indie yang di pelopori oleh S.Sudjojono sehinngga
melahirkan perkumpulan baru yaitu persatuan ahli gambar Indonesia atau lebih
dikenal dengan nama PERSAGI.


2.5 Penentangan Terhadap Mooi Indie
Mooi indie adalah aliran seni lukis yang banyak diminati oleh para
turis di eranya namun bukan berarti mooi indie tidak memiliki kontra dalam
pekembangannya mooi indi justru di katakan aliran yang tidak nasionalisme,
mendukung kepermerintahan belanda.
Dikalangan seniman orang yang sangat tidak setuju dengan aliran
mooi indie adalah S.Sudjojono seorang seniman yang merangkap sebagai kritikus
yang memiliki pedas, murid Mas Pirngadi ini berpendapat bahwa lukisan mooi indie
tidak mengungkapkan alam dan jiwa masyarakat indonesia sebenarnya melainkan,
yang di gambarkan itu bukanlah timur melainkan representasi tentang Timur. Para
pelukis orientalis itu selalu menggambarkan alam Indonesia yang bertumpu pada
trinitas suci, pohon kelapa, gunung, sawah.





7

S.Sudjojono juga menilai bahwa lukisan mooi indie tidak mencerminkan kenyataan
bangsa, harusnya seniman juga melukiskan kehidupan nyata masyarakat indonesia
yang pada saat itu di jajah oleh belanda, tema dari lukisan yangmengambarkan
eksotika panorama alam hanya cocok untuk kegiatan pariwisata, dan aliran mooi
indie akan menghilangkan idea dalam berkarya karena selalu menggambarka eksotika
panoarma alam indonesia.


































8

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Seni Rupa Cantik/Jelita (Mooi indie) dalam bahasa Indonesia berarti
hindia molek atau Indonesia jelita. Berhubungan dengan cara pandang seorang
seniman terhadap karya seni lukis yang menampilkan atau menggambarkan
keindahan alam yang ada di hindia belanda (sebutan untuk Negara yang di jajah
belanda) atau Indonesia.
3.2 Saran
Saya sangat bersyukur atas adanya tugas makalah yang diberikan oleh
Bapak Sapuwan Sapuwan, S.Pd. karena banyak yang saya dapatkan pengetahuan
didalamnya tentang Seni Budaya dan sejarahnya.
Harapan saya kepada teman-teman, masyarakat dan bapak/ibu guru
yang sudah membaca isi makalah ini mohon kritikan, tanggapannya kalau ada
kesalahan dan kekeliruan maka saya meminta kepada teman-teman dan bapak
pembimbing kritik dan sarannya supaya tidak ada kesalahan besar dihari kemudian.
















9


DAFTAR PUSTAKA

http:// www.google.com/
http://pututbedigal.blogspot.com/2011/04/mooi-indie.html/
http://pututbedigal.blogspot.com/2010/12/indie-mooi-indie-yang-dalam-bahasa.html/
http://images.google.com/



















10

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai