Komponen Pembentuk Kota

Pengertian
Komponen pembentuk kota adalah elemenelemen yang menjadi bagian dari wilayah
perkotaan dan menjadi yang membentuk
struktur kota. Komponen tersebut biasanya
mewakili adatau diwujudkan oleh jenis
kegiatan yang ada diatas permukaan bumi
atau lahan atau disebut juga sebaga
penggunaan lahan.

Jenis Komponen Pembentuk Kota

Perumahan
Pendidikan
Kesehatan
Olah Raga
Perdagangan
Perkantoran
Industri
Militer
Pariwisata
Transportasi

Perumahan
Kawasan perumahan pada dasarnya adalah
tempat untuk istirahat setelah melakukan
segala kegiatan yang dilakukan sehari-hari.
Karakteristik kawasa perumahan ini adalah:
Persyaratan Ruang Lokasi
membuluhkan ketenangan (untuk istirahat)
dekat dengan fasilitas umum dar fasilitas sosial

Eksternalistas
Limbah Rumah Tangga

Pendidikan
Fasilitas
pendidikan
adalah
tempat
untuk
menjalankan proses kegiataa pembelajaran yang
membutuhkan proses komunikasi. Karakteristik
kegiatan pendidikan trrsebut adalah:
Persyaratan Lokasi

Membutuhkan ketenangarl (untuk proses belajar mengajar)

Dekat dengan konsumen (perumahan)
Untuk pendidikan dasar sebaiknya dekat dengan perumahan
Untuk pendidikan menengah dan tinggi bisa lebih jauh
Mempunyai akses lokal yang baik

Eksternalistas
Menimbulkan keramaian dan kemacetan (pada saat selesai
belajar)

Kesehatan
Fasilitas kesehatan adalah tempat untuk menjankan
proses penyembuhan (recovery) dari sakit. keadaa
sakit. Karakteristik kegiatan pelayanan kesehatan
tersebut adalah:
Persyaratan Lokasi
Membutuhkan ketenangan (untuk istirahat dan penyenbuhan)
Dekat dengan konsumen (perumahan)
Mempunyai akses lokal yang baik

Eksternalistas
Menimbulkan keramaian (pada saat kunjungan - untuk runmah
sakit)
Meninmbulkan polusi (limbah rumah sakit)

Olah raga
Fasilitas olah raga yang menjadi komponen
pembentuk kota adalah pusat kegiatan olahraga atau
lapangan olah raga yapg cukup besar, seperti
lapangan sepak bola atau lapangan pacuan kuda. Hal
ini disebabkan oleh pengaruh terhadap lingkungan
cukup besar, Sifat lapangan olah raga ini adalah:
Persyaratan Lokasi
Dekat dengan konsumen (perumahan)
Mempunyai akses lokal yang baik

Eksternalistas
Menimbulkan keramaian
Mengakibatkan kemacetan
Mengakibatkan polusi suara

Perdagangan
Kegiatan perdagangan adalah tempat terkonsentrasinya
kegiatan transaksi atau jual beli barang dagangan. Adapun
karakteristik kegiatan perdagangan adalah sebagai berikut.
Persyaratan Lokasi
Mempunyai akses yang baik ke daerah perumahan untuk perdagangan
eceran dan transportasi regional (jalan arteri, terminal, stasion) untuk
perdagangan grosir
Mudah dicapai oleh produsen barang dagangan
Membutuhkan kenyamanan (untuk berbelanja)
Berdekatan dengan pusat kegiatan lain seperti pusat kegiatan
masyarakat rekreasi, kesenian, dan hiburan lainnya
Ketersediaan tempat parkir

Eksternalistas
Menimbulkan keramaian
Mengakibatkan kemacetan
Mengakibatkan polusi suara

Perkantoran
Kegiatan perkantoran adalah kegiatan bekerja yang
relatif tidak ada kegiatan transaksi tetapi berupa
pelayanan pada masyarakat, baik profit maupun
non profit. Hal ini mengakibatkan terjadinya
konsentrasi manusia pada saat kegiatan tersebut
berlangsung. Kegiatan tersebut berupa perkantoran
pemerintah dan atau swasta. Karakteristik kegiatan
perkantoran ini adalah:
Persyaratan Lokasi
mudah dijangkau oleh pegawai dan pengguna
dekat dengan perumahan (untuk tenaga kerja)

