Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

POKOK BAHASAN

: PENKES BELLS PALSY PADA ANAK

SUB POKOK BAHASAN

: PENJELASAN, PENYEBAB, PENCEGAHAN, DAN


TINDAKAN PADA PENYAKIT BELLS PALSY

WAKTU

: 30 menit

SASARAN

: Pasien dan Keluarga

1.

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM


Setelah diberi penyuluhan, klien mampu memahami tentang Bells palsy.

2.

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS


Setelah mengikuti pendidikan kesehatan selama 1 X 30 menit keluarga
dapat :

3.

1.

Menjelaskan pengertian diare, penyebab diare dan bahaya Bells palsy

2.

Menjelaskan bagaimana mengatasi Bells palsy.

3.

Menentukan kapan seorang anak yang menderita Bells palsy perlu dibawa ke RS.

4.

Menjelaskan bagaimana mencegah Bells palsy pada anak

KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

N
O
1.

TAHAP

WAKTU

Pembukaan 5 menit

Perawat

Memberikan
salam

Perkenalan

Memberitahu
kontrak waktu

Menjelaskan
tujuan

KEGIATAN
Peserta
Menjawab salam

memperhatikan

MEDIA

2.

Pelaksanaa
n

20 menit

tentang
pemberian penkes

Validasi data

Perawat
keluarga
Leafl
menjelaskan
memperhatikan
et
pengertian
penjelasan tentang Bells
Bells
,penyebab, Perawat
palsy pada anak.
palsy
menjelaskan hal-hal
pada
yang
dapat
anak.
menimbulkan,
cara
mengatasi,,penangana
n bells palsy

keluarga
menanyakan tentang halhal yang belum jelas

keluarga memperhatik
an

3.

Penutup

5 menit

4.

METODE

a)

Ceramah

b)

Tanya Jawab

c)

Lembar balik dan leaflet

5.

SETTING TEMPAT DAN WAKTU

Memberikan
evaluasi
Memberikan
salam penutup

Setting termpat bebas


Keterangan :
Penyaji
Observer
Keluarga

Hari, Tanggal : Sabtu , 27 Desember 2014


Pukul
6.

: 09.00 WIB

EVALUASI
a.

Struktur
o Membuat SAP

Pada tanggal 26 Desember2014, Jam 21.00

Keluarga kooperatif
Menjawab salam

o Kontrak waktu

Keluarga sudah dilakukan pada tanggal 26 Desember 2014, jam 13.00 WIB.
o Menyiapkan peralatan

Leaflet
Lembar balik

o Setting

Tempat disiapkan pada hari pelaksanaan


b.

Proses
o Peserta penkes memperhatikan dan mengerti apa yang disampaikan dalam penyuluhan tersebut
o Anggota keluarga bertanya

c.

Hasil

1.

Menjelaskan pengertian , penyebab dan bahaya bells palsy.

2.

Menjelaskan bagaimana mengatasi bells palsy

3.

Menentukan kapan seorang anak yang menderita bells palsy perlu dibawa ke RS.

4.

Menjelaskan bagaimana mencegah bells palsy pada anak

MATERI BELLS PALSY

A. PENGERTIAN BELLS PALSY


Bells Palsy adalah Wajah perot sesisi atau dalam dunia medis dikenal dengan Bells palsy
adalah: adalah nama penyakit yg menyerang saraf wajah no 7 sehingga menyebabkan
kelumpuhan pada otot wajah disalah satu sisi.
B. PENYEBAB BELLS PALSY
1. Terpapar angin dingin disalah satu sisi wajah secara terus menerus.
2. virus herpes yang menetap ditubuh dan aktif kembali karena trauma, faktor lingkungan, stres
dll.
3. belum diketahui pasti penyebabnya

C. GEJALA BELLS PALSY


Mendadak
Bangun tidur
Mengenai satu sisi wajah (perot)
Kerutan dahi menghilang.
Lipatan hidung dan sudut mulut hilang
Salah satu sudut mulut menurun
Kelopak mata sisi yang terkena tidak bisa dipejamkan
Air liur berlimpah.
Berkurang atau menghilangnya rasa kecap.
Sensitive terhadap cahaya
D. CARA PENCEGAHAN BELLS PALSY
1. Jika berkendaraan motor, gunakan helm penutup wajah full untuk mencegah angin mengenai
wajah.
2. Jika tidur menggunakan kipas angin, jangan biarkan kipas angin menerpa wajah langsung.
3. Kalau sering lembur hingga malam, jangan mandi air dingin di malam hari
4. bagi penggemar naik gunung, gunakan penutup wajah / masker dan pelindung mata.

E. CARA PENGOBATAN
- Prinsip pengobatannya adalah dengan menghilangkan sumber dari kerusakan saraf secepat
mungkin harus segera berobat ke DOKTER.
- Istirahat yang cukup.
- menjaga daya tahan tubuh.
- Fisioterapi.
Bagian mata harus dijaga agar tetap lembab pakai tetes mata steril
Latihan wajah, dilakukan minimal 2-3 kali sehari, Pada fase akut dapat dimulai dengan
kompres hangat dan pemijatan pada wajah, hal ini berguna mengingkatkan aliran darah
pada otot-otot wajah. Gerakan yang dapat dilakukan berupa:
- Tersenyum
- Mencucurkan mulut, kemudian bersiul
- Mengatupkan bibir
- Mengerutkan hidung
- Mengerutkan dahi
- Gunakan telunjuk dan ibu jari untuk menarik sudut mulut
- Mengangkat alis dengan keempat jari.

DAFTAR PUSTAKA
Suriadi, Rita Yuliani. 2001. Asuhan Keperawatan pada Anak. Jakarta : CV. Sagung Seto.
A.Aziz Aimul Hidayat. (2006). Pengantar Ilmu Keperawatan Anak. Jakarta : EGC.

Anda mungkin juga menyukai