MARISA SYAPUTRI
HARAHAP
MAYANG TARI
NOVITA HENDRIYANTI
LUTHFI
PROGRAM PROFESI APOTEKER
REZA FADHLANY
ANGKATAN I (2015)
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS ANDALAS
IDENTITAS PASIEN
Nama : M
No.MR : 052263
Umur : 45 tahun
Jenis kelamin : perempuan
Tanggal masuk : 5 september 2011
Alloanamnesis : suami
Ilustrasi kasus
seorang pasien perempuan berinisial M berumur 45 tahun masuk
bangsal penyakit dalam pada tanggal 20 september 2011 jam
19.30 melalui IGD dengan keluhan sakit perut bagian samping
kanan dan kiri sejak kuranf lebih 1minggu, keluhan disertai
dengan mual, BAB cair sejak kurang lebih 5bualn (hilang timbul)
tetapi semakin sering sejak 1minggu.
Riwayat penyakit sekarang
sakit perut bagian samping kanan dan kiri sejak kuranf lebih
1minggu, keluhan disertai dengan mual, BAB cair sejak kurang
lebih 5bualn (hilang timbul) tetapi semakin sering sejak
1minggu.
Penatalaksanaan
pada saat pasien masuk RSSN bukit tinggi pasien mendapat
terapi sebagai berikut:
IVFD RL/6JAM
Acitral 3x1 cth
Intervask 9 (amlodipine besylate) 1 x 5 mg po
Biodar (attapulgite koloid aktif) 3 x 630 mg po
Tilidon (Domperidone) 2x 10 mg po
Spasmomen (otilonium bromida) 2 x 40 mg po
Ranitidine 2 x 150 mg po
Metronidazole 3 x 250 mg po
ANALISA KASUS
Patofisiologi Penyakit
GENETIK,
LINGKUNGA
N
PROTEAS
E,
LEUKOTR
IN
NEUTROF
IL
KERUSAKAN LANGSUNG,
AUTOIMUN, VIRUS, BAKTERI,
PROTEIN, DLL
SITOKIN
MAKROFA
G
2. Diabetes
3. Kolitis
tanggal
keluhan
Nama obat
Bentuk
sediaan
Dosis obat
20 sept 2011
IVFD RL
Acitral
Intervask
(amlodipin)
Biodar
(attapulgit)
Tilidon (DMP)
Spasmomen
Ranitidine
Metronidazole
Infus
Sirup
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
20 tts/menit
3 x 1 cth
1 x 5mg po
3 x 630 mg po
2 x 10mg po
2 x 40 mg po
2 x 150mg po
3 x 250 mg po
21 sept 2011
IVFD RL
Acitral
Intervask
Biodar
Tilidon
Spasmomen
Ranitidine
metronidazole
Infus
Sirup
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
20 tts/menit
3 x 1 cth
1 x 5mg po
3 x 630 mg po
2 x 10mg po
2 x 40 mg po
2 x 150mg po
3 x 250 mg po
22 sept 2011
Meloxicam
Interpect syr
Tablet
Sirup
2 x 7,5 mg
po
3 x 1 c
tanggal
keluhan
Nama obat
Bentuk
sediaan
pemberian
23 sept 2011
Meloxicam
Interpect
syr
metronidaz
ol
Tablet
Sirup
Tablet
2 x 7,5 mg
po
3 x 1 c
3x250 mg
po
24 sept 2011
Friladar
Forbetes
Celebrex
invomit
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
2
1
2
2
x
x
x
x
2 mg
500 mg
100 mg
4 mg
25 sept 2011
Sakit pergelangan
kaki, tengkuk
terasa berat, BAB
sedikit dan
berwarna,
Friladar
Forbetes
Celebrex
invomit
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
2
1
2
2
x
x
x
x
2 mg
500 mg
100 mg
4 mg
Tanggal
keluhan
Nama obat
Bentuk
sediaan
Dosis
26 sept
2011
Friladar
Forbetes
Celebrex
Invomit
clonidin
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
2 x
1 x
2 x
2 x
2 x
po
2 mg
500 mg
100 mg
4 mg
0,5 mg
27 sept
2011
Sakit pd tengkuk
sdh berkurang,
mual muntah tidak
ada, sakit
prgelangan kaki
sdh berkurang,
nafsu makan
meningkat. BAB
BAK normal. SB
37oC. TD 160/100
mmHg, nafas
20x/menit
Friladar
Forbetes
Celebrex
invomit
Tablet
Tablet
Tablet
Tablet
2
1
2
2
x
x
x
x
2 mg
500 mg
100 mg
4 mg
PEMBAHASAN DRP
no
Nama obat
H1
H2
H3
H4
H5
H6
H7
IVFD RL/6jam
Spasmomen (otilonium
bromida) 2x40mg po
Ranitidine 2x150 mg po
Metronidazole 3x250 mg po
Meloxicam 2x7,5 mg po
10
11
12
13
14
15
Clonidin 2x0,15 mg po
--
H8
Keterangan :
Keterangan:
TEPAT INDIKASI
Indikasi tidak ditangani
Dari data lab pasien di diagnosa Diabetes mellitus, tapi dari hari 1-4 pasien tidak mendapat OHO.
