(1)
Dini R. Andrias, SKM, MSc
Dept. GIzi/ FKM/ Univ. Airlangga
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KETAHANAN PANGAN
KETAHANAN PANGAN
4 dimensi
Ketahanan
Pangan:
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KETAHANAN PANGAN
Food
availability
Food
accessibility
Food
utilization
Stability of 3
dimensions
over time
KETAHANAN PANGAN
DURATION
Yaitu
Terjadi
ketika...
KETAHANAN PANGAN
Availability /
access to food
Time
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KETAHANAN PANGAN
Produksi
KETERSEDIAAN PANGAN
(Food Availability)
Luas panen
Produktifitas
Diversifikasi
produk
Bantuan pangan
Sarana dan
prasarana
pemasaran
Irigasi,
teknologi,
Jumlah
kredit,
Penduduk
Sarana
produksi Iklim, hama
penyakit,
bencana,dll.
KETAHANAN PANGAN
Pekerjaan
Akses Ekonomi
Pendapatan
Pengeluaran
AKSES PANGAN
(Food accessibility)
Aset
Jumlah anggota
keluarga
Akses Fisik
Akses sosial
Tidak adanya
konflik, Perang,
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
(Adi AC & Andrias DR, 2012 Diolah dari data Riskesdas 2010)
UNIVERSITAS AIRLANGGA
(Adi AC & Andrias DR, 2012 Diolah dari data Riskesdas 2010)
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Kurang
pangan
(n=1012)
Rentan
pangan
(n=497)
Tahan
pangan
(n=385)
Total
(N=3997)
1515 (72.0)
688 (68.0)
101 (20.3)
62 (16.1)
333 (15.8)
191 (18.9)
72 (14.5)
48 (12.5)
2366
(59.2)
644 (16.1)
255 (12.1)
133 (13.1)
324 (65.2)
275 (71.4)
987 (24.7)
1164 (55.3)
507 (50.1)
86 (17.3)
38 (9.9)
1795 (44.9)
267 (12.7)
151 (14.9)
43 (8.7)
28 (7.3)
489 (12.2)
672 (32.0)
354 (35.0)
368 (74.0)
319 (82.9)
1713 (42.9)
Variable
Kecukupan Energi, n (%)a
(Adi AC & Andrias DR, 2012 Diolah dari data Riskesdas 2010)
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
STATUS KESEHATAN
Status kesehatan
Kondisi kesehatan sso dapat pengaruhi jenis dan jumlah
makanan yg dikonsumsi.
Pada umumnya ketika sakit, seseorang mengalami penurunan
selera makan, dan pd mereka yg mengalami penyakit tertentu,
melakukan penyesuaian konsumsi
Contoh2 kondisi sakit yg berhubungan dg konsumsi:
Diabetes atur makanan menurut indeks glikemik
Hipertensi mengurangi konsumsi garam
Autis makanan bebas/ rendah gluten
Sakit gigi pengaruhi selera
UNIVERSITAS AIRLANGGA
KONDISI FISIOLOGIS
Kondisi Fisiologis
Hamil
Menyusui
Masa pertumbuhan
UNIVERSITAS AIRLANGGA
BUDAYA
BUDAYA
Food taboo
Taboo = Forbidden
Contoh: makan pisang gancet ketika hamil bayi kembar siam
Food belief
Misal: Food and folk medicine yin-yang (keseimbangan
panas dingin); pemberian pre-lactal food pd bayi
Food preference
Mrpkn tindakan/ukuran suka atau tdk suka thd makanan
Mengukur preferensi makanan mengukur sikap Skala
Likert
Sikap berhubungan dgn opini, kepercayaan, motivasi &
tindakan
Praktek2 lain terkait konsumsi yg berhubungan dg budaya
Excellence with Morality
UNIVERSITAS AIRLANGGA
PENGETAHUAN
PENGETAHUAN
Diperoleh dari
pengalaman
sendiri maupun
org lain
Pengalaman
PENGETAHUAN
PANGAN GIZI
Catt:
PPG rendah kesulitan memilih &
memanfaatkan pangan salah pilih
Peningkt pndpt tdk selalu berdampak
pd perbaikan konsumsi & st gizi
Peningkt pndptn & pnddikan gizi
berdampak pd perbaikan kons & st gizi
Media massa
Akses thd
media massa
akses informasi
Referensi
Terima Kasih
Dini R. Andrias, SKM, MSc
Dept. GIzi/ FKM/ Univ. Airlangga
Excellence with Morality
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Add.
