Anda di halaman 1dari 21

Jenis Bunga dan

Pemajemukan
Kontinyu
Presented By: Anggriani Profita, S.T., M.T.

Pendahuluan
Tingkat bunga efektif akan meningkat bila frekuensi
pemajemukan per tahun bertambah.
Transaksi moneter pada kenyataannya mungkin
berlangsung setiap jam atau setiap saat, maka
pemajemukan sebenarnya berlangsung dalam jumlah
yang banyak sekali dalam setahun.
Apabila kita ingin menghitung secara eksplisit efek
pemajemukan yang seperti ini, maka kita harus
menggunakan hubungan pemajemukan kontinyu.

Pemajemukan Kontinyu
Pemajemukan kontinyu berarti dalam setahun
banyaknya periode pembungaan (periode pemajemukan)
adalah tak terhingga. Secara matematis, tingkat bunga
efektif dari pemajemukan kontinyu adalah:
lim
r
i eff
1

m
m
atau
i eff

lim
r

1
m
m

m/r

Pemajemukan Kontinyu
Secara definitif dapat ditulis sebagai:
lim
r
1

m
m

m/r

Dengan e adalah bilangan netral yang nilainya =


2,71828. Dengan demikian, dengan substitusi dapat
diperoleh persamaan berikut ini:
i eff e r 1

Pemajemukan Kontinyu
Jadi, bila bunga uang dimajemukkan secara kontinyu
maka tingkat bunga efektifnya adalah er 1 dimana r
adalah tingkat bunga nominal.
Misalkan tingkat bunga 18% per tahun dimajemukkan
secara kontinyu, maka tingkat bunga efektifnya adalah
19,7217%.
Tingkat bunga efektif untuk frekuensi pemajemukan
yang lebih dari 52 akan menunjukkan selisih yang
sangat kecil dengan yang dimajemukkan secara
kontinyu.

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Apabila bunga dimajemukkan secara kontinyu dan
aliran kas terjadi secara diskret (pada awal atau akhir
tiap periode), maka tingkat bunga pemajemukan
kontinyu dikonversi menjadi tingkat bunga efektif
(tahunan) melalui persamaan i eff = er 1. Dari sini,
faktor-faktor bunga yang menghubungkan P, F, dan A
akan bisa diturunkan.
Dengan mensubstitusikan persamaan i eff = er 1 ke
persamaan F = P(1 + i)N, maka diperoleh persamaan:
F P(1 i eff )

F P 1 (e 1)
F P(e rN )

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Persamaan tersebut akan bisa digunakan untuk
mengubah nilai P ke F bila besarnya P, r, dan N
diketahui dan dibungakan secara kontinyu. Dengan
demikian, maka persamaan dapat pula ditulis menjadi:
F P (F/P, r%, N)
Dari hubungan di atas, kita juga bisa mendapatkan
nilai P bila F, r, dan N diketahui dan dibungakan secara
kontinyu. Persamaannya diperoleh dengan
membalikkan hubungan P dan F, atau:
1
P F rN
e

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Persamaan tersebut dapat ditulis dalam bentuk:
P F (P/F, r%, N)
Selain itu, berlaku pula hubungan:
1
(P/F, r%, N) rN
e
dengan r adalah tingkat bunga nominal

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Untuk mendapatkan hubungan dengan pembayaran
uniform (A), melalui substitusi akan diperoleh
persamaan berikut:

(1 i eff ) N 1
FA

i
eff

atau
e rN 1
FA r

e rN 1
(F/A, r%, N) r
e 1
F A (F/A, r%, N)

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Untuk mendapatkan nilai A apabila F, r%, dan N
diketahui dapat diperoleh melalui penurunan rumus
berikut:

i eff
AF

N
(1

i
)

1
eff

atau
e r 1
A F rN

e r 1
(A/F, r%, N) rN
e 1
A F (A/F, r%, N)

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Dengan cara serupa, maka hubungan antara P dan A
dapat diperoleh melalui penurunan rumus berikut ini:

(1 i eff ) N 1
PA
N
i
(1

i
)
eff
eff

atau

e rN 1
P A rN r

e
(e

1)

e rN 1
(P/A, r%, N) rN r
e (e 1)
P A (P/A, r%, N)

Pemajemukan Kontinyu untuk


Aliran Kas Diskret
Untuk mendapatkan nilai A dari P, bila P, r%, dan N
diketahui dapat diperoleh melalui penurunan rumus
berikut:

i eff (1 i eff ) N
AP

N
(1

i
)