Penggunaan Obat Tanpa Indikasi
1. Acytral syr
Indikasi : Tukak peptik, gastritis, dispepsia, kembung dan gangguan pencernaan.
2. Meloxicame dan celebrex
Indikasi : antiinflamasi non steroid
3 . Ambroxol
Indikasi : gangguan sal. Nafas akut dan kronik, sehubungan dengan sekresi bronkial yang abnormal, bronkitis
kronis, asma bronkial.
-. Obat berbeda dengan indikasi yang sama
1. Invomit dan tilidone
Indikasi : mual, muntah akut
TEPAT REGIMEN
-. Lama pemberian : antibiotik Metronidazol (5-10 hari)
-. Tepat Dosis
: Pemberian tilidon 2x10 mg po belum bisa dikatakan tepat dosis karena dosis untuk
mecapai sasaran terapi adalah 3-4 x sehari.Oleh karena itu pasien masih sering merasakan mual dan muntah.
EFEK SAMPING OBAT
1. Edema disebabkan oleh efek samping dari amlodipin
2. Nafsu makan yang turun disebakan efek samping dari antibiotik metronidazol
3. Mual,muntah dan rasa tidak nyaman pada saluran GI kebanyakan disebakan oleh efek samping dari
penggunaan obat-obat untuk kolitis pasien.
Saran Terapi
1. IVFD RL
Alasan: pasien lemas karna diare,membutuhkan banyak cairan untuk mengganti
cairan tubuh/elektrolit yang hilang
2. Intervask 1x5 mg po/golongan ARB dikombinasikan dengan diuretik HCT 1x12,5
mg po
Alasan : tekanan darah yang tingg i(stage 2),tidak terkontrol sehingga AH
kombinasi diperlukan untuk menurunkan tekanan darah.ACE inhibitor tidak
digunakan karena pasien batuk
3.Monoterapi golongan sulfonilurea: Glibenklamid 1x5 mg po.
Alasan : Pasien baru pertama kali di diagnosa diabetes dan bukan riwayat penyakit
terdahulu,kondisi pasien.Pemberian terapi kombinasi biguanid dgn sulfonilurea
dikhawatirkan akan menyebabkan pasien hipoglikemia karena kondisi pasien
yang lemas dan nafsu makan menurun.Tapi jika dgn pemberian monoterapi
glukosa darah masih bekum terkontrol baru diberi terapi kombinasi
metformin+sulfonilurea(Glucovance 1x sehari po)
4. Biodiar (Attapulgite) 3x630 mg po
Alasan: pasien mengalami diare,pemakain biodiar dihentikan jika BAB pasien
sudah normal kembali
5. Tilidon 3x20 mg po
Alasan: untuk mengatasi mual muntah pasien
6. Spasmonen 2x40 mg po
7. Metronidazol 5x250 mg po
Alasan : pemberian terapi antibiotik untuk kolitis lama pemberiannya
5-10 hari.pemberian antibiotik tidak boleh dihentikan.
8. Ranitidin 2x150 mg po
9. Meloxicam 2x7,5 mg
Alasan : untuk nyeri pada persendian pasien.penggunaan dihentikan
jika pasien sudah tidak merasakan nyeri lagi
10. Ambroxol 3x 1
Alasan : untuk mengatasi batuk pasien
11. Curcuma syrup 3x1 sdt
Alasan : vitamin untuk merangsang nafsu makan pasien
Terima kasih