Eksternalistas
menimbulkan keramaian

lndustri
Kegiatan industri pada dasarnya merupakan kegiatan produksi
barang atau merubah barang menjadi lebih bermanfaat/mempunyai
nilai tambah. Dalam proses merubah barang dari barang mentah
(bahan baku) menjadi barang jadi (produk) atau barang mentah
menjadi barang setengah jadi atau barang sen\tengah jadi menjadi
barang jadi. Karakteristik kegiatan industri ini adalah:
Persyaratan Lokasi
mudah dicapai oleh konsumen (Kawasan perdagangan, yang mendeliveri
produk ke pengguna produk industri)
harus dekat dengan perumahan (untuk memenuhi tenaga kerja)
harus dekat dengan bahan baku (sebagai barang yang dirubah menjadi
barang yang lebih bermanfaat)
Memiliki akses yang tinggi (ke konsumen maupun ke bahan baku)
Dekat dengan infrastruktur (sumber energi dan air)

Eksternalistas
menimbulkan polusi pandangan, udara, air, suara dan sebagainya
Mengakibatkan kemacetan (saat pergantian pekerja)

Kompleks Militer
Kawasan kompleks militar pada dasarnya
merupakan suastu kawasan dalam ukuran yang
luas (bisa menjadi pembentuk kota). Adapun
kegiatan yang ada di dalamnya bisa berupa
kawasan perkantoran, diklat, perumahan dan
sebagainya. Terkadang merupakan suatu tempat
Rahasia dan butuh keamanan. Karakteristik
kegiatan komleks militer ini adalah:
Persyaratan Lokasi
Jauh dari permukiman
Jauh dari pusat kegiatan

Eksternalistas
Berbahaya bagi penduduk

Pariwisata
Kegiatan pariwisata. pada dasarnya merupakan
kegiatan untuk menghilangkan/mengurangi kejenuhan
atau rutinitas keseharian. Sifat kegiatan ini menikmati
sesuatu yang berbeda dengan hal yang dilakukan atau
dijumpai dalam keseharian. Karakteristik kegiatan
wisata tersebut adaIah:
Persyaratan Lokasi
memiliki daya tarik (baik alam maupun buatan) yang cukup kuat
dekat dengan aksesibilitas (agar mudah dicapai konsumen)
ditunjang oleh lingkungan yang nyaman dan asri

Eksternalistas
menimbulkan keramaian

Transportasi
Kegiatan transportasi adalah sistem transportasi yang.
dapat menunjang seluruh proses kegiatan baik kegiatan
sektor potensial maupun sektor-sektor pendukung
lainnya. kegiatan transportasi ini berupa terminal, stasiun,
pelabuhan maupun bandara. Pada dasarnya kegiatan
trasportasi tersebut merupakan tempat pergantian moda
transportasi, baik berbeda maupun sejenis. Karakteristik
sistem kegiatan transportasi tersebut adalah:
Persyaratan Lokasi
mudah dicapai oleh penduduk
memiliki simpul-simpul Strategis yang dapat mendukung pergerakan
antar wilayah maupun kawasan.
menunjang aksesibilitas ke kegiatan sektor potential yang ada

Eksternalistas
dapat menimbulkan bangkitan lalu lintas

Hubungan Fungsional antar

Komponen
Hubungan fungsional anatar komponen
pembentuk kota pada dasarnya merupakan
akibat dari karakteristik suatu kegiatan atau
kebutuhan terhadap sektor lain demi
keberlangsungan kegiatan tersebut.
Berdasarkan karakteristik tersebut di atas
dapat diketahui mengenai hubungan
fungsional antar komponen kegiatan terseut.

Bentuk Hubungan
Hubungan fungsional ini terdiri dari 4 bentuk hubungan
yaitu:
1. Harus dekat, yaitu bentuk hubungan antar kegiatan yang
mempunya intensitas hubungan yang tinggi, saling
membutuhkan dan tidak saling menganggu.
2. Harus jauh, yaitu bentuk hubungan yang saling menganggu
dan tidak mempunyai intensitas hubungan yang tinggi.
3. Netral, yaitu betuk hlbungan yang tidak saling membutuhkan
dan tidak saling rnengganggu.
4. Harus jauh dan harus membutuhkan akses tinggi yaitu saling
membutuhkan dan saling mengganggu.

Diagram Hubungan
Perumahan
Pendidikan
Kesehatan
Olah Raga
Perdagangan
Perkantoran
Industri
Militer
Pariwisata
Transportasi