Household Dietary Diversity Score
Dikembangkan oleh FAO/ Food and Nutrition Technical
Assistance (FANTA)
Dietary Diversity Score dapat diaplikasikan untuk rumah
tangga (=HDDS) maupun individu (=IDDS)
HDDS merefleksikan gambaran (scr sekilas) kemampuan
ekonomi rumah tangga dalam mengakses beragam pangan
IDDS merefleksikan kualitas diet individu
Indikator Dietary diversity umumnya diolah scr sederhana dg
menjumlah kelompok pangan yg dikonsumsi
Berapa batasan skor keragaman pangan yg tinggi & rendah?
Belum ada standar internasional yg mengkategorikan cut off
point DDS
Excellence with Morality
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Add.
Household Dietary Diversity Score (2)
Cutoff points utk menentukan variasi keragaman pangan
perlu mempertimbangkan konteks lokal
Bbrp penelitian menunjukkan variasi mean jumlah kelompok
pangan antar populasi/ negara. Oleh karena itu, sebagian
besar penelitian menggunakan cut off point berdasarkan
distribusi internal dlm sampel mereka (misalnya menggunakan
tersil, kuintil, mean, median, dsb).
Dapat diperoleh melalui wawancara recall 24 jam maupun
tabel/ form DDS secara langsung
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Add.
Form Household Dietary Diversity Score
Kelompok pangan
Contoh
Ya = 1
Tdk
Biji-bijian/ serealia
2
3
Umbi-umbian putih
sayuran
Buah-buahan
Daging
Telur
Ikan/makanan laut
Kacang-kacangan
6
7
8
olahannya
9 Susu dan produknya Susu, keju, yoghurt
10 Minyak dan lemak
Minyak, lemak, mentega
11 Gula/makanan manis Gula, madu, minuman soda manis, coklat, permen, kukis, cake
12 Bumbu, minuman
Garam, merica, saus, cabe, the, kopi
Skor HDDS
= 0
Add.
Form Individual Dietary Diversity Score
No
Kelompok pangan
Contoh
Ya = 1
Tdk =
2
3
umbian
Sayuran (daun2an) hijau
Buah dan sayur sumber
putih, singkong
Bayam, daun singkong, kangkung
Waluh, wortel, ketela kuning, buah2an
vitamin A
hijau tua
Buah dan sayur selain yang disebutkan di no 3
Hati, ginjal, jantung atau organ lain
Sapi, kambing, bebek, ayam, babi, burung
Telur
Kacang-kacangan
Susu dan produknya
4
5
6
7
8
9
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Add.
Instrumen untuk menggambarkan kondisi ketahanan pangan
Ketahanan pangan rumah tangga: US-FSSM, HFIAS,
Food sufficiency questionaire, kategori ketahanan
pangan RT mnrt Johnson & Toole 1991
Ketahanan pangan wilayah: food insecurity atlas (FIA),
food security and vulnerability atlas (FSVA), dll
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Tahan pangan
Tahan pangan, tetapi
berisiko
Rawan pangan, tanpa
kelaparan
Rawan pangan, dg
kelaparan tk sedang
Rawan pangan, dg
kelaparan td berat
US-FSSM versi
lengkap, rumah
tangga dg anak
0
US-FSSM versi
lengkap, rumah
tangga tanpa anak
0
US-FSSM
versi pendek
(6 pertanyaan)
0
1-2
1-2
3-7
3-5
2-4
8-12
6-8
2-4
13-18
9-10
5-6
UNIVERSITAS AIRLANGGA
Frekuensi
Jarang (1)
Kadang-kadang (2)
1
2
3
4
5
6
7
8
9
Tahan pangan
Rawan pangan tk ringan
Sering (3)
Formula/ rumusan
HFIA category =1 if [(Q1a=0 or Q1a=1) and
Q2=0 and Q3=0 and Q4=0 and Q5=0 and Q6=0
and Q7=0 and Q8=0 and Q9=0]
HFIA category =2 if [(Q1a=2 or Q1a=3 or
Q2a=0 and Q3=0 and Q4=0 and Q5=0 and
Q6=0 and Q7=0 and Q8=0 and Q9=0
HFIA category=3 if [(Q3a=2 or Q3a=3 or
Q4a=2 or Q4a=3 or Q5a=2 or Q6a=1 or Q6a=2)
and Q7=0 and Q8=0 and Q9=0]
HFIA category=4 if [Q5=3 or Q6a=3 or Q7a=1
or Q7a=2 or Q7a=3 or Q8a=1 or Q8a=2 or
Q8a=3 or Q9a=1 or Q9a=2 or Q9a=3