Anda di halaman 1dari 8

INFEKSI SALURAN KEMIH

PENGERTIAN
Infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi akibat terbentuknya koloni kuman di saluran kemih. Kuman
mencapai saluran kemih melalui cara hematogen dan asending.
Faktor resiko :
Kerusakan atau kelainan anatomi saluran kemih berupa obstruksi internal oleh jaringan parut,
endapan obat intratubular, refluks,instrumentasi saluran kemih,kontriksi arterivena,hipertensi,analgetik,ginjal polikistik,kehamilan,DM,atau pengaruh obat-obat estrogen.
ISK sederhana ?/ tak berkomplikasi :
ISK yang terjadi pada perempuan yang tidak hamil dan tidak terdapat disfungsi struktural ataupun
ginjal.
ISK berkomplikasi :
ISK yang beralokasi selain di vesika urinaria,ISK pada anak-anak,laki-laki,atau ibu hamil.
DIAGNOSIS

Anamnesis : ISK bawah frekuensi,disuria terminal,polakisuria,nyeri suprapubik.


ISK atas :nyeri pinggang,demam,menggigil,mual dan muntah,hematuria
Pemeriksaan fisis : febris,nyeri tekan suprapubik,nyeri ketok sudut kostovertebra
Laboratorium : lekositosis,lekosituria,kultur urin (+): bakteriuria > 105/ml urin

DIAGNISIS BANDING
ISK sederhana ,ISK berkomplikasi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
DPL,urinalisis,kultur urindan tes resistensi kuman,tes fungsi ginjal,gula darah,foto BNO-IVP,USG
ginjal
TERAPI
Nonfarmakologis :

Banyak minum bila fungsi ginjal masih baik

Menjaga higiene genitalia eksterna


Farmakologis :

Antimikroba berdasarkan pola kuman yang ada ;bila hasil tes resistensi kuman sudah
ada,pemberian antimikroba di sesuaikan

Tabel 1. Antimikroba pada ISK bawah tak berkomplikasi


Antimikroba
Trimetoprim-Sulfametoksazol
Trimetoprim
Siprofloksasin
Levofloksasin
Sefiksim
Sefpodoksim proksetil
Nitrofurantoin makrokristal
Nitrofurantoin monohidrat
makrokristal
Amoksisilin/Klavulanat

Dosis

Lama Terapi

2 x 160/800 mg
2 x 100 mg
2 x 100-250 mg
2 x 250 mg
1 x 400 mg
2 x 100 mg
4 x 50 mg
2 x 100 mg

3 hari
3 hari
3 hari
3 hari
3 hari
3 hari
7 hari
7 hari

2 x 500 mg

7 hari

Tabel 2. Obat parenteral pada ISK atas akut berkomplikasi


Antimikroba
Sefepim
Siprofloksasin
Levofloksasin
Ofloksasin
Gentamisin (+ ampisilin)
Ampisilin (+ gentamisin)
Tikarsilin-klavulanat
Piperasilin-tazobaktam
Imipenem-silastatin

Dosis

Interval

1 gram
400 gram
500 gram
400 gram
3-5 mg/kgBB
1 mg/kgBB
1-2 gram
3,2 gram
3,375 gram
250-500 mg

12 jam
12 jam
24 jam
12 jam
24 jam
8 jam
6 jam
8 jam
2-8 jam
6-8 jam

ISK pada Perempuan


Perempuan dengan keluhan disuria dan sering BAK

Pengobatan selama 3 hari

Follow up selama 4-7 hari

Tak bergejala

Tak perlu invensi lebih lanjut

bergejala

Keduanya negatif

Observasi,
pengobatan
dengan
analgetika
saluran kemih

Piuria tanpa
bakteriuria

Piuria
dengan
atau tanpa
bakteriuria

Pengobat
an untuk
kuman
klamidia

Pengoba
tan
diperpanj
ang

ISK tak bergejala oada perempuan monopause tidak perlu pengobatan


ISK pada perempuan hamil tetep diberikan pengobatan meski tadak bergejala
Pengobatan untuk ISK pada laki-laki usia <50 tahun harus diberikan selama 14
hari;usia >50 tahun pengobatan selama 4-6 minggu
Infeksi jamur kandidi diberikan flukonazol 200-400 mg/hari selama 14 hari.Bila infeksi
terjadi pada pasien dengan kateter,keteter dicabut lalu dilakukan irigasi kandung
kemih dengan amfoterisin selama 5 hari
Terapi jangka panjang : trimetropim-sulfametoksazol dosis rendah (40-200mg)tiga
kali seminggu setiap malam,fluorokuinolon dosis rendah,nitrofurantion makrokristal
100 mg tiap malam.Lama pengobatan 6 bulan dan bila perlu dapat di perpanjang 1-2
tahun lagi.

KOMPLIKASI
Batu saluran kemih,obstruksi saluran kemih,sepsis,infeksi kuman yang
multiresisten,gangguan fungsi ginjal

ISK berulang
Riawayt ISK berulang

Gejala ISK baru

Pengobatan 3 hari

Follow up 4-7 hari

Pengobatan gagal

Pengobatan berhasil

Pasien dengan reinfeksi berulang

Calon untuk terpai


jangka panjang dosis
rendah

Infeksi kuman
resitensi antimikroba

Terapi 3 hari untuk


kuman yang peka

Infeksi kuman peka


antimikroba

Terapi dosis tinggi


selama 6 minggu

PROGNOSIS
Bonam
WEWENANG
RS PENDIDIKAN : Dokter Spesialis Penyakit Dalam dan PPDS Penyakit Dalam
RS non pendidikan :Dokter Spesialis Penyakit Dalam
UNIT YANG MENANGANI
RS pendidikan : Departemen Ilmu Penyakit Dalam-Divisi Ginjal-Hipertensi
RS non pendidikan : Bagian Ilmu Penyakit Dalam
UNIT TERKAIT
RS pendidikan :Departemen Radiologi,Departemen Mikrobiologi
RS non pendidikan : Bagian Radiologi,Bagian Mikrobiologi

Anda mungkin juga menyukai