1
eff

atau
e rN (e r 1)
AP

rN
e

e rN (e r 1)
(A/P, r%, N)
e rN 1
A P (A/P, r%, N)

Ringkasan Hubungan Faktorfaktor Bunga Kontinyu


Untuk
Mendapatkan

Diketahui

Simbol

Rumus

(P/F,r%,N)

e rN

(F/P,r%,N)

e rN

(P/A,i%,N)

e rN 1
e rN (e r 1)

(A/P,i%,N)

e rN (e r 1)
e rN 1

(F/A,i%,N)

e rN 1
e r 1

(A/F,i%,N)

e r 1
e rN 1

Contoh Soal 1
Seorang pelajar menabung setiap akhir tahun dengan
jumlah Rp 60.000 per tahun selama 10 tahun. Bila
tingkat bunga sebesar 10% dan dibungakan secara
kontinyu, hitunglah:
a. Tingkat bunga efektif
b. Nilai sekarang (P) dari semua tabungannya

Penyelesaian
a. Tingkat bunga efektif adalah
i eff e r 1
e 0,10 1
0,1052 atau 10,52%

Penyelesaian
b. Untuk mendapatkan nilai P, maka faktor
(P/A,10,52%,10) harus dihitung terlebih dahulu
(1 0,1052)10 1
(P/A,10,52%,10)
0,1052 (1 0,1052)10
6,0104
Kemudian dapat dhitung P sebagai berikut:
P A (P/A,10,52%,10)
Rp 60.000 (6,0104)
Rp 360.624

Penyelesaian
b. Di samping itu, nilai P juga bisa diperoleh dengan
menghitung langsung faktor (P/A,10%,10) dengan
rumus:
P Rp 60.000 (P/A,10%,10)

e rN 1
Rp 60.000 rN r

e
(e

1)

e 0,10 x10 1
Rp 60.000 0,10 x10 0,10

(e 1)
e
Rp 60.000 (6,0104)
Rp 360.624

Contoh Soal 2
Sebuah kelompok arisan berbunga mengharuskan
anggotanya membayar sejumlah Rp 100.000 tiap tahun
selama 5 tahun pertama dan Rp 200.000 dalam 5 tahun
berikutnya. Bila seorang anggota baru memperoleh
giliran pengambilan pada saat dia membayar yang ke-10
kalinya, berapakah seharusnya dia mendapatkan bagian
bila dihitung dengan dasar bunga kontinyu sebesar 10%
per tahun? Pembayaran dilakukan setiap akhir tahun.

Penyelesaian
Persoalan ini dapat digambarkan dalam diagram aliran
kas berikut ini:

F A1 (F/A, r%,10) (A 2 A1 ) (F/A, r%,5)


Rp 100.000 (F/A,10%,10) Rp 100.000 (F/A,10%,5)
Rp 100.000 (16,3380) Rp 100.000 (6,1683)
Rp 2.250.630

Latihan Soal
1. Berapa tingkat bunga efektif bila tingkat bunga
nominal per tahun adalah 11% dan dimajemukkan
setiap 3 bulan?
2. Anda ditawari sepeda motor dengan 2 cara
pembayaran yang bernilai ekuivalen. Pertama adalah
membayar kontan dengan jumlah Rp 3,75 juta. Cara
kedua adalah dengan membayar uang muka Rp 1
juta dan mengangsur sisanya selama 18 bulan
sebesar Rp 200 ribu per bulan. Berapakah tingkat
bunga efektif per tahun bila bunga dimajemukkan
setiap bulan?

Latihan Soal
3. Seorang kreditur sedang mempertimbangkan 2 alternatif
institusi keuangan sebagai calon debiturnya. Yang
pertama adalah bank pemerintah yang menawarkan
bunga 1% per bulan dan kedua adalah perusahaan jasa
keuangan yang menawarkan tingkat bunga nominal
13% per tahun yang dimajemukkan setiap 6 bulan.
Mana yang seharusnya dipilih sebagai debitur?
4. Bila tingkat bunga nominal tahunan adalah 12%, berapa
lama tabungan yang jumlahnya Rp 1 juta yang
dimajemukkan tiap 4 bulan akan berubah menjadi Rp 2
juta?

Anda mungkin juga menyukai